Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

Interorganizational Coordination On Car Free Day For Low Carbon Transportation Wahyudin, Dian; Widianingsih, Ida; Abdullah, Oekan A
Jurnal Reformasi Administrasi : Jurnal Ilmiah untuk Mewujudkan Masyarakat Madani Vol 8, No 2: SEPTEMBER 2021
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v8i2.1799

Abstract

The transportation sector is one of the main contributors to the impact on environmental change due to its role in air pollution, greenhouse gases and CO2 emissions. Effective action is needed to limit the environmental impact of transportation activities. Jakarta is one of the most polluted cities in the world. The DKI Jakarta Provincial Government runs a Car Free Day (CFD) with the aim of reducing pollution and the use of public transportation. This study aims to determine the impact of CFD implementation and inter-organizational coordination that occurs in the implementation of CFD. The research method uses in-depth interviews with participants. The results show that CFD is not optimal in reducing air pollution, but it is very good for programs as a good health campaign tool, getting used to a healthy lifestyle and as a public space. However, the implementation must be improved starting from spatial planning and waste management. Meanwhile, coordination between organizations is still sectoral to achieve the goals of each SKPD
Efektivitas Pemeriksaan Pajak Dalam Upaya Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Setia Budi Tiga Wahyudin, Dian; Husada, Adithya; Ansori, Akhya
Jurnal Reformasi Administrasi : Jurnal Ilmiah untuk Mewujudkan Masyarakat Madani Vol 11, No 1: Maret 2024
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v11i1.4076

Abstract

Tingkat kepatuhan formal Wajib Pajak masih belum memuaskan jika dikaitkan dengan self assessment system karena masih terdapat kesenjangan yang cukup tinggi. Untuk itulah perlu dilakukan pemeriksaan pajak sebagai tindakan pengawasan. Melalui pemeriksaan, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran Wajib Pajak memenuhi kewajiban perpajakannya dan meningkatkan penerimaan pajak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis studi kasus. Penulis menggunakan pendekatan sasaran, pendekatan sumber dan pendekatan proses untuk menganalisis efektifitas pemeriksaan pajak sebagai tindakan pengawasan self assessment system dan penunjang penerimaan pajak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemeriksaan pajak cukup efektif sebagai tindakan pengawasan self assessment system. Ini dibuktikan dengan adanya perubahan perilaku dari para Wajib Pajak yang telah diperiksa. Namun tidak cukup efektif sebagai penunjang penerimaan pajak. Faktor yang menjadi penghambat antara lain banyaknya data yang harus diolah dan dianalisis, sarana dan prasarana dengan kemampuan yang terbatas. Upaya-upaya yang dilakukan penyediaan sarana prasarana, khususnya komputer, yang dapat mengolah dan menganalisis data dalam jumlah besar dan cepat, optimalisasi data dari pihak internal dan mensiasati pemeriksaan lapangan menggunakan zoom dan lebih selektif. 
Efektivitas Pemungutan Pajak Hotel Dalam Meningkatkan Penerimaan Pajak Daerah di Kota Bekasi Tahun Anggaran 2018-2023 Wahyudin, Dian; Kalalo, Elisabeth
Jurnal Pajak Vokasi (JUPASI) Vol 6, No 1: September 2024
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/jupasi.v6i1.4352

Abstract

Hotel tax is a type of tax that has potential in Bekasi City and the contribution to hotel tax revenue can encourage economic growth in Bekasi City. Apart from being a residential area, Bekasi City has also developed into a city of trade, services and industry. This development is in line with the increasing tax potential of the hotel type.This research aims to find out how effective hotel tax collection is in increasing local tax revenue in Bekasi City. This research uses descriptive qualitative methods with data collection techniques through interviews, observation and documentation. The analysis of this research was carried out by considering the Resource Approach, Process Approach and Goals Approach based on the effectiveness theory put forward by (Lubis & Husain, 2009). The results of the research show that hotel tax collection in increasing regional tax revenues in Bekasi City has not been effective. This can be seen from the many obstacles in collecting hotel tax in Bekasi City. Judging from the source approach, the competency of human resources is not evenly distributed and the use of information technology is not yet optimal. Judging from the process approach, there are four indicators, namely tax potential, taxpayer compliance, hotel tax collection system and monitoring and evaluation. An obstacle related to potential hotel taxes is the unavailability of current data containing information about hotel conditions. Another obstacle is the low level of taxpayer compliance and the inadequate use of information technology systems in the hotel tax collection process as well as the monitoring and evaluation process. Furthermore, looking at the target approach, it proves that the realization of hotel tax revenue from 2018 to 2023 has never reached 100% except in 2021, where the hotel tax revenue target was reduced due to the prolonged impact of COVID-19
Pengaruh Pengetahuan, Sosialisasi Dan Lingkungan Sosial Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Dua Jakarta Utara Sulistiono, Eko; Wahyudin, Dian
Jurnal Reformasi Administrasi : Jurnal Ilmiah untuk Mewujudkan Masyarakat Madani Vol 11, No 2: September 2024
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v11i2.4194

