cover
Contact Name
Maya Puspita Dewi
Contact Email
maya.pd@stiami.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
muniraaa.ms@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
JURNAL REFORMASI ADMINISTRASI Jurnal Ilmiah untuk Mewujudkan Masyarakat Madani
ISSN : 2355309X     EISSN : 26228696     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Reformasi Administrasi adalah Jurnal Ilmiah Untuk Mewujudkan Masyarakat Madani untuk mempublikasikan Disiplin Administrasi meliputi peminatan Ilmu Administrasi Publik atau Negara dan Administrasi Perpajakan dalam skala lokal, nasional, dan regional. Kegiatannya adalah untuk mengelola berbagai potensi, hambatan, tantangan, dan masalah yang ada di masyarakat untuk mencari solusi. Pelaksanaan kegiatan penelitian diatur ke dalam suatu kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Setiap tahun, publikasi dilakukan dalam dua periode Maret dan September.
Arjuna Subject : -
Articles 22 Documents
Search results for , issue "Vol. 12 No. 1: Maret 2025" : 22 Documents clear
Analisis Implementasi Kebijakan Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur Yenti, Sinta Rosma; Wahyudin, Dian; Kristanto, Rudi
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4696

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kebijakan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Kabupaten Paser merupakan salah satu wilayah dengan prevalensi stunting yang cukup tinggi, di mana angka stunting meningkat dari 23,8% pada tahun 2021 menjadi 24,9% pada tahun 2022. Peningkatan ini menunjukkan adanya tantangan serius dalam upaya penurunan stunting, meskipun berbagai kebijakan dan program telah dilaksanakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif untuk mengevaluasi implementasi kebijakan berdasarkan model Hoogerwerf, yang mencakup empat dimensi keberhasilan kebijakan, yaitu: isi kebijakan, tingkat informasi aktor, dukungan, dan pembagian potensi.Hasil penelitian mengidentifikasi beberapa hambatan utama dalam implementasi kebijakan, di antaranya adalah kapasitas sumber daya manusia (SDM) yang masih rendah, fasilitas kesehatan yang terbatas, serta koordinasi lintas sektor yang kurang optimal. Rendahnya kapasitas SDM berdampak pada kurang efektifnya pelaksanaan program, sementara fasilitas yang terbatas menghambat akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang memadai. Selain itu, koordinasi yang kurang optimal antara berbagai pemangku kepentingan, seperti pemerintah daerah, dinas kesehatan, dan organisasi masyarakat, juga menjadi faktor penghambat dalam mencapai target penurunan stunting.   Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini mengusulkan beberapa strategi untuk meningkatkan efektivitas implementasi kebijakan. Strategi-strategi tersebut meliputi peningkatan kapasitas SDM melalui pelatihan dan pendidikan berkelanjutan, optimalisasi fasilitas kesehatan dengan memperbaiki infrastruktur dan ketersediaan alat medis, serta penguatan koordinasi lintas sektor melalui pembentukan forum komunikasi dan kolaborasi yang lebih terstruktur.Penelitian ini memberikan wawasan strategis yang dapat menjadi acuan bagi pengembangan kebijakan penurunan stunting di Indonesia, khususnya di daerah dengan karakteristik serupa seperti Kabupaten Paser. Rekomendasi yang dihasilkan diharapkan dapat mendorong perbaikan kebijakan dan program stunting di tingkat lokal maupun nasional, sehingga target penurunan stunting dapat tercapai secara lebih efektif dan berkelanjutan.
Implementasi Pemantauan dan Evaluasi Penggunaan Dana Hibah Rehablitasi Dan Rekonstruksi di Kabupaten Agam Tahun 2022 Febriansyah, Nugraha; Pandoyo, Pandoyo
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4687

Abstract

Agam Regency is one of the areas with high disaster intensity which has implications for both material and non-material losses so that post-disaster rehabilitation and reconstruction are needed in Agam Regency. The problem in this study is that the management of grant funds in Agam Regency has not been managed properly. The purpose of this study is to determine the monitoring and evaluation of the Implementation of the Use of Rehabilitation and Reconstruction Grant Funds in Agam Regency in 2022. The theory used in this study is Dunn's evaluation theory which includes planning, implementation, and reporting. The method used in this study is qualitative with a case study approach. The data analysis technique used in this study refers to Cresswell & cresswell (2018) which consists of several processes, namely Organize and prepare the data for analysis, Read or look at all the data, Start coding all of the data, Generate a description and themes, Representing the description and themes, and interpretation. The results of the study found that monitoring and evaluation of the Use of Rehabilitation and Reconstruction Grant Funds in Agam Regency in 2022 through planning, implementation, and reporting. The results of the implementation of the use of grant funds cannot be implemented optimally due to the limited time given in the use of grant funds. Supporting and inhibiting factors in policy implementation consist of internal and external factors. The recommendation of this study is the need for strengthening commitment from stakeholders, strengthening cross-sector coordination, and increasing transparency and accountability
Evaluasi Kebijakan Penerapan Aplikasi Srikandi di Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Tahun 2023 -2024 Rizal, Rosdiana; Nurmantu, Safri
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4692

