cover
Contact Name
I Gusti Made Arya Suta Wirawan
Contact Email
arthasuta@gmail.com
Phone
+628999082913
Journal Mail Official
jurnalpend.sosiologi@gmail.com
Editorial Address
Jl. Udayana No 11 Kampus Tengah Undiksha Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial, Singaraja Bali
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
ISSN : 26141957     EISSN : 26141965     DOI : http://dx.doi.org/10.23887/jpsu.v2i2
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha adalah jurnal yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Sosiologi . Jurnal ini bertujuan untuk mewadahi artikel-artikel hasil penelitian mahasiswa dan hasil pengabdian kepada masyarakat dibidang sosiologi yang secara khusus difokuskan ke tema-tema terkait sosial budaya, pendidikan dan pembelajaran. Pada akhirnya Jurnal ini dapat memberikan deskripsi tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pendidikan bagi masyarakat akademik. Jurnal ini terbit 3 kali setahun
Articles 11 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha" : 11 Documents clear
PROGRAM KELUARGA BALI LESTARI DI DESA BALUK, NEGARA, JEMBRANA, BALI (Studi Tentang Latar Belakang, Strategi Pelembagaannya, dan Potensinya sebagai Sumber Belajar Sosiologi di SMA) Ni Putu Ayu Widiastuti; Nengah Bawa Atmadja; I Ketut Margi
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26660

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Program Keluarga Bali Lestari di Desa Baluk,Negara, Jembrana, Bali dengan menggunakan metode dekskriptif kualitatif dan teknikpurposive sampling yang selanjutnya dikembangkan lagi dengan teknik “snow ball”.Ada tiga permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini yaitu latar belakangmunculnya gagasan Keluarga Bali Lestari, Strategi Pelembagaannya, danPotensinya sebagai Sumber Belajar Sosiologi di SMA. Hasil penelitian menunjukkan(1) Keluarga Bali Lestari merupakan konsep keluarga bahagia versi Hindu yangberpedoman ada kitab suci Weda. Kemunculan gagasan Keluarga Bali Lestaridisebabkan oleh beberapa faktor yaitu pemertahanan identitas etnis Bali, memuatalasan keagamaan, ekonomi, ideologi patriarki, dan krisis demografi. (2) Dalamperkembangannya perlu wadah guna menaungi fenomena yang terjadi, maka dari ituditetapkan dalam sebuah Peraturan Desa Nomor 08 Tahun 2015 tentang PatungKeluarga Bali Lestari. Dalam hal transfer pengetahuan kemasyarakat dilakukandengan berbagai sosialisasi. (3) Keluarga Bali Lestari dijadikan sebagai sumberbejalar sosiologi pada materi kearifan lokal di kelas XII. Manfaat dari adanya gagasanKeluarga Bali Lestari jika dijadikan sebagai sumber belajar sosiologi adalahmemungkinkan peserta didik untuk belajar secara konkrit terkait materi kearifan lokal.Kata kunci: Keluarga Bali Lestari, Peraturan Desa, dan Sumber Belajar
UPAYA PENCEGAHAN ANAK PUTUS SEKOLAH DI SMP NEGERI 1 GEROKGAK, KECAMATAN GEROKGAK, BULELENG, BALI Kadek Ranti; Nengah Bawa Atmadja; Luh Putu Sendratari
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26662

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Latar belakang terjadi anak putus sekolah diSekolah Menengah Pertama Negeri 1 Gerokgak, (2) Implikasi yang ditimbulkan dari adanya anak putussekolah, (3) Upaya yang dilakukan oleh Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Gerokgak dalammelakukan pencegahan anak putus sekolah. Anak putus sekolah sendiri diartikan sebagai berhentinyaseorang anak dalam suatu jenjang pendidikan formal tertentu. Menurut Suyanto ada beberapa faktorpenyebab anak putus sekolah yaitu rendahnya minat anak untuk bersekolah, kemampuan siswa rendah,ekonomi, kurangnya perhatian orang tua dan pengaruh lingkungan bermain. Metode yang digunakandalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif yang berusaha menggambarkan danmenginterpretasikan objek sesuai dengan apa adanya. Lokasi penelitian yaitu di Sekolah MenengahPertama 1 Gerokgak, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng. Informan dalam penelitian ini meliputiKepala Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Gerokgak, wakil kepala, guru bimbingan konseling, KepalaDesa Gerokgak, anak putus sekolah dan keluarga anak putus sekolah. Teknik pengambilan datamenggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan validasi data. Teknik analisis data meliputireduksi data, display data dan verfikasi data.Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Penyebab anakputus sekolah dikarenakan faktor ekonomi, kurangnya perhatian orang tua, kemampuan siswa rendahdan hamil diluar nikah, (2) Implikasi anak putus sekolah meliputi implikasi kepada anak itusendiri,keluarga, sekolah dan masyarakat, (3) Upaya pencegahan yang dilakukan meliputi sosialisasi,pemberian beasiswa, kunjungan kerumah siswa dan kontrol ijin sekolah.Kata kunci: Anak Putus Sekolah, Implikasi, Upaya pencegahan
Bias Gender dalam Pendidikan (Studi Kasus Pembelajaran Sosiologi Kelas XI dan Potensinya sebagai Sumber Belajar Sosiologi di MAN 1 Buleleng) Gita Juliana; Luh Putu Sendratari; Tuty Maryati
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26663

