Articles
32 Documents
Search results for
, issue
"Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan"
:
32 Documents
clear
PENATALAKSANAAN KEJADIAN DISMENOREA BERDASARKAN PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWI
Putinah Putinah
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.256
Latar belakang: Setiap wanita memiliki pengalaman menstruasi yang berbeda-beda. Sebagian wanita mendapatkan menstruasi tanpa keluhan, namun tidak sedikit dari mereka yang mendapatkan menstruasi disertai keluhan sehingga mengakibatkan rasa ketidaknyamanan berupa dismenorea. Dismenorea merupakan nyeri perut bagian bawah yang terkadang rasa nyeri tersebut meluas hingga ke pinggang, punggung bagian bawah dan paha. Bagi setiap remaja putri yang akan memasuki masa menstruasi diharapkan memiliki informasi yang jelas tentang menstruasi serta keluhan yang timbul dan cara mengatasinya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap mahasiswi dengan penatalaksanaan dismenorea di STIK Siti Khadijah Palembang Tahun 2018. Metode: Penelitian ini menggunakan desain observasional deskriptif dengan metode studi korelasi, sampel penelitian ini adalah mahasiswi yang telah mengalami dismenorea di STIK Siti Khadijah Palembang, teknik pengambilan sampel dengan cara purposive sampling, instrumen dalam penelitian menggunakan kuisioner. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 15 sampai dengan 20 Oktober tahun 2018 dengan jumlah responden sebanyak 59 responden. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi square. Hasil: Dari uji statistik menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan mahasiswi dengan penatalaksanaan dismenorea dengan nilai p value=0,011 dan ada hubungan yang bermakna antara sikap mahasiswi dengan penatalaksanaan dismenorea dengan nilai p value=0,005. Saran: Diharapkan STIK Siti Khadijah Palembang dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap mahasiswi terhadap dismenorea dengan cara memberikan penyuluhan kesehatan ataupun melalui pemasang poster-poster tentang dismenorea. Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Dismenorea
LATIHAN ANKLE STRATEG MENINGKATKAN KEMAMPUAN KESEIMBANGAN STATIS PADA PASIEN OSTEOARTHRITIS GENU
Haryoko, Imam;
Bustam, Ika Guslanda
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.272
Latar belakang: Lutut mempunyai fungsi yang sangat penting, maka penanganan Osteoarthritis genu harus diusahakan secara optimal untuk dapat mengurangi dampak buruk seperti kehilangan keseimbangan statis atau kemampuan untuk berdiri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek dari latihan ankle strategi terhadap peningkatan keseimbangan statis pada pasien dengan diagnose osteoarthritis genu. Metode: Penelitian merupakan pra eksperiment (one group pre post test design), terdapat 28 sample berusia 30-60 tahun dengan diagnosis orteoratitis genu yang memiliki gangguan keseimbangan. Sample dipilih dengan metode purposive (consecutive) sampling. Data diperoleh melalui pengukuran dengan observasi keseimbangan statis dengan One Leg Standing (OLS), data di analisis dengan uji t paired. Hasil: Penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kemampuan statis pasien sebelum dan setelah rutin mendapatkan intervensi ankle strategy exercise p-value 0.000. Saran: Gangguan keseimbangan statis pada pasien osteoarthritis genu dapat diberikan intervensi fisioterapi berupa ankle strategy exercise. Kata Kunci: Osteoarthritis, Keseimbangan statis, One Leg Standing Score, Ankle Strategy Exercise
MEKANISME KOPING DAN EFIKASI DIRI DENGAN MANAJEMEN PERAWATAN DIRI PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2
M Ramadhani Firmansyah
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.716