Abstract

This research aims to: 1) analyze the results of the evaluation of the Srikandi Application implementation at the Secretariat General of the Regional Representative Council of the Republic of Indonesia; 2) analyze the factors that may hinder the implementation of the Srikandi Application at the Secretariat General of DPD RI; and 3) examine the necessary efforts to enhance the quality of the Srikandi Application implementation in supporting the constitutional duties of the DPD RI institution. The research method used in this study is descriptive-qualitative, with informants selected through purposive sampling. Data collection techniques include interviews, literature reviews, observations, and documentation. Data analysis was conducted using the interactive model of Miles, Huberman, and Saldana. The research findings indicate that the Srikandi application has successfully improved administrative effectiveness, efficiency, and real-time document accessibility, although technical challenges and the need for adjustments based on user feedback still exist. The factors hindering the use of the Srikandi application, including technological infrastructure limitations, a lack of training and socialization, and inadequate technical support, have also impacted its effectiveness. To overcome these obstacles and improve the quality of application usage, strategic measures such as increasing server capacity, network improvements, and more structured training are required. Periodic evaluations based on William Dunn's policy evaluation theory are proposed to ensure that the Srikandi application can provide maximum benefits in supporting the constitutional duties of the DPD RI institution and strengthening the electronic government system at at the Secretariat General of DPD RI.
Pengaruh Sikap Wajib Pajak, Moral Pajak dan Sistem Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pajak Reklame di Unit Pelayanan Pemungutan Pajak Daerah Kemayoran Jakarta Pusat Arifin, Mohamad Feby; Wahyudin, Dian
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4683

Abstract

Berdasarkan riset awal di UPPPD Kecamatan Kemayoran terlihat kepatuhan wajib pajak pada Pajak Reklame belum optimal. Hal ini diduga dipengaruhi sikap, moral pajak wajib pajak dan sistem perpajakan. Untuk itu penulis mengkaji lebih dalam dengan melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengevaluasi baik secara parsial maupun simultan seberapa besar pengaruh sikap, moral pajak dan sistem perpajakan terhadap kepatuhan Wajib Pajak dalam Meningkatkan Penerimaan Pajak Reklame pada UPPPD Kecamatan Kemayoran. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian yang bersifat asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada UPPPD Kecamatan Kemayoran. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak reklame berjumlah 1.524 WP dengan rumus slovin diperoleh sample sebanyak 60 orang Adapun Penelitian dilakukan, dari bulan Januari 2023 sampai dengan Juli 2023. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik sampel acak sederhana, dan teknik analisis data menggunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda dengan menggunakan bantuan perangkat lunak SPSS version 25. Hasil riset menunjukan bahwa sikap wajib pajak termasuk dalam kategori baik dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 60,1% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi kuat. Moral pajak dari wajib pajak termasuk dalam kategori sangat baik dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 68,4% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi kuat. Sistem perpajakan termasuk dalam kategori sedang dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 69,5% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi sangat kuat. Kepatuhan wajib pajak termasuk dalam kategori sedang. Secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan sikap wajib pajak, kesadaran wajib pajak dan pemahaman wajib pajak terhadap kepatuhan wajib pajak dengan kontribusi sebesar 71,9% dengan derajat korelasi kuat.
Pengaruh Disiplin Kerja dan Kompensasi Pegawai terhadap Kinerja Pegawai Honorer di Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Fatmawijaya, Indra; Kerthabudi, Indira Santi
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4697

