cover
Contact Name
Eko Supraptono
Contact Email
eko@i-rpp.com
Phone
-
Journal Mail Official
eko@i-rpp.com
Editorial Address
Jalan Sampangan Baru IV B / 9 A Semarang
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia
ISSN : 24772240     EISSN : 24773921     DOI : -
Core Subject : Education,
The journal is a scientific publication of research articles from the educational sphere, where every issue has a theme as the focus of the publication.
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 1 (2022): Edisi Januari 2022" : 15 Documents clear
MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN GAMBAR DAN VIDEO PADA PEMBELAJARAN TEMATIK
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Vol 7, No 1 (2022): Edisi Januari 2022
Publisher : Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik kelas VI MI Himmatul  Mu’allimin melalui penerapan Model Problem Based Learning (PBL) berbantuan gambar dan video. Hasil penelitian ini antara lain membuktikan bahwa ada peningkatan dalam hasil belajar siswa dan juga motivasi belajar selama pembelajaran daring di Tema 5. Pembelajaran berlangsung dengan situasi dan kondisi yang menyenangkan. Penggunaan Model Problem Based Learning (PBL) Berbantuan Gambar dan Video dapat meningkatkan hasil belajar dilihat dari ketuntasan belajar siswa. Pada kondisi Pra siklus hanya ada 10 siswa yang tuntas belajar atau 37 %. Pada siklus pertama naik menjadi 14 siswa yang tuntas (51,85 %) dan 13 siswa masih belum tuntas (48,15 %) belum memenuhi dari target yakni 80 % siswa tuntas belajar. Pada siklus kedua yang tuntas belajar sebanyak 75 % (20 anak) dan belum tuntas 7 Siswa (25 %) dan belum mencapai target yakni 80%. Pada siklus ketiga ada 23 siswa tuntas belajar atau 85,19 % dan siswa yang belum tuntas sebanyak 4 siswa (18,81 %) . Dari data ini maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran sudah tuntas yakni diatas 80 % siswa tuntas belajar. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka dapat diambil kesimpulan bahwa penggunaan model Problem Based Learning (PBL) berbantuan gambar dan video, dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Saran penelitian ini adalah sebaiknya guru dapat lebih memaksimalkan pembelajaran yang berinovasi untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik sesuai tuntutan pembelajaran abad 21.
MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS MELALUI KEGIATAN IN HOUSE TRAINING
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Vol 7, No 1 (2022): Edisi Januari 2022
Publisher : Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan ditemukan: bahwa guru masih mengalami kesulitan dalam perencanaan, pelaksanaan, pelaporan PTK. Kesulitan dalam menyusun PTK meliputi membuat perencanaan PTK. Kesulitan dalam pelaksanaan perencanaan meliputi pemilihan judul PTK dengan buku referensi atau teori yang mendukung masih guru kesulitan mencari dan menemukan. Pelaksanaan: In House Training Penyusunan Proposal PTK diarahkan kepada guru yang akan naik pangkat. Dan untuk mengetahui efektivitas penerapan dengan pendampingan, peneliti mengobservasi langsung kegiatan guru dalam kegiatan PTK. Untuk mengetahui kemampuan guru dalam membuat perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan PTK peneliti menggunakan instrumen dokumen Portofolio guru (proposal PTK), dan lembar observasi pelaksanaan PTK, sedangkan untuk laporan PTK adalah dokumen laporan PTK. Dalam penelitian tindakan ini ternyata dari 8 guru hampir semuanya mampu melaksanakan pembuatan PTK dengan baik. Hal ini terbukti dari hasil pendampingan pembuatan karya ilmiah dari pemahaman, perencanaan, pelaksanaan sampai menyusun laporan, IHT dengan berpendampingan ternyata membawa peningkatan pembuatan karya ilmiah dan akan bermakna jika penelitinya adalah teman sejawat yang sudah mampu pada guru kelas yang bersangkutan.
UPAYA MENINGKATKAN KOMPETENSI SISWA DALAM PEMBELAJARAN PENYAMPAIAN CERITA MELALUI SMALL GROUP DISCUSSION
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Vol 7, No 1 (2022): Edisi Januari 2022
Publisher : Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kenyataan di lapangan masih banyak ditemukan siswa yang kurang aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran, jarang mengajukan pertanyaan walaupun guru sering meminta agar siswa bertanya jika ada hal-hal yang kurang jelas/kurang dipahami, Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : “apakah melalui metode Small Group Discussion dapat meningkatkan hasil belajar siswa bidag studi Bahasa Indonesia pada pokok bahasan Penyampaian Cerita Siswa Kelas IX-2 SMP Negeri 2 Gunung Meriah T.P 2020/2021?” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil Belajar Bidang Studi Bahasa Indonesia pada pokok bahasan Penyampaian Cerita melalui metode small group discussion. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan sebanak 2 (dua) siklus. Subyek penelitian ini adalah siswa dengan jumlah 19 orang siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa butir-butir soal dan pengumpulan data dilakukan dengan cara tes hasil belajar dengan perlakuan dua siklus. Analisis data dilakukan dengan teknik diskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil Belajar Bidang Studi Bahasa Indonesia pada pokok bahasan pelaporan berbagai peristiwa dapat ditingkatkan dengan metode Small Group Discussion.
PEMBIASAAAN BERPERILAKU TERPUJI DENGAN METODE PEMBERIAN TUGAS BELAJAR DAN RESITASI
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Vol 7, No 1 (2022): Edisi Januari 2022
Publisher : Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti pada materi pokok membiasakan perilaku terpuji di SMP Negeri 2 Gunung Meriah sangatlah rendah.  Berdasarkan hasil pre test yang diberikan, ditemukan bahwa diperoleh nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 70,17 yang hanya 11 siswa dari 29 sudah mencapai kriteria ketuntasan minimal.  Hasil wawancara memperoleh informasi bahwa siswa kurang bersemangat dalam melakukan pembelajaran, hal ini dikarenakan guru kurang bervariasi dalam menggunakan metode pembelajaran. Untuk, itu perlu diberikan tindakan agar hasil belajar menjadi lebih baik yakni dengan menerapkan metode pemberian tugas.  Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan hasil belajar PAI. Metode yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan selama dua siklus.  Teknik analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif.  hasil penelitian menunjukkan pada Siklus I ketuntasan belajar klasikal sebesar 51,72% dan Pada Siklus II ketuntasan belajar klasikalnya sebesar 82,76%.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAKE AND GIVE DALAM MATERI AJAR MAPEL ILMU PENGETAHUAN ALAM
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia Vol 7, No 1 (2022): Edisi Januari 2022
Publisher : Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun atau unsur manusia, material, fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan. Pembelajaran yang dikembangkan di sekolah, pada dasarnya merupakan interaksi dinamis antara siswa dan guru dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditentukan. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mengungkapkan penggunaan dan tanggapan siswa terhadap model pembelajaran tipe take and give dalam proses pembelajaran kimia di SMAN 1 Kota Cirebon, dan untuk mengungkapkan perubahan pemahaman siswa sebelum dan sesudah penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe take and give. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan empat langkah kegiatan yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian menunjukan penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe take and give dalam proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dilaksanakan selama dua siklus melalui tiga fase. Siswa sangat tertarik dengan penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe take and give dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam. Siswa kelihatan aktif di kelas dengan berperan serta dalam melaksanakan pembelajaran dan pengerjaan tugas yang diberikan oleh guru.

Page 2 of 2 | Total Record : 15