cover
Contact Name
Akhmad Dakhlan
Contact Email
jrip@fp.unila.ac.id
Phone
+628127935826
Journal Mail Official
jrip@fp.unila.ac.id
Editorial Address
Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Lampung Jl. Prof. Dr. Sumantri Brojonegoro no.1 Bandar Lampung 35145 Email: jrip@fp.unila.ac.id; jrippeternakan@gmail.com
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals)
Published by Universitas Lampung
ISSN : -     EISSN : 25983067     DOI : https://doi.org/10.23960/jrip
Core Subject : Agriculture,
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (JRIP) is a scientific journal covering various aspects of animal husbandry science published since 2017. JRIP is published three times a year in April, August and December by the Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung. JRIP received numerous research articles spanning the sciences, namely livestock nutrition science, food science, food technology, breeding and genetics, physiology and reproduction, biotechnology, processed products, behavior, health, livestock farming systems, socio-economic, and policy.
Articles 23 Documents
Search results for , issue "Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024" : 23 Documents clear
PENGARUH PEMBERIAN SUMBER PROTEIN SBM (Soybean Meal) DAN MINERAL ORGANIK (Zn DAN Cr) TERHADAP KECERNAAN LEMAK KASAR DAN TDN (Total Digestible Nutrient) PADA KAMBING RAMBON Khairunisa, Ni Komang Triana; Muhtarudin, Muhtarudin; Liman, Liman; Erwanto, Erwanto
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.414-420

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian sumber protein SBM (Soybean Meal) dan mineral organik (Zn dan Cr) terhadap kecernaan lemak kasar dan TDN (Total Digestible Nutrient) pada kambing rambon. Serta mengetahui perlakuan terbaik dalam ransum terhadap kecernaan lemak kasar dan TDN (Total Digestible Nutrient). Percobaan dilakukan pada 12 ekor kambing rambon jantan, dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan pada penelitian ini yaitu: P1 : ransum basal (silase daun singkong, onggok, bungkil sawit, dan urea 35 gr), P2: ransum basal 90% dan SBM 10%, P3: ransum basal + mineral organik (Zn 40 ppm + Cr 0,3 ppm), dan P4 : ransum basal 90% + SBM 10% + mineral organik (Zn 40 ppm + Cr 0,3 ppm). Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan Analisis Sidik Ragam (ANOVA) lalu di uji lanjut dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) dengan taraf nyata 5%. Peubah yang diamati adalah kecernaan lemak kasar dan nilai TDN. Pemberian ransum dengan sumber protein SBM dan mineral organik (Zn dan Cr) menunjukan hasil berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap nilai TDN serta berpengaruh nyata (P<0,05) pada ransum perlakuan terhadap kecernaan lemak kasar. Hasil uji lanjut menunjukkan bahwa perlakuan P3 memiliki nilai yang tertinggi yaitu 82,81±3,66 berbeda nyata dengan P2 dan P4, namun tidak berpengaruh nyata dengan P1. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa perlakuan pemberian sumber protein SBM dan mineral organik (Zn dan Cr) berpengaruh terhadap kecernaan lemak kasar dan TDN pada kambing rambon.
APLIKASI ARBUSCULAR MYCORRHIZAE DAN JENIS PUPUK BERBEDA PADA KONDISI CEKAMAN KEKERINGAN TERHADAP MORFOLOGI DAN EFISIENSI PENGGUNAAN AIR PADA RUMPUT PAKCHONG Susanti, Wulan; Liman, Liman; Muhtarudin, Muhtarudin; Erwanto, Erwanto
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.377-386

