Latar belakang penelitian ini karena kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran sosiologi yang terlihat dari hasil nilai siswa yang kurang memuaskan dan masih tergolong rendah serta kurangnya partisipasi para siswa dalam proses pembelajaran. Penelitian bertujuan untuk mengindentifikasi bagaimana model pembelajarn Creative Probem Solving mempengaruhi kemampan berpikir kreatif siswa di kelas X pada materi lembaga sosial sebagai alternatif pembelajaran. Metode yang digunakan yaitu kuantitatif dengan desain Quasi Experimental tipe Non-Equivalent Control Group Design. Berdasarkan uji Mann-Whitney U, dengan nilai signifikansi sebesar 0,018 (p < 0,05), ditemukan statistik yang berbeda secara signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Oleh karena itu, dapat ditarik kesimpulan bahwa model pembelajaran Creative Problem Solving memiliki dampak yang signifiikan terhadap kemampuan kreattif siswa.
Copyrights © 2025