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bentuk-bentuk bias gender dalam pembelajaran sosiologikelas XI, (2) faktor penyebab bias gender dalam pembelajaran sosiologi kelas XI, (3) persepsi gurusosiologi dan peserta didik mengenai bias gender dalam pembelajaran sosiologi kelas XI, dan (4) strategiyang dilakukan untuk dimanfaatkannya isu bias gender sebagai sumber belajar sosiologi kelas XI. Jenispenelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di MAN 1 Buleleng. Landasan teoriyang digunakan yaitu konsep bias gender, konsep faktor penyebab bias gender, konsep persepsi dankonsep strategi pembelajaran. Teknik penentuan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling.Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitianmenunjukan (1) bentuk bias gender dalam pembelajaran sosiologi ditemukan adanya penempatanperempuan sebagai subordinasi yang terlihat dalam pengembangan RPP, proses belajar mengajar danbahan ajar. Adanya pelabelan atau stereotip yang terlihat dalam proses belajar mengajar dan bahan ajar;(2) faktor penyebab bias gender dalam pembelajaran sosiologi ialah faktor internal dan eksternal. Faktorinternal yaitu ketidakpahaman guru tentang bias gender. Faktor eksternal yaitu partisipasi, akses, danproses pembelajaran. (3) persepsi guru dan peserta didik terhadap bias gender dalam pembelajaransosiologi. Persepsi guru yaitu tidak paham bias gender, pembelajaran sosiologi bebas dari bias gender.Persepsi peserta didik yaitu tidak paham bias gender, perlakuan yang berbeda, belum bebas dari biasgender. (4) strategi yang dilakukan untuk dimanfaatkannya isu bias gender sebagai sumber belajarsosiologi ialah strategi pembelajaran inkuiri yang dikombinasikan dengan strategi afektif.Kata kunci: bias gender, pembelajaran sosiologi, sumber belajar sosiologi.
POLA PEMBELAJARAN DAN KENDALANYA PADA PROGRAM PENDIDIKAN KESETARAAN PAKET B DI PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) LESTARI GEROKGAK, BULELENG, BALI Aris Wibowo; Luh Putu Sendratari; I Gusti Made Arya Sutha Wirawan
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26665

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Faktor warga belajar yang putus sekolah menempuhjenjang pendidikan program kesetaraan paket B di PKBM Lestari Gerokgak, Buleleng, Bali, (2) Polapembelajaran program kesetaraan paket B di PKBM Lestari Gerokgak, Buleleng, Bali, (3) Kendala yangdihadapi pada pembelajaran kesetaraan paket B di PKBM Lestari Gerokgak, Buleleng, Bali. Metode yangdigunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, dengan lokasi penelitian di kantorPKBM Lestari Gerokgak, Buleleng, Bali. Teknik pengambilan data menggunakan teknik observasi,wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1) Tiga faktor warga belajaryang putus sekolah menempuh jenjang pendidikan pada program kesetaraan paket B di PKBM Lestariyaitu disebabkan oleh faktor kesadaran dan keinginan peserta didikmenempuh jenjangpendidikankesetaraan paket B di PKBM Lestari, kesadaran dan keinginan orang tua untuk anaknya, danadanya sosialisasi dan peranan PKBM Lestari, (2) Dua pola pembelajaran pada program kesetaraanpaket B di PKBM Lestari menggunakan Pola Pembelajaran di dalamkelas dan pembelajaran di luarkelas. Pola Pembelajaran di dalam kelas dilakukandengan memanfaatkan guru dan media sebagaifasilitator untuk menunjang keberhasilan kegiatan pebelajaran mata pelajaran IPS,serta Polapembelajaran di luar kelasdilakukan dengan memanfaatkan guru dan media sebagai fasilitator untukmelatih keterampilan warga belajar dalam pembuatan kerupuk dari rumput laut dengan tujuan melatihketerampilan peserta didik dalam tuntutan dunia kerja, (3) Tujuh kendala yang dihadapi padapembelajaran kesetaraan paket B di PKBM Lestari seperti usia yang berbeda, aktifitas di luar kelas yangberbeda, manajemen waktu, tenaga pendidik atau tutor terbatas, motivasi belajar peserta didik rendah,hambatan dalam belajar komputer, tidak memilikitempat belajar yang otonom.Kata kunci: PKBM, Kesetaraan Paket B, Pola Pembelajaran, Kendala Pembelajaran.
NYUNGSUNG DEWA JELEME PADA PURA KONCO DAN POTENSINYA SEBAGAI SUMBER PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA JURUSAN IPS (STUDI KASUS DI DESA ADAT KAYUPUTIH, BANJAR, BULELENG, BALI) Kadek Gita Cahyani; Nengah Bawa Atmadja; I Wayan Mudana
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26667

