cover
Contact Name
Khaerus Syahidi
Contact Email
khaerussyahidi@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
khaerussyahidi@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. lombok timur,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Kappa Journal
Published by Universitas Hamzanwadi
ISSN : -     EISSN : 25492950     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Kappa Journal (e-ISSN 2549-2950) mempublikasikan artikel hasil-hasil penelitian fisika, inovasi pembelajaran fisika, dan pemikiran-pemikiran kritis tentang fisika maupun pendidikan fisika. Kappa Journal diterbitkan oleh Universitas Hamzanwadi dua kali setahun yakni setiap bulan Juni dan Desember.
Arjuna Subject : -
Articles 416 Documents
Penentuan Nilai Work Level Month (WLM) Maksimum Pekerja Pada Ruangan Berbahan Gipsum Setiono, Made Budi; Sutapa, Ngurah; Sudarsan, I Wayan Balik
Kappa Journal Vol 3, No 1 (2019): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.842 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v3i1.1530

Abstract

Research has been done to identify radioactive elements and determine  Work Level Month (WLM) values on workers in the sized room of 2m x 2m using gypsum material. Identification of radioactive elements in gipsum samples using Laser Induced Breakdown Spectroscopy (LIBS) methods and measurement of radiation dose in gypsum walls using surveymeter methods. Identification of radioactive elements to the LIBS method showed an element of Th, U, K were detected. The accumulated dose of radiation detected in the room using gypsum walls is (1,6993±0,0169) μSv and the accumulated dose of radiation detected in the room without gypsum walls is (0,5657±0,0292) μSv. WLM values from the room use a gypsum walls if workers work for 1 years is 0,9924 WLM, then it is still considered safe because it is still below the RR values that has been determined that is equal to 50 WLM.
Pengaruh Media Laboraturium Virtual Menggunakan Metode Inkuiri Terbimbing Dan Eksperimen Dengan Memperhatikan Sikap Ilmiah Siswa Terhadap Hasil Belajar Fisika Tingkat Tinggi Hizbi, Tsamarul; -, Fartina
Kappa Journal Vol 2, No 1 (2018): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (525.388 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v2i1.775

Abstract

Penelitian ini dilakukan di MA NW Kotaraja semester ganjil Tahun Pembelajaran 2016/2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Perbedaan hasil belajar fisika tingkat tinggi yang dibelajarkan dengan media laboraturium virtual metode inkuiri terbimbing dan eksperimen, 2) Pengaruh interaksi antara media pembelajaran dengan sikap ilmiah terhadap hasil belajar fisika tingkat tinggi, 3) Untuk kelompok siswa yang memilki sikap ilmiah tinggi; Apakah hasil belajar siswa lebih tinggi dibelajarkan dengan media laboraturium virtual metode inkuiri terbimbing dibandingkan eksperimen, 4) Untuk kelompok siswa yang memilki sikap ilmiah rendah: Apakah hasil belajar siswa lebih rendah dibelajarkan menggunakan media laboraturium virtual metode inkuiri terbimbing dibandingkan eksperimen. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, dengan desain treatment by level 2x2. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI-MIPA yang berjumlah dua kelas. Sampel ditentukan dengan teknik sampling jenuh artinya semua anggota populasi diambil menjadi sampel, dan XI-MIPA2 sebagai kelas eksperimen dan XI-MIPA1 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik angket dan tes. Teknik angket digunakan untuk mengukur tingkat sikap ilmiah siswa, sedangkan teknik tes digunakan untuk mengukur hasil belajar fisika tingkat tinggi materi fluida. Uji prasyarat yang digunakan adalah uji normalitas menggunakan Lieliefors dan uji homogenitas menggunakan uji Bartleth. Sedangkan untuk menguji hipotesis penelitian peneliti menggunakan uji variansi (ANAVA) kemudian dilanjutkan dengan uji lanjut ANAVA menggunakan rumus uji-t. Hasil uji didapatkan; 1) Hasil belajar fisika tingkat tinggi yang dibelajarkan dengan media laboraturium virtual metode inkuiri terbimbing lebih tinggi dibandingkan metode eksperimen, 2) Ada pengaruh interaksi antara media pembelajaran dengan sikap ilmiah terhadap hasil belajar fisika tingkat tinggi, 3) Untuk kelompok siswa yang memilki sikap ilmiah tinggi; Hasil belajar siswa tidak lebih tinggi dibelajarkan dengan media laboraturium virtual metode inkuiri terbimbing dibandingkan eksperimen, 4) Untuk kelompok siswa yang memilki sikap ilmiah rendah: Hasil belajar siswa lebih rendah dibelajarkan menggunakan media laboraturium virtual metode eksperimen dibandingkan metode inkuiri terbimbing
Pengaruh Media Gambar Elektronik Ditinjau Dari Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Wajdi, Badrul
Kappa Journal Vol 1, No 2 (2017): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (991.531 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v1i2.593

