cover
Contact Name
Hasan Bisri
Contact Email
hasan.bisri@unida.aci.id
Phone
+62251-8240773
Journal Mail Official
tadbir.muwahhid@unida.ac.id
Editorial Address
Program Studi Manajemen Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Djuanda Bogor, Gedung Guru lt 3
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Tadbir Muwahhid
ISSN : 25794876     EISSN : 25793470     DOI : -
Jurnal Tadbir Muwahhid is a periodic scientific journal published in Indonesian Language published twice in a year on every April and October. The manuscript submission process is open year-round. All submitted manuscripts are reviewed with blind-peer reviews and editorial reviews before being accepted for publication. Jurnal Tadbir Muwahhid is an information media and scientific knowledge mainly publishes research articles in the field of Islamic Education Management and Tauhid-Based Management receives manuscripts from the following areas with an interdisciplinary and multidisciplinary approach: Islamic studies Islamic education and institutional management Islamic curriculum management and learning resources Islamic facilities and finance management Islamic education psychology Islamic education management information systems and technology Islamic education leadership Islamic counseling management Islamic education planning Islamic education evaluation
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid" : 7 Documents clear
STRATEGI PEMASARAN JASA PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN KUANTITAS SISWA Eldi Kustian; Omon Abdurakhman; Willis Firmansyah
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i2.1176

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan mengetahui penerapan strategi pemasaran jasa pendidikan melalui fungsi manajemen dan teori bauran pemasaran di MA Daarul Uluum Bantar Kemang dan menemukan Faktor pendukung dan penghambat yang ada di MA Daarul Uluum dalam pemasaran jasa pendidikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif,  adapun teknik pengumpulan data yaitu dengan observasi., wawancara, dan studi dokumentasi. Untuk observasi dilakukan dengan pengamatan terkait kegiatan strategi pemasaran jasa pendidikan dalam meningkatkan jumlah siswa baru. Pihak yang di wawancarai adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kemahasiswaan, kepala tata usaha, ketua PAPENSIBA, guru, siswa, dan wali siswa. Studi dokumentasi dilakukan dengan pengambilan gambar secara langsung dan meminta dokumen-dokumen atau berkas-berkas yang terkait dengan pemasaran jasa pendidikan kepada staf tata usaha. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: Pertama, strategi pemasaran jasa pendidikan untuk meningkatkan kuantitas siswa di MA Daarul Uluum Bantar Kemang dengan menggunakan fungsi manajemen itu ada empat tahapan. (1) tahap perencanaan yaitu; melakukan segmentasi pasar, penentuan target pasar, dan menentukan target pasar. (2) tahapan pengorganisasian yaitu; membentuk panitia penerimaan siswa baru (PAPENSIBA). (3) tahapan pelaksanaan yaitu; pemasaran secara langsung dan pemasaran secara tidak langsung. (4) evaluasi yaitu; waktu pelaksanaan evaluasi yaitu setiap tahun sekali. Kedua , implementasi strategi pemasaran jasa pendidikan di MA Daarul Uluum Bantar Kemang untuk meningkatkan kuantitas siswa melalui bauran pemasaran yaitu; produk, tempat, harga, promosi, people, pysical evidence, dan prosesyang dimiliki oleh MA Daarul Uluum cukup berhasil untuk meningkatkan jumlah animo pendaftar peserta didik di setiap tahunnya. Ketiga,Faktor pendukung dalam strategi pemasaran jasa pendidikan di MA Daarul Uluum yaitu, tenaga yang berkualitas, letak sekolah yang geografis, memiliki banyak kegiatan ektrakulikuler, langsung berada dibawah naungan Yayasan Daarul Uluum, dan anggaran pembiyaiaan sekolah yang terjangkau oleh kalangan manapun. Keempat, Faktor penghambat dalam strategi pemasaran jasa pendidikan di MA Daarul Uluum bantar Kemang yaitu; persaingan antar lembaga yang semakin ketat, belum adanya tenaga ahli