cover
Contact Name
Novita Eka Muliawati
Contact Email
novita@stkippgritulungagung.ac.id
Phone
+6282232308788
Journal Mail Official
novita@stkippgritulungagung.ac.id
Editorial Address
STKIP PGRI Tulungagung Jl. Mayor Sujadi Timur No. 7 Plosokandang, Tulungagung, Jawa Timur, Kode Pos 66221
Location
Kab. tulungagung,
Jawa timur
INDONESIA
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika)
Published by STKIP PGRI Tulungagung
ISSN : 24607800     EISSN : 25803263     DOI : 29100
Core Subject : Education,
JP2M is stands for Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika. JP2M is a high quality open access peer reviewed research journal that is published by Mathematics Education Department of STKIP PGRI Tulungagung. JP2M disseminates new research results in all areas of mathematics, mathematics education and their applications in learning by researchers, academicians, professional, practitioners and students from all over the world. Start from this year (September 2015), this journal will be published two times a year, in March and September.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2020)" : 5 Documents clear
Analisis kemampuan multiple representasi siswa dalam memecahkan masalah peluang Kuni Arifah; Nonik Indrawatiningsih; Ani Afifah
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v6i2.1749

Abstract

Dalam memecahkan masalah setiap siswa mampu menggunakan beragam representasi (multiple representasi). Penggunaan multiple representasi salah satunya dapat diterapkan pada materi peluang subbab kaidah pencacahan terdapat aturan perkalian dimana pada bentuk aturan pengisian tempat yang tersedia (filling slot) mampu memunculkan kemampuan multiple representasi siswa namun pada kenyataannya siswa hanya menggunakan satu jenis representasi pada penyelesaiannya berdasarkan cara yang mereka pahami saja. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan multiple representasi siswa dalam memecahkan masalah peluang. Subjek dalam penelitian ini ialah siswa kelas XI TPM (Teknik Pemesinan) berjumlah 3 siswa dengan karakteristik siswa dengan kemampuan matematika tinggi, sedang, dan rendah. Pengumpulan data menggunakan tes tulis, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subjek berkemampuan matematika tinggi mampu memunculkan kemampuan multiple representasi visual dan non-visual tanpa mengalami kesulitan pada dua dari tiga soal yang dikerjakan. Subjek berkemampuan matematika sedang juga mampu memunculkan kemampuan multiple representasi visual dan non-visual pada dua dari tiga soal yang diberikan namun pada representasi non-visual subjek ini masih mengalami kesulitan pada proses pehitungannya. Sedangkan subjek berkemampuan matematika rendah belum mampu memunculkan kemampuan multiple representasi visual dan non-visual pada soal yang diberikan. Subjek dengan kemampuan hanya menggunakan representasi non-visual bentuk simbol (angka), namun pada proses perhitungannya masih terdapat kesalahan.
Profil kreativitas siswa melalui pembelajaran matematika realistik siswa kelas XI SMAN 1 Tulungagung Wayan Rumite; Lina Tri Wahyuni; Tomi Listiawan
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v6i2.1750

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kreativitas siswa yang terbagi menjadi kreatif, kurang kreatif, dan tidak kreatif.. Kreativitas merupakan kegiatan yang menghasilkan sesuatu yang bersifat baru (novel), berguna, dan dapat dimengerti (understandable). Klasifikasi kreativitas siswa diberikan pada siswa kelas XI IPA 4 SMAN 1 Tulungagung yang diberi perlakuan pembelajaran matematika realistic (RME). RME mencerminkan pandangan matematika tertentu mengenai bagaimana anak belajar matematika dan bagiamana matematika harus diajarkan. Data yang didapatkan berupa kalimat deskriptif. Analisis data yang digunakan adalah metode perbandingan tetap (constant comparative method) yang dikemukakan oleh Glaser dan Strauss. Hasil dari penelitian ini siswa yang kreatif mampu menjawab soal secara rinci dan sistematis serta dapat memberikan alasan.
Eksperimentasi model PBL dan PjBL berbasis schoology terhadap pemecahan masalah matematika ditinjau dari self-efficacy Maylita Hasyim; Novia Frisda Eldiana
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v6i2.1751

