Teknologi informasi dan komunikasi telah merubah moda layanan referensi di
Perpustakaan Universitas Indonesia (UI). Perubahan selalu membawa implikasi dalam
berbagai aspek. Penelitian membahas tentang fenomena transformasi moda layanan
referensi dari klasik menuju digital di Perpustakaan UI. Tujuannya untuk menganalisis
fenomena digitalisasi moda layanan referensi, dengan fokus pada pemustaka yang
mengalami transisi sosial dalam pemanfaatan layanan referensi. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, dengan jenis penelitian
interpretif-konstruktivistis, dan metode fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan
moda layanan referensi digital direpresentasikan dengan munculnya program-program
layanan referensi baru. Transformasi moda layanan referensi klasik menuju digitalisasi
dimaknai oleh pemustaka (sebagai komunitas digital immigrant) sebagai fenomena
yang tidak dapat dihindari pada era digital yang terus berkembang dan berubah cepat.
Transisi sosial yang dialami pemustaka seperti adaptasi dengan berbagai format dan
karakteristik e-resources, munculnya layanan referensi baru, serta kendala yang
dihadapi perlu mendapat ruang yang diakomodasikan oleh pustakawan.
Kata kunci: layanan referensi digital, transformasi perpustakaan, transisi sosial
Copyrights © 0000