Jurnal Mekanik Terapan
Jurnal Mekanik Terapan (JMT) adalah jurnal ilmiah yang terbit secara berkala dua kali setahun pada bulan Mei dan Oktober. Jurnal ini dapat digunakan sebagai sumber informasi ilmiah untuk peneliti, akademisi atau lembaga penelitian, insinyur industri, dan lembaga pemerintah. JMT memuat informasi bidang riset Mekanik Terapan berupa hasil riset dan Ulasan Ilmiah pada bidang: -Teknik Mesin dan Manufaktur -Energi (Konversi Energi, Renewable Energy, Applied Chemistry in Energy) -Mekatronika dan Robotika -Otomotif (Alat Berat dan Kendaraan Ringan) -Material dan Metalurgi -Teknik Pembangkit Tenaga Listrik
Articles
123 Documents
Pengaruh Pantulan Bola Terhadap Tegangan Listrik yang Dihasilkan Oleh Piezoelektrik pada Trampolin Sebagai Pemanen Energi
Fajar Mulyana;
Adhes Gamayel
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 1 (2021): Mei 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i1.3813
Piezoelektrik adalah salah satu alat pemanen energi yang menghasilkan energi listrik ketika mengalami defleksi. Selain itu, piezoelektrik hanya membutuhkan tekanan yang berulang untuk mendapatkan tegangan listrik. Salah satu alat untuk menghasilkan tekanan yang berulang-ulang adalah trampolin. Oleh sebab itu perlu adanya penelitian tentang pemanfaatan pantulan trampolin, salah satunya yaitu pantulan dengan menggunakan beberapa jenis bola dan dijatuhkan pada trampolin yang telah dipasang rangkain pezoelektrik. Pada penelitian ini bisa disimpulan bahwa semakin tinggi jatuhnya bola, maka semakin tinggi pula nilai tegangan maksimum yang dihasilkan, tegangan maksimum yang tertinggi dihasilkan oleh bola basket dengan nilai tegangan 1.111-volt pada ketinggian 100 cm, sedangkan tegangan maksimum terendah dihasilkan oleh bola tenis dengan nilai tegangan 0.388-volt pada ketinggian 50 cm. Sedangkan semakin kecil massa jenis bola, semakin besar tegangan maksimum yang dihasilkan. Tegangan tertinggi dihasilkan oleh bola basket dengan nilai tegangan 1.111 volt dengan massa jenis 0.036 Kg/.. Sedangkan tegangan maksimum terendah yang dihasilkan oleh bola tenis dengan nilai 0.556 volt dengan massa jenis 0.547 Kg/.
Pengaruh Pemanasan Bahan Bakar Bensin Melalui Media Pipa Alumunium Di Dalam Upper Tank Radiator Terhadap Emisi Gas Buang Karbon Monoksida (CO) Pada Daihatsu Taruna Tahun 2000
Sugiyarto Sugiyarto
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 1 (2021): Mei 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i1.3814
Peningkatan pemenuhan kebutuhan hidup melalui penggunaaan kendaraan bermotor sebagai sarana transportasi telah menimbulkan dampak serius terhadap peningkatan indeks pencemaran udara. Hal ini mendorong adanya usaha-usaha dalam penanggulangannya agar dampak negatif dari emisi gas buang dapat dikurangi. Salah satu caranya adalah melalui proses pemanasan bahan bakar bensin dengan media pipa tembaga di dalam upper tank radiator. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah mesin Daihatsu Taruna tahun 2000. Sampel diambil dengan teknik Purposive Sampling yaitu mesin Daihatsu Taruna tahun 2000 (nomor mesin 5TP531408). Teknik yang digunakan dalam analisis data adalah analisis varian satu arah dan uji komparasi ganda pasca anava. Hasil penelitian ini adalah: (1) Ada pengaruh yang signifikan pada taraf signifikansi 1% yaitu pada pemanasan bahan bakar bensin dengan media pipa tembaga di dalam upper tank radiator terhadap emisi gas buang karbon monoksida (CO). Ini dapat dilihat pada hasil uji analisis data yang menyatakan bahwa Fhitung = 43,01 > Ftabel = 5,29. (2) Penurunan emisi gas karbon monoksida (CO) tertinggi terjadi pada pemanasan bahan bakar bensin dengan panjang pipa tembaga 1440 mm. Ini dapat dilihat pada hasil uji analisis data yang menyatakan bahwa Fkomparasi = 118,16 > (p-1) Ftabel = 15,87.
