Pelayanan masyarakat terkait stunting dan wasting pada balita di Kabupaten Kediri sangat penting mengingat prevalensi yang tinggi sebesar 21,6%. Kegiatan ini bertujuan agar pengetahuan ibu meningkat tentang bagaimana tindakan pencegahan stunting dan wasting melalui konseling. Metode yang digunakan adalah cross-sectional dengan sampling acak terhadap 16 ibu balita dan ibu hamil. Konseling dilakukan dengan memberikan materi tentang gizi seimbang, diikuti melalui kegiatan pre-test serta post-test yang akan digunakan untuk melakukan pengukuran perubahan pengetahuan. Hasil kegiatan menunjukkan terdapat hasil meningkat pada rata-rata skor pra-tes dari 91,8% menjadi 98,6% pada pasca-tes, dengan perubahan sebesar 6,8%. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa konseling yang dilakukan berhasil dalam meningkatkan pemahaman responden tentang pencegahan stunting dan wasting, sehingga mendukung pertumbuhan serta perkembangan anak yang baik.
Copyrights © 2025