Latar Belakang: Promosi desa wisata berbasis digital merupakan strategi penting dalam mengembangkan potensi lokal dan memperluas jangkauan wisatawan. Namun, banyak desa, termasuk Desa Soco di Kabupaten Magetan, belum memanfaatkan teknologi secara optimal. Rendahnya literasi digital masyarakat menjadi kendala utama dalam promosi mandiri. Tujuan: Mengetahui sejauh mana digitalisasi objek wisata dan edukasi komunitas dapat meningkatkan kapasitas promosi wisata di Desa Soco. Metode: Menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dalam bentuk studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan evaluasi pelatihan partisipatif. Hasil: Pelatihan fotografi, videografi, editing video, pengelolaan website, dan media sosial meningkatkan pemahaman peserta terhadap strategi promosi digital. Media berupa video profil, website, dan kanal YouTube disajikan sebagai model pengelolaan konten. Peserta menunjukkan motivasi dan kesiapan mengelola media digital secara mandiri. Kesimpulan: Digitalisasi objek wisata yang disertai pelatihan teknis efektif meningkatkan kapasitas promosi desa wisata. Pendampingan lanjutan dibutuhkan untuk pengembangan konten yang berkelanjutan.  
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025