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian level mikoriza dan jenis pupuk yang berbeda pada kondisi cekaman kekeringan serta interaksi antara keduanya terhadap morfologi dan efisiensi penggunaan air rumput pakchong. Penelitian ini dilaksanakan pada November 2022-Januari 2023, dilakukan di Rumah kaca Laboratorium Lapang Terpadu, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial yang terdiri atas faktor mikoriza dan faktor pupuk. Faktor mikoriza terdiri dari 4 taraf perlakuan yaitu M0 (tanpa mikoriza), M1 (mikoriza 20 gram), M2 (mikoriza 40 gram), M3 (mikoriza 60 gram) dan faktor pupuk terdiri dari 3 taraf perlakuan yaitu P1 (pupuk kambing), P2 (pupuk NPK), P3 (pupuk NPK + pupuk kambing). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Sidik Ragam (Analysis of Variance) dan dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian pemberian mikoriza dan jenis pupuk tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap morfologi tinggi tanaman, jumlah daun, rasio daun batang, luas permukaan daun dan efisiensi penggunaan air rumput pakchong serta tidak ada pengaruh antara kedua perlakuan. Pemberian mikoriza dan jenis pupuk berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap bobot akar rumput pakchong, akan tetapi tidak ada interaksi antara kedua perlakuan. Hasil uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada bobot segar akar rumput pakchong menunjukkan bahwa perlakuan mikoriza M0 tidak berbeda nyata dengan perlakuan M1 dan M3, perlakuan mikoriza M2 tidak berbeda nyata dengan perlakuan M1 dan M3, dan perlakuan M0 berbeda nyata dengan perlakuan M2. Hasil uji BNT bobot segar akar rumput pakchong pada perlakuan pupuk menujukkan bahwa perlakuan P1 berbeda nyata dengan perlakuan P2 dan P3.
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza) TERHADAP PERFORMA AYAM KUB FASE STARTER Nisa, Nurul Khoirun; Nova, Khaira; Septinova, Dian; Riyanti, Riyanti
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.387-396

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan dosis terbaik pemberian ekstrak temulawak (Curcuma xanthorrhiza) terhadap konsumsi ransum, pertambahan berat tubuh, dan konversi ransum pada ayam KUB fase starter. Penelitian ini dilaksanakan pada Desember 2022--Februari 2023 di Laboratorium Terpadu, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan, setiap petak berisi 10 ayam. Perlakuan yang diberikan yaitu air minum tanpa ekstrak temulawak (P0), air minum dengan dosis 5% ekstrak temulawak (P1), air minum dengan dosis 10% ekstrak temulawak (P2), air minum dengan dosis 15% ekstrak temulawak (P3). Peubah yang diamati konsumsi ransum, pertambahan berat tubuh, dan konversi ransum. Data dianalisis menggunakan analisis ragam pada taraf 5% dan uji lanjut BNT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak temulawak tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi ransum, namun berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertambahan berat tubuh dan konversi ransum. Pemberian ekstrak temulawak dengan dosis 5% lebih baik digunakan daripada pemberian 10% dan 15% terhadap pertambahan berat tubuh dan konversi ransum.
PENGARUH SUPLEMENTASI JINTAN HITAM (Nigella Sativa) TERHADAP TITER ANTIBODI Avian Influenza (AI) DAN Newcastle Disease (ND) PADA AYAM ULU JANTAN Saputri, Rhica Dhea; Siswanto, Siswanto; Santosa, Purnama Edy; Hartono, Madi
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.397-405

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Nigella sativa sebagai imunomodulator yang diberikan dalam pakan komersial dengan dosis yang berbeda semua titer antibodi Al dan ND pada ayam ulu jantan. Penelitian ini dilakukan pada 20 Desember 2022 sampai 15 Februari 2023 di Kandang Laboratorium Lapang Terpadu, Fakultas Petanian, Universitas Lampung. Titer antibodi dianalisis di Laboratorium PT Medion Lampung. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan tiga ulangan; yaitu Pakan komersial tanpa Nigella sativa, Pakan komersial dengan 36 mg/kg BB/hari Nigella sativa, Pakan komersial dengan 72 mg/kg BB/hari Nigella sativa, Pakan komersial dengan 144 mg/kg BB/hari Nigella sativa. Hasil penelitian ini menunjukkan P3 pada ayam ulu jantan yang diberi Nigella sativa efektif dalam neningkatkan titer antibodi Newcastle Disease dan titer antibodi Avian Influenza pada ayam ulu jantan, dengan pemberian dosis 144 mg/kg BB/hari dapat meningkatkan titer antibodi penyakit Newcastle Disease dan Avian Influenza pada ayam ulu jantan. Data yang diperolah disajikan dengan analisi deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian Nigella sativa menghasilkan rataan titer antibodi pada AI yaitu P1: 41,44, P2: 31,77, P3: 99,66 dan ND yaitu P1: 259,55, P2:108,44 dan P3: 270,22 sudah melampaui standar OIE.
GAMBARAN DARAH (SEL DARAH MERAH, HEMOGLOBIN, DAN PCV) PADA AYAM KAMPUNG ULU JANTAN DENGAN PEMBERIAN JINTAN HITAM (Nigella sativa) MELALUI PAKAN Irma, Ade; Santosa, Purnama Edy; Suharyati, Sri; Siswanto, Siswanto
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.406-413

