cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota manado,
Sulawesi utara
INDONESIA
JURNAL SIPIL STATIK
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK" : 8 Documents clear
STUDI PENETAPAN NILAI EMP DENGAN METODE RASIO HEADWAY DAN ANALISA REGRESI LINIER Palilingan, Anna Gabriella; Pandey, Sisca V.; Rumayar, Audie L. E.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Komposisi kendaraan pada arus lalu lintas di tiap ruas-ruas jalan sangat beraneka ragam. Maka perlu faktor konversi berbagai jenis kendaraan yang membandingkan kendaraan ringan/mobil penumpang dengan jenis kendaraan lainnya. Selain itu, masing-masing ruas jalan memiliki karakteristik lalu lintas dan kondisi geometri yang berbeda-beda yang tentunya akan mEMPengaruhi nilai dari faktor konversi yang dinamakan nilai ekivalensi mobil penumpang. Di samping itu, nilai EMP yang dipakai mengacu pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Namun, mengingat kondisi arus lalu lintas yang berbeda-beda pada setiap daerah, maka nilai EMP yang diberikan oleh MKJI 1997 belum tentu sesuai untuk setiap daerah tersebut. Karena alasan tersebut, dilakukan penelitian nilai EMP pada dua ruas jalan di Kota Manado di antaranya adalah Jalan A.A. Maramis dan Jalan R.W. Monginsidi.Sejauh ini telah banyak metode penelitian untuk mendapatkan nilai EMP. Pada penelitian ini, pengolahan data menggunakan dua metode berbeda, yakni metode rasio headway dan analisa regresi linier. Sesuai namanya, metode rasio headway didapatkan dari pengolahan data headway, yaitu dengan cara melakukan pengukuran waktu antara bumper depan kendaraan depan dengan bumper depan kendaraan yang berada di belakangnya melewati batas headway. Dan untuk metode analisis regresi linier, nilai ekivalensi mobil penumpang didapat dari hasil analisis dan perhitungan data arus dan komposisi lalu lintas menggunakan pendekatan statistik dan matematik. Dari kedua metode ini, nantinya akan didapatkan nilai EMP kendaraan berat (heavy vehicle) dan sepeda motor (motorcycle) yang kemudian hasilnya akan dibandingkan dengan nilai EMP yang terdapat pada MKJI 1997.Berdasarkan hasil penelitian, pada ruas jalan Bahu dengan menggunakan metode rasio headway didapat nilai EMP untuk sepeda motor dan kendaraan berat masing-masing bernilai 0,81 dan 1,90 dan dengan menggunakan analisa regresi linier nilai EMP yang didapat adalah 0,67 untuk sepeda motor dan 3,39 untuk kendaraan berat. Dan pada lokasi penelitian di Kairagi, nilai EMP yang diperoleh dengan menggunakan metode rasio headway adalah 0,69 untuk sepeda motor dan 0,3 untuk kendaraan berat. Dan dengan analisa regresi linier nilai EMP masing-masing untuk sepeda motor dan kendaraan berat adalah 0,24 dan 1,47.Terdapat perbedaan yang cukup signifikan dari kedua metode tersebut dibandingkan dengan nilai EMP yang diberikan MKJI 1997. Perbedaan ini terjadi akibat perubahan kondisi di lapangan, seperti peningkatan jumlah kendaraan di jalan dan perubahan keadaan sekitar di jalan. Perlu suatu adanya kalibrasi terhadap nilai EMP dari hasil perhitungan dan EMP pada MKJI 1997. Kata kunci: EMP, rasio headway, regresi linier, ruas jalan
PENATAAN SISTEM SALURAN DRAINASE DI KOMPLEKS WINANGUN PALM WINANGUN SATU KECAMATAN MALALAYANG KOTA MANADO Runtuwene, Natassa M. T.; Sumarauw, Jeffry S. F.; Wuisan, Eveline M.