cover
Contact Name
Titik Respati
Contact Email
jiks.unisba@gmail.com
Phone
081312135687
Journal Mail Official
jiks.unisba@gmail.com
Editorial Address
Jalan Hariangbanga No. 2, Tamansari, Bandung 40116
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains
ISSN : "_"     EISSN : 26568438     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains (JIKS) adalah jurnal yang memublikasikan artikel ilmiah kedokteran dan kesehatan yang terbit setiap 6 (enam) bulan. Artikel berupa penelitian asli, laporan kasus, studi kasus, dan kajian pustaka yang perlu disebarluaskan dan ditulis dalam bahasa Indonesia dengan memperhatikan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains (JIKS) ini merupakan salah satu jurnal yang diterbitkan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung (Unisba) selain Global Medical & Health Communication yang telah bereputasi nasional dan internasional.
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2023): Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains" : 14 Documents clear
Gambaran Tumbuh Kembang Anak Usia Prasekolah di Wilayah Kerja Puskesmas Batua Kota Makassar Tahun 2020 Andi Usmussaadah Potto; Rosdianah Rahim; Rini Fitriani; Jelita Inayah Sari
Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains Vol 5, No 2 (2023): Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jiks.v5i2.11757

Abstract

AbstrakPemahaman yang efektif mengenai proses pertumbuhan dan perkembangan anak sejak usia dini memainkan peran yang krusial dalam pengembangan individu. Penelitian ini bertujuan memberikan ilustrasi gambaran perkembangan anak-usia prasekolah di area kerja Puskesmas Batua. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode observasi yang menggunakan pendekatan deskriptif yang dilaksanakan 20 Januari–8 Februari 2020. Jenis riset ini bermaksud mengilustrasikan atau menjelaskan suatu kejadian berdasarkan analisis data yang telah diolah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa sebagian besar anak (74%) memiliki pertumbuhan yang normal berdasarkan indeks massa tubuh sesuai dengan usia (IMT/U). Selain itu, dominasi anak (77%) juga mengalami perkembangan yang sesuai berdasarkan indikator KPSP. Simpulan, sebagian besar anak usia prasekolah di wilayah kerja Puskesmas Batua tahun 2020 memiliki status pertumbuhan dan perkembangan yang normal sesuai dengan usianya, telihat dari hasil pengukuran IMT/U dan indikator KPSP sesuai dengan usia. The Overview of Children Development in the Batua Health Center Work Area, Makassar City 2020AbstractAn effective understanding of children's growth and development process from an early age plays a crucial role in individual development. Objective: To obtain an overview of the growth and development of preschool children in the working area of the Batua Health Center. This research is quantitative with an observational method that uses a descriptive approach was held during 20 January–8 February 2020. This type of research aims to describe or describe an event that occurs from the results of data processed according to certain standards. The research findings indicated that most children (74%) had normal growth based on Body Mass Index for Age (BMI/U). In addition, most children (77%) also experienced appropriate development based on KPSP indicators. In conclusion, most preschool-age children in the Batua Health Center working area in 2020 have normal growth and development status according to their age, seen from the results of IMT/U measurements and age-appropriate KPSP indicators.
Uji Efektivitas Konsentrasi Minyak Argan (Argania Spinosa L.) terhadap Mutu Fisik Sediaan Lip Balm Sherlina Puspita; Leli Nurlaeli; Muh. Taufiqurrahman; Nur Cholis Majid
Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains Vol 5, No 2 (2023): Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jiks.v5i2.11486