Latar belakang: Mekanisme koping dan efikasi diri mempengaruhi bagaimana pasien diabetes melitus tipe 2 dalam melakukan manajemen perawatan diri. Manajemen perawatan diri merupakan hal yang sangat penting bagi penderita DM untuk mencapai kontrol gula darah yang baik, mencegah komplikasi, dan meningkatkan kualitas hidup. Tujuan: untuk mengetahui hubungan mekanisme koping dan efikasi diri dengan manajemen perawatan diri pasien diabetes melitus tipe 2 di rumah sakit bhayangkara palembang tahun 2018. Metode: penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, sampel penelitian ini adalah pasien diabetes melitus tipe II yang berada di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Bhayangkara Palembang sebanyak 70 responden. Penelitian dilaksanakan pada Bulan Oktober 2018. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi square. Hasil: Dari uji statistik menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara mekanisme koping dengan manajemen perawatan diri dengan nilai p value=0,001 dan ada hubungan yang bermakna antara efikasi diri dengan manajemen perawatan diri dengan nilai p value=0,001. Saran: diharapkan rumah sakit dapat melakukan edukasi bagi pasien untuk dapat memiliki koping yang adaptif dan efikasi diri yang baik sehingga pasien dapat melakukan manajemen perawatan diri diabetes melitus tipe 2 sehingga dapat mencegah komplikasi diabetes melitus tipe 2.Kata Kunci: Mekanisme Koping, Efikasi Diri, Manajemen Perawatan Diri
MEKANISME KOPING DAN EFIKASI DIRI DENGAN MANAJEMEN PERAWATAN DIRI PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2
M Ramadhani Firmansyah
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.924
Latar belakang: Mekanisme koping dan efikasi diri mempengaruhi bagaimana pasien diabetes melitus tipe 2 dalam melakukan manajemen perawatan diri. Manajemen perawatan diri merupakan hal yang sangat penting bagi penderita DM untuk mencapai kontrol gula darah yang baik, mencegah komplikasi, dan meningkatkan kualitas hidup. Tujuan: untuk mengetahui hubungan mekanisme koping dan efikasi diri dengan manajemen perawatan diri pasien diabetes melitus tipe 2 di rumah sakit bhayangkara palembang tahun 2018. Metode: penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, sampel penelitian ini adalah pasien diabetes melitus tipe II yang berada di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Bhayangkara Palembang sebanyak 70 responden. Penelitian dilaksanakan pada Bulan Oktober 2018. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi square. Hasil: Dari uji statistik menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara mekanisme koping dengan manajemen perawatan diri dengan nilai p value=0,001 dan ada hubungan yang bermakna antara efikasi diri dengan manajemen perawatan diri dengan nilai p value=0,001. Saran: diharapkan rumah sakit dapat melakukan edukasi bagi pasien untuk dapat memiliki koping yang adaptif dan efikasi diri yang baik sehingga pasien dapat melakukan manajemen perawatan diri diabetes melitus tipe 2 sehingga dapat mencegah komplikasi diabetes melitus tipe 2. Kata Kunci: Mekanisme Koping, Efikasi Diri, Manajemen Perawatan Diri
PERSEPSI PERINGATAN GAMBAR BAHAYA MEROKOK PADA KEMASAN ROKOK DENGAN PERILAKU MEROKOK REMAJA LAKI-LAKI
Dewi Rury Arindary;
Susi Suryani Agustina
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.908
ABSTRAKLatar belakang: Perilaku merokok pada remaja merupakan peringatan dari berbagai macam masalah yang dapat terjadi pada masa datang. Prevelensi perokok di dunia mencapai 1,3 miliyar jiwa dari total penduduk usia remaja, sedangkan persentase perokok remaja laki-laki aktif di Provinsi Sumatra Selatan diketahui sebanyak 31,7% dari total populasi remaja laki-laki dengan jumlah rata-rata rokok yang dihisap adalah 12 batang perhari. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk hubungan persepsi peringatan gambar bahaya merokok dengan perilaku merokok remaja laki-laki. Metode: Desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional dengan total sampling yaitu sebanyak 60 remaja laki-laki Karang Taruna Desa Kemang Kabupaten Muara Enim pada bulan Juni sampai Desember 2018. Uji spearman rank digunakan untuk uji analisa bivariat. Hasil: Berdasarkan hasil uji statistik ditemukan tidak ada hubungan signifikan secara statistik antara persepsi peringatan gambar bahaya merokok dengan perilaku merokok remaja laki-laki Karang Taruna dengan p value = 1,000. Saran: Dari hasil penelitian diharapkan orang tua lebih meningkatkan pengawasan terhadap perilaku anak usia remaja terutama perilaku merokok yang dapat berdampak pada masa depan generasi bangsa. Kata kunci : Persepsi, Gambar Bahaya Merokok, Perilaku Merokok dan Remaja
GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG SEKSUAL PRANIKAH
Mandria Yundelfa;
Rosica Nurhaliza
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.876
Latar belakang: Seksual pranikah pada remaja saat ini menunjukan kasus tertinggi dikalangan remaja dengan alasan remaja tersebut ingin tahu dan coba-coba melakukan hubungan seksual, yang berakibat banyaknya remaja melakukan aborsi karena terjadi kehamilan yang tidak diinginkan. Tujuan: Tujuan penelitian ini yaitu untuk menghetahui gambaran pengetahuandan sikap remaja tentang seksual pranikahdi SMA Negeri 7 Padang Tahun 2019. Metode: Jenis Penelitian ini bersifat deskriptif dan menyebakan kuesioner kepada responden dalam waktu yang bersamaan. Pengumpulan data dilaksanakan pada tanggal 18 juli 2019 menggunakan jenis penelitian deskriptif. Populasinya adalah seluruh siswa/siswi kelas XI SMA N 7 Padang yang berjumlah 342 orang. Teknik pengambilan sampel dengan consecutive sampling yaitu pemilihan sampel dengan menetapkan subyek yang memenuhi kriteria penelitian yang berjumlah 77 orang. Hasil: Penelitian ini menggunakan analisa univariat, penelitian ini menunjukan lebih dari separuh remaja (67.3%) memiliki pengetahuan tinggi tentang seksual pranikah, demikian pula hal nya dengan sikap remaja tentang seksual pranikah (61%) bersikap positif. Dapat disimpulkan bahwa gambaran pengetahuan dan sikap remaja tentang seksual pranikah didapatkan pengetahuan remaja tinggi dan memiliki sikap positif. Saran: Diharapkan kepada pihak sekolah melalui guru biologi, guru BK, guru agama, dan organisasi intra sekolah yang terkait memberikan informasi tentang pendidikan seks sehat kepada siswa agar siswa tidak menyalahgunakan pengetahuan yang didapatkannya. Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Seksual Pranikah
LATIHAN ANKLE STRATEG MENINGKATKAN KEMAMPUAN KESEIMBANGAN STATIS PADA PASIEN OSTEOARTHRITIS GENU
Imam Haryoko;
Ika Guslanda Bustam
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.961
Latar belakang: Lutut mempunyai fungsi yang sangat penting, maka penanganan Osteoarthritis genu harus diusahakan secara optimal untuk dapat mengurangi dampak buruk seperti kehilangan keseimbangan statis atau kemampuan untuk berdiri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek dari latihan ankle strategi terhadap peningkatan keseimbangan statis pada pasien dengan diagnose osteoarthritis genu. Metode: Penelitian merupakan pra eksperiment (one group pre post test design), terdapat 28 sample berusia 30-60 tahun dengan diagnosis orteoratitis genu yang memiliki gangguan keseimbangan. Sample dipilih dengan metode purposive (consecutive) sampling. Data diperoleh melalui pengukuran dengan observasi keseimbangan statis dengan One Leg Standing (OLS), data di analisis dengan uji t paired. Hasil: Penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan terhadap kemampuan statis pasien sebelum dan setelah rutin mendapatkan intervensi ankle strategy exercise p-value 0.000. Saran: Gangguan keseimbangan statis pada pasien osteoarthritis genu dapat diberikan intervensi fisioterapi berupa ankle strategy exercise. Kata Kunci: Osteoarthritis, Keseimbangan statis, One Leg Standing Score, Ankle Strategy Exercise
PENGARUH KOMPRES DINGIN TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI PEMASANGAN INFUS PADA ANAK PRA SEKOLAH
Asih Fatriansari
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.922
Latar Belakang: Pemasangan infus menyebabkan nyeri, nyeri yang tidak ditangani dengan segera berdampak pada aktivitas anak, dan kesulitan berkomunikasi pada orang lain karena terfokus pada nyeri yang dirasakan oleh anak tersebut. Lebih dari 60% pasien yang masuk ke rumah sakit mendapat terapi pemasangan infus. Kompres dingin merupakan salah satu tekhnik nonfarmakologi yang dapat mengurangi nyeri disebabkan prosedur pemasangan infus. Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kompres dingin terhadap penurunan skala nyeri pemasangan infus pada anak pra sekolah. