Penelitianinimembahas al-fas}lu dan al-was}lu dalam al-Qur’an dengan tigarumusanmasalahyaitu; bagaimana penggunaan uslu>b al-fas}lu dalam al-Qur’an, bagaimana penggunaan uslu>b al-was}lu dalam al-Qur’an, dan apa tujuan penggunaan al-fas}lu dan al-was}l dalam al-Qur’an perspektif balaqah. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan al-fas}lu dan al-was}l dalam al-Qur’an, dan untuk mengetahui tujuan penggunaan dari al-fas}lu dan al-was}l dalam al-Qur’an perspektif balagah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada penggunaan al-fas}lu terdapat 4 tempat yaitu : kesinambungan yang sempurna, keterputusan yang sempurna, kemiripan kesinambungan yang sempurna, menjadi penengah diantara dua kalimat, adapun pada al-was}lu terdapat 3 tempat yaitu : kesesuaian antara khabar dan insya’ pada lafadz dan maknanya, kalimat pertama memiliki kedudukan dalam i’rab dan kalimat keduanya merupakan hukum dari i’rab, terdapat perbedaan antara kalimat pertama dan kedua dari bentuk khobar dan insya’.
Copyrights © 2023