Abstract

Kepatuhan wajib pajak adalah sikap patuh oleh wajib pajak kepada peraturan perpajakan untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Berdasarkan observasi awal tingkat kepatuhan wajib pajak orang pribadi di KPP Madya Dua Jakarta Utara mengalami fluktuatif. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh antara pengetahuan pajak, sosialisasi perpajakan dan lingkungan social terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi di KPP Madya Dua Jakarta Utara yang berjumlah 141 wajib pajak. Sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan sampling insidental dan penghitungan sampel menggunakan rumus Slovin dengan diperoleh sampel berjumlah 104 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi. Hasil riset menunjukan bahwa Pengetahuan wajib pajak termasuk dalam kategori sangat baik dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 35,5% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi sedang. Sosialisasi perpajakan termasuk dalam kategori sedang dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 47,3% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi kuat. Lingkungan sosial termasuk dalam kategori sedang dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 61,1% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi kuat. Kepatuhan wajib pajak termasuk dalam kategori sedang. Secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan pengetahuan wajib pajak, sosialisasi perpajakan dan lingkungan sosial terhadap kepatuhan wajib pajak dengan kontribusi sebesar 66,8% dengan derajat korelasi sangat kuat.
Evaluasi Pemungutan Pajak Parkir Dalam Meningkatkan Penerimaan Pajak Daerah Di Kota Bekasi (Studi Pada Badan Pendapatan Daerah Kota Bekasi Tahun Anggaran 2019-2023) Putri, Irma Nurmala; Wahyudin, Dian
Jurnal Reformasi Administrasi : Jurnal Ilmiah untuk Mewujudkan Masyarakat Madani Vol 11, No 2: September 2024
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v11i2.4183

Abstract

Parking tax is one type of regional tax levied on parking business owners outside public roads, including car and motorcycle parking lots. This study aims to evaluate parking tax coltection in increasing regional tax revenue in Bekasi City. This study uses the policy evaluation theory of Alilliam Dunn with six evaluation consists of effectiveness, efficiency, adequacy, equity, responsiveness, and accuracy. This study also uses a descriptive qualitative method with data collection techniques in the form of data triangulation.The results of this study indicate that parking tax collection in Bekasi City for the Fiscal Years 2A19-2023 has not been well and optimally implemented in increasing regional tax revenue, specifically in the indicators of effectiveness, efficiency, adequacy, and accuracy. However, in the indicator of responsiveness, it has been well executed. The obstacles related to parking tax collection include: irregular periodic updating of the parking tax database (tax potential) in Bekasi City; unoptimized socialization of parking tax imposition according to applicable regulations; limitation on human resources of the Bekasi City Bapenda (Regional Revenue Agency); the absence of an integrated online system application among related regional organizations; certain parties who apparently control parking business areas; limited availability of parking tapping boxes; and unoptimized supervision, examination, and collection by the tax authorities on parking taxpayers. lmprovements that can be made include: improving the database of parking tax potential in Bekasi City; socializing parking tax imposition according to applicable regulations; enhancing the competence of the Bekasi City Bapenda human resources; developing an integrated online system application among related regional organization; conducting supervision and enforcement of Regional Regulations against certain parties who seem to control parking business areas; increasing the number of tapping boxes and other systems of information technology; optimizing supervision, examination, and collection efforts by the tax authorities on parking taxpayers
Pengaruh Tax Morale, Kualitas Pelayanan dan Kepercayaan Pada Otoritas Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Jakarta Utara Budiyanto, Eko; Wahyudin, Dian
Jurnal Reformasi Administrasi : Jurnal Ilmiah untuk Mewujudkan Masyarakat Madani Vol 11, No 2: September 2024
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v11i2.4192

