Penelitian ini bertujuan mengetahui bentuk dan pelaksanaan kegiatan kokurikuler keagamaan, karakter religius yang diinternalisasikan, serta proses internalisasi karakter religius di MA Darul Ulum Palangka Raya. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi, melibatkan kepala madrasah, guru pembina, serta siswa kelas X dan XI. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Kegiatan kokurikuler keagamaan meliputi tadarus Al-Qur’an, muhadhoroh, salat dzuhur berjamaah, dan kajian Islami. Seluruh kegiatan dilaksanakan secara teratur, terstruktur, dan konsisten dengan pendampingan guru. (2) Karakter religius yang terinternalisasi mencakup ketaatan dan kepatuhan beragama, sikap anti perundungan dan kekerasan, semangat persahabatan, serta ketulusan, yang ditanamkan melalui keteladanan dan pembiasaan. (3) Proses internalisasi berlangsung melalui tiga tahap: transformasi nilai (penyampaian pemahaman), transaksi nilai (interaksi aktif antara guru dan siswa), serta transinternalisasi nilai (penerapan nyata dalam sikap dan perilaku). Tahapan ini berdampak pada meningkatnya disiplin beribadah, kesopanan, tanggung jawab, percaya diri, dan kepedulian siswa terhadap sesama. Penelitian ini menegaskan bahwa kegiatan kokurikuler keagamaan berperan strategis dalam pembentukan karakter religius siswa dan perlu terus dikembangkan secara konsisten.
Copyrights © 2025