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui : (1) latar belakang masyarakat Desa AdatKayuputih mendirikan pura yang memuja Dewa Jeleme yang berbentuk Konco, (2)sistem ritual dalam konteks pemujaan Dewa Jeleme di Pura Konco, (3) nilai karakteryang terdapat dalam pemujaan Dewa Jeleme pada Pura Konco yang bisa diaplikasikandalam pembelajaran Sosiologi di SMA. Metode penelitian menggunakan pendekatankualitatif: (1) penentuan lokasi penelitian; (2) penentuan informan; (3) pengumpulan datamengunakan observasi, wawancara dan studi dokumen; (4) penjaminan keabsahan data;(5) analisis data. Hasil penelitian menunjukan: latar belakang berdirinya Pura Konco adaenam faktor : kepercayaan akan penyakit, menetralisir perasaan berdosa, memperkuatsolidaritas keluarga, memiliki fungsi ekonomis, estetika dan etika, Pura Konco berdiripada tahun 1939 di Desa Adat Kayuputih. Ritual di Pura Konco dilakukan pada satu harisebelum Tilem atau dua hari sebelum Tahun Baru Imlek, dan satu hari sebelum Purnamaatau Cap Go Meh. Sarana persembahyangan di Pura Konco berupa masakan, buah,jajan, minuman, banten dan dupa. Upacara persembahayangan di pimpin olehPemangku yang berasal dari keluarga yang membunuh. Nilai karakter di Pura Koncoyang diaplikasikan kedalam pembelajaran Sosiologi di SMA : Nilai Religius, Jujur,Toleransi, Kreatif, Komunikatif, Cinta Damai, Peduli Sosial, dan Tanggung Jawab.Kata Kunci: Dewa Jeleme, Pura Konco, Latar Belakang, Sistem Ritual, Nilai-NilaiKarakter
PERAN MASJID AT-TAUBAH DI KAMPUNG MUMBUL, BANJAR JAWA, BULELENG, BALI. MENJAGA INTEGRASI MASYARAKAT MULTIKULTUR (POTENSINYASEBAGAI SUMBER BELAJAR SOSIOLOGI DI SMA) Moh. Abd. Ghofur; I Wayan Mudana; Tuty Maryati
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26668

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Bentuk-bentuk Program yang berwawasan multikultur diMasjid At-Taubah di Kampung Mumbul, Banjar Jawa,Buleleng, Bali (2) Alasan Pengurus Masjid At-Taubah di Kampung Mumbul, Banjar Jawa,Buleleng, Bali membuat program-program yang berwawasanmultikultur (3) Program-program dari Masjid At-Taubah di Kampung Mumbul, Banjar Jawa,Buleleng, Baliyang mempunyai potensi sebagai sumber belajar sosiologi di SMA. Metode yang digunakan dalampenelitian ini ialah metode kualitatif. Subjek penelitian ini adalah pengurus Masjid At-Taubah. Teknikpengumpulan yang digunakan yaitu, teknik observasi langsung, wawancara dan studi dokumen. Hasilpenelitian menunjukkan (1). Ada tiga program yang dibuat oleh pengurus Masjid At-Taubah berwawasanmultikultur, antara lain; pengajian Fardhu Kifayah, Pembagian daging qurban kepada non-Muslim danHalal bi Halal; (2) alasan pengurus Masjid membuat program-program yang berwawasan multikultur agarintegritas terjaga pada Masyarakat Multikultur di Kampung Mumbul; (3) nilai karakter yang terkandungdalam program Masjid At-Taubah adalah nilai religi dan nilai multikulturKata Kunci: Pengurus Masjid, Program-program Masjid, Potensi sumber belajar, Multikultur
PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) AMARTHA YOGA DI DESA GEROKGAK, BULELENG, BALI. (Latar Belakang, Pola Pembelajaran, Manfaat dan Kendala Pada Program Paket B) Zainal Abidin; Luh Putu Sendratari; Tuty Maryati
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26669

