cover
Contact Name
Dian Kresnadipayana
Contact Email
Dian Kresnadipayana
Phone
-
Journal Mail Official
dian.kresnadipayana@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Biomedika
Published by Universitas Setia Budi
ISSN : 20892136     EISSN : 23021306     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
JURNAL BIOMEDIKA (p-ISSN:1979-035X, e-ISSN: 2302-1306) is a scientific publication media that accommodates the scientific creativity of lecturers and researchers as outlined in scientific writing, both for academics in Setia Budi University and observers of medical biology and health. Articles published are the results of research in the field or in laboratories, scientific studies and studies of books that have never been published in other media. Information on scientific works can range from biotechnology, health, pharmacology, microbiology, biochemistry, and food analysis and health management.
Arjuna Subject : -
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika" : 9 Documents clear
Uji Efektivitas Ekstrak Etil Asetat dan Etanol Buah Lerak (Sapindus rarak) terhadap Pertumbuhan Enterophatogenic Escherichia coli dan Enterotoxigenic Escherichia coli Yusianti Silviani; Andriyani Puspitaningrum
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1114.657 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.187

Abstract

Diare merupakan masalah kesehatan di negara berkembang salah satunya Indonesia. Escherichia coli (ETEC dan EPEC) merupakan salah satu bakteri penyebab diare. Buah lerak memiliki kandungan antimikroba yaitu saponin, alkaloid, polifenol, flavonoid dan tanin sehingga dimungkinkan dapat berperan sebagai antibakteri untuk Escherichia coli (ETEC dan EPEC). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas ekstrak etil asetat dan etanol buah lerak terhadap EPEC dan ETEC. Penelitian ini dilakukan dengan desain analitik eksperimental (post test with control). Populasi penelitian ini adalah buah lerak (Sapindus rarak) yang dijual di kota Surakarta dengan teknik sampling kuota sampling. Hasil penelitian didapatkan bahwa nilai KHM ekstrak etil asetat dan etanol tidak dapat disimpulkan, nilai KBM ekstrak etil asetat terhadap EPEC adalah 25%, ekstrak etil asetat terhadap ETEC adalah 50% ekstrak etanol terhadap EPEC dan ETEC adalah 100% terdapat perbedaan daya hambat ekstrak etil asetat dan etanol terhadap EPEC dan ETEC. Hasil uji ANOVA p-value sebesar 0,004. Ada perbedaan daya hambat ekstrak etil asetat dan etanol terhadap EPEC dan ETEC. Daya hambat paling besar didapatkan pada ekstrak etil asetat.
Gambaran Deskriptif Efek Terapi Kombinasi Dua Obat Antihipertensi Pada Pasien Hemodialisis di Yogyakarta Meta Kartika Untari; Agung Endro Nugroho; Fredie Irijanto
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (118.366 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.188

Abstract

Hipertensi adalah penyakit pembuluh perifer yang dialami oleh pasien penyakit ginjal kronik sebagai konsekuensi kerusakan secara progresif pada fungsi ginjal. Target kontrol tekanan darah predialisis adalah <140/90 mmHg. Target tersebut sulit dicapai sehingga diperlukan kombinasi terapi antihipertensi. Pemberian kombinasi dua antihipertensi bertujuan untuk mengetahui efek terapi berupa penurunan tekanan darah dua obat antihipertensi pada pasien hemodialisis.
Pengaruh Pemberian Bubuk Kakao (Theobroma cacao L) Fermentasi Terhadap Profil Lipid Tikus Putih (Rattus norvegicus Berkenhout, 1769) Hiperlipidemia Rinda Binugraheni; Nastiti Wijayanti
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (109.333 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.189

Abstract

Kakao (Theobroma cacao L) merupakan salah satu komoditas perkebunan yang besar di Indonesia. Penelitian-penelitian yang telah dilakukan menunjukan bahwa kakao (Theobroma cacao L) mengandung senyawa polifenol antara lain katekin, epikatekin, proantosianidin, dan antosianin yang berpotensi sebagai senyawa antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian bubuk kakao (Theobroma cacao L) fermentasi terhadap profil lipid tikus hiperlipidemia. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan lima perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan terdiri dari kelompok normal, kontrol positif, 3 kelompok uji bubuk kakao fermentasi masing-masing dengan dosis 0,2, 0,4, dan 0,8 gram /200 gram BB. Tikus diberi diet tinggi lemak selama 8 minggu, dan larutan bubuk kakao diberikan 4 minggu terakhir masa penelitian. Pengukuran uji profil lipid darah dilakukan pada minggu ke-0, 4 dan 8. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian bubuk kakao fermentasi secara oral mampu menurunkan kadar kolesterol total, trigliserida, LDL, serta meningkatkan kadar HDL.
Perubahan Kadar Logam Berat Krom (Cr) pada Limbah Cair Industri Elektroplating Pasca Penambahan Bakteri Pseudomonas aeroginosa dan Pseudomonas fluorescens Mardiyono Mardiyono; Agung Samsumaharto
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.853 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.190