dibidang pemasaran, parkiran kendaraan yang terbatas, kurangnya lahan untuk olahraga, kurang luasnya tanah yang dimiliki oleh sekolah, dan sering terjadi keluar masuknya siswa-siswi MA Daaarul Uluum Bantar Kemang.Kata kunci: jasa pendidikan, pemasaran, strategi.MARKETING STRATEGY OF EDUCATION SERVICES IN INCREASING THE QUANTITY OF STUDENTSAbstractThis research aims to describe and to know the application of marketing strategy of educational services through the management functions and trought the theory og marketing mix in MA Daarul Uluum Bantar Kemang and find the factor endowments and a barrier that exists in MA Daarul Uluum in the marketing of educational services. The methods used in this research in descriptive qulitative approch, data collection techques, namely as for observation, interview, and documentation study. For observations done with the related observations of the activities of the marketing strategy of of educational services in increasing the number of new students. Parties in the interview is the principal, vice principal, administrative head, chairman of PAPENSIBA, theachers, students, and the student trustee. The study documentation is carried out by shooting directly and ask for documents or files which related to the marketing of educational service to the staff of TU. The result of this research show that: first, the marketing strategy of educational services to increase the quantity of students in the MA Daarul Uluum Bantar Kemang using management function that there are four stages. (1) the palnning stages namely; do segmentasi the market, and determining the target market, and determine the target market. (2) organizing stages namely; forming new student admission committee ( PAPENSIBA). (3) the stages of implementation, namely; marketing directly and indirectly. (4) the evaluation, namely; the time of implementation of the evaluation every year. Second, the implementation of the marketing strategy of educational services in MA Daarul Uluum Bantar Kemang to increase the quantity of students trough marketing mix namely; product, place, price, promotion, people, pysical evidence and processowned by MA Daarul Uluum quite management to increase the number of animo registrant learners every year. Third, the supporting factors in the marketing starategy of educational services in MA Daarul Uluum Bantar Kemang namely, the qualified educators, the geographical location of the school, are home to many activities of ektrakulikuler, directly under the auspices of the Foundation Daarul Uluum, and budgeting affordable school bugget by any other circles. Fourt, an inhibitor of factor in the marketing strategy of educational services in MA Daarul Uluum Bantar Kemang namely; the rivalry between instutions that increasingly tight, yet there are experts in the field of marketing, a very limited vehicle parking, lack of land owned by the school, and the students in out MA Daarul Uluum Bantar kemang
PENGARUH KEPEMIMPINAN GURU TERHADAP DISIPLIN BELAJAR PESERTA DIDIK Riki Rais; Amir Mahrudin; Asmil Ilyas
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i2.1383

Abstract

Disiplin belajar dapat dilihat dari ketaatan (kepatuhan) peserta didik terhadap aturan (tata tertib) yang berkaitan dengan kegitan belajar mengajar di sekolah, yang meliputi waktu masuk dan keluar sekolah, kepatuhan peserta didik dalam berpakaian, kepatuhan peserta didik dalam mengikuti kegiatan sekolah. Disiplin belajar tidak timbul dengan sendirinya, akan tetapi dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu faktor lingkungan sekolah dari kepemimpinan guru karena apabila kepemimpinan baik, maka akan berpengaruh terhadap perbuatan yang positif dan begitu pula sebaliknya, seperti halnya kepemimpinan dan disiplin belajar peserta didik di MTS Tarbiyatul Huda Pancawati Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepemimpinan guru, tingkat disiplin belajar dan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh kepemimpinan guru terhadap disiplin belajar peserta didik.