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pengaruh penerapan media gambar elektronik terhadap prestasi belajar pada pokok bahasan Tekanan  2) Pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar pada pokok bahasan Tekanan, 3) Interaksi penggunaan media gambar elektronik dengan motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar pada pokok bahasan Tekanan. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 1 Suralaga Tahun Pelajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMPN 1 Suralaga Tahun Pelajaran 2014/2015 sejumlah empat kelas. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik Simple Random Sampling. Teknik pengumpulan data untuk prestasi belajar menggunakan tes dan untuk data motivasi belajar siswa menggunakan angket. Uji hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji anava dua jalan sel tak sama dengan desain faktorial 2 x 2. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa: 1) Ada pengaruh penerapan media gambar elektronik terhadap prestasi belajar pada pokok bahasan Tekanan  (Fhitung=8,13 > Ftabel=3,996);  2) Tidak ada pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar pada pokok bahasan Tekanan, (Fhitung=0,88 > Ftabel=3,996); 3) Tidak ada Interaksi penggunaan media gambar elektronik dengan motivasi belajar siswa terhadap prestasi belajar (Fhitung=0,05> Ftabel=3,996). Uji lanjut dengan uji scheff hipotesis pertama didapatkan bahwa Fhitung=7,14 > Ftabel=4,000 dengan kesimpulan bahwa prestasi belajar siswa yang diajarkan dengan media gambar elektronik lebih baik dibandingkan dengan media konvensional
Implementasi Pembelajaran Berbasis Masalah Melalui Lesson Study Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Aktivitas Belajar Mahasiswa Zahara, Laxmi
Kappa Journal Vol 1, No 1 (2017): Kappa Journal
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (915.455 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v1i1.409

Abstract

Kualitas pendidikan saat ini masih menjadi permasalahan mendasar dalam usaha perbaikan mutu system pendidikan nasional. Kondisi pembelajaran di perguruan tinggi masih cukup beragam, dosen memiliki metode yang beragam dalam mengekspor kemampuan mahasiswa dalan perkuliahan. Dalam proses perkuliahan mata kuliah fisika Dasar I, mahasiswa sulit mengajukan pertanyaan, mahasiswa terlihat pasif. Berdasarkan nilai kemampuan awal yang diperoleh nilai mahasiswa sangat beragam dan memiliki pemahaman konsep yang rendah pada kegiatan menganalisis permasalahan dan aktivitas belajar mahasiswa masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana implementasi pembelajaran berbasis masalah melalui Lesson Study dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan aktivitas belajar mahasiswa semester I program Studi Pendidikan Fisika, Universitas Hamzanwadi.  Penelitian ini adalah penelitian kualitatif berupa Penelitian Tindakan Kelas dengan mengikuti pola Lesson Study. Terdiri dari dua siklus, masing-masing siklus berisi perencanaan, pelaksanaan tindakan dan refleksi. Peneliti di bantu empat orang observer yaitu dosen Program studi pendidikan Fisika Universitas Hamzanwadi.  Hasil penelitian ini berupa data prestasi belajar mahasiswa dengan pola pembelajaran berbasis masalah maka diperoleh hasil peningkatan pada aspek kemampuan pemecahan masalah pada mahasiswa semester I Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Hamzanwadi sebagai berikut: (1) Kemampuan memahami masalah meningkat dari 99% meningkat menjadi 100%; (2) Kemampuan merencanakan pemecahan masalah meningkat dari 54% menjadi 61%; (3) Kemampuan Menyelesaikan masalah meningkat dari 55% menjasi 60% , dan (5) kemampuan Menyelesaikan solusi meningkat dari 64% menjadi 72%. Berdasarkan taraf keberhasilan klasikal diperoleh mahasiswa dengan nilai baik sebesar 46% meningkat menjadi 61%. Selanjutnya data aktivitas mahasiswa mengalami peningkatan sebagai berikut: (1) Kemampuan Mengemukakan Pendapat Secara Logis meningkat dari 75% pada meningkat menjadi 94%; (2) Kemampuan Kerja sama meningkat dari 76% menjadi 93%; (3) Kemampuan Mengambil Keputusan meningkat dari 69% menjasi 83%, dan (5) Tanggung Jawab meningkat dari 78% menjadi 83%. Berdasarkan taraf keberhasilan klasikal diperoleh mahasiswa dengan nilai baik sebesar 57% pada siklus I meningkat menjadi 86% pada siklus II. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Implementasi Pembelajaran Berbasis Masalah Melalui Lesson Study dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan aktivitas belajar Mahasiswa Semester I Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Hamzanwadi
Penerapan Model Hands On Activity Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mahasiswa Zahara, Laxmi
Kappa Journal Vol 2, No 2 (2018): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.843 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v2i2.1212