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kompleks Winangun Palm yang berada di Kelurahan Winangun Satu, Kecamatan Malalayang Kota Manado sering mengalami banjir ketika intensitas curah hujan tinggi. Beberapa titik di ruas jalan Rawasari terjadi genangan air hujan yang mengganggu aktivitas masyarakat sekitar dan masyarakat pengguna jalan tersebut.Penataan sistem drainase yang baru perlu dilakukan agar dimensi saluran dapat menampung debit air hujan. Metode analisis yang diterapkan meliputi analisis Hidrologi dengan menggunakan distribusi log-person III. Metode Rasional digunakan untuk menghitung debit rencana. Analisis hidrolika dilakukan untuk menghitung kapasitas debit saluran eksisting dan saluran rencana dengan menggunakan rumus Manning. Kedua hasil ini dibandingkan (Qkaps>Qrenc) untuk melihat kemampuan dari setiap ruas saluran.Berdasarkan hasil analisis di kompleks Winangun Palm khususnya di ruas jalan Rawasari terdapat 5 ruas saluran eksisting yang tidak dapat menampung debit air, sehingga diperlukan perbaikan. Selain itu ditambahkan 34 ruas saluran rencana karena memang hampir sebagian besar belum memiliki saluran. Kata kunci : Genangan, Debit rencana, Debit kapasitas, Sistem drainase
PENATAAN SISTEM SALURAN DRAINASE DI KOMPLEKS PERUMAHAN MINANGA PERMAI KELURAHAN MALALAYANG DUA KECAMATAN MALALAYANG KOTA MANADO Lengkong, Jeanifer Claudia; Sumarauw, Jeffry S. F.; Wuisan, Eveline M.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kompleks Perumahan Minanga Permai yang berada di Kelurahan Malalayang Dua Kecamatan Malalayang Kota Manado sering terjadi genangan yang disebabkan oleh air hujan. Genangan terjadi karena saluran yang ada di daerah penelitian tidak mampu menampung debit air yang disebabkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi. Bahkan ada beberapa titik yang tidak mempunyai saluran drainase, mengakibatkan air hujan tergenang di jalan sehingga mengganggu aktivitas masyarakat sekitar dan para pengguna jalan maka perlu dilakukan penataan sistem saluran drainase yang baru agar dimensi saluran dapat menampung debit rencana dengan aman berdasarkan data curah hujan. Metode analisis yang diterapkan meliputi analisis Hidrologi dengan menggunakan distribusi Log-Pearson III kemudian menghitung debit rencana menggunakan Metode Rasional dan Analisis Hidrolika untuk menghitung kapasitas debit saluran eksisting dan saluran rencana dengan menggunakan rumus Manning. Kedua hasil ini dibandingkan (Qkaps>Qrencana) untuk melihat daya tampung dari setiap ruas saluran.Berdasarkan hasil analisis diperoleh 5 ruas saluran eksisting dari 8 ruas saluran eksisting tidak mampu menampung debit air hujan dengan kala ulang 10 tahun, maka diperlukan perubahan dimensi saluran. Selain itu, perlu penambahan 43 ruas saluran rencana karena sebagian besar belum memiliki saluran drainase. Kata kunci: Analisis Hidrologi, Debit Rencana, Analisis Hidrolika, Saluran Eksisting, Genangan.
ANALISIS DEBIT BANJIR DAN TINGGI MUKA AIR SUNGAI TALAWAAN DI TITIK 250 m SEBELAH HULU BENDUNG TALAWAAN Abdulhalim, Dwiki Fahrezi; Tanudjaja, Lambertus; Sumarauw, Jeffry S. F.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sungai Talawaan merupakan salah satu sungai di Minahasa Utara yang pernah meluap dan membanjiri beberapa daerah yang dilewati oleh sungai Talawaan yang sebagian besar merupakan pemukiman masyarakat dan lahan pertanian. Oleh karena itu dibutuhkan data mengenai besar debit banjir dan tinggi muka air yang dapat terjadi.Analisis dilakukan dengan mencari hujan rencana menggunakan metode Log Pearson III. Adapun data hujan yang digunakan berasal dari pos hujan Talawaan. Data curah hujan yang digunakan adalah data curah hujan harian maksimum dari tahun 2002 s/d 2014. Debit rencana menggunakan simulasi hujan aliran dengan metode HSS SCS menggunakan bantuan program computer HEC-HMS. Debit rencana hasil simulasi HEC-HMS menjadi masukkan dalam program computer HEC-RAS untuk simulasi muka air pada penampang yang telah di ukur.Hasil simulasi menunjukkan bahwa penampang pada STA 0 + 0 tidak dapat menampung debit banjir kala ulang 100 tahun.  Kata kunci: Debit Banjir Rencana, Tinggi Muka Air, HEC-HMS, HEC-RAS
