Articles
20 Documents
Search results for
, issue
"Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019"
:
20 Documents
clear
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK CIPTA MILIK ASING YANG BELUM DIDAFTARKAN (Studi Kasus Putusan Nomor 189 K/Pdt.Sus-HKI (H.C)/2013)
RAHMAT SAPUTRA
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (246.395 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.4978
Perlindungan hukum terhadap hak cipta merupakan suatu bentuk penghargaan yang diberikan kepada pencipta. Tujuan melakukan penelitian dalam penulisan ini terkait dengan permasalahan tersebut dalam judul penulisan diatas, adalah untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap ciptaan milik warga negara asing yang belum didaftarkan di Indonesia, dan penulis berharap dengan adanya penelitian ini dapat bermanfaat khususnya bagi diri penulis sendiri dan setidaknya dapat memberi sumbangsih pemikiran dalam permasalahan pelanggaran hak cipta yang seiring terus terjadi. Metode yang digunakan oleh penulis dalam penulisan ini adalah yuridis normatif. Hasil penelitiannya menunjukan bahwa adanya suatu pelanggaran hak cipta yang terjadi atas ciptaan seni lukis logo strip dan seni lukis logo variasi lainnya terkait permasalahan yang penulis angkat dalam studi kasus. Sehingga penulis menarik kesimpulan, permasalahan pelanggaran hak cipta yang diangkat dalam penulisan ini merupakan pelanggaran yang dilakukan dengan kesengajaan dari pihak pelanggar untuk menggunakan dan mendaftarkan ciptaan tersebut di wilayah Indonesia dengan tanpa hak dan izin dari pencipta yang sebenarnya, dan dalam putusan Pengadilan Niaga dan Mahkamah Agung pun menimbulkan akibat hukum yang mengharuskan pencipta kehilangan hak ciptanya atas ciptaan seni lukis logo strip dan seni lukis logo variasi lainnya di wilayah Indonesia. Bahwasannya suatu ciptaan milik warga negara asing seharusnya merupakan ciptaan yang juga dilindungi di wilayah Indonesia baik ciptaan tersebut sudah atau belum dilakukan pengumuman, berdasarkan ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, ciptaan milik negara asing akan dilindungi oleh Undang-Undang Hak Cipta Indonesia jika negaranya dan negara Republik Indonesia memiliki perjanjian bilateral dan/atau merupakan peserta perjanjian multilateral mengenai hal yang sama yaitu perlindungan di bidang hak cipta, dan perlindungan hak cipta atas suatu ciptaan telah dilindungi setelah ciptaan tersebut diwujudkan dalam bentuk nyata. Mengenai permasalahan tersebut, penulis berharap pemerintah harus lebih lagi memfokuskan perlindungan di bidang hak cipta baik perlindungan secara preventif maupun represif, mengingat pelanggaran hak cipta sudah merupakan menjadi hal yang lumrah di kalangan masyarakat Indonesia.
PRESTASI BELAJAR SEBAGAI DAMPAK DARI MINAT BACA DAN BIMBINGAN BELAJAR SISWA IPS
Kartika Mariskhana
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (23.919 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.4454
This research aims to determine how much the impact of interest in reading and tutoring on learning achievement by social science students in junior high school Jakarta 1. In this research, the authors distributed questionnaires to students of 9 grade subjects of social science in junior high school Jakarta 1. The survey method used in this research is random sampling and calculates the result of questionnaires that have been filled by students using the slovin formula, where there are a population of 124 students consisting of 68 men and 56 woman.from the total population, a sample of 95 students from junior high school Jakarta 1 were taken who attended the tutoring program. Keywords: interest in reading, tutoring, learning achievement
Peran Kereta Api Indonesia (KAI) sebagai Infrastruktur Transportasi Wilayah Perkotaan
Ketut Biomantara;
Herdis Herdiansyah
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (144.183 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.4356
Transportation is an important part of human life. Transportation is the driving force for socio-economic activities that must be accessible to all people. Transportation access is the heart of the development of an area, if transportation access is easy then the development of an area is easier to achieve. One of the most popular means of transportation in Indonesia and being a mass transportation that is very effective for human and goods mobilization is the train. So that the existence of train access can be a determining factor and support the accessibility of an area. This research was conducted to determine the role of trains in supporting the accessibility of the region. Research data collection was carried out by conducting observations, interviews, and literature reviews. Based on the results of the study it was found that since the first time it was built by the Dutch East Indies government in 1864, 26 km in the Kemijen Tanggung area currently has 25,361 employees. The vision is to become the best rail service provider that focuses on customer service and meets stakeholder expectations. Good and smooth transportation growth is a collaboration between three supporting forces in the form of good spatial planning, policies or regulations in the field of road network infrastructure and multi-modal transport, road traffic behavior and law enforcement. PT. KAI tries to give choices so that the community is fulfilled its accessibility in carrying out activities to the destination