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan aktivitas belajar mahasiswa program studi pendidikan biologi pada mata kuliah Fisika Dasar.  Jenis penelitian yang dilakukan adalah pnelitian kualitatif berupa penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk melakukan perbaikan kualitas pembelajaran. Desain penelitian diadopsi dari Hopkins dengan langkah identifikasi masalah, perencanaan, aksi, observasi dan refleksi. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Data hasil penelitian diperoleh dengan metode tes berupa soal uraian sementara nilai ativitas belajar mahasiswa dioeroleh melalui lembar observasi. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa, nilai mahasiswa mengalami peningkatan dari rata-rata 69 meningkat menjadi 80 pada siklus 2. Nilai mahasiswa yang berada pada katergori baik yaitu mahasiswa yang memperoleh nilai ≤ 65 meningkat dari 59% pada siklus I menjadi 81% pada siklus 2. Aktivitas belajar mahasiswa mengalami peningkatan dari kategori sedang pada siklus I, meningkat  ke kategori tinggi pada siklus 2. Dengan demikian dapat disimpulkan penerapan model Hands On Activity dapat meningkatkan hasilbelajar dan aktivitas belajar mahasiswa
Pengembangan Media Animasi Menggunakan Adobe Flash Cs6 Materi Termodinamika Untuk Siswa Smk Kelas Xi Teknik Otomotif nasir, muhammad
Kappa Journal Vol 2, No 1 (2018): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (734.293 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v2i1.761

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis kebutuhan media animasi menggunakan Adobe Flash CS6 materi termodinamika di SMK Karsa Mulya Palangka Raya Kelas XI Teknik Otomotif , (2) Mengambarkan spesifikasi media animasi menggunakan Adobe Flash CS6 materi termodinamika. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan Research and Development (R & D) tipe ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation,dan Evaluation). Media animasi divalidasi oleh ahli materi, ahli media dan guru Fisika SMK Karsa Mulya Palangka Raya.Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1). Penggunaan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) dalam media animasi menggunakan Adobe Flash CS6 pada kurikulum 2013 sebagai media semua mata pelajaran,  diperlukan dalam mengajarkan materi  termodinamika, (2). Spesifikasi produk media animasi menggunakan Adobe Flash CS6yang memiliki tool yang mudah dipahami oleh setiap penggunanya dan menghasilkan file berekstensi “swf” yang dapat dijalankan pada perangkat komputer yang telah terinstal software videoplayer ataupun flashplayer.
Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Berbasis Kearifan Lokal Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Zahara, Laxmi; wati, ernawati
Kappa Journal Vol 1, No 2 (2017): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (552.549 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v1i2.518

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh model pembelajaran inkuiri berbasis kearifan lokal terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi kalor kelas XI MA Sab’ul Hayat Tahun Pembelajaran 2017/2018”. Quasi Eksperimental Design bentuk Nonequivalent Control Group Design. Desain ini hanya memberikan post-test. Populasi dalam penelitian ini  adalah semua kelas XI IPA Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel jenuh. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah kelas XI IPA1 sebagai kelompok eksperimen dan kelas XI IPA2 sebagai kelompok kontrol.Kelompok eksperimen belajar dengan model pembelajaran inkuiri berbasis kearifan lokal dan kelompok kontrol belajar dengan model pembelajaran konvensional. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tes. Data hasil penelitian yang telah dianalisis dengan menggunakan uji t satu pihak pada taraf signifikan 0,05 memperoleh  nilai thitung(3,56) > ttabel(2,04). Karena thitung> ttabel, maka Ho ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran inkuiri berbasis kearifan lokal terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada materi kalor.
Pengembangan Modul Fisika Bermuatan Emotional Spiritual Quotient (ESQ) Untuk Memberdayakan Pengetahuan Dannilai Karakter Siswa SMA/MA Darmawan, Iman; Purbaningrum, Dwi
Kappa Journal Vol 3, No 1 (2019): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (596.746 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v3i1.1531

