Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol 2 No 5 (2019)"
:
10 Documents
clear
FAKTOR RISIKO STUNTING PADA BALITA DIKELURAHAN MULYAHARJA TAHUN 2019
Pertiwi, Fenti Dewi;
Hariansyah, Muhammad;
Prasetya, Eska Perdana
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (728.091 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2531
Stunting (kerdil) adalah kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur. Laporan hasil penimbangan balita di Kelurahan Mulyaharja Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor selama bulan januari- februari 2019 terhadap 1889, terdapat 24% balitayang masuk kategori pendek dan 24% sangat pendek. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor risiko stunting pada balita. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross sectional dengan jumlah populasi 1889 dan sampel sebanyak 47 dengan menggunakan teknikpurposive sampling. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Analisis data dilakukan dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara pendidikan ibudengan stunting pada balita. pendidikan ibu rendah berpeluang 4,5 mengalami stunting dibandingkan dengan balita yang ibunya berpendidikan tinggi. Kesimpulan dari hasil penelitian ini bahwa terdapat faktor risiko yang berpotensi meningkatkan kejadian stunting pada balita diKelurahan Mulyaharja, antara lain : berjenis kelamin perempuan , MP- ASI Kurang dari 3 kali perhari , Ibu yang kadang- kadang mencuci tangan sebelum makan, riwayat diare pada 3 bulan terakhir riwayat sakit pada 3 bulan terakhir , riwayat batuk pada 3 bulan terakhir, pendidikan iburendah, ayah tidak bekerja pendapatan keluarga yang rendah.
ANALISIS MANAJEMEN LOGISTIK OBAT DI INSTALAS FARMASI RSUD LEUWILIANG KABUPATEN BOGOR PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2019
Fitriani, Anisa;
Dwimawati, Eny;
Parinduri, Siti Khodijah
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (421.55 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2522
Kekurangan stok obat adalah keadaan persediaan obat yang kosong sehingga bila ada permintaan tidak dapat terpenuhi. Manajemen logistik obat di rumah sakit adalah suatu penerapan prinsipprinsip manajemen dalam kegiatan logistik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui manajemen logistikobat di Instalasi Farmasi RSUD Leuwiliang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deksriptif. Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam, dan telaah data. Hasil penelitian menunjukkan adanya penyebab dari kekurangan stok obat dalam proses manajemen logistik obat. Proses manajemen logistik obat belum sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) yang berlaku di Instalasi Farmasi RSUD Leuwiliang
GAMBARAN PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH PADA REMAJA DI SMK X KABUPATEN BOGOR TAHUN 2019
Darusman, Muhammad;
Nasution, Andreanda;
., Supriyanto
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (719.368 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2527
Isu seksualitas dan kesehatan reproduksi yang tabu untuk di bicarakan menjadikan remaja cenderung ingin mencoba-coba sehingga remaja menjadi berisiko pada perilaku seks yang berdampak pada kehamilan yang tidak di inginkan dan masih banyak lagi. Penelitian ini dilakukanuntuk mengetahui Gambaran perilaku seksual pranikah pada remaja di SMK X Kabupaten Bogor Tahun 2019. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang di lakukan dengan metode wawancara mendalam dan menggunakan pedoman wawancara, informan dalam penelitian ini berjumlah 15 orang dan proses pengambilan data dilakukan pada bulan maret 2019. Dari hasilpenelitian didapatkan pengetahuan informan dalam hal ini cukup baik, hanya saja informan menjelaskan perilaku seksual secara umum yang sering di lihat atau di ceritakan tidak secara medalam, dalam peran orangtua sebenarnya sudah baik, tetapi masih banyak dari orangtua dan informan yang di teliti masih tabu untuk di bicarakan, dalam ketaatan agama di dapatkan bahwabanyak yang hanya mengikuti agenda kegamaan di sekolah dan di lingkungan masyarakat tidak ada kegiatan keagamaan lainya
GAMBARAN STATUS GIZI BERDASARKAN LINGKAR LENGAN ATAS DAN INDEKS MASSA TUBUH PADA MAHASISWI FIKES UIKA BOGOR TAHUN 2019
Adha, Chyntia Nurul;
Prastia, Tika Noor;
Rachmania, Wina
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (525.988 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2523
Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan penggunaan zat-zat gizi. Dampak jangka panjang dari masalah gizi pada WUS yang mengalami KEK adalah mempunyai risiko yang lebih besar untuk melahirkan bayi dengan BBLR, sedangkan dampak masalah gizi padaWUS yang mengalami obesitas adalah berisiko mengalami penyakit degeneratif. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran status gizi berdasarkan Lingkar Lengan Atas dan Indeks Massa Tubuh pada mahasiwi Fikes UIKA Bogor. Metode penelitian adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh mahasiswi FikesUIKA yang berjumlah 310 orang, dan sampel pada penelitian berjumlah 107 orang dengan menggunakan tekhnik Proportional Random Sampling. Instrumen penelitian menggunakan lembar pengukuran dan lembar panduan pengukuran antropometri. Analisa data menggunakan software pengolah data dengan uji univariat untuk melihat distribusi frekuensi variabel yang diteliti.Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata responden berumur 20 tahun, 23,4% mengalami KEK, 20,6% mengalami status gizi kurang, dan 23,4% mengalami status gizi lebih. Kesimpulan penelitian adalah mahasiswi dengan status gizi berat badan lebih cukup banyak dibandingkan mahasiswi dengan status gizi kurus, maka dari itu disarankan untuk menerapkandeteksi status gizi secara berkala kepada seluruh mahasiswa untuk mencegah gizi kurang dan gizi lebih.
FAKTOR- FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN METODE KONTRASEPSI SUNTIK PADA PESERTA KB AKTIF DI KELURAHAN MEKARWANGI KECAMATAN TANAH SAREAL KOTA BOGOR TAHUN 2019
Kusnadi, Nadya Resti;
Rachmania, Wina;
Pertiwi, Fenti Dewi
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (728.744 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2528
Kontrasepsi suntik merupakan metode kontrasepsi yang mengandung hormone progestin dan esterogen yang merupakan salah satu cara atau alternative untuk mencegah ataupun menunda kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor- faktor yang berhubungan dengan pemilihan kontrasepsi suntik pada peserta KB aktif di Kelurahan Mekarwangi Kecamatan TanahSareal Kota Bogor tahun 2019. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, menggunakan desain studi cross sectional dengan cara penyebaran kuesioner. Sampel dalam penelitian ini adalah 110 responden yang merupakan peserta Kb aktif di wilayah Kelurahan Mekarwangi dengan metode acak sederhana(system random sampling). Hasil penelitian ini menunjukkan 72, 7% memilih memakai kontrasepsi suntik.Analisis Bivariat yang berhubungan dengan pemilihan kontrasepsi suntik adalah umur denganp value= 0,006, Jumlah anak dengan p value= 0,001, dan Biaya pelayanan dengan p value = 0,007. Berdasarkan hasil dari penelitian ini, disarankan bagi PLKB Kelurahan Mekarwangi diharapkanuntuk membuat progam yang berkaitan dengan partisipasi suami dan peran gender dengan meningkatkan akses suami terhadap informasi, konseling dan pelayanan KB
GAMBARAN KETERPAPARAN MEDIA BERKONTEN PORNOGRAFI PADA ANAK-ANAK PESERTA DIDIK KELAS 4, 5 DAN 6 DI SDN KAYU MANIS 2 KOTA BOGOR
Rochmawati, Dwi;
Arsyati, Asri Masitha;
., Supriyanto
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (621.627 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2524
Kemudahan dalam mengaskes internet dan keberagaman media saat ini memudahkan anak-anak terpapar media informasi termasuk konten pornografi. Konten pornografi dapat memicu anak melakukan kekerasan seksual. KPAI berpendapat bahwa kerentanan anak saat ini tidak lagi hanyamenjadi korban tetapi juga menjadi pelaku. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan instrumen penelitian berupa kuesioner dan desain penelitian cross-sectional dengan metode analisis univariat. Populasi berjumlah 113 siswa dengan sampel sebanyak 87 responden. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 81,6% responden telah terpapar media berkonten pornografi. Sebanyak17,2% responden terpapar ringan, 18,4% responden terpapar sedang dan 46% responden terpapar berat. Sebanyak 53,8% responden terpapar dari media sosial seperti facebook, google, instagram, tiktok, twitter dan youtube. Sedangkan 12,8% responden lainnya terpapar dari Televisi (TV) dan3,9% responden mengaku pernah melihat langsung adegan berkonten pornografi. Keterpaparan tersebut dapat dipengaruhi karena adanya stimulus dari ajakan teman sebaya meskipun pengetahuan dan sikap responden dapat dikategorikan baik. Perlu adanya sinergitas dari berbagai sektor untukaktif mengkampanyekan gerakan anti terhadap ajakan pornografi. Orang tua dan guru berperan penting dalam mendidik, mengawasi, dan menanamkan nilai-nilai agama agar anak terhindar daripaparan konten pornografi.