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian yaitu peserta didik kelas VII DAN VIII MTS Tarbiyatul Huda Pancawati Bogor yang terdiri dari 2 kelas yang berjumlah 133 peserta didik. Sampel penelitian sebanyak 58 peserta didik yang ditentukan menggunakan teknik Proporsional Random Sampling. Variabel penelitian meliputi kepemimpinan guru sebagai variabel bebas dan disiplin belajar sebagai variabel terikat. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, angket dan dokumentasi. Uji prasyarat analisis menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan linear sehingga teknik pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi sederhana.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: adanya pengaruh yang signifikan antara kepemimpinan guru terhadap disiplin belajar peserta didik. Hal ini diperoleh melalui perhitungan analisis uji t yang menghasilkan thitung (117,884) > ttabel (1,672) maka H0 ditolak dan H1 diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan kepemimpinan guru terhadap disiplin belajar peserta didik. Besarnya sumbangan pengaruh yang diberikan variabel X (Kepemimpinan Guru) terhadap variabel Y (Disiplin Belajar) adalah 99,6% sedangkan 0,04% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian. Bertitik tolak pada hasil penelitian, maka semua pihak baik guru dan orang tua hendaknya memperhatikan dan meningkatkan kepemimpinan dan bimbingan kepada peserta didik sehingga peserta didik dapat mencapai prestasi belajar yang diharapkan.Kata kunci: disiplin belajar peserta didik, kepemimpinan guru.THE EFFECT OF TEACHER LEADERSHIP ON LEARNING DISCIPLINE OF STUDENTSAbstractThe Effect of Teacher Leadership on Learning Discipline of students in MTS Tarbiyatul Huda Bogor. The discipline of learning from the adherence (compliance) learners against the rules (code of counduct) related to the teaching and learning activitis in schools, which include the time in and out of school, the students dressed in compliance, compliance learners in the following activities of the school. The discipline of learning does not arise by several factors, one of which, namely environmental factors of school teacher’s leadership because when good leadership, it will be a positive effect on the deed and vice versa, as well as leadership and discipline the learners learn in MTS Tarbiyatul Huda Pancawati Bogor this research aims to know the level of teacher’s leadership, the level of discipline of study and to find out whether or not there is the effect of teacher’s leadership against the didiscipline of learning to learners. This research is quantitative research. The population in the study i.e learners class VII and VIII MTS Tarbiyatul Huda Pancawati Bogor. Which consists of 2 classes that amounted to 133 students. Sampel research as much as 58 leaners in specified using proportional random sampling. Variabel research include leadership of a teacher as free variable, and the variable learning as related disciplines. Using data collection techniques of observation, interview, question form, and documentation. Tes prasyrat analiysis of the date indicates that the Gaussian and linear hypothesis testing techniqus so that using simple regression. This study showed that: the existence of significant influence among the leadership of teacher against a disciplined learning through calculation analysis test T which yields thitung (117,884) > ttabel (1,672). Then the H0  is rejected and accepted H1 there is influence significant techer leadership against disciplined learning learners. The magnitude of contribution of the influence of the variabel X (teacher’s leadership) against the variabel Y (study discipline) is 99,6% Whereas 13.6% are influenced by other factors not addressed in the study starting on the dotted research result, then all parties both teachers and parents should improve leadership and guidance to the students so that students can achieve the expected learning achiements.