Abstract

Industri elektroplating merupakan penghasil limbah logam berat yang dihasilkan terutama dari proses pelapisannya. Logam-logam berat ini jika dibuang langsung ke perairan bebas akan menyebabkan pencemaran air. Penelitian ini bertujuan menurunkan/menghilangkan logam berat krom (Cr) pada limbah cair industri elektroplating dengan cara mengolahnya menggunakan bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Pseudomonas fluorescens, sebelum limbah cair industri elektroplating tersebut dibuang ke perairan bebas. Langkah pertama pada penelitian ini adalah melakukan analisis kualitatif untuk memastikan adanya logam-logam berat yang terdapat pada limbah cair industri elektroplating dengan metode reaksi kimia maupun dengan spektrofotometri serapan atom (SSA). Hasil analisa kualitatif menunjukkan bahwa pada limbah cair industri elektroplating positif mengandung logam Cr. Penurunan atau penghilangan logam berat Cr pada limbah cair industri elektroplating dilakukan di laboratorium dengan menambahkan mikroba jenis bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Pseudomonas fluorescens. Kadar logamlogam berat sebelum dan sesudah diberi perlakuan dengan penambahan mikroba ditetapkan dengan metode spektrofotometri serapan atom (SSA). Setelah penambahan bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Pseudomonas fluorescens dengan variasi volume 0 ml, 5 ml, 10 ml, 15 ml, dan 20 ml; dan waktu pemeraman 72 jam (3 hari), maka diperoleh persentase penurunan paling baik untuk Cr dengan penambahan Pseudomonas fluorescens 20 ml, prosentase penurunannya 27,40%.
Minimalisir Kadar Kolesterol Pada Telur Asin Olahan Dengan Pemanfaatan Media Seduhan Teh Hitam Nur Hidayati; Dewi Sulistyawati
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.895 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.191

Abstract

Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh dapat menjadi pemicu munculnya berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi, jantung, stroke, batu empedu, dan gagal ginjal. Di dalam kuning telur mengandung kolesterol yang tinggi yaitu dengan kolesterol 550 mg setiap 100 gram telur dan termasuk dalam kategori membahayakan. Usaha untuk meminimalisir kadar kolesterol pada kuning telur asin telah dilakukan yaitu dengan inovasi pembuatan telur asin dengan menggunakan media campuran bata merah dan pasir, diperam selama 12 hari selanjutnya direndam dalam seduhan teh hitam selama 0, 3 dan 6 hari. Telur asin hasil olahan ditentukan kadar kolesterolnya dengan metode spektrofotometri. Sebagai kontrol perlakuan ditetapkan juga kadar kolesterol pada telur itik mentah dan telur asin dipasaran. Hasil penelitian penurunan kadar kolesterol tertinggi dicapai pada penggunaan media pengasinan dengan perendaman seduhan teh hitam 6 hari, kadar kolesterol sebesar 507,33 mg/100g. Penurunan kadar kolesterol dibandingkan telur mentah dengan kadar kolesterol 611,33 mg/100g maka diperoleh angka penurunan sebesar 17,02 %. Tingkat kesukaan konsumen paling tinggi pada pengasinan dengan perendaman seduhan teh hitam 3 hari dengan skor 3,26. Analisis Statistik Anova satu jalan menunjukkan ada perbedaan kadar kolesterol secara nyata pada semua media pengasinan dan dapat diketahui bahwa media pengasinan dengan perendaman seduhan teh hitam 6 hari berperan paling besar dalam menurunkan kadar kolesterol pada telur asin.
Transformasi Setil Alkohol Menjadi Dimer Setil Alkohol dan Setil Asetat Susan Primadevi; Nanik Wijayati; Ersanghono Kusuma
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (867.778 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.192

Abstract

Setil alkohol merupakan alkohol rantai panjang (C16) yang berasal dari senyawa turunan minyak sawit. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan transformasi setil alkohol menjadi dimer setil alkohol dan setil asetat untuk meningkatkan nilai ekonomis dari setil alkohol. Reaksi dengan asam fosfat ini dilakukan dengan mengaduk campuran dari setil alkohol dalam THF eterate, asam fosfat, dan CTAB selama 90 menit pada suhu 180oC dengan perbandingan mmol setil alkohol dan asam fosfat 1:8. Hasil reaksi kemudian diekstraksi dengan eter. Lapisan organik ditambah Na2 CO3 sampai netral kemudian dicuci dengan akuades. Sisa air dihilangkan dengan penambahan Na2 SO4 anhidrat, sedangkan sisa pelarut dihilangkan dengan gas N2 . Reaksi dengan anhidrida asam asetat dilakukan dengan mengaduk campuran setil alkohol dalam THF eterate, anhidrida asam asetat dan H2 SO4 serta hasilnya dimurnikan melalui penambahan NaHCO3 sampai basa, kemudian dinetralkan dengan air. Hasil reaksi dianalisis menggunakan spektrofotometer FTIR, GC dan GC-MS. Hasil analisis menunjukkan bahwa hasil reaksi setil alkohol menggunakan asam fosfat adalah dimer dari setil alkohol dengan kelimpahan relatif 17,36% dan hasil reaksi setil alkohol dengan anhidrida asam asetat adalah setil asetat dengan kelimpahan relatif 36, 80%.
Aktivitas Mencari Makan Lebah pekerja, Trigonasp (Hymenoptera: Apidae) di Gunungkidul Rahmat Budi Nugroho; RC Hidayat Soesilohadi
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.962 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.193

