<![CDATA[Revolusi Industri 4.0 menuntut sekolah SMK beradaptasi dengan teknologi seperti mikrokontroler, otomasi, dan Internet of Things (IoT). SMK memiliki peran strategis dalam mencetak lulusan yang kompeten di bidang teknologi, namun masih banyak sekolah SMK yang menghadapi keterbatasan fasilitas laboratorium pendukung termasuk SMK Al-Mujahirin. Saat ini sekolah masih memiliki keterbatasan dalam pembelajaran berbasis IoT karena keterbatasan alat dan kompetensi guru. Melalui kegiatan PKM, tim membantu sekolah dalam pembangunan laboratorium IoT, menyediakan perangkat pendukung teknologi IoT, serta pelatihan bagi guru dan siswa. Hasil evaluasi kegiatan PKM menunjukan terjadi peningkatan pemahaman mitra tentang teknologi IoT sebesar 38%, artinya kompetensi guru dan siswa tentang teknologi IoT makin meningkat. Secara keseluruhan kegiatan PKM ini mendapatkan respon positif dari peserta yakni 14% puas dan 86% sangat puas. Kata Kunci : Laboratorium; Internet of Things (IoT); Arduino]]>
Copyrights © 2025