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui latar belakang pembelajar memilih PKBMAmartha Yoga sebagai tempat kegiatan kejar Paket B yang setara dengan jenjang SMP. 2) Untukmemahami Pola Pembelajaran yang diterapkan pada Paket B di PKBM Amartha Yoga. 3) Untukmengetahui manfaat dan kendala yang terdapat di PKBM Amartha Yoga dalam prosespembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif melalui langkahlangkah:penentuan informan yang terdiri dari Ketua PKBM Amartha Yoga, Tutor Paket B, danPembelajar Paket B. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studidokumen. Analisis data dilakukan dengan langkah reduksi, penyajian, dan kesimpulan. Hasilpenelitian menunjukkan 1) Latar belakang pembelajar memilih PKBM Amartha Yoga sebagaikegiatan kejar Paket B adalah untuk menambah pengetahuan, meningkatkan kualitasketerampilan, dan PKBM Amartha Yoga dianggap dapat menyelesaikan problematika pendidikanyang dialami oleh pembelajar. 2) Pola pembelajaran yang diterapkan di PKBM Amartha Yogamengacu pada bentuk model atau metode pembelajaran yang diberlakukan, yaitu metodeceramah, diskusi, dan tanya jawab. 3) Manfaat pembelajar mengikuti pembelajaran di PKBMAmartha Yoga yaitu bertambahnya wawasan, pengetahuan, dan keterampilan. Sedangkankendala yang dialami dalam proses pembelajaran di PKBM Amartha Yoga yaitu kendala daripersonal pembelajar dan kendala dari lembaga PKBM Amartha Yoga.Kata Kunci: Pembelajar, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Amartha Yoga, Pola Pembelajaran
INTERAKSI SOSIAL PEDAGANG KAKI LIMA DI TENGAH MASYARAKAT MULTIKULTUR DAN POTENSINYA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA Hetwin Fantiya; Luh Putu Sendratari; I Ketut Margi
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26671

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Interaksi sosial PKL (Pedagang Kaki Lima) etnisBali dengan etnis non-Bali; (2) Interaksi sosial PKL non-Bali dengan masyarakat sekitar; (3)Interaksi sosial PKL non-Bali dengan keluarga dikampung halaman; dan (4) Aspek-aspek yangdijadikan sebagai media pembelajaran Sosiologi pada Bab Individu, Kelompok dan HubunganSosial. Konsep yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah tersebut yakni interaksisosial, sektor informal, dan PKL. Pendekatan yang digunakan menggunakan pendekatandeskriptif kualitatif dengan jenis penelitian etnografi, dengan langkah: penentuan informan yangterdiri dari PKL, pembeli, tukang parkir, Ketua dagang, Ketua Lingkungan Kelurahan BanjarTegal dan Desa Pakraman Banyuasri. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi,wawancara, dan studi dokumen. Analisis data dilakukan dengan langkah reduksi, penyajian,dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan (1) Interaksi sosial PKL etnis Bali dengan etnisnon-Bali atas dasar kekeluargaan, kepedulian, dan persaudaraan, (2) Interaksi sosial PKL non-Bali dengan masyarakat sekitar berupa interaksi langsung dengan tujuan jual beli dan interaksitidak langsung dalam wujud saling menjaga keamanan lingkungan, (3) Interaksi sosial PKLnon-Bali dengan keluarga dikampung halaman lebih banyak dilakukan secara tidak langsungmelalui Handphone karena akses tempat asal dan tempat rantauan jauh, interaksi secaralangsung hanya dilakukan pada saat Hari Raya Idul Fitri dan saat ada musibah, dan (4) Aspekaspekyang dapat dijadikan media pembelajaran Sosiologi pada kasus PKL antara lain:aktivitas berdagang, interaksi sosial, dan aktivitas sosial. Aspek ini dapat dikaitkan denganmateri pembelajaran Sosiologi SMA pada topik Individu, Kelompok dan Hubungan Sosial.Kata Kunci: PKL, Interaksi Sosial, Media Pembelajaran
PERANAN LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT (LSM) YAYASAN CITRA USADHA INDONESIA (YCUI) DALAM PENDAMPINGAN PENGIDAP HIV/AIDS DI BULELENG, BALI (POTENSINYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR SOSIOLOGI DI SMA N 2 BANJAR) Husnul Khuluq; Tuty Maryati; I Gusti Made Arya Sutha Wirawan
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26672