Abstract

Lebah tanpa sengat, Trigona sudah lama dikenal masyarakat dan berpotensi untuk dikembangkan karena banyaknya tanaman sumber pakan yang tumbuh di Gunungkidul, Yogyakarta.Tujuan penelitian ini untuk mempelajari perilaku mencari pakan lebah Trigona. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2012-Maret 2013 di Nglipar Gunungkidul. Aktivitas harian lebah pekerja T.iridipennis keluar dan masuk sarang berbanding lurus dengan suhu dan intensitas cahaya, dan berbading terbalik dengan kelembaban udara. Hubungan antar jumlah individu dan aktivitas lebah pekerja T.iridipennis keluar dan masuk sarang dengan faktor suhu, intensitas cahaya dan kelembaban udara masing-masing digambarkan dalam model kuadratik melalui persamaan y = -2.58223x1 – 0.01311x2 – 3.6711x3 + 428.2948 dan y = 1.500706x1 – 0.0159x2 – 2.6193x3 + 226.9533.
Pengaruh Kinetin dan Glukosa terhadap Kandungan Steviosida dalam Kalus dan Planlet Daun Stevia Kartinah Wiryosoendjoyo; Supriyadi Supriyadi
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.194

Abstract

Tanaman Stevia merupakan salah satu tanaman sumber pemanis alami. Rasa manis daun Stevia adalah steviosida, rebaudiosida dan dulkosida. Penanaman eksplan daun Stevia pada medium New Phaleonopsis (NP) ditambah kinetin dan glukosa bertujuan untuk mendapatkan senyawa steviosida dalam waktu yang singkat dalam jumlah banyak. Kinetin ditambahkan sebanyak 0,5; 1; 1,5 dan 2 mg/L. Glukosa ditambahkan 20 g/L dan 25 g/L. Hasil pertumbuhan berupa kalus atau planlet diekstraksi dengan metanol. Pemeriksaan kadar steviosida dengan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi. Kadar steviosida tertinggi diperoleh pada planlet yang tumbuh pada medium NP ditambah kinetin 2 mg/L dan glukosa 25 g/L
Pengaruh Kualitas Tidur Terhadap Jumlah Sel Darah Pada Sirkulasi Perifer Pekerja Dengan Sistem Kerja Shift Cisillia Adhiyani; Sulasmi Sulasmi
Biomedika Vol 8 No 1 (2015): Jurnal Biomedika
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Setia Budi Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.579 KB) | DOI: 10.31001/biomedika.v8i1.196

Abstract

Sistem kerja shift memberikan dampak peningkatan taraf ekonomi karyawan, perusahaan, maupun negara. Kerja shift terhadap karyawan mempengaruhi kualitas hidup, kinerja, dan kelelahan. Salah satu gangguan kesehatan karyawan yakni gangguan irama tidur berakibat perubahan hormon kortisol yang akan mempengaruhi pembentukan sel darah. Tujuan penelitian mengetahui pengaruh kualitas tidur terhadap pembentukan sel darah pekerja dengan sistem shift ditinjau dari jumlah sel darah pada sirkulasi perifer. Desain penelitian deskriptif analitik pendekatan cross sectional. Metode sampling menggunakan purposive sampling. Kualitas tidur diukur menggunakan Indeks Kualitas Tidur Pittsburgh-PSQI. Pemeriksaan jumlah sel darah menggunakan hematology auto analyzer. Data penelitian dianalisis menggunakan uji regresi ganda program SPSS versi 16.0 Total responden 98 orang dan berumur 17-61 tahun. Responden berkualitas tidur buruk 48 orang dan baik 50 orang. Responden berjumlah sel darah merah normal 86 orang dan lebih dari normal 12 orang. Responden berjumlah sel darah putih kurang dari normal 2 orang dan normal 96 orang. Responden berjumlah trombosit normal 96 orang dan kurang dari normal 2 orang. Hasil analisis statistik menunjukkan pengaruh kualitas tidur dengan eritrosit (p= 0.187); lekosit (p=0.385); trombosit (p=0.074); dan jumlah sel darah (p=0.389) dengan taraf kepercayaan 95%. Simpulan tidak terdapat pengaruh signifikan kualitas tidur dengan jumlah sel darah (r = 0.031).

Page 1 of 1 | Total Record : 9