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis: (1) perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika antara model PBL dan PJBL berbasis e-learning berbantuan schoology, (2) kemampuan pemecahan masalah matematika antara tingkat self-efficacy tinggi, sedang, dan rendah, dan (3) interaksi antara model PBL dan PJBL berbasis e-learning berbantuan schoology dengan self-efficacy terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kelas X MIPA SMAN 1 Pakel dan sampel yang digunakan adalah kelas X MIPA 4 dan 5 yang berjumlah 53 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes. Analisis data yang digunakan adalah uji normalitas dan uji homogenitas sebagai uji prasyarat. Uji hipotesis yang digunakan adalah analisis variansi dua jalur dan dilanjutkan dengan uji komparasi untuk mengetahui perbandingan antara klasifikasi self-efficacy terhadap kemampuan pemecahan masalah. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa: (1) Tidak terdapat perbedaan antara model PBL dan PJBL berbasis e-learning berbantuan schoology terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika dimana Fhtung lebih kecil dari Ftabel (0,290 5,361); (2) Terdapat perbedaan antara klasifikasi self-efficacy siswa terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika dimana Fhtung lebih besar dari Ftabel (41,693 3,994); dan (3) Tidak terdapat interaksi antara model PBL dan PJBL berbasis e-learning berbantuan schoology ditinjau dari self-efficacy siswa terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika dimana Fhtung lebih kecil dari Ftabel (0,216 3,994).
Analisis Pemahaman Konsep Matematika Ditinjau Dari Gaya Belajar Siswa Menurut Teori Honey Mumfor Putri Nur Aini; Sri Hariyani; Vivi Suwanti
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v6i2.1746

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman konsep matematika di SMK Unggulan An Nur Bululawang ditinjau dari gaya belajar siswa menurut Honey Mumford pada materi Sistem Persamaan Linear Tiga Variabel (SPLTV). Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini terdapat 22 subjek penelitian kemudian dipilih 2 siswa dari masing-masing gaya belajar. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket gaya belajar honey mumford, tes tertulis, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan sebagai teknik analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Siswa bergaya belajar aktivis memiliki karakteristik belajar dengan mempraktekkan secara langsung. Sehingga pada kemampuan pemahaman konsep, siswa tersbut melakukan kesalahan ketika menggunakan memanfaatkan prosedur serta mengaplikasikan konsep SPLTV. 2) Kelompok gaya belajar pragmatis cenderung menyukai cara-cara praktis dalam belajar, sehingga cenderung melakukan kesalahan pada ketiga indikator pemahaman konsep. 3) Kelompok gaya belajar reflektor cenderung melakukan pengamatan terlebih dahulu dalam belajar, sehingga kesalahan yang dilakukan hanya pada penulisan konstanta dalam kalimat matematika. 4) Kelompok gaya belajar teoris memiliki kemampuan pemahaman konsep matematika yang baik tetapi juga dapat dikatakan memiliki pemahaman konsep matematika yang rendah. DapatĀ  disimpulkan bahwa setiap siswa dengan gaya belajar berbeda memiliki pemahaman konsep matematika yang berbeda-beda
Eksplorasi etnomatematika pada Candi Sanggrahan Tulungagung Tety Dwi Jayanti; Ratih Puspasari
JP2M (Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : STKIP PGRI Tulungagung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/jp2m.v6i2.1748

Abstract

Etnomatematika merupakan hubungan yang menjembatani antara matematika dengan budaya, etnomatematika mangakui adanya cara-cara yang berbeda dalam menerapkan matematika dalam kehidupan atau aktivitas msyarakat. Candi Sanggrahan yang memiliki ciri khas yang berbeda dengan ikon Tulungagung lainnya tanpa disadari terdapat etnomatematika yang sangat jarang diketahui orang. Penelitian ini bertujuan untuk menggali dan mengetahui etnomatematika pada Candi Sanggrahan Tulungagung. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kualitatif dengan cara eksplorasi dan pendekatan etnografi, dikarenakan penelitian ini dilakuan pada kondisi yang alami. Pengambilan data, peneliti menggunakan observasi, dokumentasi di lingkungan Candi Sanggrahan Tulungagung, studi literatur, dan juga wawancara kepada subjek yang mengelola Candi Sanggrhan Tulungagung. Hasil yang diperoleh adalah terdapat kaitan antara Candi Sanggrahan Tulungagung dan matematika hanya pada bentuk fisik candi. Konsep matematika yang ada di bentuk fisik Candi Sanggrahan Tulungagung adalah geometri bangun datar, bangun ruang, garis dan sudut, kesebangunan dan kekongruenan, dan juga transformasi geometri.

Page 1 of 1 | Total Record : 5