Desa Pancawati kabupaten Karawang telah mengalami perubahan secara fisik, karena sudah mulai banyaknya developer perumahan yang membangun dan mengembangkan perumahan di sekitar wilayah desa tersebut, sehingga diperlukan kajian mengenai penerimaan oleh ibu hamil terhadap mitos yang berkembang di lingkungan tersebut, apakah dengan karakteristik ibu hamil yang berbeda-beda, dengan pergeseran nilai budaya di desa sebagai pengaruh dari perubahan fisik desa menjadi desa yang modern berdampak pada persepsi dan interpretasi ibu hamil mengenai mitos tersebut. Tujuan: untuk mengeksplorasi hubungan kepercayaan terhadap mitos kehamilan dan interpretasinya oleh ibu hamil di lingkungan desa pancawati Karawang , apa yang menjadi penyebab adanya hubungan tersebut dan faktor-faktor pendukung lainnya. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, melalui pendekatan indepth interview, dengan informan berjumlah 5 orang. Data hasil wawancara dianalisis dengan analisis kualitatif. Hasil; penelitian ini menunjukkan bahwa ibu hamil yang tinggal dilingkungan desa pancawati, masih mengikuti kebiasaan yang harus dilakukan ibu pada saat hamil dan juga pantangan/larangan yang harus dihidari oleh ibu hamil, dengan keyakinan jika pantangan itu dilanggar akan mengakibatkan hal buruk pada ibu dan bayi yang dikandugnya. Masyarakat desa pancawati juga masih mempertahankankan adat istiadat yang berkaitan dengan mitos kehamilan, sehingga lingkungan domisili tempat tinggal cukup berpengaruh untuk mempertahankan eksistensi mitos kehamilan tersebut. Selain lingkungan ada beberapa faktor lain yang cukup memiliki hubungan dalam penerimaan ibu hamil terhadap mitos, antara lain; karakteristik informan, pengetahuan seputar mitos kehamilan, peran pengaruh orangtua, minimnya pengetahuan tentang konsep kehamilan yang sehat, latar belakang budaya dan pengalaman.
Copyrights © 2025