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran darah (sel darah merah, hemoglobin, dan packed cell volume (PCV)) pada ayam kampung ULU jantan dengan pemberian ekstrak jintan hitam (Nigella sativa). Penelitian ini dilaksanakan pada Desember 2022-Februari 2023 di Unit Kandang Laboratorium Lapang Terpadu yang berada di Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Pemeriksaan sampel darah di lakukan di Laboratorium Klinik Kinkou, Lampung. Penelitian eksperimental menggunakan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan melalui pakan dengan P0; (kontrol), P1; 36 mg/kg BB/hari (Nigella sativa), P2; 72 mg/kg BB/hari (Nigella sativa), P3; 144 mg/kg BB/hari (Nigella sativa). Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian ekstrak jitan hitam (Nigella sativa) pada ayam kampung ULU Jantan melalui pakan sampai dengan dosis tertinggi 144 mg/kg BB/hari Nigella sativa menunjukan bahwa rata-rata sel darah merah (2,40--2,55 106/ µL), kadar hemoglobin (12,9--13,9 g/dL) dan nilai PCV (28,4--30,7%) masih berada pada kisaran normal.
EFEK SUPLEMENTASI EXTRAK SAMBILOTO (ANDROGRAPHIS PANICULATA) TERHADAP TOTAL PROTEIN PLASMA DAN KADAR GULA DARAH AYAM KAMPUNG JANTAN (GALLUS GALLUS DOMESTICUS) Herdiansyah, Lani; Santosa, Purnama Edy; Liman, Liman; Hartono, Madi
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.463-469

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Sambiloto (Andrographis paniculata Ness) terhadap kadar total protein plasma (TPP) dan kadar gula darah pada ayam kampung jantan (Gallus gallus domesticus). Penelitian ini akan dilaksanakan pada Januari – Maret 2022 di Laboratorium Lapangan Terpadu, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Analisis total protein plasma dan kadar gula darah ayam kampung jantan dilakukan di Laboratorium Pramitra Biolab Indonesia Lampung. Rancangan percobaan yang digunakan adalah dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan yaitu air minum tanpa ekstrak sambiloto (P0), air minum dengan dosis 3 mg/kg BB/ hari ekstrak sambiloto (P1), air minum dengan dosis 6 mg/kg BB/ hari ekstrak sambiloto (P2), air minum dengan dosis 12 mg ml/kg BB/ hari ekstrak sambiloto (P3). Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukan rata - rata total protein plasma ayam kampung jantan yaitu P0=3,43±0,31 mg/dl, P1=3,37±0,06 mg/dl, P2=3,63±0,21 mg/dl, P3=3,47±0,21 mg/dl dan kadar gula darah yaitu P0=205,33±17,62 mg/dl, P1=204,67±18,48 mg/dl, P2=226,00±8,54 mg/dl, P3=234,67±28,75 mg/dl.
PENGARUH PENAMBAHAN KUNYIT PADA RANSUM TERHADAP PERFORMA (KONSUMSI RANSUM, PERTAMBAHAN BERAT TUBUH, DAN KONVERSI RANSUM) PADA KAMBING JAWARANDU Hr, Shela Adinda; Tantalo, Syahrio; Muhtarudin, Muhtarudin; Adhianto, Kusuma
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.421-426

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan kunyit pada ransum terhadap performa (konsumsi ransum, pertamban berat tubuh, dan konversi ransum) pada kambing Jawarandu. Penelitian ini dilaksanakan pada Oktober--November 2023, di Peternakan Rakyat Sri Kencono, Kecamatan Bumi Nabung, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan yaitu P0: Ransum tanpa kunyit, P1:Ransum dengan penambahan kunyit 0,5 g/hari, P2: Ransum dengan penambahan kunyit 0,75 g/hari, P3: Ransum dengan penambahan kunyit 1 g/hari. Variabel yang diamati meliputi konsumsi ransum, pertambahan berat tubuh, dan konversi ransum. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji Analysis of Variance (ANOVA) dan diuji lanjut menggunakan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa persentase penambahan kunyit pada ransum berpengaruh nyata (P<0,05) pada konsumsi ransum masing-masing perlakuan (P0= 707,00; P1=726,41; P2=713,00; P3=708,25) g/ekor/hari, pada pertambahan berat tubuh ternak sebesar (P0=83,33; P1= 140,00; P2=100.00; dan P3=96.67) g/ekor/hari, dan pada konversi ransum sebesar (P0=7,79; P1=5,20; P2=7,46 ; dan P3=7,76). Disimpulkan bahwa pemberian kunyit pada ransum menghasilkan perlakuan P1 memberikan pengaruh terbaik terhadap konsumsi ransum, pertambahan berat tubuh, dan konversi ransum dibandingkan pada perlakuan P0.
PENGARUH PEMBERIAN BAWANG PUTIH (Allium sativum) DAN DAUN KELOR (Moringa oleifera) TERHADAP TOTAL PROTEIN PLASMA DAN KADAR GLUKOSA DARAH AYAM KAMPUNG wati, Diyah Sela; Santosa, Purnama Edy; Suharyati, Sri; Siswanto, Siswanto
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.427-435

