cover
Contact Name
Kartika Rizki Sudarwanti
Contact Email
kartikarizki@unwahas.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
abdimas@unwahas.ac.id
Editorial Address
JL. Menoreh Tengah X / 22, Sampangan, Gajahmungkur, Sampangan, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah 50232, Indonesia
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Abdimas UNWAHAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat UNWAHAS
ISSN : 25411608     EISSN : 25797123     DOI : http://dx.doi.org/10.31942/abd
Jurnal Pengabdian Masyarakat Unwahas diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Wahid Hasyim Semarang yang berisikan tentang hasil pengabdian masyarakat mengenai berbagai aspek ilmu yaitu Pendidikan, Ekonomi, Sosial, Budaya, Pertaniaan, Kesehatan, Sains dan Teknologi.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 1 (2019)" : 11 Documents clear
UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU MELALUI PELATIHAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS Happy Fitria; Muhammad Kristiawan; Nur Rahmat
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2690

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru SD dan SMP Negeri/Swasta di Kabupaten Ogan Ilir provinsi Sumatera Selatan. Peningkatan kompetensi guru dilakukan melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pelatihan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dilakukan dengan strategi siklus yang dilakukan dengan tahapan dari identifikasi masalah, perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Berdasarkan identifikasi masalah bahwa masih banyak guru yang mengalami kesulitan dalam menyusun PTK dan melaksanakannya di kelas. Lemahnya kemampuan mereka dalam menyusun PTK disebabkan oleh keterbatasan pengetahuan atau pemahaman mereka tentang PTK secara praktek. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan evaluasi. Dalam pelatihan menunjukkan bahwa para guru berpartisipasi aktif untuk memiliki keseriusan, kemauan, dan motivasi yang tinggi untuk mengembangkan penelitian tindakan kelas. Dalam meningkatkan keberhasilan pada proses pembelajaran salah satunya melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Manfaat PTK di antaranya adalah membantu guru memperbaiki mutu pembelajaran, meningkatkan profesionalisme guru dan meningkatkan kompetensi guru. Kegiatan pelatihan Penelitian Tindakan Kelas ini memberikan dampak terhadap peningkatan pengetahuan yang signifikan tentang pemahaman penelitian tindakan kelas, pengolahan dan analisis data penelitian tindakan kelas. Hasil akhir dalam penelitian ini adalah proses pelatihan memberikan manfaat bagi guru, yaitu dapat meningkatkan pemahaman guru pada Penelitian Tindakan Kelas, menumbuhkan motivasi dalam menyusun PTK dan melaksanakan PTK, serta bagi sekolah dapat meningkatkan kinerja sekolah melalui peningkatan profesionalisme guru. Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan guru di sekolah lainnya sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi guru melalui Penelitian Tindakan Kelas. Kata Kunci: Kompetensi Guru; Profesionalisme Guru; Penelitian Tindakan Kelas
SOSIALISASI GERAKAN SPAK (SAYA PEREMPUAN ANTI KORUPSI) Anna Yulia Hartati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2700

Abstract

AbstrakPengabdian masyarakat ini berbentuk sosialisasi gerakan SPAK(Saya Prempuan Anti Korupsi). Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merancang gerakan Saya Perempuan Antikorupsi (SPAK) dengan melibatkan peran strategis perempuan sebagai pelaku (komunikator) kampanye. Pengabdian masyarakat ini berupa sosialisasi bagaimana proses kampanye antikorupsi melalui Gerakan SPAK pada Tim Penggerak PKK Kecamatan Wanayasa Kabupaten Banjarnegara. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan metodologi studi kasus pada periode kampanye April 2017- April 2018 dalam TP PKK Kecamatan Wanayasa. Hasil pengabdian adalah ditemukannya beberapa karakteristik gerakan SPAK pada TP PKK Kecamatan Wanayasa yaitu adanya gaya kampanye perempuan yang menekankan pada peran perempuan sebagai penjaga moral suami dan keluarga, kehadiran penasihat utama organisasi sebagai pendukung utama kampanye, serta penyebaran kampanye secara massif diakibatkan struktur organisasi yang ada sampai tingkat akar rumput. Hasil pengabdian ini diharapkan menjadi gambaran model kampanye antikorupsi yang dilakukan pada lingkungan organisasi masyarakat melalui peran strategis perempuan. Kata kunci: Kampanye antikorupsi, SPAK, perempuan, Tim Penggerak PKK
PENGGUNAAN PAKAN BUATAN BERBASIS MAGGOT DAN LEMNA MINOR PADA POKDAKAN DI KOTA PEKALONGAN Beny Diah Madusari; Sajuri Sajuri; Dwi Edi Wibowo; Marlinda Irawati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2691

