Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas siswa melalui penerapan model Project Based Learning (PjBL) pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) dengan tema menjauhi miras, judi, dan pertengkaran di SMP Negeri 2 Jepon. Subjek penelitian adalah 24 siswa kelas VIII-C. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, yaitu pengukuran kreativitas awal (pretest) dan implementasi PjBL dengan penugasan proyek pembuatan poster, diikuti pengukuran kreativitas akhir (posttest). Instrumen yang digunakan berupa skala Likert dengan 30 item pertanyaan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan rata-rata skor kreativitas dari 57,75 pada pretest menjadi 78,75 pada posttest, dengan kenaikan sebesar 21 poin atau 36,4%. Uji Wilcoxon menghasilkan nilai signifikansi p < 0,05, sehingga terdapat perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest. Temuan ini membuktikan bahwa PjBL efektif diterapkan dalam pembelajaran PAIBP untuk mengembangkan kreativitas siswa sekaligus mendukung pembentukan karakter positif. Penelitian ini berkontribusi pada literatur pendidikan dengan menegaskan bahwa PjBL tidak hanya relevan di mata pelajaran umum, tetapi juga dalam pendidikan agama. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menggunakan sampel lebih luas, menambahkan kelas kontrol, serta memanfaatkan metode pengukuran lain seperti observasi dan penilaian produk guna meminimalkan bias dari self-report scale.
Copyrights © 2025