Abstract

Penelitian ini Tentang Pengaruh Disiplin Kerja dan Kompensasi Pegawai terhadap Kinerja Pegawai Honorer di Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri.   Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana disiplin kerja dan kompensasi mempengaruhi kinerja pegawai honorer di instansi tersebut.adapun variable penelitian yang digunakan adalah, Variabel Bebas: Disiplin Kerja (X1) dan Kompensasi Kerja (X2) dan Variabel Terikat: Kinerja Pegawai (Y). Metodologi Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan kepada 60 pegawai honorer. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan untuk memastikan keakuratan instrumen penelitian. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear berganda untuk menguji hipotesis yang diajukan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara disiplin kerja dan kinerja, Variabel Disiplin Kerja memiliki nilai signifikansi 0,001, dimana nilai p < 0,05. Selain itu, Nilai T hitung yaitu 12,36 dimana lebih besat dari R tabeL yaitu 0,220. Pada variable kompensasi terhadap kinerja, Variabel Kompensasi Kerja memiliki nilai signifikansi 0,045, dimana nilai p < 0,05. Selain itu, Nilai T hitung yaitu 2,05 dimana lebih besar dari R tabel yaitu 0,220. Selanjutnya, secara simultan, kedua variabel tersebut berkontribusi terhadap peningkatan kinerja pegawai, dengan disiplin kerja memiliki pengaruh yang lebih besar dibandingkan kompensasi yaitu, nilai R Square 0,84 dengan taraf signifikansi 0,001 (p< 0,05). Penelitian ini menyimpulkan bahwa peningkatan disiplin kerja dan kompensasi yang tepat dapat meningkatkan kinerja pegawai honorer di Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Oleh karena itu, disarankan agar manajemen memperhatikan kedua aspek ini dalam kebijakan pengelolaan sumber daya manusia untuk mencapai kinerja yang optimal.
Implementasi Aplikasi Cuti-E (Cuti Pegawai Berbasis Sistem Elektronik) Guna Memudahkan Pegawai dalam Pengusulan Hak Cutinya di Lingkungan Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Husna, Nurul; Sundari, Sri; Sudarwanto, Sudarwanto
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4688

Abstract

This research aims to: (1) analyze the condition of employee leave services prior to the implementation of the electronic leave system (Cuti-E); (2) analyze the process of implementing the electronic leave system (Cuti-E); (3) examine the obstacles encountered in the implementation of the electronic leave system (Cuti-E); and (4) assess the efforts required to improve the quality of the electronic leave system (Cuti-E) within the Secretariat General of the House of Regional Representative. This study's research method is descriptive qualitative, with informants chosen using purposive sampling. Interviews, literature reviews, observation, and documentation are some of the data collection techniques used. The interactive model developed by Miles, Huberman, and Saldana was used to analyze data. The study confirmed that implementing the Cuti-E system is more effective than the manual (paper-based) leave method. Cuti-E's success depends on effective communication, which ensures consistent understanding and optimal adaptation among stakeholders. In terms of resources, Cuti-E's implementation emphasizes the importance of effective human resource, digital facility, and budget management. The disposition of stakeholders also influences policy success, with good communication and technological adaptation facilitating effective implementation. Furthermore, well-established SOPs and effective task fragmentation management within the Setjen DPD RI bureaucracy ensure that Cuti-E is implemented smoothly. Although the Cuti-E system is designed to simplify processes for employees, several challenges still need to be addressed, such as uneven internet access, limited accessibility for non-civil servants, and difficulties in archiving and communication. Efforts to enhance the quality of the Cuti-E system in the Secretariat General of the DPD RI should employ the principles of George C. Edward III's policy implementation theory (1980). These include improving standard operating procedures (SOPs), developing technological infrastructure, enhancing user experience, and implementing performance monitoring and evaluation. With these measures, the Cuti-E system is expected to operate optimally and contribute to the overall organizational performance.
Pengaruh Pengawasan, Koordinasi dan Kompetensi Terhadap Kinerja Pegawai Pada Program Kerja SECAWAN Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Amelia, Fitri; Latunreng, Wahyuddin
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4679

Abstract

Penelitian ini mengkaji pengaruh pengawasan, Koordinasi, dan kompetensi terhadap kinerja pegawai dalam program Secawan di Dinas PUPR Kota Depok. Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya ketiga variabel tersebut dalam mendukung pelaksanaan proyek infrastruktur yang efektif dan efisien. Metodologi penelitian menggunakan analisis statistik dengan SPSS untuk menghitung koefisien korelasi dan determinasi, serta uji signifikansi. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi (R) sebesar 0,777, mengindikasikan hubungan yang sangat kuat antara variabel pengawasan, Koordinasi, dan kompetensi dengan kinerja pegawai. Pengawasan, Koordinasi, dan kompetensi masing-masing berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja, dengan koefisien determinasi sebesar 59,7%, 41,4%, dan 20,9% berturut-turut. Secara simultan, ketiga variabel ini menjelaskan 60,3% variasi kinerja pegawai. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa peningkatan pengawasan, Koordinasi, dan kompetensi akan meningkatkan kinerja pegawai. Saran implementatif meliputi penguatan sistem pengawasan berbasis kinerja, peningkatan komunikasi dan kolaborasi antar unit kerja, serta program pengembangan kompetensi dan pelatihan berkelanjutan.
Implementasi Kebijakan PMK 172/2023 Tentang Dokumentasi Transfer Pricing dalam Meningkatkan Transparansi Pelaporan Pajak dan Kepatuhan Wajib Pajak di Indonesia Paor, Hilarius Oswaldo; Hartono, Hartono
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4693