Abstract

AbstrakBudidaya lele oleh pokdakan (kelompok bididaya ikan) di kota pekalongan mengalami kendala dalam penyediaan pakan buatan karena makin mahal melalui penerapan teknologi tepat guna maka dilakukan dan demplot pembuatan pakan buatan dengan memanfaatkan limbah/ gulma air yakni lemna minor dan maggot. Maggot  dapat diproduksi secara mudah dan cepat, mengandung protein sebesar 40-50%, dan memanfaatkan limbah organik sebagai sumber makanannya.  Kandungan protein kasar dari Lemna minor adalah 37,6% dan serat yang relatif rendah yakni 9,3%. Untuk mendapatkan pertumbuhan ikan yang optimum, perlu ditambahkan pakan tambahan yang berkualitas tinggi, yaitu pakan yang memenuhi kebutuhan nutrisi ikan. Metode penerapan teknologi tepat guna dengan penyuluhan, pelatihan dan demplot, aplikasi. Alat yang digunakan adalah penepung model FFC-15, pembuat pellet model MPT0010 dan pengering rakitan menggunakan gas. Hasil penerapan yakni anggota KUB lele mandiri dan KUB lestari 85% dapat membuat pakan buatan dengan pakan yang memiliki kandungan protein 30%.   Kata kunci: pokdakan, Maggot, Lemna minor, pellet
PELATIHAN PERWUJUDAN KELUARGA SAKINAH MELALUI PENGELOLAAN KEUANGAN RUMAH TANGGA SECARA SYARI`AH DI DESA BATU RT/RW :1/1 KECAMATAN KARANG TENGAH KABUPATEN DEMAK Sri Retnoningsih; Risti Lia Sari
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2696

Abstract

AbstractKegiatan pengabdian masyarakat dalam bentuk pelatihan perwujudan keluarga sakinah yang bertujuan mengatur manajemen keuangan rumah tangga syariah, dapat mengelola keuangan dengan baik, meningkatkan pengetahuan manajemen keuangan rumah syariah, untuk mengetahui manajemen keuangan syari'ah dalam mewujudkan keluarga bahagia. Kegiatan pengabdian masyarakat diawali dengan persiapan pelaksanaan kegiatan, yaitu persiapan tim dengan melakukan rapat koordinasi, membuat surat undangan, membagikan undangan kepada ibu-ibu komunitas Desa Rt / Rw: 1/1 Kabupaten Batu Karang Tengah, Kabupaten Demak.Kegiatan persiapan meliputi penyelenggaraan kuliah dan diskusi, yaitu Mushala Baitul Muhsinin, menyediakan media presentasi, yaitu slide presentasi dan Infocus / LCD 3. Membuat modul yang akan digunakan dalam perkuliahan dan diskusi. Modul ini dibuat oleh pembicara dengan cakupan dalam bentuk materi yang akan diberikan dalam ceramah dan wacana. Modul ini dibuat dalam bentuk tutorial, teori dan contoh-contoh manajemen keuangan rumah tangga syariah. Dalam kegiatan kuliah dan diskusi, ada dua penyaji yang memberikan penjelasan tentang pengelolaan keuangan rumah tangga syariah. Materi berupa penjelasan tentang konsep keluarga sakinah, bagaimana membentuk keluarga sakinah, pengelolaan keuangan rumah tangga syari'ah sebagai manifestasi keluarga sakinah dan masalah-masalah yang sering dihadapi oleh beberapa rumah tangga sehingga perlu memiliki manajemen keuangan syariah Kata Kunci: Pengelolaan Keuangan, Keluarga Sakinah
PELATIHAN MANAJEMEN ZAKAT, INFAQ, DAN SHADAQAH KEPADA PENGELOLA DANA SOSIAL DESA LOPAIT, KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG Rosida Dwi Ayuningtyas; Nur Ichsan; Muhammad Agus Fauzi
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2699