GAYA KOMUNIKASI RELAWAN SERAMBI INSPIRASI DALAM MEMBANGUN MINAT BELAJAR ANAK (Studi Deskriptif Kualitatif Pada SD Dinamika Indonesia Bantar Gebang-Bekasi)
Erita Riski Putri;
Aryadillah -;
Umar Muhammad
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (194.532 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.5110
Pendidikan formal maupun informal yang sesuai dengan bakat, minat dan kemampuan anak, akan menjadi pemacu utama kesuksesan pada masa depan. Dengan begitu, hal ini dapat dilihat dari gaya komunikasinya relawan pegajar. Relawan mempunyai gaya bagaimana mereka berkomunikasi dengan anak untuk membangun minat belajarnya. Dengan latar belakang kawasan sampah serta orang tua yang kebanyakan pekerja sebagai pemulung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gaya komunikasi relawan serambi inspirasi dalam membangun minat belajar anak. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan bersifat deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa dokumentasi, observasi, dan wawancara secara langsung dengan para relawan Serambi Inspirasi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa gaya komunikasi yang digunakan oleh Relawan adalah The Equalitarian Style yang didukung adanya beberapa aspek gaya komunikasi yaitu Dramatic, Animated Expresive, Open, Relaxed, Attentive, Impression Leaving, Friendly, dan Precise. Pada hasil pembahasan, didapat peningkatan adanya minat belajar anak dengan gaya komunikasi yang dilakukan oleh para relawan Serambi Inspirasi.
STRATEGI BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN MAHASISWA MEMILIH PROGRAM STUDI
Dina Andriana;
I Ketut Martana
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (243.811 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.4591
This study aims to determine the effect of marketing mix strategies (products, prices, promotions, places, processes, people, and services) on the selection of students in an advertising study program at a private university in Jakarta. The population of this research is the new students of Study Program at 2017 academic year totaling 139 people. The results of hypothesis testing show that R Square is equal to 0.895 where the marketing mix strategy (product, cost, promotion, place, person, process, and service) explains 89.5% has an effect on the dependent variable (Student Decision). While the remaining 10.5% is the influence of other independent variables that are not explained by this research model such as environmental influences. And testing the independent variable partially, the variable person (X5) with a value of tcount of 5.720 and service (X7) with a value of tcount of 7.916 which shows a greater influence than the other independent variables. And variables that show the lowest influence are in the process variable (X6), the tcount is 2.077. So that it can be concluded that the marketing mix variables simultaneously influence student decisions in choosing a study program, but if partially the person variable (X5) and service (X7) contribute to the decision making process of choosing a study program. Keywords: marketing mix, decision to choose
PERANAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN PADA PT NINDYA KARYA JAKARTA SELATAN
Bilgah Bilgah
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (118.29 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.4584
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) memang merupakan salah satu persyaratan untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan yang erat kaitannya dengan hasil produksi. Pada umumnya kecelakaan kerja disebabkan oleh dua faktor yaitu manusia dan lingkungan. Responden yang teliti sesuai perhitungan sampel sebanyank 30 orang pekerja di PT Nindya Karya. Koefisien korelasi dapat diketahui bahwa besar hubungan antara keselamatan dan kesehatan kerja dan produktivitas sebesar 0,80 artinya korelasi positif menjelaskan bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat dan koefisien determinasi sebesar 0,81 yang mengandung pengertian bahwa pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat menunjukkan bahwa varians produktivitas dapat dijelaskan oleh perubahan dalam variabel keselamatan dan kesehatan kerja. Terbukti koefisien regresi sebesar 0,263 sehingga persamaan regresinya Y = 9,093 + 0,263X ini berarti bahwa korelasi antara variabel keselamatan dan kesehatan kerja dan variabel produktivitas tersebut sangat kuat dan saling mempengaruhi satu sama lain. Kata Kunci: Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Produktivitas ABSTRACT Occupational Safety and Health (K3) is one of the requirements to improve employee work productivity that closely related to the production. In general, workplace accidents are caused by two factors: human and the environment. Respondents are accurate as the sample calculation is as many as 30 workers at PT Nindya Karya. The correlation coefficient can be seen that the great relation between work safety and health and productivity of 0.80 means the positive correlation explains that there is a unidirectional relationship and the coefficient of determination of 0.081 which implies that the effect of independent variables on the dependent variable indicates that the productivity variance can be explained by changes in the variable occupational Health and Safety. Proven regression coefficient of 0.263 so that the regression equation Y = 9,093 + 0,263X this means that the correlation between safety and health variables and productivity variables are very strong and affect each other. Keywords: Occupational Health and Safety, Produktivity