Pengaruh Campuran Biodiesel-Minyak Nabati-Minyak Atsiri Terhadap Emisi Gas Buang Mesin Diesel
Hamdan Hariyanto;
Adhes Gamayel;
Kasum;
Fajar Mulyana
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 1 (2021): Mei 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i1.3819
Permintaan bahan bakar semakin hari semakin meningkat dan dibutuhkan bahan bakar alternatif untuk mengatasi ketersediaan minyak bumi. Biodiesel adalah bahan bakar alternatif yang dihasilkan dari proses transesterifikasi minyak nabati atau lemak hewan. Biodiesel memiliki keunggulan bebas sulfur, kandungan aromatis yang rendah, dan biodegradable. Pengembangan lainnya adalah penggunaan minyak nabati dan minyak atsiri secara langsung pada motor bakar sebagai bahan bakar tambahan. Pada penelitian ini dilakukan pencampuran bahan bakar Biodiesel (B30) dengan minyak jarak (castor oil) sebanyak 4% dan minyak atsiri (Turpentine oil, pine oil, Clove oil) dengan masing-masing persentase 1%. Pengujian menggunakan mesin diesel satu silinder dan variasi putaran 1000, 1250, dan 1500 rpm. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan nilai viskositas, densitas, dan emisi gas buang pada pencampuran tiga jenis bahan bakar (biodiesel-minyak jarak castor-minyak atsiri). Selain itu, studi ini diperlukan agar dapat menggali potensi minyak nabati yang dapat digunakan secara langsung pada mesin diesel sebagai campuran bahan bakar. Campuran bahan bakar dengan minyak cengkeh menghasilkan nilai viskositas tertinggi yaitu 3,84 Cst dan nilai densitas yaitu 0,95 gr/ml. Nilai CO tertinggi yaitu 0.03% dengan campuran minyak turpentin pada putaran mesin 1500 rpm dan nilai HC tertinggi adalah campuran minyak pinus dengan nilai 38 ppm pada putaran mesin 1000 rpm. Kalor laten yang tinggi pada minyak atsiri mengakibatkan suhu ruang bakar menurun secara drastis dan menimbulkan emisi gas buang yang lebih tinggi daripada menggunakan B30. Secara umum, penggunaan campuran biodiesel-minyak jarak castor-minyak atsiri belum dapat dilakukan pada mesin diesel karena menghasilkan emisi gas buang yang lebih tinggi daripada B30
Optimalisasi Proses Manufaktur Pipa Koil Menggunakan Mesin Bubut Konvensional
Sholeh Mochammad;
Muslimin Muslimin;
M. Rizki Fadillah
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i2.4313
Salah satu komponen utama dengan jumlah dan keragaman sangat banyak adalah koil pipa tembaga, banyak digunakan pada industri kecil, menengah maupun besar dalam pembuatan condensor kulkas, AC mobil, AC Rumah, Tabung destilasi, peralatan fogging dan masih banyak lagi penggunaan dari koil pipa tembaga ini. Dengan banyaknya penggunaan ini mendorong masyarakat untuk bisa turut membuat menggunakan peralatan sederhana yaitu memanfaatkan mesin bubut konvensional sebagai pemintal atau penggerak utamanya. Sering dijumpai proses pembuatan yang kurang memperhitungkan aspek teknis maka muncul kerutan atau wrinkling yang mengurangi kemampuan pengaliran fluida didalamnya. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh antara diameter pipa tembaga dengan ukuran diameter mandrel yang dipergunakan. Dalam penelitian ini variasi yang digunakan ketebalan dan diameter pipa serta diameter mandrel sehingga dapat diketahui optimalisasi proses manufaktur pipa koil menggunakan mesin bubut konvensional. Disini diperoleh kesimpulan bahwa, semakin tipis pipa semakin besar kerutan dan semakin kecil diameter mandrel juga akan makin besar munculnya kerutan atau wrinkling. Penelitian akan memberikan hasil yang lebih baik lagi jika diketahui secara pasti komponen unsur pembentuk pipa tembaga yang dipakai, karena kandungan unsur pembentuk mempengaruhi kemampuan pembentukan coil tembaga itu sendiri.
