JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri)
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) merupakan jurnal ilmiah yang bersifat peer-reviewed dan open access yang dikelola oleh Fakultas Rekayasa Industri, Telkom University. JRSI berisi artikel ilmiah yang diangkat dari hasil penelitian, gagasan konseptual, aplikasi teori, serta kajian analitis di bidang rekayasa sistem dan industri dalam keilmuan Teknik Industri dan Sistem Informasi. Mulai tahun 2017 JRSI diterbitkan enam bulanan, yaitu bulan Juni dan Desember dalam bentuk online dengan e-ISSN 2579-9142, setelah sebelumnya mulai tahun 2014 terbit dalam bentuk cetak tiga bulanan dengan p-ISSN 2356-0843.
Articles
25 Documents
Search results for
, issue
"Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem "
:
25 Documents
clear
EVALUASI PROGRAM BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) DENGAN MENGGUNAKAN AUDIT SOSIAL
Rendra, Meldi;
Cendekia, Ilham
Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (833.157 KB)
Tulisan ini mengajukan audit sosial sebagai metodologi dalam menilai tingkat kesesuaian program dengan penerima manfaat. Audit sosial menggunakan teknik pembobotan yang diberikan skala dengan menggunakan konsensus di antara pemangku kepentingan untuk suatu program. Audit sosial berbeda dengan survei yang sangat individual, lebih mendorong pada pembobotan dengan menggunakan konsensus. Mengevaluasi program BOS dengan menggunakan audit sosial untuk memenuhi unsur-unsur utama yang meliputi: perumusan tujuan jangka panjang, analisis lingkungan, penyusunan rencana, pelaksanaan, dan monitoring. Perumusan tujuan jangka panjang: pada tahap ini program merumuskan gambaran program yang akan diwujudkan di masa depan atau mencerminkan ke mana program akan dibawa. Analisis lingkungan: analisis ini dilakukan agar program memperoleh informasi yang memadai tentang kondisi lingkungan eksternal dan sumber daya internalnya. Dengan analisis ini selanjutnya program dapat memanfaatkan peluang dan tantangan yang berasal dari luar serta kekuatan dan kelemahan internal untuk pencapaian tujuan program. Penyusunan rencana: untuk menetapkan strategi, program perlu menyusun prioritas dari sejumlah isu-isu strategik yang akan dituju dan kemudian menetapkan hasil (result) sebagai patokan kinerja program melalui regulasi dan pengawasan masyarakat. Hasil-hasil tersebut selanjutnya digunakan sebagai dasar penyusunan strategi atau rencana aksi. Pelaksanaan: strategi yang telah ditetapkan kemudian dilaksanakan. Dalam tahap ini, program harus didukung oleh sumber daya dan komitmen yang tinggi agar kapasitas program memadai untuk mewujudkan sasaran yang telah ditetapkan. Monitoring: melalui monitoring ini, program dapat mengevaluasi kinerja dan membuat penyesuaian berdasarkan pengalaman dan perubahan kondisi lingkungan bersama-sama masyarakat dengan ada mekanisme akses pengawasan masyarakat.
PERANCANGAN E-LEARNING SOLIDWORKS MODUL PART ASSEMBLY MENGGUNAKAN MODEL ADDIE SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN GAMBAR TEKNIK YANG EFEKTIF
Indraswara, Arief Yudha;
Anugraha, Rino Andias;
Nugroho, Yusuf
Jurnal Rekayasa Sistem & Industri Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (253.928 KB)
Keprofesian Product Design and Ergonomic (PDE) adalah suatu kelompok keahlian di Fakultas Rekayasa Industri. Keprofesian PDE memiliki fokus yang salah satunya adalah kompentensi menggambar teknik menggunakan software komputer (Computer Aided Drawing). Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat bantu ajar software SOLIDWORKS berupa e-Learning. Penelitian ini menggunakan metode instructional design dengan model Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation (ADDIE). Penelitian dimulai pada tahap Analysis dengan mengumpulkan user requirements dari mahasiswa keprofesian PDE Universitas Telkom. Lalu, penelitian dilanjutkan ke tahap Design pada model ADDIE. Pembuatan konten e-Learning yang berdasar kepada Certified SOLIDWORKS Profesional (CSWP) khusus modul Assembly modeling dan perancangan storyboard dilakukan pada tahap ini. Setelah itu, penelitian dilanjutkan ke tahap Development dengan merancang aplikasi Flash. Uji coba dilakukan kepada mahasiswa yang terpilih melalui metode pilot test dan user acceptance test. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terwujudnya media pembelajaran efektif berupa e-Learning software SOLIDWORKS untuk modul Part Assembly dengan metode ADDIE yang dapat menunjang pembelajaran di keprofesian PDE Telkom University.