REWARD DAN PUNISHMENT DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER DISIPLIN SANTRI Resma Ulfah; Rusi Rusmiati Aliyyah; R. Siti Pupu Fauziyah
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i2.1198

Abstract

Upaya pendidikan dalam pembentukan karater disiplin salah satunya yaitu dengan menggunakan metode reward dan punishment. Masih jarang lembaga pendidikan yang menggabungkan antara metode reward dan punishment dalam satu wadah. Namun Pondok Pesantren Moderm merupakan lembaga pendidikan islam yang mampu menggabungkan dua metode tersebut dalam satu wadah dan menjadikannya budaya disetiap pondok pesantern modern. seperti yang diterapkan di Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Bantarkemang. Pondok pesantren ini menerapkan metode reward dan punishment dalam mendisiplinkan santri. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami reward dan punishment dalam pembentukan karakter disiplin santri. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian etnografi digunakan untuk meneliti nilai budaya yang alamiah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan; wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan; analisis model Spradley, pengumpulan data, reduksi data, display/penyajian data dan verifikasi. Pemeriksaan keabsahan data menggunkanan triangulasi sumber dan menggunakan bahan referensi. Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Bantarkemang menggabungkan konsep pembelajaran salafi dan umum, yaitu dengan mempelajari kitab-kitab tradisional dan sekolah madrasah; (2) upaya pesantren dalam membentuk karakter disiplin santri yaitu dengan memerapkan kegiatan sehari-hari yang edukatif dan metode reward dan punishment; (3) reward yang diberikan kepada santri berupa materi dan non materi. Reward berupa materi diberikan setiap satu semester; dan(4) punishment yang diberikan memiliki tingkatan yaitu tigkat I, tingkat II, tingkat III dan tingkat istimewa. Reward dan punishment diberikan oleh pengurus pesantren dan HISADA sebagai tangan kanan pengurus.Kata kunci: karakter disiplin santri, pondok pesantren modern, reward dan punishment.REWARD AND PUNISHMENT IN THE FORMATION OF DISCIPLINE CHARACTERS SANTRIAbstractEducation efforts in the formation of one discipline character is by using reward and punishment methods. It is rare for educational institutions that combine reward and punishment methods in one container. But Pondok Pesantren Moderm is an Islamic educational institution that is able to combine the two methods in one container and make it a culture in every modern pesantern hut. as applied in Pondok Pesantren Modern Daarul Uluum Bantarkemang. Pondok Pesantren this method of reward and punishment in disciplining santri. The purpose of this research is to understand reward and punishment in the formation of santri characters. This study used qualitative methods with ethnographic research used to examine the natural cultural values. Technique of collecting data is done by using; interviews, observation, and documentation. Data analysis using; Spradley model analysis, data collection, data reduction, display / data presentation and verification. The validity check of data uses source triangulation and uses reference material. The results of this study show: (1) Modern Boarding School Daarul Uluum Bantarkemang combining the concept of salafi and general learning, that is by studying the traditional books and madrasah schools; (2) the effort of pesantren in shaping the character of discipline of santri that is by applying educative everyday activities and reward and punishment method; (3) rewards given to students in the form of material and non-material. Reward of material is given every semester; and (4) the punishment given has a level of level I, level II, level III and preferential level. Reward and punishment given by boarding school and HISADA as the right hand caretaker.
STANDAR PENDIDIKAN ISLAM DAN STANDAR PROSES PADA ANAK DALAM QS. LUQMAN (31):12-19 DAN QS. AL-KAHFI (18): 60-82 Aset Sugiana
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i2.1340

