cover
Contact Name
Meiana Maulida Hikmawati
Contact Email
lppm@stipram.ac.id
Phone
+62274-485650
Journal Mail Official
jurnalkepariwisataan@stipram.ac.id
Editorial Address
Jalan Ahmad Yani No. 52B, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Kode Pos 55198
Location
Kab. bantul,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah
ISSN : 19079389     EISSN : 27162664     DOI : -
Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah merupakan jurnal ilmiah yang memuat artikel atau naskah yang berorientasi pada bidang kepariwisataan, dimana naskah atau artikel tersebut belum pernah dipublikasikan di media lain atau sedang dikirim ke penerbit lain. Artikel atau naskah yang dipublikasikan adalah hasil penelitian atau pendampingan/ konseptual atau studi pustaka namun bersifat obyektif dan sistematis yang ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris yang standar dan baku (bisa dipahami). Artikel atau naskah diterbitkan dalam bentuk cetak dan online. Untuk versi online, Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah sudah terindeks Google Schoolar dan Garuda. Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah pertama kali terbit pada bulan Januari 2007 dan diterbitkan dalam 3 (tiga) edisi setiap tahunnya, yaitu diterbitkan setiap bulan Januari, Mei dan September.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 13, No 1 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah" : 6 Documents clear
PERAN DAN STRATEGI PUBLIC RELATION DALAM PEMBENTUKAN CITRA PERGURUAN TINGGI PARIWISATA Apit Buchori
Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 1 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The ability to display a positive image for a university that is trustworthy is a necessity that cannot be bargained, given the competitive conditions faced by the world of higher education in Indonesia today are very competitive, not only local and regional even to the global level. One of the work units responsible for the formation of corporate image is public relations. STIPRAM in order to improve its image has carried out roles and several public relations strategies, including building internal and external communication. Internal communications such as employee relations, student relations, management and foundation relations while external communication such as relations with government, associations, L2 Dikti, collaboration with domestic and foreign universities, tourism industry, media relations, Corporate Social Responsibility ( CSR), Publications, exhibitions and road shows to several high school and vocational schools in edufair form to introduce STIPRAM even closer to prospective students.Keywords: Public Relation, Public Relation strategic, image
PERSEPSI GENERASI MILENIAL INDONESIA TERHADAP PARIWISATA YANG BERKELANJUTAN Agusta Ika Prihanti Nugraheni; Bima Setya Nugraha; Nova Perwira Yuda; Neni Pancawati
Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 1 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konsep pembangunan pariwisata yang berkelanjutan muncul untuk mengatasi dampak negatif pembangunan pariwisata dengan prinsip membangun pariwisata dan memenuhi kebutuhan seluruh stakeholder pariwisata dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan, ekonomi dan sosial budaya. Keberhasilan implementasi konsep pembangunan pariwisata yang berkelanjutan bergantung pada tingkat kesadaran dan partisipasi seluruh stakeholder, salah satunya adalah wisatawan. Generasi milenial merupakan salah satu kelompok wisatawan yang memiliki pengaruh besar dalam pariwisata dengan seluruh perilakunya yang unik dibandingkan dengan generasi sebelumnya, sehingga untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan mereka dalam pembangunan pariwisata yang berkelanjutan harus diketahui terlebih dahulu tingkat pemahaman dan kesadaran mereka atas konsep pembangunan pariwisata yang berkelanjutan. Penelitian ini ingin mengetahui persepsi generasi milenial Indonesia dalam memahami konsep pariwisata yang berkelanjutan. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik convenience purposive sampling dengan menyebarkan kuesioner kepada responden yang memililiki Karakteristik generasi muda Indonesia dengan usia 16 sampai 40 tahun dan pernah melakukan wisata paling tidak 1 kali dalam 6 bulan terakhir. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemahaman generasi milenial atas konsep pembangunan pariwisata yang berkelanjutan masih rendah dan untuk itu edukasi terkait konsep pembangunan pariwisata yang berkelanjutan harus dilakukan sesuai dengan karakteristik wisatawan milenial.Kata Kunci: pembangunan pariwisata berkelanjutan, generasi milenial, persepsi
ANALISIS KEPUASAN WISATAWAN TERHADAP KUALITAS FASILITAS PUBLIC SPACE KAWASAN TITIK NOL KILOMETER YOGYAKARTA PASKA REVITALISASI Novi Irawati
Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 1 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tingkat kepuasan wisatawan akan dinilai dengan menggunakan 6 variabel tersebut dengan metode pengambilan sampel yaitu menggunakan Metode Accidental Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden yang mengunjungi kawasan Titik Nol Kilometer. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kualitas fasilitas public space kawasan Titik Nol Kilometer paska revitalisasi ; (2) mengetahui tingkat kepuasan wisatawan terhadap keberadaan public space di kawasan Titik Nol Kilometer paska revitalisasi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif menggunakan survey. Data yang telah didapatkan selanjutnya di analisis menggunakan metode Importance Performance Analysis. Penelitian ini penting dilakukan karena pemerintah harus mengetahui keberhasilan respon masyarakat terhadap proyek revitalisasi kawasan Titik Nol Kilometer yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah D.I. Yogyakarta. Dan dapat diidentifikasikan bahwa proses revitalisasi fasilitas public space kawasan Titik Nol Kilometer seharusnya memberikan dampak positif terhadap kepuasan wisatawan.Katakunci: Tingkat Kepuasan Wisatawan, Public Space, Kawasan Titik Nol Kilometer
ANALISIS MOTIVASI PENDORONG WISATAWAN MANCANEGARA BERKUNJUNG KE YOGYAKARTA Eko Haryanto
Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 1 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tourism is a large travel industry, because it involves a lot of people in the process and contributing a large mount of foreign exchange for the country. People’s decision to travel is influenced by motivation. Knowledge of regarding tourist travel motivation can assist in marketing and product planning and development. Research were related to the push motivation have been carried out in several countries, so it is necessary to do similar research to understand tourist motivation and reason why they come to visit Yogyakarta. This study is to analyse the influence of push motivation of foreign tourists’ decision to visit Yogyakarta. This research found that mostly foreign tourist who visited to Yogyakarta were female than male. They were dominated by 18-30 year old, travel as acouple, with friends and familly member. Push motivation in dimension seeking relaxation is the most significant influent of foreign tourist decision, than follow by gaining knowledge, sightseeing variety, enhancing relation, escaping daily routine and enhancing social circle.in fact fulfilling spiritual needs and fulfilling prestige doesn’t significantly influence of tourist decision to visit Yogyakarta.Keywords: Push Motivation, Foreign Tourist, Tourist Decision, Yogyakarta
BAHASA PRANCIS UNTUK PARIWISATA SEBUAH ANALISIS KEBUTUHAN SUBJEKTIF DAN OBJEKTIF MATA KULIAH BAHASA PRANCIS UNTUK MAHASISWA S1 PARIWISATA Marliza Arsiyana
Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 1 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Due to the growing demand of french need in tourism industry and the need for analysing the appropriate materials for Tourism Undergraduate Students in Yogyakarta, the subjective needs and objective analysis are primordial in developing french curriculum. This study is an attempt to analyze subjective and objective language learning needs for tourism undergraduate students of STIPRAM. This study was a qualitative descriptive study using questionnaire method for gathering the data needed. The questionnaire was arranged in multiple–option question pattern. The results of the data analysis revealed there are some differences concerning the theme choices, the belief about the focus of French language learning skills. But there is no difference betwee subjective and objective learning needs of students related to the reason studying french, the importance of french, the future domain of french use and the teaching approach and methode applied in the class.Keywords: Subjective needs, French Course, French for Tourism
MENGENAL WISATA KESEHATAN PELAYANAN MEDIS DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Yuli Arisanti
Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 1 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Health tourism particularly medical tourism has been an attention by Indonesian government. Many Indonesian citizens travel overseas to get medical treatment and it has made millions dollars of money went out of country. Indonesia works to mitigate the loose of money because of the citizens seeking medical treatment overseas. Consumer motivations in health tourism is various such as to get a better health facilities at better price. This research sets out to find out hospitals in Yogyakarta that provides health tourism service, and also the potential medical treatment in Yogyakarta. Literature studies, observation and interview are conducted to collect data and information. This research finds there are two hospitals in Yogyakarta have been focusing and experiencing in health tourism. The potential medical treatments are infertility, skin and beauty care, urology and all the medical services provided by these two hospitals. Collaboration and cooperation among stakeholders in health tourism need to be continuously improved to prepare Yogyakarta as health tourism destination. The quality of human resources should also be improved.Keywords: health tourism, medical tourism, Yogyakarta, consumer motivation

Page 1 of 1 | Total Record : 6


Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 19, No 3 (2025): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 19, No 2 (2025): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 19, No 1 (2025): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 18, No 3 (2024): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 18, No 2 (2024): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 18, No 1 (2024): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 17, No 3 (2023): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 17, No 2 (2023): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 17, No 1 (2023): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 16, No 3 (2022): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 16, No 2 (2022): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 15 No. 01 (2021): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 15, No 3 (2021): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 15, No 2 (2021): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 15, No 1 (2021): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 14 No. 03 (2020): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 14 No. 02 (2020): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 14 No. 01 (2020): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 14, No 3 (2020): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 14, No 2 (2020): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 14, No 1 (2020): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 13 No. 03 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 13 No. 02 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 13 No. 01 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 3 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 2 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 13, No 1 (2019): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 12 No. 03 (2018): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 12 No. 02 (2018): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 12 No. 01 (2018): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 12, No 3 (2018): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 12, No 2 (2018): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 12, No 1 (2018): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 11 No. 03 (2017): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 11 No. 02 (2017): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 11 No. 01 (2017): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 11, No 3 (2017): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 10 No. 03 (2016): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 10 No. 02 (2016): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 10 No. 01 (2016): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol. 9 No. 03 (2015): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah Vol 9, No 3 (2015): Kepariwisataan: Jurnal Ilmiah More Issue