PERANCANGAN E-LEARNING SOLIDWORKS MODUL PART ASSEMBLY MENGGUNAKAN MODEL ADDIE SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN GAMBAR TEKNIK YANG EFEKTIF
Arief Yudha Indraswara;
Rino Andias Anugraha;
Yusuf Nugroho
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Keprofesian Product Design and Ergonomic (PDE) adalah suatu kelompok keahlian di Fakultas Rekayasa Industri. Keprofesian PDE memiliki fokus yang salah satunya adalah kompentensi menggambar teknik menggunakan software komputer (Computer Aided Drawing). Penelitian ini bertujuan untuk merancang alat bantu ajar software SOLIDWORKS berupa e-Learning. Penelitian ini menggunakan metode instructional design dengan model Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation (ADDIE). Penelitian dimulai pada tahap Analysis dengan mengumpulkan user requirements dari mahasiswa keprofesian PDE Universitas Telkom. Lalu, penelitian dilanjutkan ke tahap Design pada model ADDIE. Pembuatan konten e-Learning yang berdasar kepada Certified SOLIDWORKS Profesional (CSWP) khusus modul Assembly modeling dan perancangan storyboard dilakukan pada tahap ini. Setelah itu, penelitian dilanjutkan ke tahap Development dengan merancang aplikasi Flash. Uji coba dilakukan kepada mahasiswa yang terpilih melalui metode pilot test dan user acceptance test. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terwujudnya media pembelajaran efektif berupa e-Learning software SOLIDWORKS untuk modul Part Assembly dengan metode ADDIE yang dapat menunjang pembelajaran di keprofesian PDE Telkom University.
PENGEMBANGAN PROTOTYPE SISTEM MONITORING LOGISTIK BERAS (STUDI KASUS DI BADAN KETAHANAN PANGAN PROVINSI JAWA BARAT)
Ari Yanuar Ridwan;
Mubassiran Mubassiran;
Supono Syafiq
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Produksi komoditas bahan beras yang dihasilkan Jawa Barat secara umum mengalami surplus produksi. Namun, hal tersebut belum menjamin pemenuhan kebutuhan beras penduduk secara merata dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat Jawa Barat. Kondisi tersebut antaranya diakibatkan oleh kendala aliran informasi antar stakeholder pada sistem rantai pasok beras dimana perhitungan surplus produksi beras hanya berdasarkan perkiraan, yaitu berupa perkalian luas panen dan produktivitas dalam satu tahun dibandingkan dengan kebutuhan konsumsi produk beras penduduk Jawa Barat setiap tahunnya, padahal terdapat faktor-faktor lain seperti beras keluar, beras masuk, dan konsumsi. Oleh karena itu, perlu ada sistem untuk memonitor produksi beras secara lebih akurat di Jawa Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan sistem monitoring logistik beras yang meliputi kegiatan produksi-distribusi-konsumsi di suatu wilayah mulai dari tingkat desa, kecamatan, kota/kabupaten, hingga tingkat provinsi. Sistem monitoring logistik beras ini dibangun dengan memanfaatkan teknologi SMS gateway, Geographic Information System (GIS) dan berbasis Service Oriented Architecture (SOA). Pemanfaatan teknologi SMS Gateway ini bertujuan untuk mempermudah pelaporan dan akses informasi. Geographic Information System berfungsi untuk menampilkan info spasial terkait aktivitas produksi-distribusi-konsumsi beras. Sementara pemanfaatan teknologi Service Oriented Architecture (SOA) ini berfungsi sebagai teknologi untuk integrasi dan penyediaan informasi yang memiliki beragam platform antara satu instansi dengan instansi lain dalam suatu sistem rantai pasok logistik beras.
Pendahuluan
Dr. Irfan Darmawan
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
PENGELOMPOKAN TIM PENGEMBANG BERDASARKAN KRITERIA PERILAKU MANUSIA DALAM KOLABORASI PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK
Nurdinintya Athari;
Tien Fabrianti Kusumasari;
Albi Fitransyah
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Teknologi informasi merupakan bidang yang berkembang cukup pesat di akhir dekade ini. Hal tersebut ditandai dengan meningkatnya kebutuhan akan teknologi informasi. Salah satu bagian dari proyek teknologi informasi yang berkembang cukup pesat adalah proyek pengembangan perangkat lunak yang mempunyai ketidakpastian tinggi dengan tingkat kesuksesan yang rendah. Kualitas dan kecepatan proyek perangkat lunak sangat tergantung pada faktor sumber daya manusia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan sebuah strategi dan kriteria dengan mengelompokkan perilaku tim pengembang sehingga metode kolaborasi yang akan dilakukan dapat disesuaikan dengan susunan tim yang terlibat dalam pengembangan perangkat lunak. Pengelompokan perilaku programmer dalam kolaborasi tim pengembang perangkat lunak dilakukan dengan menggunakan analisis kluster dengan melihat lima variabel, yaitu usia, gender, interaksi dan komunikasi, kondisi psikologis, dan pemrosesan informasi. Pengujian diambil dari 35 programmer yang berasal dari industri perangkat lunak yang terdapat di Bandung dengan menyebar kuisioner pada tim pengembang secara online maupun offline. Hasil pengolahan data dengan software SPSS menunjukkan bahwa terdapat tiga kluster perilaku programmer dalam kolaborasi tim pengembangan perangkat lunak. Dengan diketahuinya pengelompokan perilaku programmer diharapkan tim pengembang yang dibentuk dapat menghasilkan perangkat lunak dengan kualitas yang lebih baik.