Abstract

The phenomenon of this research is the realization of economic growth being hindered in terms of tax revenue, one of which is tax evasion through transfer pricing practices. This study analyzes the implementation of transfer pricing documentation regulation in improving transparency and taxpayer compliance in Indonesia. This research method uses a type of qualitative descriptive research. The data source consists of interview results from informants directly involved in transfer pricing documentation. The results of this study indicate (1) the implementation of PMK 172/2023 has successfully improved compliance and the quality of transfer pricing reporting in Indonesia. (2) The response from tax authorities shows a strong commitment to providing in-depth and targeted guidance to taxpayers. (3) Entities as Drivers of the Implementation of PMK 172/2023, there has been a significant increase in the number of transfer pricing reports prepared by taxpayers, and Entities as Barriers to the Implementation of PMK 172/2023 include the complexity of the transfer pricing documentation process that must meet various requirements such as Master File, Local File, and Country-by-Country Report.. The recommendations in this study are to strengthen socialization and guidance, enhance the consistency of supervision, and simplify the process of transfer pricing documentation administration.
Pengaruh Pengembangan Sumber Daya Manusia, Disiplin Kerja dan Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Direktorat Prasarana Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Prabudiman, Renaldi; Wahyudin, Dian
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4684

Abstract

Direktorat Prasarana Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan merupakan suatu instansi vital yang mengelola prasarana dari sektor perkeretaapian agar transportasi darat berjalan dengan baik. Untuk dapat melakukan tugas tersebut dibutuhkan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Disiplin Kerja Dan Kompensasi bagi pegawainya sehingga pekerjaan tersebut bisa dilaksanakan dengan baik. Namun demikian hasil observasi menunjukan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Disiplin Kerja Dan Kompensasi bagi pegawai belum optimal sehingga diduga mengakibatkan kinerja pegawai belum optimal. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah seberapa besar pengaruh Pengembangan Sumber Daya Manusia, Disiplin Kerja Dan Kompensasi baik parsial masing-masing variabel atau simultan secara bersama-sama terhadap kinerja pegawai pada Direktorat Prasarana Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Pendekatan penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif yang bersifat asosiatif. Maksud dari penelitian kuantitatif asosiatif adalah suatu penelitian yang mencari hubungan antara satu variable dengan variable yang lain. Penelitian ini dilakukan di Direktorat Prasarana Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Adapun Penelitian dan pengamatan dilakukan, dari bulan April 2024 hingga bulan Juli 2024. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling dengan 59 responden, dan teknik analisis data menggunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda dengan menggunakan bantuan perangkat lunak SPSS version 25. Berdasarkan analisis yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa Pengembangan Sumber Daya Manusia, Disiplin Kerja Dan Kompensasi secara signifikan baik parsial masing-masing ataupun secara bersama sama mempengaruhi kinerja Kantor Pelayanan Pajak Madya Dua Jakarta Utara.
Tingkat Prosentase Kepatuhan Pelaporan SPT Wajib Pajak Orang Pribadi (WPOP) Non-Usaha dengan diterapkan Sistem e-Filling di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Cakung Tahun 2019-2023 Asyiami, Difa Nur; Andayani, Endro
Reformasi Administrasi Vol. 12 No. 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4738

Abstract

Laporan tugas akhir ini membahas tentang tingkat prosentase kenaikan   kepatuhan pelaporan SPT wajib pajak orang pribadi non usaha dengan diterapkan sistem e filling di KPP Pratama Jakarta Cakung periode tahun 2019-2023, kendala serta solusinya. Dasar hukumnya adalah Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, s.t.d.t.d UU no 6 tahun 2023 dan Per 02/PJ/2019. Metode yang digunakan dalam tugas akhir ini adalah metode kualitatif dimana penulis melakukan wawancara dengan pejabat KPP Pratama Jakarta Cakung untuk mengumpulkan data. Dari hasil pengamatan penulis bahwa   tingkat prosentase kenaikan kepatuhan Lapor SPT Wajib Pajak Orang Pribadi non usaha di KPP Pratama Jakarta Cakung meningkat dengan diterapkan sistem e filling. Hambatannya server DJP Online down pada akhir pelaporan dan masih ada WPOP yang belum memahami e filling   dan upaya dengan sosialisasi dan relawan pajak.

Page 1 of 3 | Total Record : 22