STRATEGI SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SMA NEGERI 1 INDRALAYA
Suwanto Hs
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (416.026 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.3906
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi yang digunakan oleh siswa dalam menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah materi persamaan linear satu variabel. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui strategi yang digunakan oleh siswa dalam menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah materi persamaan linear satu variabel. Lima orang siswa kelas X IPA 1 SMAN 1 Indralaya menjadi subjek penelitian dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam menyelesaikan soal-soal pemecahan masalah materi persamaan linear satu variabel, siswa mampu menyelesaikan masalah dengan berbagai strategi yang sesuai. Strategi yang digunakan siswa untuk menyelesaikan masalah pertama yaitu strategi menebak dan menguji, strategi menulis kalimat terbuka, strategi mencoba-coba dan strategi membuat gambar atau grafik. Sedangkan strategi yang digunakan siswa untuk menyelesaikan masalah kedua dan ketiga yaitu strategi menebak dan menguji, strategi membuat tabel dan strategi menulis kalimat terbuka.
REPRESENTASI KOSMOLOGI JAWA PADA GAPURA KONTEMPORER DI DESA-DESA KABUPATEN KARANGANYAR
Iis Iis Purningsih;
Umi Kholisya Kholisya
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (286.858 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.5032
Pada awal pembentukan gapura adalah digunakan sebagai suatu struktur bangunan utuh yang merupakan pintu masuk atau gerbang ke suatu kawasan. gapura merupakan sebuah bangunan yang pada masa hindu dan budha bagian dari komplek candi. gapura dapat dikatakan sebagai bentuk ekspresi terkait dengan kepercayaan masyarakat pendukungnya. melalui cara pandang semiotika, gapura adalah suatu karya arsitektur yang menggambarkan ciri budaya dari suatu kelompok manusia. orang-orang suku jawa merupakan masyarakat berbudaya yang masih mempertahankan tradisinya sampai saat ini. bentuk bangunan atau rumah tidak hanya sebuah bentuk atau karya seni, tetapi bagi orang-orang suku jawa, bangunan dikaitkan dengan tradisi dan kepercayaan. karena itu pola dan bentuk struktur bangunan gapura dipengaruhi oleh tradisi kosmologi jawa. keanekaragaman wujud fisik gapura di pulau jawa hingga saat ini masih bisa dibuktikan keberadaannya. masyarakat jawa adaptif terhadap kemajuan zaman namun tetap mempertahankan tradisi. karanganyar adalah suatu wilayah di jawa yang saat ini memiliki banyak gapura desa dengan karakteristik yang unik dan menarik. dalam membangun kontstruksi pemaknaan pada gapura, penelitian ini menggunakan teori semiotika yang dikembangkan oleh roland barthes. dengan menganalisa makna-makna yang terdapat pada ornamen-ornamen gapura di karanganyar dapat diketahui bentuk representasi kosmologi Jawa pada gapura.
HOAX Impact to Community Through Social Media Indonesia
Etika Pahang Krisdyan
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (120.513 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.4452
Freedom of speech in Indonesia emerged since the reform era. Freedom of speech is the freedom which refers to the right to speak freely without censorship or restrictions. Social media is used as a place to express their opinions freely Indonesian society. But it is often abused by the Indonesian people who use social media to spread a message that is not yet known the truth or hoax. The objective of this paper is to know the tendency of public confidence in the false news which is called a hoax.
HIP-HOP AND THE LIMITS OF POLITICAL ENGAGEMENT IN THE AGE OF OBAMA
Muhammad Beni Saputra
Cakrawala - Jurnal Humaniora Vol 19, No 1 (2019): Maret 2019
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (293.432 KB)
|
DOI: 10.31294/jc.v19i1.4856
Hip hop has the power to be a political force. It has also been successful in mobilizing young people for political activities through organizations and big rappers. Unlike its past where the music genre had a commitment to resist and challenge mainstream politics, the United States presidential election of 2008 changed the tradition from defying politics to actively engaging in it. Obama’s blackness became the impetus to this progressive move for his candidacy was regarded as the most tangible manifestation of a black leader. The political engagement, however, is limited to the fact that music has been monopolized by few companies and that hip-hop artists often have personal interests when involving in politics.