Penambahan Massa Ke Sistem Untuk Mengurangi Vibrasi Pada Motor Separator 562-SR1
Moch. Fitra Bagus Pratama;
Seto Tjahyono;
Wisda Nugroho
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i2.4410
Equipment VRM merupakan suatu peralatan yang berfungsi sebagai penggiling semen dengan tipe vertikal, dimana metode penggilingan menggunakan roller dan table dengan tekanan tinggi serta terinstalasi separator didalamnnya untuk proses separasi. Dalam pengoperasian VRM selama ini, sering terjadi stop yang dikarenakan vibrasi maksimum pada motor separator. Timbulnya permasalahan ini mengakibatkan terganggunya target produksi di PT. Solusi Bangun Indonesia Tuban Plant serta mengakibatkan kerugian finansial bagi perusahaan. Berdasarkan analisa vibrasi yang telah dilakukan, penyebab utama dari vibrasi berlebih pada motor separator adalah resonansi. Dalam kasus ini penulis melakukan penambahan massa seberat 5 ton ke struktur separator dengan harapan frekuensi natural dari struktur separator dapat berkurang. Hasilnya penambahan massa berhasil mengurangi vibrasi pada motor separator dan mengurangi intensitas stop cement mill
Desain Media Interaktif (Interactive Dashboard) Sentralisasi Data Total Productive Maintenance di 44 Unit Cilacap Plant PT Solusi Bangun Indonesia Tbk
Windu Asri Mumpuni;
Dianta Mustofa Kamal;
Agustinus Herwibawanto
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i2.4421
Industri semen tidak terlepas dari maintenance, data mengenai management perawatan fasilitas menjadi penting untuk diketahui semua orang agar bisa selalu memantau kondisi equipment dan lingkungan pabrik apabila terjadi abnormalitas, namun di PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, Cilacap Plant masih menggunakan metode konvensional (paperbased) dalam record perawatan, hal ini kurang efektif dan efisien maka dari itu dilaksanakan proyek pembuatan media interaktif sebagai sentralisasi data dengan mengembangkan kaidah industri 4.0. Media interaktif (interactive dashboard) total productive maintenance bertujuan untuk mensentralisasi data terkait management perawatan fasilitas. Media interaktif ini dibuat dengan memanfaatkan google Apps seperti google form, google site, serta google spreadsheet dan formula yang terdapat di dalamnya dan disatukan dalam bentuk website yang dikemas dalam bentuk QR code.Output yang dihasilkan yaitu website untuk menampilkan informasi mengenai jadwal dan prosedur perawatan mesin dan atau fokus area tertentu. Management lebih mudah untuk menilai dan memberikan review terkait pekerjaan yang berhubungan dengan TPM di lapangan dengan hanya melalui satu genggaman saja
Simulasi Parametrik Pengaruh Temperatur Lingkungan pada Pembangkit Listrik Tenaga Gas
Praditya Firmansyah;
Pribadi Mumpuni Adhi;
Cecep Slamet Abadi
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i2.4422
Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) merupakan pembangkit dengan keunggulan waktu pengoperasian yang singkat dengan daya pembangkitan relatif besar. Dibalik kecepatan pembangkit tersebut untuk dioperasikan terdapat kelemahan yaitu tingkat efisiensi pembangkit yang tergolong rendah atau boros dalam penggunaan bahan bakar. Pada saat proses pengoperasian pembangkit di industri sering terjadi perubahan permintaan pasokan beban, untuk memenuhi permintaan tersebut pembangkit harus siap tertutama dalam ketersediaan bahan bakar. Permasalahan yang terjadi adalah PLTG tidak bisa dibebani daya maksimal karena sumber bahan bakarnya juga digunakan untuk bahan baku proses pokok industri. Penelitian ini bertujuan untuk mencari variasi temperatur inlet PLTG dengan besar nilai heat rate dan spesific fuel consumption (SFC) pada pola operasi PLTG yang paling optimal. Selanjutnya melakukan analisis keterkaitannya dengan efisiensi bahan bakar yang bisa dihemat di objek yang diteliti. Hasilnya dengan 39,7 % pembukaan katup gas dan temperatur masuk udara sebesar 30oC dan tekanan kompresi 7 bar menghasilkan nilai paling optimum dengan nilai SFC 0,627dan heat rate 8059.663 kcal/kWh. Pembukaan katup gas lain yaitu sebesar 42,9% pembukaan katup gas dan temperature masuk udara sebesar 30oC dan tekanan kompresi 7 bar menghasilkan nilai paling baik yaitu SFC 0.654 dan heat rate 8408.248 kcal/kWh.