Abstract

AbstrakLip balm ialah sediaan kosmetik dengan bagian penting, yaitu parafin, lemak serta minyak dari ekstrak natural ataupun yang disintesis dengan tujuan menghindari terbentuk kekeringan dengan menjaga kelembapan bibir serta mencegah pengaruh kurang baik area dalam bibir. Riset ini bertujuan mengetahui uji efektivitas minyak Argan pada lip balm dengan penggunaan konsentrasi minyak argan yang bervariasi. Metode penelitian menggunakan penelitian eksperimental dengan jenis true experimental. Penelitian dilakukan di Laboratorium Farmasi Universitas Indonesia Maju periode Oktober–Desember 2022. Sampel pembuatan sediaan lip balm minyak argan dengan konsentrasi yang berbeda-beda, yaitu 15%, 20%, dan 25%. Pengujian terhadap sediaan lip balm meliputi uji organoleptik, uji homogenitas, uji titik lebur, uji PH, uji stabilitas (cycling test), dan uji efektivitas in vitro dengan metode sorption desorption test. Analisis data dengan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang berarti dalam formula lip balm minyak argan (p<0,05). Konsentrasi minyak argan yang paling baik pada formulasi lip balm minyak argan sebagai moisturizer adalah formulasi 3 dengan konsentrasi sebesar 25%. Minyak argan yang diformulasikan dalam sediaan lip balm memiliki susunan yang homogen, pH sesuai, serta suhu lebur baik dan stabil dalam penyimpanan. Semakin besar konsentrasi minyak argan pada sediaan lip balm menunjukkan aktivitas paling baik sebagai moisturizer konsenterasi tertinggi, yaitu 25%. Concentration Effectiveness Test of Argan Oil (Argania Spinosa L.) on the Physical Quality of Lip Balm PreparationsAbstractLip balm is cosmetic with the main components of paraffin, fats, and oils from natural or synthesized extracts to prevent the formation of dryness by keeping the lips moist and preventing adverse effects on the inner lip area. This research aims to determine the effectiveness of Argan oil in lip balms using various argan oil concentrations. The research method uses experimental research with a true experimental type. The research was conducted at the University of Indonesia Maju Pharmacy Laboratory from October to December 2022. Samples for making argan oil lip balm preparations with different concentrations, namely 15%, 20%, and 25%. Tests on lip balm preparations included organoleptic tests, homogeneity tests, melting point tests, PH tests, stability tests (cycling tests), and in vitro effectiveness tests using the sorption desorption test method—data analysis with SPSS. The results showed a significant difference in the argan oil lip balm formula (p<0.05). The best argan oil concentration in the argan oil lip balm formulation as a moisturizer is formulation 3, with a concentration of 25%. Argan oil, formulated in lip balm preparations has a homogeneous composition, appropriate pH, good melting temperature, and is stable in storage. The greater the concentration of argan oil in the lip balm preparation, the better the activity as a moisturizer; the highest concentration is 25%.
Model Strategi Pengembangan Implementasi Kebijakan Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu Dony Septriana Rosady; Endang Wirjatmi Trilestari; Teni - Listiani
Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains Vol 5, No 2 (2023): Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jiks.v5i2.11625

Abstract

AbstrakIndonesia sebagai kawasan dengan potensi bencana yang cukup tingggi sudah seharusnya melakukan persiapan untuk menghadapi kemungkinan terjadi bencana. Rumah sakit memiliki peran penting sebagai salah satu mata rantai Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT). Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi kebijakan sistem penanggulangan gawat darurat terpadu, menganalisis kondisi kekuatan kelemahan peluang dan ancaman, serta merumuskan model strategi pengembangan implementasi kebijakan sistem penanggulangan gawat darurat terpadu. Penelitian dilakukan secara kualitatif di Rumah Sakit Umum Daerah Cibabat periode bulan April–Mei 2020. Metode penelitian dilakukan dengan desain studi kasus secara kualitatif. Data diperoleh dari observasi terhadap implementasi sistem gawat darurat terpadu, wawancara mendalam terhadap pimpinan, pelaksana, dan masyarakat, serta studi dokumen terhadap kebijakan berkaitan dengan sistem penanggulangan gawat darurat. Upaya validasi terhadap hasil dilakukan dengan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan aspek karakteristik institusi pelaksana, aspek kondisi ekonomi sosial dan politik, serta aspek disposisi pelaksana berada pada kondisi yang baik. Perhitungan nilai Internal Factor Analysis Summary (IFAS) sebesar 0,55 dan External Factor Analysis Summary (EFAS) sebesar 0,23 menempatkan RSUD Cibabat berada pada kuadran I sehingga perlu menerapkan strategi pertumbuhan cepat atau agresif. Model strategi pengembangan dilakukan dengan analisis menggunakan Strength, Weakness, Opportunity, and Threat (SWOT) matriks dan diperoleh 12 alternatif strategi. Strategy Model for the Policy Implementation Development of Integrated Emergency Management SystemAbstractAs a region with a high potential for disaster, Indonesia should have prepared to face the possibility of a disaster. Hospitals have an important role as one of the links in the Integrated Emergency Management System (SPGDT). This study aims to analyze the implementation of integrated emergency response system policies, strengths, weaknesses, opportunities, and threats and formulate a strategy model for implementing an integrated emergency response system policy. The research was conducted qualitatively at the Cibabat Regional General Hospital from April 2020 to May 2020. The research method was carried out using a qualitative case study design. Data were obtained from observing the implementation of the integrated emergency system, in-depth interviews with leaders, implementers, and the community, and studying documents on policies relating to the emergency response system. Efforts to validate the results were carried out through technical triangulation and source triangulation. The results showed that aspects of implementing agencies' characteristics, social and political-economic conditions, and the disposition of executors were in good condition. Calculating the Internal Factor Analysis Summary (IFAS) value of 0.55 and External Factor Analysis Summary (EFAS) of 0.23 places Cibabat Hospital in quadrant I, so applying a fast or aggressive growth strategy is necessary. The strategy model was developed by analysis using the Strength, Weakness, Opportunity, and Threat (SWOT) matrix, and 12 alternative strategies were obtained.
Hubungan Aktivitas Fisik dan Konsumsi Air dengan Konstipasi pada Mahasiswa Kedokteran Universitas Islam Bandung Maulina Isnaini Sugiantoro; Samsudin Surialaga; Mirasari Putri
Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains Vol 5, No 2 (2023): Jurnal Integrasi Kesehatan dan Sains
Publisher : Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/jiks.v5i2.11758

