Stres kerja merupakan kondisi yang dapat memengaruhi produktivitas dan kinerja dosen di perguruan tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan stres kerja pada dosen Universitas Muhammadiyah Aceh. Penelitian menggunakan desain analitik dengan pendekatan cross sectional terhadap 155 dosen yang telah mengisi kuesioner menggunakan google form. Variabel yang diteliti meliputi karakteristik dosen (umur, jenis kelamin, pendidikan, masa kerja) dan kondisi pekerjaan (jumlah SKS, beban kerja, gaji), sedangkan stres kerja diukur menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang berhubungan signifikan dengan stres kerja adalah jenis kelamin (p=0,008; OR=2,50; 95% CI: 1,27–4,92), masa kerja (p=0,040; OR=0,47; 95% CI: 0,23–0,96), jumlah SKS (p=0,012; OR=2,28; 95% CI: 1,20–4,31), dan beban kerja (p=0,001; OR=3,33; 95% CI: 1,65–6,71), sedangkan umur, pendidikan, dan gaji tidak berhubungan signifikan. Analisis multivariat menunjukkan bahwa beban kerja merupakan faktor paling dominan terhadap stres kerja dosen (OR = 3,87; 95%CI = 1,81 – 8,25; p-value = 0,000). Disimpulkan bahwa dosen dengan beban kerja tinggi memiliki risiko lebih besar mengalami stres kerja, sehingga diperlukan strategi manajemen beban kerja dan dukungan kelembagaan untuk mengurangi dampak stres pada dosen.
Copyrights © 2025