Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kelompok usaha arang sekam di Kabupaten Gowa melalui penerapan teknologi pirolisis berbasis green technology. Permasalahan utama yang dihadapi mitra meliputi rendahnya kualitas produk, polusi akibat pembakaran terbuka, kemasan yang kurang menarik, serta keterbatasan akses pemasaran. Program ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan, yaitu sosialisasi, pelatihan teknis, pendampingan penerapan teknologi, serta evaluasi berkelanjutan. Pelatihan mencakup penggunaan alat pirolisis modern untuk menghasilkan arang sekam dan asap cair, pengemasan produk yang lebih praktis dan menarik, serta strategi pemasaran digital berbasis media sosial dan e-commerce. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada aspek pengetahuan, keterampilan, produktivitas, manajemen usaha, manfaat kegiatan, relevansi materi, kepraktisan teknologi, serta dampak lingkungan. Nilai pengetahuan meningkat dari 2 menjadi 4, keterampilan dari 2 menjadi 3, produktivitas dari 2 menjadi 4, dan manajemen usaha dari 2 menjadi 5. Peningkatan ini menegaskan bahwa teknologi pirolisis mampu menghasilkan produk berkualitas sekaligus ramah lingkungan, sejalan dengan prinsip circular economy. Diversifikasi produk melalui pemanfaatan biochar dan asap cair juga membuka peluang pasar yang lebih luas, terutama dengan dukungan pemasaran digital. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya meningkatkan produktivitas dan daya saing usaha mikro, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap pengelolaan limbah pertanian, peningkatan pendapatan masyarakat, dan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025