Abstract

AbstrakKurang aktivitas fisik dan konsumsi air putih merupakan faktor yang dapat menyebabkan konstipasi. Aktivitas fisik yang kurang akan mengurangi pergerakan peristaltik usus, sedangkan konsumsi air putih yang kurang akan meningkatkan respons regang lambung dan meningkatkan ambilan air feses dalam kondisi hidrasi yang rendah. Penelitian ini dirancang secara analitik observasional dan menggunakan metode cross-sectional dengan 89 responden. Penelitian dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung (FK Unisba) pada bulan Maret–April 2022. Untuk mengukur variabel tingkat aktivitas fisik, kuesioner International Physical Activity Questionnaires (IPAQ) digunakan, angka kecukupan cairan harian Kemenkes RI digunakan, dan kuesioner Patient Assesment of Constipation-Symptoms (PAC-SYM) digunakan. Responden penelitian ini sebagian besar terdiri dari perempuan (74%). Konsumsi cairan harian sebagian besar berada di kategori rendah (94%). Responden dalam penelitian ini memiliki tingkat aktivitas fisik ringan (38%) dan aktivitas fisik sedang (42%), sedangkan dengan aktivitas fisik berat hanya 20%. Hasil analisis dua arah menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang bermakna jumlah konsumsi air (p=0,156) dan aktivitas fisik (p=0,675) dengan terjadi konstipasi. Simpulan studi, yaitu pada mahasiswa FK Unisba tidak ada hubungan aktivitas fisik dan konsumsi air dengan kostipasi. Relationship between Physical Activity Level and Water Consumption with Constipation of Faculty of Medicine StudentsAbstractLack of physical activity and water consumption are factors that can cause constipation. Less physical activity will reduce the peristaltic movement of the intestines. In contrast, less consumption of white water will enhance the stress response of the stomach and increase the intake of fecal water in low hydration conditions. The study was designed observational analytically and used cross-sectional methods with 89 respondents. The study was conducted at the Medical Faculty of Universitas Islam Bandung (FK Unisba) in March-April 2022. To measure the variables of the level of physical activity, the International Physical Activity Questionnaires (IPAQ) questionnaires were used, the daily fluid adequacy figures of Kemenkes RI were used, and the Patient Assessment of Constipation- Symptoms (PAC-SYM) questionnaire was used. The majority of respondents in this study were women (74%). Daily fluid consumption is mostly in the low category (94%). Respondents in this study had mild physical activity (38%) and moderate physical activity (42%), while with heavy physical activity only 20%. The two-way analysis showed no meaningful relationship between the amount of water consumption (p=0.156) and physical activity (p =0.675) with constipation. The study concluded that there was no relationship between physical activity and water consumption with constipation for students of the FK Unisba-Bandung.

Page 2 of 2 | Total Record : 14