Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kendala dan strategi guru Geografi dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis teknologi di SMA Negeri 2 Percut Sei Tuan. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif-deskriptif melalui wawancara, observasi, dan studi dokumen pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru telah menerapkan integrasi HOTS dan TPACK dalam pembelajaran, termasuk penggunaan Google Form, media video, infokus, serta evaluasi digital. Namun, implementasi pembelajaran berbasis teknologi masih menghadapi berbagai kendala seperti keterbatasan sarana teknologi, jaringan internet yang tidak stabil, variasi kemampuan digital siswa, serta keterbatasan waktu pembelajaran. Untuk mengatasi kendala tersebut, guru menerapkan beberapa strategi, antara lain pemanfaatan media alternatif, kolaborasi melalui MGMP, refleksi berkelanjutan terhadap modul ajar, pendekatan pembelajaran humanistik, optimalisasi evaluasi digital sederhana, serta integrasi konteks lokal dalam pembelajaran. Hasil penelitian ini menegaskan pentingnya profesionalisme guru dan dukungan fasilitas sekolah dalam mewujudkan pembelajaran Geografi yang efektif dan berbasis teknologi di era digital.
Copyrights © 2025