cover
Contact Name
Tarbawi
Contact Email
tarbawi205@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
tarbawi205@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. lombok timur,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial
ISSN : 24606375     EISSN : 2685256X     DOI : -
Tarbawi (P-ISSN: 2640-6375) (E-ISSN: 2685-256X) adalah jurnal yang dikelola fakultas tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Pancor. Jurnal ini membahas tentang bidang Pendidikan dan Isu-Isu Sosial. Dimana fokus dalam Jurnal Tarbawi adalah pendidikan Islam dan isu-isu sosial yang berkaitan dengan pendidikan intinya penelitian yang sifatnya memberikan kontribusi pemikiran serta lainnya dalam mengatasi masalah pendidikan Islam.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2019): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial" : 5 Documents clear
Pendidikan Moral Terhadap Perilaku Anak Didik SMA Negeri 1 Kediri Lombok Barat Zainudin Zainudin
Tarbawi Vol 4 No 2 (2019): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial
Publisher : Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/tarbawi.v4i2.231

Abstract

Pendidikan dan pengajaran sebenarnya suatu upaya membantu pertumbuhan dan perkembangan peserta didik untuk meningkatkan kualitas perilakunya ke arah yang lebih baik dan lebih maju. Jadi secara implicit pendidikan itu telah bermuatan untuk menanamkan kesadaran terhadap semua nilai-nilai kebaikan dan keburukan, sehingga diharapkan para lulusannya meningkatkan perilaku baiknya dari waktu ke waktu dan perilaku buruk berkurang sebanyak mungkin, jika tidak dapat dihapuskan sama sekali. Oleh karena itu di dunia ini masalah baik dan buruk itu tetap ada, dan manusia memang tidak sempurna seratus persen, artinya manusia memang memiliki kelebihan-kelebihan, tetapi juga tidak luput dari kelemahan-kelemahan. Oleh karenya selalu ada kemungkinan berbuat salah atau tidak baik, terlebih lagi dengan derasnya arus globalisasi tentulah akan membawa banyak pengaruh, baik pengaruh yang baik maupun pengaruh yang buruk, maka kemampuan memilih hal-hal yang baik perlu ditingkatkan terus menerus. Ada Beberapa pendidikan moral pada kegiatan ekstrakurikuler kerohanian Islam di SMA Negeri 1 kediri Lombok Barat, dapat diketahui bahwa dalam melakukan internalisasi nilai-nilai moral peserta didik di SMA Negeri 1 kediri Lombok Barat,dilakukan melalui 4 (empat) tahap yaitu: 1) tahap pemberian pengetahuan, 2) tahap memahami, 3) tahap pembiasaan, dan 4) tahap transinternalisasi
Upaya Meningkatkan Kemampuan Shalat Siswa MTs Mualimat Melalui Modifikasi Metode Demonstrasi Dan Reading Aloud Muhammad Imanuddin
Tarbawi Vol 4 No 2 (2019): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial
Publisher : Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/tarbawi.v4i2.233

Abstract

Pembelajaran shalat fardhu dengan menggunakan modifikasi metode demonstrasi dan reading aloud ini merupakan inovasi baru yang dilakukan di sekolah ini. Karena biasanya hanya disampaikan dengan metode ceramah. Akhirnya hasil belajar siswa kurang optimal.Kemudian diterapkannya kedua modifikasi metode ini, membuat pembelajaran semakin menarik. Kedua metode ini membuat siswa dalam pembelajaran ikut aktif dan tidak sekedar mengikuti pembelajaran. Sehingga tidak memberi kesempatan siswa untuk tidak fokus terhadap proses pembelajaran. Dengan melihat demonstrasi shalat, siswa dengan melihat secara langsung urutan dan cara yang benar dalam melakukan shalat.Baik dalam melakukan gerakannya ataupun dalam membacakan bacaan-bacaan yang ada dalam shalat. Karena shalat bukan sekedar gerakan saja, maka bacaannya harus dibacakan dengan benar.
Dinamika Dan Problematika Pendidikan Agama Masyarakat Minoritas Islam Wetu Telu Di Lombok Nusa Tenggara Barat Muh. Sya’rani; Muh. Zakaria
Tarbawi Vol 4 No 2 (2019): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial
Publisher : Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/tarbawi.v4i2.234