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Latar belakang Yayasan Citra UsadhaIndonesia (YCUI) melakukan upaya pendampingan pengidap HIV/AIDS, (2) Modelpendampingan pengidap HIV/AIDS di Buleleng oleh YCUI Buleleng, (3) Potensi YCUI Bulelengsebagai sumber belajar sosiologi di SMA N 2 Banjar. Metode yang digunakan dalam penelitianini adalah metode penelitian kualitatif, dengan lokasi penelitian di kantor YCUI Buleleng DesaKaliasem, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Teknik pengambilan data menggunakanteknik observasi, wawancara, studi dokumen dan validasi data. Hasil penelitian menunjukkanbahwa, (1) Upaya pendampingan dilakukan karena terdapat peningkatan pengidap dantingginya resiko penularan HIV/AIDS di Buleleng pada pemuda pekerja pariwisata dikarenakanpenanganan hanya dilakukan secara medis (2) Model pendampingan pengidap HIV/AIDS yangdilakukan adalah pemdampingan individu, kelompok dan Desa asal ODHA, (3) Aspek yangdijadikan sebagai sumber belajar sosiologi di SMA N 2 Banjar adalah Lembaga Sosial danterdapat pada kelas X IIS seperti yang sudah dimuat dalam SK dan KD pada kurikulum 2013.Kata kunci: Penanganan HIV/AIDS, Peranan YCUI Buleleng, Potensi YCUI Buleleng SebagaiSumber Belajar Sosiologi
PERAN DAN FUNGSI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA JARA MARA PATI BULELENG, BALI DALAM PEMBERIAN LAYANAN KEPADA LANSIA (Potensinya Sebagai Sumber Belajar Sosiologi SMA Kelas X) I Gusti Ayu Virgin Septiarini; Luh Putu Sendratari; Tuty Maryati
Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpsu.v1i1.26673

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1)faktor-faktor yang melatarbelakangi lansia berada di Panti Sosial Tresna Werdha Jara Mara Pati, (2)mengetahui pelayanan yang di berikan panti sosial kepada lansia, dan (3)aspek dipanti sosial yang dapat di gunakan sebagai sumber belajar sosiologi. Metodepenelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Narasumber penelitian ini terdiri dari Koordinator panti sosial, staf panti sosial, danlansia. Metode pengumpulan data yang digunakan berupa wawancara, observasi,serta studi dokumen. Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksidata, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil Penelitian menunjukkanbahwa (1) terdapat 3 faktor yang menyebabkan lansia berada di panti sosial antaralain faktor ekonomi, sosial, dan usia. Tingkat ekonomi yang rendah membuat lansiatidak dapat menghidupi diri sendiri. Keadaan lingkungan sekitar yang membuatlansia merasa tidak nyaman membuat lansia tidak dapat beradaptasi dikarenakanusia yang semakin tua. Hal ini membuat lansia memilih tinggal di panti sosial. (2)Pelayanan yang di berikan panti sosial berupa pemberian tempat tinggal, makan,pakaian, pemeliharaan kesehatan, bimbingan keagamaan, rekreasi dan pengurusanpemakaman. (3) Keberadaan lansia di panti sosial kemudian dimanfaatkan sebagaisumber belajar. Aspek yang dapat di pelajari dari panti sosial antara lain aspekkognitif, afektif, dan psikomotor.Kata Kunci: peran dan fungsi, panti sosial, layanan dan sumber belajar.

Page 1 of 2 | Total Record : 11


Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 7 No. 1 (2025): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 6 No. 3 (2024): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 6 No. 2 (2024): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 5 No. 3 (2023): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 4 No. 3 (2022): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 4 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 3 No. 3 (2021): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 3, No 3 (2021): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 3, No 2 (2021): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 3 No. 2 (2021): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 3, No 1 (2021): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 3 No. 1 (2021): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 2 No. 3 (2020): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 2, No 3 (2020): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 2, No 2 (2020): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 2, No 1 (2020): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 2 No. 1 (2020): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 1, No 3 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 3 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 1, No 2 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 2 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol. 1 No. 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha Vol 1, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Sosiologi Undiksha More Issue