Abstract

AbstrakZakat memiliki peran yang sangat penting, terutama dalam upaya pengentasan kemiskinan. Namun, Indonesia masih mengalami segudang permasalahan terkait zakat yang penyebab utamanya adalah permasalahan SDM, seperti yang terjadi di Desa Lopait Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang. Di desa ini, program penghimpunan zakat, infaq dan shadaqah  telah berjalan rutin tiap bulan, tetapi pihak pengelola masih belum optimal dalam menyalurkan dana tersebut ke mustahiq. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan manajemen penghimpunan dan penyaluran zakat kepada masyarakat di desa ini, agar program penyaluran zakat bisa berjalan optimal dan ikut memberikan kontribusi besar dalam mengentaskan kemiskinan di desa.Program pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan manajemen zakat, infaq dan shadaqah kepada masyarakat Desa Lopait. Pelatihan ini dilakukan menyeluruh, tidak hanya menjangkau aspek penghimpunan dan penyaluran saja, tetapi juga menyentuh aspek akuntansi zakat agar terbentuk pengelola zakat yang akuntabel sehigga mendapat kepercayaan penuh dari masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan, yaitu silaturrahim awal, persiapan administratif, dan komunikasi dengan Baznas setempat, pelaksanaan dan pendampingan pasca pelatihan. Ada empat materi yang disampaikan pada pelatihan ini, yaitu ZIS dan perannya dalam menanggulangi problem-problem sosial, Manajemen Sumber Daya Insani Lembaga Zakat, Strategi Pendanaan dan Pendistribusian Zakat, serta Akuntansi Zakat.   Kata Kunci: Manajemen Zakat, Infaq dan Shadaqah, Desa Lopait.
DISEMINASI ALAT-ALAT PROSES PRODUKSI PADA USAHA PRODUKSI SLONDOK PUYUR DI SUMURARUM KECAMATAN GRABAG KABUPATEN MAGELANG Darmanto Darmanto; Moch Subchan Mauludin2; Laeli Kurniasari; Indah Hartati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2697

Abstract

AbstrakSalah satu produk olahan singkong unggulan dari Kabupaten Magelang adalah produk slondok dan puyur. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra pelaku usaha produksi slondok puyur yang terkait aspek teknologi adalah persoalan yang timbul akibat penerapan: proses pengeringan menggunakan sinar matahari, proses penggilingan menggunakan alat konvensional dengan pemutar dari roda sepeda yang tidak higienis dan berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja, serta proses perajangan manual dengan alat terbuat dari kayu dengan plat pisau yang terbuka yang tidak higienis dan berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja. Guna mengatasi permasalah mitra pelaku usaha produksi slondok puyur, telah dilakukan diseminasi teknologi alat-alat proses produksi berupa introduksi alat pengering resirkulasi, alat perajang dengan plat pisau perajang tertutup, dan alat penggiling adonan dengan gear reducer. Hasil uji penerapan alat pengering resirkulasi menunjukkan jika waktu proses pengeringan membutuhkan waktu yang lebih singkat jika dibandingkan dengan pengeringan sinar matahari. Penerapan alat alat perajang dengan plat pisau perajang tertutup, dan alat penggiling adonan dengan gear reducer mampu meningkatkan higienitas produksi, menurunkan potensi keselamatan kerja dan menurunkan biaya produksi.  Kata kunci: diseminasi, alat proses produksi, slondok puyur
IbM KELAS IBU HAMIL PONDOK BERSALIN AS-SYAKIRA KABUPATEN PEKALONGAN DAN RUMAH BERSALIN BHAKTI IBU KOTA PEKALONGAN Nur Susanti; Irine Dwitasari Wulandari; Ristiawati Ristiawati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2688