GAMBARAN PELAKSANAAN SURVEILANS EPIDEMIOLOGI DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LEUWILIANG KABUPATEN BOGOR TAHUN 2018
Akbar, Putri Sholihat;
Parinduri, Siti Khodijah;
Hidana, Rachma
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (629.242 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2529
Rumah sakit merupakan unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di sebagian wilayah. Pelaksanaan surveilans epidemiologi merupakan salah satu upaya untuk mengatasi masalah penyakit menular maupun penyakit tidak menular, mengurangi kesakitan, mencegah kematian, penyembuhan penderita danmencegah terjadinya peningkatan penyakit. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pelaksanaan surveilans epidemiologi di RSUD Leuwiliang Tahun 2018. Jenis penetian ini adalah penelitian kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah petugas yang melaporkan data surveilansdengan jumlah informan 4 orang. Rancangan analisa menggunakan triangulasi data, triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil penelitian komponen masukan masih belum memadai dan cukup untuk mendukung kegiatan surveilans, tenaga surveilans yang masih memegang tugasrangkap, belum adanya buku pedoman. Komponen proses masih terdapat kendala terutama dalam proses pelaporan surveilans, laporan yang tidak lengkap sebanyak 75% dan ketepatan laporan yangtepat hanya 25% di tahun 2018. Komponen keluaran mengumpulkan menggunakan sofcopy.
GAMBARAN SISTEM MANAJEMEN DALAM PELAKSANAAN PROGRAM ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOGOR UTARA KOTA BOGOR TAHUN 2019
Amelia, Elsa Novemi;
Hidana, Rachma;
Pujiati, Suci
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (741.238 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2525
Puskesmas Bogor Utara adalah salah satu Puskesmas dengan cakupan ASI eksklusif masih rendah yaitu pada tahun 2017 sebesar 34,6%, cakupan tersebut belum memenuhi target pemberian ASI 80%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem manajemen dalam pelaksanaan program ASIEksklusif di wilayah kerja Puskesmas Bogor Utara. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelaksana program ASI eksklusif di Puskesmas Bogor Utara Kota Bogor. Sampel dalam penelitian ini menggunakan Purposive Sampling, yaitu salah satu tekniksampling non random sampling dimana peneliti menentukan pengambilan sampel dengan cara menetapkan ciri-ciri khusus yang sesuai dengan tujuan penelitian. Informan dibagi menjadi 2 kriteria yaitu Informan Kunci adalah 4 orang ibu yang memiliki bayi 0-6 bulan yang tinggal di wilayah kerja Puskesmas Bogor Utara. Informan inti adalah Kepala Puskesmas, Petugas Gizi danBidan koordinator pemegang program KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) di Puskesmas Bogor Utara. Total sampel dalam penelitian ini berjumlah 7 informan. Teknik pengambilan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan aspek input sudahmemadai, aspek proses sudah berjalan dengan baik, aspek output belum memenuhi target karena kurangnya kesadaran masyarakat. Saran yang diberikan meningkatkan peran dan fungsi petugasterutama petugas gizi, promkes dan KIA terutama dalam memberikan informasi tentang ASI eksklusif dan diharapkan semua pihak dapat mendukung pelaksanaannya
HUBUNGAN IKLIM LINGKUNGAN KERJA DENGAN KONDISI FISIOLOGIS PEKERJA DI HOME INDUSTRY PEMBUATAN SANDAL RW 04 KELURAHAN PAMOYANAN KECAMATAN BOGOR SELATAN KOTA BOGOR TAHUN 2019
Permana, Risma Auliya;
Asnifatima, Andi;
Listyandini, Rahma
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (496.776 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2530
