Anak usia dini berada dalam masa krusial yang rawan mengalami gangguan nutrisi, salah satunya adalah kondisi wasting, yaitu gangguan gizi akut di mana berat badan anak tidak proporsional terhadap tinggi badannya, khususnya pada rentang usia 0 hingga 59 bulan. Berdasarkan laporan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023, Aceh mencatat angka prevalensi wasting sebesar 9,8%, sementara Aceh Barat mencapai 16,9%. Namun, data dari Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2024 menunjukkan penurunan menjadi 8,0% di Aceh dan 8,4% di Aceh Barat. Studi ini bertujuan mengeksplorasi keterkaitan antara pola pengasuhan orang tua dan terjadinya wasting pada anak usia 12–59 bulan di Desa Lapang, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis kuantitatif dengan desain potong lintang (cross-sectional), dan melibatkan 177 responden yang ditentukan melalui rumus Lemeshow. Hasil analisis menunjukkan adanya korelasi yang sangat signifikan antara pola pengasuhan dan wasting, dengan nilai p sebesar 0,000 (p < 0,05) dan Odds Ratio sebesar 26,444, yang mengindikasikan risiko tinggi. Rekomendasi dari temuan ini adalah pentingnya peningkatan kualitas pengasuhan dan pemberian makanan sehat pada anak balita. Penelitian lanjutan disarankan untuk mengeksplorasi hubungan serupa dengan pendekatan metodologis dan populasi yang lebih bervariasi.
Copyrights © 2025