Abstract

Kelas ibu hamil merupakan salah satu bentuk pendidikan parental yang dapat meningkatkan pengetahuan ibu hamil. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar masyarakat (ibu hamil) memiliki pemahaman tentang kebutuhan senam hamil, senam varises, dan edukasi seks aman ketika hamil, serta dapat membuat atau menyiapkan makanan pendamping ASI bagi buah hatinya. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan dan pelatihan di kelas ibu antara lain senam ibu hamil, senam varises, edukasi seks aman bagi ibu hamil, dan pelatihan pembuatan Makanan Pendamping Air Susu  Ibu (MP-ASI), supaya masyarakat (ibu hamil) bisa langsung berinteraksi dengan Perguruan Tinggi dan saling bersinergis. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dicapai 80% berhasil dengan kriteria baik, maksudnya terdapat perubahan sikap dan paradigma masyarakat (kelas ibu hamil) setelah mengikuti sosialisasi kegiatan Iptek Bagi  Masyarakat (IbM), Sedangkan hasil 20% dari ibu-ibu yang memiliki kriteria cukup dimana kesulitan mengikuti praktek secara berurutan sesuai prosedur yang telah dijelaskan.Kata kunci : senam hamil, senam varises, seks ibu hamil, MP-ASI
PEMBUATAN BAGLOG MELALUI RANCANG BANGUN MESIN STERILISASI BAGLOG OTOMATIS DAN BUDIDAYA JAMUR TIRAM DENGAN KONTROL SUHU DAN KELEMBABAN KUMBUNG JAMUR OTOMATIS Muhammad Sagaf; Desti Setiyowati
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2693

Abstract

AbstrakKelompok usaha AJJ Jamur Tiram (mitra 1) di desa Mindahan Kidul dan Lebak Jaya Tiram (mitra 2) di desa Lebak merupakan dua diantara kelompok usaha jamur yang ada di Jepara. Mitra 1 mempunyai kendala usaha pada kapasitas produksi hanya 120 baglog/hari dan ini belum maksimal untuk memenuhi permintaan pasar baglog di sekitar Jepara. Selain itu proses pembuatannya masih sangat konvensional baik pada proses pemadatan, sterilisasi tanpa kontrol suhu uap panas, dan proses inokulasi kurang steril karena dilakukan pada ruang terbuka serta tempat penyimpanan baglog yang tidak efisien karena hanya ditaruh dilantai rumah tinggal. Sedangkan mitra 2 mempunyai kendala pada hasil panen jamur tiramnya kurang maksimal karena kontrol suhu dan kelembaban kumbungnya tidak stabil dan masih konvensional menggunakan penyiraman manual dengan tenaga manusia. Kedua mitra juga mempunyai kendala pada manejemen usahanya. Solusi dan target luaran yang diberikan untuk mitra 1 adalah penyuluhan manajemen usaha yang baik, pembuatan alat pemadatan baglog mekanis, pembuatan alat sterilisasi yang lebih besar kapasitasnya dan dilengkapi dengan kontrol suhu otomatis, dan ruangan steril untuk inokulasi. Sedangkan untuk mitra 2 adalah penyuluhan tentang manajemen usaha yang baik, penggantian atap kumbung dengan material yang kurang menyerap panas, dan pembuatan alat kontrol suhu dan kelembaban otomatis. Peningkatan daya saing/hasil pada mitra 1 antara lain peningkatan kapasitas produksi sebesar 208%, penghematan biaya bahan bakar sebesar 273%, peningkatan jumlah konsumen sebesar 300% dan omset penjualan sebesar 67%. Pada mitra 2 antara lain hasil produksi jamur meningkat sebesar 17%, peningkatan kapasitas kumbung sebesar 100%, peningkatan jumlah konsumen sebesar 300% dan kondisi fisik jamur yang lebih lembab/baik. Kata kunci : baglog, jamur tiram, kontrol,  sterilisasi, suhu 
EDUKASI TENTANG KOSMETIK DAN PELATIHAN PEMBUATAN SEDIAAN SABUN CAIR BERBAHAN BUAH PEPAYA PADA DESA JAPAN, KAB MAGELANG Iwan Setiawan; Eka Wisnu Kusuma
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2698