Iklim lingkungan kerja dengan kondisi yang tidak nyaman dapat mempengaruhi kondisi fisiologis tubuh seperti peningkatan suhu tubuh, tekanan darah dan keringat. Hal ini juga dapat dipengaruhi oleh karakteristik pekerja seperti umur, laju metabolik,durasi kerja. Tujuan dari penelitian ini adalahuntuk mengidentifikasi faktor yang berhubungan dengan kondisi fisiologis pada pekerja home industry pembuatan sandal RW 04 Kelurahan Pamoyanan Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor Tahun 2019. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Cross Sectional. Populasi sebanyak 25 bengkel kerja dengan jumlah sampel 69 responden. Teknik nonprobability. Alat yang digunakanadalah lembar kuesioner dan alat untuk mengukur suhu tubuh yaitu thermometer infrared untuk tekanan darah spignomanometer serta Wet Bulb Globe Temperature mengukur iklim lingkungan kerja. Analisis data dilakukan dengan uji statistic chi-square. Hasil penelitian ini menunjukanbahwa hubungan indeks suhu basah dan bola (p-value=0,001), laju metabolik (p-value 0,002), durasi kerja (p-value=0,024) dengan kondisi fisiologis pekerja. Tidak ada hubungan umur (pvalue=0,751). Kesimpulan dalam penelitian ini adalah semakin indeks suhu basah dan bola yang melebihi Nilai Ambang Batas (NAB) dan laju metabolik kategori sedang, beresiko terhadap penurunan kondisi fisiologis tubuh yaitu perubahan suhu tubuh,tekanan darah dan keringat. Disarankan agar pekerja memaksimalkan waktu istirahat optimal mungkin guna mengindari adanya perubahan pada kondisi fisiologis. Saran Memanfaatkan waktu istirahat sebaik mungkin agar stamina tetap terjaga guna menghindari hal yang dapat meningkatan perubahan pada kondisi fisiologis.
GAMBARAN IKLIM LINGKUNGAN KERJA DI HOME INDUSTRY PEMBUATAN SANDAL RW 04 KELURAHAN PAMOYANAN KECAMATAN BOGOR SELATAN KOTA BOGOR TAHUN 2019
Afriza, Faiz Rizki;
Asnifatima, Andi;
Listyandini, Rahma
PROMOTOR Vol 2 No 5 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (604.706 KB)
|
DOI: 10.32832/pro.v2i5.2526
Iklim kerja adalah hasil perpaduan antara suhu, kelembaban, kecepatan gerakan udara dan panas radiasi dengan tingkat pengeluaran panas dari tubuh tenaga kerja sebagai akibat pekerjaannya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Gambaran Iklim Lingkungan Kerja di Home Industry Pembuatan Sandal RW 04 Keluraan Pamoyanan Kecamatan Bogor Selatan Kota Bogor Tahun2019. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kuantitatif dengan desain analisis deskriptif. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara Total Sampling dengan responden sebanyak 69 orang pekerja yang bekerja di Home Industry pembuatan sandal RW 04. Pengambilandata menggunakan lembar pengukuran dan alat Wet Bulb Globe Temperature. Analisis penelitian ini menggunakan analisis univariat. Hasil pengukuran iklim lingkungan kerja ISBB (Indeks Suhu Basah dan Bola) didapatkan hasil rata-rata yaitu 29,93 ºC. Laju metabolik didapatkan bahwamayoritas pekerja laju metaboliknya ringan sebanyak (65.2%). Durasi kerja didapatkan bahwa mayoritas pekerja durasi kerjanya melebihi 8 jam dan istirahat hanya 30 menit (75 – 100%) sebanyak (66.7%). Jenis pakaian kerja didapatkan bahwa seluruh responden menggunakan pakaiankerja biasa sebesar 100%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Hasil pengukuran iklim lingkungan kerja ISBB (Indeks Suhu Basah dan Bola) dengan menggunakan alat WBGT (Wet Bulb Globe Temperature) didapatkan hasil rata-rata yaitu 29,93 ºC sedangkan pengukuran ISBB (Indeks Suhu Basah dan Bola) paling rendah 25,93 ºC dan hasil ISBB (Indeks Suhu Basah dan Bola) paling tinggi sebesar 33,22 ºC. Disarankan kepada pemilik Home Industry harus menyediakan satu ruangan khusus untuk produksi pembuatan sandal dengan ventilasi yang memenuhi standar sesuai denganluas ruangan tersebut