Jurnal Sipil Sains Terapan
Vol 3, No 01 (2020): JURNAL SIPIL SAINS TERAPAN

STABILISASI TANAH LEMPUNG QUARRY COT TANOH MIRAH KOTA LHOKSEUMAWE ACEH DENGAN MENGGUNAKAN ABU KELAPA SAWIT BERDASARKAN UJI CBR LABORATORIUM

Karimuddin, Karimuddin (Unknown)
Gusrizal, Gusrizal (Unknown)
Miswar, Miswar (Unknown)



Article Info

Publish Date
26 Sep 2020

Abstract

Tanah merupakan material yang sangat berpengaruh dalam suatu pekerjaan konstruksijalan. Tanah memiliki sifat–sifat yang dapat mengganggu suatu kontruksi jalan seperti kembang susut relatif  besar dan nilai CBR yang rendah. Tujuan utama dilakukannya penelitian stabilisasi ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan campuran abu kelapa sawit terhadap nilai CBR tanah lempung. Pengujian dilakukan dengan cara mencampur tanah asli dengan abu kelapa sawit, kemudian dilakukan pengujian sifat- sifat fisik dan mekanis tanah dengan menggunakan metode SNI. Sampel tanah lempung diambil dari quarry Cot Tanoh Mirah Desa Cot Matahe, Kota Lhokseumawe, dengan klasifikasi Tanah A-6, abu kelapa sawit yang digunakan berasal dari Pt syaukaht Sejahtra, Gerugok Kec, Gandapura, Kabupaten Bireuen. Komposisi campuran abu kelapa sawit adalah 0%, 5%, 10%, dan 15%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi kenaikan daya dukung (CBR) unsoaked dan soaked seiring penambahan persentase. Nilai CBR tanah asli 0% unsoaked 18.0% dan soaked 5.9%, pada pencampuran  abu  kelapa  sawit  5%  meningkat menjadi  25.3%  dan  13.8%,    pada pencampuran persentase abu kelapa sawit 10% terjadi peningkatan nilai CBR unsoaked28.4% dan soaked 14.0%, pada pencampuran 15% abu kelapa sawit meningkat menjadi30.1% dan 15.6%. Kata Kunci   : Tanah Lempung, Abu Kelapa Sawit, CBR. Stabilisasi Tanah 

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

JSST

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering

Description

Jurnal Hasil-Hasil Tugas Akhir Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Jurnal ini menyediakan akses terbuka yang pada prinsipnya membuat riset tersedia secara gratis untuk publik dan akan mensupport pertukaran pengetahuan global ...