Pada tahun 2021, Indonesia menempati urutan ke-3 di Asia dengan penggunaan internet tertinggi. Sebanyak 65% usia sekolah di Indonesia telah menggunakan gawai. Berdasarkan lokasi, Pulau Jawa menempati proporsi tertinggi untuk penggunaan gawai. Penggunaan gawai tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari masyarakat, termasuk pelajar. Gawai memiliki dampak yang baik bagi proses pembelajaran, namun ketika dilakukan secara tidak tepat dan tanpa pengawasan, resiko terhadap kesehatan fisik dan mental dapat terjadi. Untuk itu, dibutuhkan proses edukasi penggunaan gawai yang tepat guna menurunkan resiko tersebut. Edukasi dilakukan di SMTK Bethel Jakarta dengan target siswa kelas X, XII dan XII. Edukasi dilakukan melalui ceramah interaktif, video dan banner. Proses evaluasi keberhasilan edukasi dilakukan melalui pre-test dan post-test. Dari hasil pre-test dan post-test, terdapat peningkatan pemahaman peserta sebanyak 3% berdasarkan nilai rata-rata. Sebaran data nilai peserta bergeser kearah positif. Target peserta edukasi memenuhi kriteria dimana 98% target tepenuhi. Evaluasi kegiatan secara keseluruhan menunjukan tingkat kepuasan yang sangat tinggi dari seluruh peserta baik dari segi kesesuaian dengan harapan (78%), topik yang menarik (76%), topik sesuai kebutuhan (83%), pelayanan tim pengabdian (83%) dan proses menanggapi keluhan atau pertanyaan oleh tim pengabdi (74%). Kegiatan disebarluaskan melalui live streaming youtube SMTK Bethel Jakarta dan instagram FKIK UAJ agar menjangkau masyarakat secara lebih luas.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024