Abstract

Tesis yang merupakan penelitian kuantitatif ini dilakukan untuk menguji apakah terdapat pengaruh secara simultan maupun parsial antara tax morale, kepatuhan wajib pajak, dan kepecarayaan pada otoritas pajak terhadap kepatuhan wajib pajak di KPP Madya Dua Jakarta Utara. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Pengujian hipotesis dilakukan dengan cara statistik yaitu uji F (simultan) dan uji T (parsial). Subjek penelitian ini adalah seluruh pegawai yang bekerja di KPP Madya Dua Jakarta Utara yang berjumlah 141 orang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dimana teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuisioner kepada pegawai KPP Madya Dua Jakarta Utara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara bersama-sama atau simultan terdapat pengaruh signifikan antara variabel tax morale (X1), kualitas pelayanan (X2), dan kepercayaan kepada otoritas pajak (X3) terhadap kepatuhan wajib pajak (Y) dengan nilai f hitung > f tabel yaitu sebesar 58,462 > 3,06 dan nilai signifikansi < 0,05 yaitu 0,000 dengan sumbangsih persentase variabel bebas terhadap variabel terikat sebesar 56,1% dan sisanya 43,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini. Sedangkan pengujian secara parsial menunjukkan bahwa tax morale (X1) berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak prima (Y) dengan nilai t hitung > t tabel yaitu 2,141 > 1,977 dan nilai signifikansi < 0,05 yaitu 0,001. Untuk variabel kualitas pelayanan (X2) secara parsial terdapat pengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak (Y) dengan nilai t hitung > t tabel yaitu 7,789 > 1,977 dan nilai signifikansi < 0,05 yaitu 0,000. Dan yang terakhir untuk variabel kepercayaan kepada otoritas pajak (X3) secara parsial terdapat pengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak (Y) dengan nilai t hitung > t tabel yaitu 12,739 > 1,977 dan nilai signifikansi < 0,05 yaitu 0,000. Dari hasil penelitian ini diharapkan supaya bisa menjadi acuan oleh KPP Madya Dua Jakarta Utara untuk lebih meningkatkan kepatuhan wajib pajak agar dapat menjadi pelayanan yang prima.This is an open acce
Pengaruh Sistem Perpajakan Self-Assessment, Kualitas Pelayanan, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak atas Pajak Barang dan Jasatertentu di UPPPD Kebayoran Baru Sufiandi, Sufiandi; Wahyudin, Dian
Jurnal Reformasi Administrasi : Jurnal Ilmiah untuk Mewujudkan Masyarakat Madani Vol 11, No 2: September 2024
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v11i2.4193

Abstract

Sistem perpajakan, self assessmen, kualitas pelayanan dan sanksi perpajakan adalah faktor penting yang membuat kepatuhan wajib pajak lebih meningkat. Hasil observasi dan wawancara menunjukan kepatuhan wajib pajak PBJT, sistem perpajakan self assessmen, kualitas pelayanan dan sanksi perpajakan di Kantor UPPPD Kecamatan Kebayoran Baru belum optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk mengukur pengaruh sistem perpajakan self assessmen, kualitas pelayanan dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan WP di Kantor Unit Pelayanan Pemungutan Pajak Daerah Kecamatan Kebayoran Baru baik secara parsial maupun simultan. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian yang bersifat kuantitatif asosiatif. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak reklame berjumlah 1.327 orang dan sample digunakan sebanyak 133 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda. Hasil olah data statistik secara deskriptif diambil kesimpulan bahwa pada Kantor UPPPD Kecamatan Kebayoran Baru sistem perpajakan self assessmen dan kualitas pelayanan pegawai berjalan baik, sementara sanksi perpajakan dan kepatuhan WP terkategori sedang. Berdasarkan perhitungan SPSS terbukti bahwa variabel Sistem perpajakan self assessmen (X1), Kualitas pelayanan (X2), Sanksi perpajakan (X3) secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan WP (Y). r square variable sistem perpajakan self assessmen sebesar 0,370 yang berarti bahwa 37% kepatuhan WP pegawai ditentukan oleh Sistem perpajakan self assessmen dan sisanya ditentukan faktor lain. r square variable kualitas pelayanan sebesar 0,613 yang berarti kepatuhan WP ditentukan oleh kualitas pelayanan sebesar 61,3% dan sisanya ditentukan faktor lain. r Square variable sanksi perpajakan sebesar 0,528 yang berarti bahwa 52,8% kepatuhan WP ditentukan oleh sanksi perpajakan dan sisanya ditentukan faktor lain. Hasil uji menunjukan bahwa nilai Fhitung sebesar 48,331 sementara Ftabel sebesar 3,07 dengan tingkat signifikasi 0,00 yang lebih kecil daripada probabilitas signifikansi α=0,005. Hal ini berarti sistem perpajakan self assessmen, kualitas pelayanan dan sanksi perpajakan secara bersama-sama berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kepatuhan WP dengan sebesar 72,7 sisanya 27,3% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti pada studi ini.
Pengaruh Penilaian Kinerja Berbasis Elektronik, Kompetensi dan Kepemimpinan Transformasional terhadap Kinerja pada Politeknik Pelayaran Sumatera Barat Triwijayanto, Agus; Wahyudin, Dian
Abiwara : Jurnal Vokasi Administrasi Bisnis Vol. 6 No. 2: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/abiwara.v6i2.4640

