Kawasan Ketapang Urban Aquaculture (KUA) merupakan destinasi wisata berbasis ekowisata yang dikembangkan oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Program Gerbang Mapan. KUA difungsikan sebagai pemberdayaan masyarakat setempat, ekowisata, budidaya, kuliner, UMKM, jasa, perumahan dan permukiman nelayan serta riset dan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi eksisting, potensi, dan kendala kawasan wisata KUA. Metode yang digunakan adalah kualitatif melalui observasi, wawancara dengan pengelola, dan kuesioner kepada wisatawan dan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa KUA memiliki 10 jenis atraksi wisata, 14 amenitas, aksesibilitas yang baik, serta ancillary services seperti media promosi dan pengelolaan oleh PT. Mitra Kerta Raharja. Potensi wisata KUA antara lain: (1) memiliki pemandangan yang indah dan beberapa kegiatan wisata edukatif dan rekreatif; (2) memiliki amenitas yang sangat memadai dan cukup memadai; (3) memiliki akses perjalanan yang mudah dijangkau dengan kondisi jalan yang baik; (4) memiliki akses yang mudah terhadap informasi wisata. Kendala wisata KUA antara lain: (1) kurangnya pemeliharaan fasilitas terkait atraksi; (2) kurang memadainya amenitas; (3) belum tersedianya transportasi khusus pariwisata; (4) mahalnya harga tiket masuk
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025