SELEKSI PRODUK ERP OPEN SOURCE MENGGUNAKAN AHP: STUDI KASUS UKM PENGEMBANG PERANGKAT LUNAK
Muhammad Azani Hasibuan
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Tingkat kegagalan proyek implementasi ERP masih tinggi. Bagaimanapun ERP memungkinkan organisasi mencapai keunggulan kompetitif organisasi. Untuk alasan ini, perencanaan implementasi ERP harus dilaksanakan dengan tepat dan menyeluruh untuk pra-implementasi, implementasi, dan pasca-implementasi. Penelitian ini menyajikan sebuah studi kasus terhadap sebuah UKM di Indonesia yang berencana mengadopsisistem ERP. Penelitian dilakukan pada inisial proyek (pra-implementasi ERP), bertujuan untuk memilih paket ERP yang sesuai untuk perusahaan. Seleksi paket ERP dibatasi pada open source system yang sesuai bagi organisasi dengan metode pengambilan keputusan menggunakan AHP. Penelitian ini merekomendasikan produk OpenERP untuk diimplementasikan di perusahaan.
ANALISIS USULAN PERENCANAAN KAPASITAS TANGKI CRUDE OIL BERDASARKAN TINGKAT KEEKONOMISAN REFINERY UNIT X PT Y
Aulia F. Hadining;
Atya Nur Aisha
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Crude Oil merupakan bahan utama dalam pembuatan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan non BBM. Crude Oil bahan baku produksi diperoleh dari berbagai macam lokasi eksplorasi di Indonesia harus ditampung terlebih dahulu dalam tangki penampungan. Penerimaan Crude Oil melalui beberapa macam jalur, yaitu kapal tongkang dan pipa. Penerimaan melalui jalur pipa diterima selama 24 jam sehari. Hal ini mengakibatkan perlunya perencanaan kapasitas tangki penampungan Crude Oil agar dapat cukup menampung Crude Oil yang diterima oleh refinery unit. Penelitian menggunakan metode deskrispsi sistem yang dapat digunakan untuk mendeskripsikan permasalahan yang dihadapi dengan lebih baik. Perencanaan kapasitas menggunakan model matematis yang telah digunakan perusahaan untuk dapat memperoleh solusi optimal. Hasil analisis mengungkapkan bahwa kapasitas tangki yang dibutuhkan sebanyak 1.165,79 Mega Barel (MB) per hari dengan total cost sebesar USD 668.051,55. Hasil ini dapat digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam simulasi untuk memperoleh kapasitas tangki paling optimal.
PERANCANGAN PEMANFAATAN LIMBAH MENDONG MENJADI PUPUK CAIR ORGANIK
Roshad MEH;
Ari Yanuar Ridwan
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Produksi kerajinan anyaman/tenun mendong di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya memiliki peluang pasar yang bagus. Mendong yang dahulu hanya dibuat menjadi tikar sederhana kini sudah berkembang keberbagai macam produk, seperti kotak multi fungsi, tempat alat tulis kantor, dan tempat cucian. Proses penenunan mendong (Fimbristylis Globulosa) sampai dengan menjadi berbagai macam produk, menghasilkan limbah mendong yang cukup banyak. Permasalahan muncul dalam menangani limbah mendong pasca proses penenunan dan pembuatan berbagai macam produk. Hal ini dirasakan menyulitkan karena hampir setiap hari jumlahnya terus betambah sehingga langkah cepat yang dilakukan adalah dengan cara dibakar. Tujuan penelitian ini adalah bagaimana memanfaatkan limbah mendong tersebut untuk dikembangkan menjadi limbah cair hasil proses biogas. Limbah cair ini kemudian dijadikan pupuk cair organik yang dapat digunakan kembali diantaranya untuk menanam tanaman mendong. Secara eknomis pemanfaatan limbah cair hasil proses biogas berbahan baku limbah mendong yang sudah dibusukkan sangat berpotensi untuk dikembangkan menggantikan pupuk organik yang harganya terus meningkat sehingga terjadi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
OPTIMASI JADWAL PERAWATAN PENCEGAHAN PADA MESIN TENUN UNIT SATU DI PT KSM, YOGYAKARTA
Fransiskus Tatas Dwi Atmaji
JRSI (Jurnal Rekayasa Sistem dan Industri) Vol 2 No 02 (2015): Jurnal Rekayasa Sistem & Industri - April 2015
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi sistem perawatan dan menentukan interval waktu penggantian komponen mesin yang optimal berdasarkan biaya perawatan minimum untuk komponen-komponen kritis pada mesin tenun di PT KSM, Yogyakarta. Pengujian data dilakukan menggunakan distribusi Weibul dua parameter, Parameter tersebut adalah parameter β dan paramaeter θ. Setelah diketahui kedua parameter tersebut, maka dapat ditentukan fungsi kepadatan kemungkinan, fungsi distribusi kumulatif, fungsi keandalan, dan fungsi laju kerusakan. Dengan metode age replacement akan didapatkan jadwal perawatan pencegahan berdasarkan waktu penggantian komponen yang optimum dengan biaya yang paling minimum.