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan standar pendidikan Islam dan standar proses dalam QS. Luqman (31):12-19 dan QS. Al-Kahfi (18):60-82. Metode penelitian ini adalah menggunakan penelitian kepustakaan yang akan dianalisis atau disimpulkan. Data penelitian diperoleh dari hasil pencatatan nilai-nilai keislaman yang ditemukan dalam QS. Luqman (31): 12-19 dan QS. Al-Kahfi (18): 60-82. Langkah-langkah pengadaan data meliputi: (1) penentuan standar pendidikan Islam dan standar proses yang terdapat dalam QS. Luqman (31): 12-19 dan QS. Al-Kahfi (18): 60-82; (2) pencatatan; dan (3) penentuan satuan unit. Keabsahan data didiskusikan dan dikonsultasikan penemuan-penemuan data kepada para ahli dan teman sebaya.  Teknik analisis yang peneliti gunakan yaitu mengklasifikasikan, menggabungkan, menafsirkan, dan menyimpulkan. Hasil penelitian dalam QS. Luqman (31): 12-19 menunjukkan bahwa terdapat standar pendidikan, yaitu: (1) pendidikan ketauhidan; (2) pendidikan berbakti kepada kedua orang tua; (3) pendidikan disiplin dan taat terhadap hukum; (4) pendidikan pribadi mandiri dan bertanggung jawab; dan (5) pendidikan akhlaqul karimah. Dan standar proses dalam QS. Al-Kahfi (18): 60-82, yaitu: (1)  nilai kesabaran dan tekat; (2) nilai urgenitas menyiapkan bekal; (3) sikap tawadhu’; dan (4) nilai urgensi menjelaskan materi pelajaran.Kata kunci: standar pendidikan Islam, standar proses, QS. Luqman (31): 12-19, QS. Al-Kahfi (18): 60-82.ISLAMIC EDUCATIONAL STANDARDS AND STANDARDIZED PROCESSES IN CHILDREN QS. LUQMAN (31): 12-19 AND QS. AL-CAVE (18): 60-82AbstractThis research aims to describe the standards of Islamic education and the standards process in QS. Luqman (31): 12-19 and QS. Al-Cave (18): 60-82. This research method used library research to be analyzed or concluded.  Research data obtained from the results of the recording of Islamic values that are found in the QS. Luqman (31): 12-19 and QS. Al-Cave (18): 60-82. The steps of procurement data include: (1) the determination of the standard of Islamic education and standards process contained in the QS. Luqman (31): 12-19 and QS. Al-Cave (18): 60-82; (2) record-keeping; and (3) the determination of the unit. The validity of the data is discussed and consulted on data findings to experts and peers.  Technique of data analysis used ie classifies, combine, interpret, and conclude. Research results in QS. Luqman (31): 12-19 and indicates that there are educational standards, namely: (1) whence are education; (2) education dedicated to both parents; (3) education of discipline and obedience of the law; (4) private education independent and responsible; and (5) education akhlaqul karimah. And the standards process in respect of QS. Al-Cave (18): 60-82, namely: (1) the value of patience and determined; (2) the value of the urgenitas prepare; (3) tawadhu' attitude; and (4) the value of the urgency to explain the subject matter.
PERILAKU PROKRASTINASI AKADEMIK DAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING Imas Kania Rahman; Hasbi Indra; Rusdi Kasman
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i2.1330

Abstract

 Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tentang bentuk-bentuk perilaku mahasiswa kasus prokrastinasi  akademik dan pola pelayanan bimbingan dan konseling bagi mahasiswa tersebut  di PTAI. Penelitian kualitatif lapangan (field research) dilaksanakan  di Universitas Ibnu Khaldun (UIKA) Bogor, UIN Sunan Gunung Djati Bandung dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Teknik pengambilan data melalui wawancara, pengamatan dan dokumen. Sumber data primer adalah wakil rektor, pimpinan fakultas, pimpinan program studi, dosen Bimbingan dan Konseling dan mahasiswa. Data sekunder diperoleh melalui pengamatan dan dokumen. Hasil penelitian menunjukan bahwa perilaku prokrastinasi akademik yang paling sering ditemukan di lingkungan mahasiswa PTAI dapat dideskripsikan sebagai berikut: terlambat masuk kelas dan tidak disiplin sesuai jadwal,   menunda-nunda melaksanakan tugas akademik dari dosen pengampu mata kuliah, menghindari tugas tertentu, memilih melakukan aktivitas lain dan izin belajar di kelas, jumlah kehadiran tidak memenuhi syarat minimal, nilai mata  kuliah di bawah standar atau tidak lulus, IPK di bawah standar, dan terancam DO. Penyelenggaraan pelayanan bimbingan dan konseling di PTAI belum memiliki pola yang utuh sesuai standar, yang berjalan secara sinergis antara Intruksional Kurikuler (IK), Administrasi Kependidikan (AK) dan Bimbingan dan Konseling (BK). Pelayanan bimbingan dan konseling belum memiliki pola dan pendekatan yang bertujuan khusus untuk membantu  