Hubungan antara interaksi teman sebaya dan minat belajar sangat mempengaruhi tingkat prokrastinasi akademik siswa. Dukungan positif dari teman sebaya berperan sebagai pendorong yang membangkitkan motivasi serta minat belajar siswa, sehingga membantu siswa menghindari perilaku bertahan nunda dalam memenuhi tanggung jawab akademik dengan menyelesaikan tugas. Riset ini dimaksudkan guna memahami dan menganalisis bentuk sekaligus kekuatan hubungan antara interaksi teman sebaya dan minat belajar dengan prokrastinasi akademik pada siswa SMA Negeri 12 Banjarmasin. Metode korelasional kuantitatif digunakan dengan instrumen kuesioner Likert dan analisis SPSS 27 (uji normalitas, linearitas, korelasi pearson, dan regresi ganda). Hasil menunjukkan adanya korelasi sedang, keterkaitan yang terbukti signifikan antara interaksi teman sebaya dan tingkat prokrastinasi akademik (r ≈ 0,44; p < 0,01), serta antara minat belajar dan prokrastinasi (r ≈ 0,50; p < 0,01). Analisis regresi ganda menggambarkan bahwa kedua variabel secara bersamaan menjelaskan sekitar 29 % variansi prokrastinasi (R = 0,538; F < 0,001). Temuan ini menegaskan bahwa keberhasilan interaksi sosial dan motivasi internal saling melengkapi dalam mengurangi perilaku penundaan tugas siswa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025