PERENCANAAN SISTEM JARINGAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH DOMESTIK DI PERUMNAS KELURAHAN PANIKI DUA KECAMATAN MAPANGET Damayanti, Debi; Wuisan, Eveline M.; Binilang, Alex
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perumnas Kelurahan Paniki Dua belum memiliki sistem jaringan air limbah dan Sistem Pengolahan Air Limbah (SPAL). Air limbah domestik di perumahan ini langsung dibuang ke saluran drainase, sungai, bahkan mengalir di pekarangan dan jalan. Kondisi ini sangat merusak estetika, gangguan terhadap kehidupan biotik, dan media penyebaran penyakit yang berakibat pada menurunnya tingkat kesehatan penduduk. Untuk mengatasi hal tersebut maka perlu dibuat perencanaan sistem pengolahan air limbah domestik agar dapat mengatasi permasalahan lingkungan.Perencanaan ini dilakukan melalui pengumpulan data primer dan sekunder. Dari peta topografi dan layout eksisting didapatkan arah-arah aliran sesuai dengan kontur. Selanjutnya, data jumlah rumah dan sektor lainnya digunakan untuk menghitung pemakaian air dan debit air limbah yang akan melewati setiap saluran untuk mendapatkan diameter saluran dan kemiringan. Perhitungan debit puncak dilakukan untuk menentukan dimensi bak pengolahan air limbah.Dari hasil perencanaan didapatkan metode yang dipakai dalam SPAL ini adalah sistem terpusat (Off Site System) yang dialirkan secara gravitasi. Sistem ini melayani 5.684 orang atau 1046 bangunan. Jenis saluran yang digunakan adalah saluran bulat lingkaran dengan berbagai variasi ukuran penampang yang mengalirkan air limbah sebesar 724.556,1 liter/hari. Proses pengolahan air limbah menggunakan proses Biofilter Anaerob-Aerob. Ukuran bak Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) 18 m x 5,4 m. Kata kunci: Kelurahan Paniki Dua, air limbah domestik, dan SPAL
PENGELOLAAN RISIKO PADA PEKERJAAN PEMBANGUNAN JALAN TOL MANADO – BITUNG (Sta. 9+700 s/d Sta. 11+700) Rantung, Bares Toar; Dundu, Ariestides K. T.; Tarore, Huibert
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelaksanaan Pembangunan Jalan Tol Manado – Bitung (Sta. 9+700 s/d Sta. 11+700) bertujuan untuk memperlancar lalu lintas yang menghubungkan dua kota yakni Manado dan Bitung di daerah Provinsi Sulawesi Utara. Pelaksanaan pembangunan jalan tol ini memiliki risiko-risiko yang perlu diperhatikan secara serius karena akan menghambat serta merugikan pihak pelaksana proyek baik dari segi biaya dan waktu. Oleh karena itu, perlu dilakukan identifikasi untuk mengetahui risiko-risiko apa saja yang mempengaruhi pelaksanaan pembangunan jalan tol tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko yang dominan terjadi serta bagaimana cara mengelola risiko-risiko tersebut agar dapat meminimalkan hal-hal negatif yang mungkin terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1). Risiko yang teridentifikasi adalah: tiga risiko politik, tiga risiko lingkungan, tiga risiko ekonomi, tiga risiko keuangan, tiga risiko alami, tiga risiko proyek, tiga risiko manusia, tiga risiko teknis, tiga risiko kriminal dan tiga risiko keselamatan. 2). Risiko dominan (major risk) yang didapat sebanyak enam belas, terdiri dari dua risiko yang tidak dapat diterima (unacceptable) dan empat belas risiko yang tidak diharapkan (undesirable). 3). Untuk mengurangi dampak negatif dari risiko-risiko yang termasuk dalam kategori risiko dominan (major risk) maka perlu dilakukan tindakan mitigasi risiko. Mitigasi risiko dilakukan agar dapat mengurangi risiko yang mempengaruhi terjadinya addendum kontrak akibat ketidak sesuaian biaya, mutu serta waktu, serta menghindari sanksi–sanksi denda keterlambatan dan pemutusan kontrak oleh pihak pemilik proyek kepada kontraktor pelaksana.  Kata kunci : risiko,identifikasi, risiko dominan, mitigasi risiko, dampak negatif. 