Rancang Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (Angin) Mikro Turbin Savonius pada Jalan Tol Jatiasih
Thoha Rifai;
Gun Gun Ramdlan Gunadi;
Emir Ridwan
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i2.4423
Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (Angin) atau yang lebih sering disebut PLTB di Indonesia merupakan salah satu pembangkit yang menggunakan energi terbarukan yaitu angin sebagai penggerak utama turbin. Turbin angin memiliki dua jenis yaitu Turbin Angin Sumbu Horizontal (TASH) dan Turbin Angin Sumbu Vertikal (TASV). Dalam kasus rancang bangun ini, digunakanlah Turbin Angin Sumbu Vertikal (TASV) dengan mengambil tipe Savonius karena memiliki drag yang lebih tinggi dari pada jenis turbin vertikal lainnya. Jalan tol merupakan salah satu jalur panjang dengan kepadatan rendah dimana mobil dapat melaju dengan cepat diatas 60 km/jam dan menghasilkan kecepatan angin sekitar 3 - 15 m/s. Dengan memanfaatkan kecepatan sebesar itu pastinya dapat menghasilkan angin yang cukup kuat untuk dapat menggerakkan turbin Savonius. Kecepatan putaran pada turbin Savonius ini nantinya akan dikonversikan oleh shaft yang dihubungkan dengan generator menggunakan pulley dan belt agar dapat menghasilkan listrik yang dapat digunakan untuk keperluan pada jalan tol, terutama jalan tol Jatiasih. Berdasarkan perhitungan pada desain turbin savonius, didapatkan daya turbin sebesar 232,63 watt dan diharapkan dapat menghasilkan daya listrik yang maksimal.
Studi Kasus Masalah Ram Air Door Pada Air Conditioning Pesawat Boeing 737-800
Prapanca Adi Nugraha;
Dian Saputra
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i2.4424
Ram air door adalah sebuah deflector door untuk tempat masuk ambient air yang digerakan oleh ram air door actuator. Ram air door actuator menerima sinyal dari Air Conditioning Accessory Unit (ACAU) dan air conditioning pack. Berdasarkan data yang dihimpun oleh unit engineering PT. XYF terjadi 44 masalah pada ram air door dilaporkan oleh pilot pesawat Boeing 737-800 dari rentang tahun 2019-2021. Penelitian ini berisi data-data studi kasus yang berisi masalah Ram Air Door yang hasilnya berupa informasi tambahan berupa penyebab masalah ram air door dan penelitian ini juga membahas cara perbaikan pada komponen ram air actuator yang menyebabkan masalah pada ram air door. Penelitian ini juga membahas solusi dari masalah ini yaitu dengan melakukan prosedur penggantian yang sesuai petunjuk manual. Penulis menggunakan metode Diagram Ishikawa dimana diagram ini menunjukan penyebab dan akar penyebab dari masalah ram air door. Hasil dari penelitian ini memperlihatkan bahwa ram air actuator yang mengalami stuck membuat masalah pada ram air door. Berdasarkan hasil penelitian ini mekanik disarankan untuk melakukan lubrikasi pada bagian ram air actuator agar bisa meminimalisir stuck pada komponen ram air actuator. Hasil ini didapat atas data-data dari Engineering PT.XYF.
Rancang Bangun Sistem Manajemen Ban Berbasis Web Pada Heavy Equipment Maintenance Departemen Quarry
Ibnu Hakim;
Sonki Prasetya;
Aris Hendratmoko
Jurnal Mekanik Terapan Vol 2 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32722/jmt.v2i2.4425
Ban adalah salah satu komponen penting dalam pertambangan khususnya alat angkut/alat berat pada PT SBI. Guna memenuhi tuntutan produksi diperlukan jam kerja yang tinggi dari alat angkut, menyebabkan kinerja dari ban semakin berat dan berisiko untuk mengalami kerusakan. Kondisi yang terjadi saat ini dari tidak langsung terdatanya penggantian ban serta kurang efisien karena diperlukan dua tahapan dan dilakukan oleh orang yang berbeda dalam melakukan inspeksi harian dan bulanan sehingga memerlukan waktu lebih. Hal tersebut dapat menyebabkan peramalan menjadi tidak maksimal, akibatnya terjadi downtime karena menunggu part ban. Oleh karena itu solusi diberikan dengan membuat aplikasi sistem manajemen ban berbasis web yang dapat mempermudah memasukkan dan memonitoring data ban menggunakan database online. Diharapkan dengan digitalisasi ini dapat menciptakan efisiesi waktu dan efektif serta dengan jangkauan kerja yang luas. Proses ini akan dilakukan menggunakan aplikasi web yang telah dirancang menggunakan metode perancangan dengan UML, Laragon, dan pengembangan aplikasi menggunakan framework Laravel. Dengan aplikasi ini pekerjaan pendataan dan monitoring menjadi lebih cepat sebesar 99,4%, terjadinya paperless, lokasi akses yang luas, dan dapat mencegah risiko lost cost akibat downtime, Serta didapatkan hasil implementasi aplikasi beserta semua fiturnya yang sesuai harapan dengan hasil kuesioner adalah 80-100% atau sangat setuju dengan pertanyaan yang diajukan pada responden.