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian quasi experimental dengan pendekatan posttest only control design, dengan menggunakan uji Mann Whitney pada analisis bivariatnya. Responden pada penelitian ini adalah adalah seluruh anak usia pra sekolah di IGD RS Bhayangkara Palembang, yang berjumlah 30 orang responden. Penelitian telah dilakukan pada tanggal 12 – 26 Desember 2018. Hasil: Terdapat perbedaan yang signifikan antara rerata skor nyeri kelompok kontrol adalah 3 dan rerata skor nyeri pada kelompok intervensi adalah 4, dan p value: 0,011. Saran: Maka dari itu perlu ditetapkan SOP tehnik kompres dingin untuk mengurangi nyeri pemasangan infus. Kata kunci : Anak pra sekolah, Kompres dingin, Nyeri
KETEPATAN PENILAIAN TRIASE DAN PENDIDIKAN PETUGAS KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEBERHASILAN PENANGANAN ASMA
Apriani Apriani
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.923
Latar Belakang: Angka kejadian penyakit asma di Indonesia tiap tahunnya semakin meningkat, hal ini dikarenakan penyakit asma sering kambuh dan berulang. Pelayanan cepat dan tepat sangat dibutuhkan di dalam pelayanan IGD. Tingginya kesibukan pelayanan IGD membutuhkan suatu sistem pemilahan pasien untuk memberikan prioritas serta pelayanan pada pasien asma, sehingga tingkat keberhasilan penanganan asma semakin membaik. Tujuan: Mengetahui hubungan ketepatan penilaian triase dan pendidikan petugas kesehatan dengan tingkat keberhasilan penanganan asma di IGD RS Bhayangkara Palembang. Metode: Penelitian ini menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh petugas kesehatan (perawat, dokter dan bidan) yang bertugas di IGD RS Bhayangkara Palembang. Tehnik pengambilan sampel total sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden. Data diolah menggunakan analisa univariat dan bivariat. Hasil: Ketepatan penilaian triase ≤ 5 menit sebanyak 20 responden (66,7%), pendidikan sarjana 16 responden (53,3%), tingkat keberhasilan penanganan asma membaik 22 responden (73,3%). Hasil uji Chi Square menunjukkan hubungan signifikan antara ketepatan penilaian triase dengan tingkat keberhasilan penanganan asma (p value= 0,007), dan hubungan pendidikan petugas kesehatan dengan tingkat keberhasilan penanganan asma (p value= 0,012). Saran: Diharapkan kepada pihak RS agar dapat mengikutsertakan petugas kesehatan khususnya IGD dalam hal pelatihan-pelatihan kegawatdaruratan, dan mensupport melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Kata kunci : Ketepatan Penilaian Triase, Pendidikan Petugas Kesehatan, Tingkat Keberhasilan Penanganan Asma
KEJADIAN DISMENORE PRIMER PADA SISWI SMK BERDASARKAN USIA MENARCHE, INDEKS MASA TUBUH DAN SIKLUS MENSTRUASI
Wita Solama;
Aulia Hati Aisah
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36729/bi.v11i1.1036
Latar balakang: Dari data World Health Organization (WHO) didapatkan kejadian sebesar 1.769.425 (90%) jiwa wanita yang mengalami dismenore, Berdasarkan data National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) di Indonesia angka kejadian dismenore tipe primer adalah sekitar 54,89% sedangkan sisanya adalah penderita dismenore sekunder.Tujuan: ini untuk mengetahui hubungan antara usia menarche, indeks masa tubuh dan siklus menstruasi dengan kejadian dismenore pada siswi program studi farmasi kelas X di SMK ‘Aisyiyah Palembang. Penelitian ini menggunakan Metode: Survey deskriptif dengan pendekatan “cross sectional”. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi square dengan α (0,05). Penelitian ini dilakukan pada bulan 01 Januari – 30 Maret 2019. Hasil: diketahui bahwa distribusi frekuensi responden dismenore ringan sebanyak 30 (53,6%) responden, dismenore sedang sebanyak 21 (37,5%) responden, dismenore berat sebanyak 5 (8,9%) responden 22 responden (73,3%). Tidak ada hubungan usia menarche (p value = 0,620), indeks masa tubuh (p value = 0,094) dan siklus menstruasi (p value = 0,251) dengan kejadian dismenore pada siswi kelas X program studi Farmasi di SMK ‘Aisyiyah Pelembang. Saran: Diharapkan bisa menjadi masukkan dalam memberikan pendidikan kesehatan reproduksi terutama mengupayakan pencegahan dan penanganan dismenore. Kata kunci : Dismenore, usia menarche, indeks masa tubuh, siklus menstruasi