Abstract

This research aims at; (1) describe the characteristics of the Physics module in material with ESQ for grade X SMA / MA. (2) get Physics module with ESQ for grade X SMA / MA who are eligible based on criteria. The method of this research using R & D with the reference of model 4-D (four D model) proposed by Thiagarajan, Semmel (1974). Model 4-D consists of definition, design, development and dissemination. The module is arranged with a load of emotional spiritual quotient (ESQ) which consists of developing knowledge, students can find a solution to their problems, provide a productive learning environment, creating a learning climate of physical and social for students, and engage students optimally in learning good emotional and spiritual. In addition, the module is also equipped with guided-inquiry stage as pillars in the module because it is a part of scientific approach that needs to be developed in 2013 curriculum. The module is assessed based on the feasibility of materials, media, and languages, as well as trials (limited and extensive) to students, and the deployment phase in MGMP. Data collection of the research used questionnaires and guidelines of analysis interview, validation sheet, questionnaire responses, the character values questionnaire, observation of character value, and disseminate questionnaire. The results of the study as follows: (1) physics module which contains six components of esq were well presented, expressed or implied, with guided-inquiry basis in it. (2) modules which are categorized as an adequateone with the calculation results (matter experts, media specialists, linguists, teachers, peers) that shows the average score of 86.0> cut-off 84.3. And supported by the positive response from students and disseminate results conducted on the MGMP forum categorizing as a good module. (3) the use of the module can empower the character value and knowledge of the student because > 75% can reach more than minimum score (KKM). 
Pengaruh Luas Penampang Elektroda Sel Galvani Menggunakan Bubur Belimbing Wuluh Terhadap Tegangan Listrik Sebagai Sumber Belajar Triatmojo, Bayu; Suseno, Nyoto; Al Arifin, Dedy Hidayatullah
Kappa Journal Vol 2, No 2 (2018): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.598 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v2i2.1208

Abstract

Belimbing wuluh merupakan tumbuhan yang masih kurang pemanfaatannya terutama pada buah belimbing wuluh. Dilihat dari kandungannya, belimbing wuluh mengandung asam format sehingga berpotensi untuk menghasilkan tegangan listrik sebagai sumber energi alternatif. Elektroda merupakan konduktor yang digunakan untuk bersentuhan dengan bagian atau media non-logam dai sebuah sirkuit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh luas penampang elektroda yang digunakan terhadap tegangan listrik yang dihasilkan dan menyusun sumber belajar dari hasil penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pendidikan Fisika pada tanggal 3 april 2018. Metode pengambilan data menggunakan metode eksperimen dan metode pengolahan data menggunakan anava. Rancangan penelitian yang dilakukan adalah dengan membedakan luas penampang elektroda yang digunakan dengan masing-masing luasnya yaitu 4 cm², 10 cm², dan 16 cm². Menggunakan 900 ml bubur belimbing wuluh dengan melakukan 10 kali pengulangan pengambilan data. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil tegangan listrik masing-masing luas penampang sebesar 1.385 volt, 1.75 volt, dan 1.945 volt. Bagian penelitian yang dapat digunakan sebagai sumber belajar adalah pada proses perangkaian alat, pengukuran baik volume bubur belimbing wuluh dan tegangan listrik
Pengembangan Modul Fisika Berbasis SETS Untuk Memberdayakan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Fitriani, Siti Nurul
Kappa Journal Vol 1, No 2 (2017): KAPPA JOURNAL
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (711.211 KB) | DOI: 10.29408/kpj.v1i2.594

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan menyusun modul pembelajaran Fisika berbasis Science Environment Thechnology and Society (SETS), kemudian menguji efektivitas modul terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. penelitian ini merupakan penelitian Educational Reseach and Development. Model pengembangan modul yang digunakan adalah model 4D (four D model). Keempat tahapan tersebut adalah define, design, development dan disseminate. Modul tersebut disusun dengan muatan berbasis Science Environment Technology and Society (SETS) yang terdiri dari siswa terlibat aktif mengaplikasikan konsep yang telah dipelajari, siswa dapat memahami konsep setelah melakukan praktikum, siswa mengembangkan hasil karyanya, dan siswa dapat menganalisis hasil eksperimennya. Selain itu, modul juga dilengkapi dengan tahapan SETS yang dimunculkan sebagai kerangka dalam modul karena merupakan bagian dari pendekatan saintifik yang perlu dikembangkan pada kurikulum 2013. Modul dinilai berdasarkan kelayakan materi, media, dan bahasa, serta uji coba (terbatas dan  kelompok besar) kepada siswa, dan tahap penyebaran pada Guru Fisika. Pengumpulan data penelitian menggunakan angket analisis kebutuhan, lembar validasi, angket respon, dan angket disseminate (penyebaran). Modul pembelajaran ini berbasis SETS, dimana tahapan-tahapannya berupa pendahuluan, pembentukan konsep, aplikasi konsep, pemantapan konsep, dan penilaian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul ini layak dalam memberdayakan kemampuan berpikir kritis siswa serta mendapat respon positif dari siswa. penggunaan modul tersebut dapat memberdayakan kemampuan berpikir kritis siswa karena > 75% dapat mencapai lebih dari KKM

Page 3 of 42 | Total Record : 416