mahasiswa kasus prokrastinasi akademik. Wadah layanan bimbingan dan konseling lebih fokus pada pelayanan bidang karir (career center). Minimnya dukungan dari pimpinan, SDM profesional tidak tersedia, dan belum ada regulasi yang mengatur pelayanan BK komprehensif yang merupakan  faktor tidak berkembanganya layanan bimbingan dan konseling di Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI).Kata kunci:  pelayanan bimbingan dan konseling, prokrastinasi akademik. BEHAVIOUR OF ACADEMIC PROCRASTINATION AND GUIDANCE AND COUNSELING SERVICES AbstractThis study aimed to describe the forms of student behavior in cases of academic procrastination and the pattern of guidance and counseling services for these students at Islamic University. Field qualitative research was conducted at UIKA Bogor , UIN Bandung and UIN Yogyakarta. Technique of collecting data trough interviews, observations and documents.  Primary data source are vice rector, dean, head of study program, Guidance and Counseling lecturer, and students. Secondary data are risult of observation and documents. The results showed that the behaviours of academic procrastination at Islamic University students could be described as follows: late entering class and not being disciplined according to schedule, procrastinating carrying out academic assignments from subject lecturers, avoiding certain tasks, choosing other activities and learning permits in class, the number of attendance did not meet the minimum requirements, the grade was below standard or not passed, IPK was below standard, and threatened Drop Out (DO). The implementation of guidance and counseling services at Islamic University had not run synergistically between the Intruksional Kurikuler (IK), AdministrasiPendidikan (AK) and Guidance and Counseling (BK). Guidance and counseling services had not had specially aim for helping students in cases of academic procrastination, more focused on career services (career center). The lack of support from the leadership, professional human resources was not available, and there was no regulation governing the comprehensive guidance and counseling services at Islamic University.
PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA GURU Susan Febriantina; Febi Nur Lutfiani; Nuryetty Zein
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i2.1313

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh positif dan signifikan antara budaya organisasi terhadap kinerja guru di SMK Negeri 40 Jakarta. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode survei yang dipilih dengan teknik sampel jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif antara kinerja guru dan budaya organisasi dengan Thitung 6,81 dan Ttabel 1,70. Dari uji persyaratan analisis yang dilakukan, dapat dinyatakan bahwa penelitian ini terdistribusi normal dan linier dengan persamaan regresi Ŷ = 27,24 + 0,408X. Berdasarkan koefisien korelasi variabel budaya organisasi dengan kinerja guru, diperoleh pengaruh yang kuat yaitu sebesar 0,741. Berdasarkan perhitungan koefisien determinasi yang dibuat menghasilkan 0,5497 atau sebesar 54,97%, ini berarti bahwa sebanyak 54,97% budaya organisasi mempengaruhi kinerja guru, sedangkan sisanya 45,03% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dijelaskan dalam model ini.Kata kunci: budaya organisasi, kinerja guru, sekolah kejuruan.THE INFLUENCE OF ORGANIZATIONAL CULTURE ON TEACHER PERFORMANCEAbstractThe purpose of this study was to determine whether there is a positive and significant influence of organizational culture on teacher performance in SMK Negeri 40 Jakarta. The research methodology used was survey method which was selected by saturated sample technique. The result shows that there is positive influence between teacher’s performance and organizational culture with Tcount of 6.81 and Ttabel of 1.70. It is also expressed normal and linearly distribution with regression equation Ŷ = 27.24 + 0.408X. Based on correlation coefficient of organizational culture variables with teacher performance obtained a strong influence that is equal to 0.741. Based on the calculation of coefficient of determination made to produce 0.5497 or equal to 54.97%, this means that as much as 54.97% of organizational culture affects teacher performance, while the remaining 45.03% was influenced by other variables not described in this model.
