Permasalahan yang menjadi fokus penelitian adalah terbatasnya variasi media dalam sistem pembelajaran yang masih menggunakan metode tradisional. Target penelitian ini adalah untuk menciptakan sebentuk media pembelajaran berbasis monopoli yang memiliki validitas, kepraktisan, dan efektivitas yang tinggi. Prosedur pengembangan media ini mencontoh pendekatan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Hasil evaluasi terhadap kevalidan media, materi, dan bahasa menunjukkan bahwa media tersebut memperoleh nilai kevalidan sebesar 90,47%, yang masuk dalam kategori "sangat valid". Uji coba One to One Evaluation menunjukkan hasil 91,4%, yang disebut "sangat praktis", sementara uji coba Small Group Evaluation menghasilkan 93,2%, juga dengan penilaian "sangat praktis". Efektivitas media ini dinilai mencapai 76,451%, melebihi ambang batas 76 dengan kriteria "sangat efektif". Atas demikian, bisa dirangkum bahwa pengembangan media pembelajaran berbasis monopoli ini terbukti valid, praktis, dan efektif.
Copyrights © 2025