Abstract

Tulisan ini berawal dari permasalahan Seperti apa kondisi dan problematika pendidikan masyarakat Islam Wetu Telu sebagai minoritas di Bayan, Lombok, Nusa Tenggara Barat; Dan pola pendidikan masyarakat Islam Wetu Telu sebagai minoritas dalam mewariskan sistem kepercayaan mereka di Bayan, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Teori Fenomenologi Alfred Schutz yakni untuk memahami kesadaran itu dengan konsep intersubyektif. Interpretasi Simbolik Clifford Geertz berpandangan bahwa dapat melihat pemaknaan di balik simbol-simbol tradisi keberagamaan secara mendalam dan Indeginius Learning pandangan Ki Hajar Dewantoro dan HAR Tilaar, hakikat pendidikan adalah proses memanusiakan anak manusia yaitu menyadari manusia yang merdeka, maka dari itu bahwa pendidikan berlangsung seumur hidup dan dilaksanakan di dalam lingkungan rumah tangga, sekolah dan masyarakat. Hasil penelitian ini terdapat beberapa temuan dilapangan berupa bentuk tradisi masyarakat wetu telu sebagai fennomena dan simbol dalam mengajarkan generasi dan pengenalan mansuia secara luas. Dan terdapat pembelajaran sepanjang hayat berupa lestarinya bduaya wetu telu sampai saat ini dan eksisnya sebagai wadah pembelajaran yakni pembelajaran dalam keluarga,masyarakat dan cultur-budaya. Namun kesemuanya itu tidak terlepas dari beberapa problem dalam pendidikan wetu telu, yakni sebagai masyarakat minoritas ruang gerak hanya terbatas dan kurangnya akses pendidikan dalam menjawab tantangan moderen/global
Pengaruh Model Pembelajaran Kontekstual Menggunakan Media Gambar Terhadap Motivasi Dan Hasil Belajar Baiq Halimatuz Zuhrotul Aini
Tarbawi Vol 4 No 2 (2019): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial
Publisher : Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/tarbawi.v4i2.235

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Kontekstual Menggunakan Media Gambar Terhadap Hasil Dan Motivasi Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri Gugus 1 Kecamatan Suralaga. Rancangan penelitian menggunakan Post-Test Only Control Group Design Populasi dalam penelitian siwa kelas IV Gugus Satu Kecamatan Suralaga. Untuk mengumpulkan data hasil belajar siswa, digunakan tes hasil belajar yang berbentuk pilihan ganda, dan motivasi belajar menggunakan kuesioner. Teknik analisis data mengunakan MANOVA. Hasil penelitian menunjukan : (1) Terdapat perbedaan motivasi belajar antara kelompok siswa yang mengikuti Model Pembelajaran Kontekstual Menggunakan Media Gambar dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (F= 0,893, p <0,05). (2) Terdapat perbedaan hasil belajar antara kelompok siswa yang mengikuti Model Pembelajaran Kontekstual Menggunakan Media Gambar dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (F= 0,749, p <0,05). (3) Terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar dan motivasi belajar antara kelompok siswa yang mengikuti Model Pembelajaran Kontekstual Menggunakan Media Gambar dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (F= 0,325, p <0,05).
Education Of Life dalam Fenomena Perkawinan Suku Sasak Muhamad Yusuf Al-Hamdani
Tarbawi Vol 4 No 2 (2019): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial
Publisher : Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Hamzanwadi NW Pancor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37216/tarbawi.v4i2.236

Abstract

One of a series in the customs marriage the community of sasak pengembur village is merarik, that is an agreement between men and women to marry. In the tradition of marriage nobleman a girl brought run first from power their parents before a wedding procession according to tradition and religion be held. Away referred to as the beginning of the act of implementing the marriage. Thus, marriage to the community of sasak more popular with the term sasak called “merarik”. In conception culture merarik, merarik provide opportunities for men and women to determine a spouse. This study aims to reveal the aristocratic tradition of marriage gender perspective, with a focus on : (1) the tradition of marriage nobility (2) gender equity in the tradition of marriage nobility (3) gender inequality in the tradition of aristocratic marriage, which is performed in the Pengembur village. This study adopted qualitative approaches kind of fenomenologis. Technique data collection was carried out by interviews, participatory observation, and documentation. Technique data analysis covering reduction data, presentation of data and the withdrawal of conclusion. Checking the validity of data was undertaken by means of extra participation researchers, technique triangulation, discussion companion, checking members. The results showed that (1) the tradition of marriage conducted in the Pengembur village is by way of a girl running from the power of parents in terms Sasak called merarik (2) gender equity in the tradition of marriage nobility there are no symptoms of discrimination on their voting rights in determining couples to marry because, the concept of culture merarik provide equal opportunities between women and men. (3) gender inequality in the tradition of aristocratic marriage discrimination is symptomatic that when aristocratic women married to men not noble, then the woman would be in waste that puts on marginal and subordinate position.

Page 1 of 1 | Total Record : 5


Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 10 No 1 (2025): Tarbawi: Jurnal Pendidikan Islam dan Isu-isu Sosial Vol 9 No 1 (2024): Vol. 9 No. 1 (2024): Jurnal Peneltian Tarbawi: Jurnal Pendidikan Islam dan Isu-is Vol 9 No 2 (2024): Tarbawi: Jurnal Pendidikan Islam dan Isu-isu Sosial Vol 8 No 2 (2023): Jurnal Peneltian Tarbawi: Jurnal Pendidikan Islam dan Isu-isu Sosial Vol 8 No 1 (2023): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 7 No 1 (2022): PENELITIAN PENDIDIKAN ISLAM DAN ISU-ISU SOSIAL Vol 7 No 1 (2022): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 6 No 2 (2021): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 6 No 1 (2021): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 5 No 2 (2020): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 5 No 1 (2020): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 4 No 2 (2019): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 4 No 1 (2019): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 3 No 2 (2018): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 3 No 1 (2018): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 2 No 2 (2017): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 2 No 1 (2017): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 1 No 2 (2016): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial Vol 1 No 1 (2016): Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam dan Isu-Isu Sosial More Issue