PENGELOLAAN PROGRAM ULANGAN HARIAN BERSAMA (UHB) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA Irman Suherman
TADBIR MUWAHHID Vol. 2 No. 2 (2018): Tadbir Muwahhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jtm.v2i2.1393

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak dari program Ulangan Harian Bersama (UHB) terhadap peningkatan motivasi belajar siswa.Data yang digunakan dalam penelitian ini didapat dari angket dan dokumen, lalu dianalisis dengan menggunakan regresi linier sederhana untuk melihat tingkat pengaruh program UHB terhadap motivasi belajar siswa.Hasil penelitian menunjukkan motivasi belajar siswa SMA Negeri 4 Kota Bogor yang digambarkan dengan sikap siswa dalam belajar berupa kesiapan siswa dalam belajar, keaktifan siswa dalam belajar, rasa senang saat belajar, pemusatan perhatian, daya serap materi dan kesiapan siswa dalam mengerjakan tugassudah baik. Sedangkan koefisien determinasi menunjukkan nilai R Square 0,002 atau 0,2%, bermakna niali UHB sebagai bentuk hasil dari program UHB tidak sama sekali memberikan dampak pada peningkatan motivasi belajar siswa dengan melihat sangat rendahnya pengaruh tersebu yaitu hanya 0,2% saja. Sehingga dapat dikatakan 99,8% motivasi belajar siswa dipengaruhi oleh faktor lain.Sedangkan persamaan regresi Y atas X, adalah Ŷ = 71,280+ 0,028X. Dengan persamaan regresi tersebut dapat diinterprestasikan bahwa jika variabel Nilai UHB (X) dengan Motivasi Belajar Siswa (Y) diukur dengan instrumen yang dikembangkan dalam penelitian ini, maka setiap perubahan skor UHB sebesar satu pada satuan dapat diestimasikan skor Motivasi Belajar Siswa akan berubah sebesar  0,028 satuan pada arah yang sama.Program Ulangan Harian Bersama (UHB) yang dilaksanakan oleh SMA Negeri 4 Kota Bogor sebagai upaya meningkatkan motivasi belajar siswa, pada penelitian ini menunjukkan hasil yang kurang baik dimana pemberian nilai sebagai hasil dari program ulangan harian tidak cukup untuk memotivasi siswa dalam pembelajaran.Hasil analisis data menunjukkan bahwa betapa rendahnya pengaruh nilai dalam ulangan harian tersebut terhadap motivasi belajar siswa yaitu hanya sebesar 0,02%.Bagi peneliti selanjutnya tentang motivasi belajar siswa, disarankan untuk meneliti faktor yang lebih luas mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan motivasi belajar siswa tidak hanya terbatas pada pemberian ulangan harian dan nilai saja. Sehingga penelitian yang dihasilkan akan memberikan informasi yang lengkap dan dapat dijadikan pegangan bagi para guru guna memperbaiki pembelajran.Kata kunci: motivasi belajar siswa, program ulangan harian bersama (UHB).MANAGEMENT OF DAILY JOINT TEST (UHB) PROGRAM AS EFFORTS TO IMPROVE STUDENT LEARNING MOTIVATIONAbstractThis research aims to see the impact of the daily joint test (UHB) program on increasing students’ learning motivation. The data used in this research were gathered from questionnaires and documents, and were analyzed by using simple linear regression to see the level of influence of the UHB program on students’ learning motivation. The research focused on the students of SMA Negeri 4 in Bogor City. The learning motivation was illustrated by the students' attitudes in learning, readiness in learning, activeness in learning, and joy in learning, along with their concentration and material absorption. The coefficient of determination shows that the value of R Square 0.002 or 0.2%, meaning the value of the UHB program as a form of impact on improving student learning motivation is very low. It can be said that 99.8% of students' learning motivation is influenced by other factors. The regression equation Y over X is Ŷ = 71,280 + 0,028X. With the regression equation, one can see that the UHB (X) Value variable with Student Learning Motivation (Y). When measured by the instrument developed in this study, a change in UHB score of one unit can be estimated to change Student Learning Motivation scores by 0.028 units in the same direction. This study shows, that the daily joint test (UHB) program, carried out by SMA Negeri 4 Bogor, in an effort to improve students’ learning motivation, demonstrated unfavorable results. Giving scores as a result of a daily review program was not enough to motivate students in learning. The results of the data analysis showed a low influence of the daily testing on students’ learning motivation. In further research on students’ learning motivation, it is suggested to examine broader factors regarding the influence on students’ motivation to increase learning not only limited to giving daily tests and grades. This further research is needed to provide complete information that can be used as a guide for teachers to improve learning.

Page 1 of 1 | Total Record : 7