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis seberapa besar pengaruh Penilaian Kinerja Berbasis Elektronik, Kompetensi Dan Kepemimpinan Transformasional Terhadap Kinerja Pada Politeknik Pelayaran Sumatera Barat. Pendekatan penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Maksud adalah suatu penelitian yang mencari hubungan antara satu variable dengan variable yang lain. Penelitian ini dilakukan di Kantor Politeknik Pelayaran Sumatera Barat. Adapun Penelitian dan pengamatan dilakukan, dari April 2024 hingga bulan Juli 2024. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sensus dengan 91 responden, dan teknik analisis data menggunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda dengan menggunakan bantuan perangkat lunak SPSS version 25. Berdasarkan analisis yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa penilaian kinerja berbasis elektronik, kompetensi dan kepemimpinan transformasional berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Politeknik Pelayaran Sumatera Barat secara parsial maupun simultan.
Pengaruh Sikap Wajib Pajak, Pemahaman Wajib Pajak dan Sistem Administrasi Perpajakan Modern Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Non Pegawai Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Serpong Rahmanto, Teguh; Wahyudin, Dian
Jurnal Pajak Vokasi (JUPASI) Vol 6, No 2: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/jupasi.v6i2.4359

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi baik secara parsial maupun simultan seberapa besar pengaruh sikap wajib pajak, pemahaman wajib pajak dan system administrasi pajak modern terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi non pegawai pada KPP Pratama Serpong. Metode yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian yang bersifat asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada KPP Pratama Serpong. Populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak reklame berjumlah 8.458 orang dengan rumus slovin diperoleh sample sebanyak 382 orang Adapun Penelitian dilakukan, dari bulan Januari 2023 sampai dengan Juli 2023. Hasil riset menunjukan bahwa Sikap wajib pajak termasuk dalam kategori sangat baik dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 44,2% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi kuat. Pemahaman wajib pajak termasuk dalam kategori sedang dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 29% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi sedang. Sistem Administrasi Pajak Modern termasuk dalam kategori baik dan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak sebesar 42,6% secara positif dan signifikan dengan derajat korelasi kuat. Kepatuhan wajib pajak termasuk dalam kategori baik. Secara bersama-sama terdapat pengaruh yang positif dan signifikan sikap wajib pajak, kesadaran wajib pajak dan pemahaman wajib pajak terhadap kepatuhan wajib pajak dengan kontribusi sebesar 38,5% dengan derajat korelasi kuat
Analisis Implementasi Kebijakan Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur Yenti, Sinta Rosma; Wahyudin, Dian; Kristanto, Rudi
Reformasi Administrasi Vol 12, No 1: Maret 2025
Publisher : Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31334/reformasi.v12i1.4696

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kebijakan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Kabupaten Paser merupakan salah satu wilayah dengan prevalensi stunting yang cukup tinggi, di mana angka stunting meningkat dari 23,8% pada tahun 2021 menjadi 24,9% pada tahun 2022. Peningkatan ini menunjukkan adanya tantangan serius dalam upaya penurunan stunting, meskipun berbagai kebijakan dan program telah dilaksanakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif untuk mengevaluasi implementasi kebijakan berdasarkan model Hoogerwerf, yang mencakup empat dimensi keberhasilan kebijakan, yaitu: isi kebijakan, tingkat informasi aktor, dukungan, dan pembagian potensi.Hasil penelitian mengidentifikasi beberapa hambatan utama dalam implementasi kebijakan, di antaranya adalah kapasitas sumber daya manusia (SDM) yang masih rendah, fasilitas kesehatan yang terbatas, serta koordinasi lintas sektor yang kurang optimal. Rendahnya kapasitas SDM berdampak pada kurang efektifnya pelaksanaan program, sementara fasilitas yang terbatas menghambat akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang memadai. Selain itu, koordinasi yang kurang optimal antara berbagai pemangku kepentingan, seperti pemerintah daerah, dinas kesehatan, dan organisasi masyarakat, juga menjadi faktor penghambat dalam mencapai target penurunan stunting.  Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini mengusulkan beberapa strategi untuk meningkatkan efektivitas implementasi kebijakan. Strategi-strategi tersebut meliputi peningkatan kapasitas SDM melalui pelatihan dan pendidikan berkelanjutan, optimalisasi fasilitas kesehatan dengan memperbaiki infrastruktur dan ketersediaan alat medis, serta penguatan koordinasi lintas sektor melalui pembentukan forum komunikasi dan kolaborasi yang lebih terstruktur.Penelitian ini memberikan wawasan strategis yang dapat menjadi acuan bagi pengembangan kebijakan penurunan stunting di Indonesia, khususnya di daerah dengan karakteristik serupa seperti Kabupaten Paser. Rekomendasi yang dihasilkan diharapkan dapat mendorong perbaikan kebijakan dan program stunting di tingkat lokal maupun nasional, sehingga target penurunan stunting dapat tercapai secara lebih efektif dan berkelanjutan.