PENGARUH JENIS TANAH DAN BENTUK TIANG PANCANG TERHADAP KAPASITAS DAYA DUKUNG TIANG PANCANG GRUP AKIBAT BEBAN VERTIKAL Hasrudin, .; Balamba, Sjachrul; Sumampouw, Joseph E. R.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penurunan tanah biasanya dihitung menggunakan rumus yang telah ada dan perhitungan antara tiang pancang tunggal dan grup memiliki perbedaan. Adapun untuk menghitung penurunan akibat beban bisa juga dilakukan dengan cara membuat pemodelan dengan skala yang diperkecil dengan beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Pengujian skala kecil dengan pemodelan daya dukung pondasi tiang kelompok pada tanah berpasir dan berlempung akan memberikan gambaran bagaimana sebenarnya perilaku tanah dan bagaimana pengaruhnya terhadap daya dukung pondasi tiang. Penelitian ini merupakan penelitian skala kecil uji model laboratorium yang dilakukan yaitu dengan uji pembebanan (load test) terhadap model pondasi tiang kelompok ujung tertutup dengan model tiang pancang berbentuk bulat dan kotak. Setelah hasil uji laboratorium didapatkan, dilakukan control analisis dengan menggunakan PLAXIS 3D dan perhitungan manual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiang pancang berbentuk kotak memiliki kapasitas dukung lebih besar dari pada tiang penampang bulat dimana untuk tiang pancang penampang persegi pada tanah lempung diketahui memiliki Qult sebesar 108 kg dan pada tanah pasir sebesar 98 kg, sedang untuk tiang penampang bulat pada tanah lempung sebesar 82 kg dan pada tanah pasir sebesar 75 kg. Secara umum perbedaan antara hasil plaxis dengan hasil laboratorium sebesar 30%. Hasil perhitungan manual memperlihatkan bahwa bentuk pemodelan yang memiliki efisiensi yang sangat kecil adalah model tiang penampang bulat pada tanah lempung dan yang memiliki efisiensi sangat besar adalah tiang pancang penampang kotak pada tanah lempung dengan nilai sebesar 87% dengan nilai penyimpangan 14% dari nilai yang didapatkan dari hasil laboratorium. Terlihat bahwa bentuk fondasi tidak berpengaruh terhadap Qult jika beban yang diberikan berupa beban vertikal, namun jenis tanah sangat berpengaruh pada kapasitas dukung tiang pancang. Kata Kunci: Pondasi Tiang Pancang, Daya Dukung, Penurunan, Jenis tanah
ANALISA KEBUTUHAN ANGKUTAN UMUM PERKOTAAN DI KOTA MANADO (Studi Kasus : Trayek Paal Dua – Lapangan) Hillary, Lindsay; Rumayar, Audie L. E.; Longdong, Jefferson
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Analisa kebutuhan angkutan umum di Kota Manado dilakukan pada trayek Paal Dua – Lapangan. Kebutuhan jumlah armada optimal dapat dihitung berdasarkan metode Break Even Point (BEP), dengan meninjau prinsip keseimbangan antara pendapatan operator dan Biaya Operasi Kendaraan (BOK) dengan metode DLLAJ. Pendapatan operator itu sendiri berdasarkan tarif dengan menghitung Load Factor. Komponen yang akan dihitung untuk mengetahui biaya operasi kendaraan dengan metode DLLAJ adalah biaya langsung dan biaya tak langsung. Hasil analisa menunjukkan bahwa rata–rata jumlah penumpang/hari sebanyak 130 penumpang dengan nilai Load Factor sebesar 27,20%. Pendapatan rata–rata yang diperoleh per tahun adalah Rp. 186.112.739,- dan biaya operasi kendaraan rata–rata adalah Rp. 204.724.013,-. Dengan demikian pengalokasian 135 unit kendaraan belum memenuhi kondisi keseimbangan bagi usaha operator, dikarenakan selisih antara pendapatan/kend/thn dengan biaya operasi kendaraan bernilai negatif sebesar Rp. - 17.926.013. Kebutuhan jumlah armada pada trayek Paal Dua – Lapangan berdasarkan tarif yang ditentukan oleh pemerintah adalah sebanyak 112 unit kendaraan, sedangkan kebutuhan jumlah armada berdasarkan tarif yang berlaku dilapangan sebanyak 123 unit kendaraan. Kata Kunci : Load Factor, Biaya Operasi Kendaraan (BOK), Break Even Point (BEP), Armada Optimal, Pendapatan Operator

Page 1 of 1 | Total Record : 8


Filter by Year

2018 2018


Filter By Issues
All Issue Vol 11 No 1 (2023): Jurnal Sipil Statik Vol 10 No 2 (2022): JURNAL SIPIL STATIK Vol 10 No 1 (2022): JURNAL SIPIL STATIK Vol 9, No 4 (2021): JURNAL SIPIL STATIK Vol 9 No 1 (2021): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 6 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 5 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 4 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 3 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 2 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 1 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 12 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 11 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 10 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 9 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 8 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 7 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 6 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 5 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 4 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 3 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 2 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 1 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 12 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 11 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 10 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 9 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 8 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 7 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 6 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 4 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 3 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 1 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 10 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 9 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 8 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 7 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 6 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 5 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 4 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 3 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 2 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 1 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 12 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 11 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 10 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 9 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 8 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 7 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 6 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 5 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 4 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 3 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 2 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 1 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 12 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 11 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 10 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 9 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 8 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 7 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 6 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 5 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 4 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 3 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 2 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 1 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 7 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 6 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 5 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 4 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 3 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 2 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 1 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 12 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 11 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 10 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 9 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 8 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 7 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 6 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 5 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 4 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 3 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 2 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 1 (2012): JURNAL SIPIL STATIK More Issue