Penyu lekang (Lepidochelys olivacea) merupakan spesies yang terancam punah sehingga upaya konservasi berbasis data ilmiah menjadi sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh pemberian dua jenis pakan lokal ikan bleberan (Thryssa sp.) dan ikan tamban (Sardinella fimbriata) terhadap pertumbuhan tukik penyu lekang di Konservasi Alun Utara, Desa Pekik Nyaring, Bengkulu Tengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan eksperimental kuantitatif dengan desain rancangan acak lengkap (RAL) dengan lima perlakuan pakan yaitu A (50% S. fimbriata, 50% Thryssa sp.), B (75% S. fimbriata, 25% Thryssa sp.), C (25% S. fimbriata, 75% Thryssa sp.), D (100% S. fimbriata), dan E (100% Thryssa sp.). Pengukuran dilakukan setiap 7 hari sekali selama empat pekan. Pengamatan eksperimental kuantitatif terhadap empat parameter pertumbuhan, yaitu massa tubuh, panjang total, panjang karapas, dan lebar karapas. Kualitas air pemeliharaan juga dipantau meliputi suhu, salinitas, pH, dan Total Dissolved Solids (TDS) dengan frekuensi pengukuran satu kali setiap pekan. Analisis dilakukan dengan menghitung selisih rata-rata pertumbuhan antar waktu pada masing-masing perlakuan pakan. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa pakan Thryssa sp. menunjukkan tren peningkatan pertumbuhan pada keempat aspek yang diamati dibandingkan S. fimbriata, dengan pertambahan tertinggi terdapat pada kelompok yang diberi 100% Thryssa sp. Diduga kandungan nutrisi dalam Thryssa sp., terutama lemak tak jenuh dan karbohidrat, berkontribusi terhadap efisiensi metabolisme dan percepatan pertumbuhan tukik. Temuan ini mendukung pemanfaatan pakan lokal bernutrisi tinggi sebagai bagian dari strategi konservasi nutrisi tukik penyu lekang.
Copyrights © 2025