Abstract

AbstrakDesa Japan merupakan bagian wilayah Kecamatan Tegalrejo Kabupaten Magelang yang sebagian besar masyarakatnya memiliki mata pencaharian dari sektor pertanian. Maraknya pemberitaan di media massa terkait produk kosmetik ilegal yang mengandung bahan berbahaya yang beredar di masyarakat. Kosmetik ilegal yang beredar terdiri atas kosmetik tanpa izin edar (TIE) dan kosmetik palsu. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang penggunaan kosmetik yang aman bagi masyarakat, memberikan solusi penggunaan kosmetik yang aman berbahan alam yaitu dengan memberikan pelatihan pembuatan sediaan sabun cair sebagai salah satu bentuk sediaan kosmetik yang berbahan utama dari alam yaitu buah pepaya yang mampu memberikan manfaat sebagai pembersih, pelembab dan anti oksidan pada kulit. Dari kegiatan pengabdian masyarakat ini  masyarakat Desa Japan Kecamatan Tegalrejo Magelang memperoleh pengetahuan mengenai kandungan dan manfaat dari  buah pepaya dan pengetahuan mengenaipembuatan sabun cair berbahan dasar ekstrak buah pepaya.   Kata kunci: Sabun Cair, Buah Pepaya, Desa Japan Kec. Tegalrejo Kab. Magelang
BERAS KETAN HITAM SEBAGAI AGEN TERAPI PADA PASIEN PENDERITA DIABETES MELLITUS DI DESA SOBAYAN KECAMATAN PEDAN KABUPATEN KLATEN Devina Ingrid Anggraini; Atur Semartini; Vita Anggun Cahyani
ABDIMAS UNWAHAS Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/abd.v4i1.2689

Abstract

AbstrakPenyakit diabetes mellitus merupakan penyebab kematian tertinggi ketiga di Indonesia. Prevalensi orang dengan diabetes mellitus di Indonesia menunjukkan kecenderungan meningkat yaitu dari 5,7% pada tahun 2007 menjadi 6,9% pada tahun 2018. Hal tersebut mendorong untuk perlunya dilakukan sosialisasi kepada masyarakat guna menerapkan pola hidup sehat baik dari sisi olahraga maupun makanan yang dikonsumsi. Tujuan dari kegiatan pengenalan beras ketan hitam sebagai agen terapi pada penderita diabetes mellitus ini adalah untuk memberikan pengetahuan kepada warga masyarakat tentang penggunaan bahan alami sebagai bahan pengendali kadar gula dalam darah. Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin dalam Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) di wilayah Desa Sobayan, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten dengan peserta adalah pasien penderita diabetes mellitus yang tergabung dalam sebuah wadah bernama Klub Prolanis Dadi Waras.  Rangkaian kegiatan meliputi penimbangan berat badan, mengukur tekanan darah pasien, senam prolanis, penyuluhan mengenai terapi bagi penderita diabetes, workshop pembuatan seduhan beras ketan hitam, serta pengambilan darah guna memantau kadar gula dalam darah dari bulan ke bulan. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan kadar gula pasien sebelum dan sesudah adanya edukasi mengenai terapi bagi penderita diabetes. KATA KUNCI: Diabetes mellitus, prolanis, beras ketan hitam

Page 1 of 2 | Total Record : 11