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian bawang putih (Allium sativum) dan daun kelor (Moringa oleifera) terhadap total protein plasma dan kadar gukosa darah ayam kampung dan untuk mengetahui dosis terbaik pemberian bawang putih (Allium sativum) dan daun kelor (Moringa oleifera) terhadap total protein plasma dan kadar glukosa darah ayam kampung. Penelitian ini dilaksanakan pada September--Oktober 2023 di Kandang Open House, Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Analisis darah dilakukan di Laboratorium Pramita Biolab Indonesia, Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan pada penelitian ini yaitu air minum tanpa bawang putih (Allium sativum) dan daun kelor (Moringa oleifera) (P0), air minum dengan 2,5 mg (Allium sativum) dan 5 mg (Moringa oliefera) / kg Berat Badan (BB) /hari (P1), air minum dengan 5 mg (Allium sativum) dan 10 mg (Moringa oliefera) / kg Berat Badan (BB) /hari. (P2), air minum dengan 7,5 mg (Allium sativum) dan 15 mg (Moringa oliefera) / kg Berat Badan (BB) / hari (P3), dan air minum dengan 10 mg (Allium sativum) dan 20 mg (Moringa oliefera) / kg Berat Badan (BB) / hari (P4). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai total protein plasma ayam kampung mendapatkan hasil P0 (3,67±0,15 g/dl) ; P1 (3,99±0,52 g/dl) ; P2 (3,52±0,09 g/dl) ; P3 (4,0±0,34 g/dl) ; dan P4 (4,0±0,69 g/dl) berada pada kisaran normal sedangkan nilai glukosa darah ayam kampung pada P0 (262±15,72 mg/dl) ; P1 (255±11,36 mg/dl) ; P2 (277±18,52 mg/dl) ; P3 (264±15,01 mg/dl) ; P4 (255±17,01 mg/dl) berada pada kisaran normal.
PENGARUH IMBANGAN HIJAUAN DAN KONSENTRAT TERHADAP KUALITAS FISIK SUSU KAMBING PERAH PERANAKAN ETAWA Albi, Fathul; Wanniatie, Veronica; Muhtarudin, Muhtarudin; Qisthon, Arif
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.523-530

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh imbangan hijauan dan konsentrat terhadap kualitas fisik susu kambing peranakan Etawa. Penelitian ini dilaksanakan pada November—Desember 2023 yang bertempat di Morgan Farm, Desa Sukabanjar, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Analisis dilakukan di Labolatorium Produksi Ternak, Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung dan Labolatorium Teknologi Hasil Pertanian Politeknik Negeri Lampung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan sehingga terdapat 9 satuan percobaan atau 9 ekor kambing. Perlakuan yang digunakan yaitu P1 (25% hijauan pucuk singkong + 75% konsentrat); P2 (50% hijauan pucuk singkong + 50% konsentrat); dan P3 (75% hijauan pucuk singkong + 25% konsentrat). Data yang diperoleh dianalisis ragam pada taraf nyata 5%. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa imbangan hijauan dan konsentrat berpengaruh nyata (P< 0,05) terhadap uji pH susu kambing Perankan Etawa dengan nilai pH 3,50, namun pada uji alkohol dan uji mikroba Total Plate Count (TPC) tidak berpengaruh nyata (P> 0,05) dengan nilai TPC yaitu pada P1 4,17 CFU/ml, P2 14,17 CFU/ml, dan pada P3 4,84 CFU/ml terhadap susu kambing peranakan etawa.
TINGKAT INFESTASI DAN JENIS PARASIT SALURAN PENCERNAAN PADA SAPI PERANAKAN ONGOLE DI KECAMATAN TULANG BAWANG UDIK KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT Akbar, Muhamad Tri; Hartono, Madi; Qisthon, Arif; Siswanto, Siswanto
Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan (Journal of Research and Innovation of Animals) Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024
Publisher : Department of Animal Husbandry, Faculty of Agriculture, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jrip.2024.8.3.436-445

Abstract

Penelitian yang dilaksanakan pada Oktober 2022 bertujuan untuk mengetahui tingkat infestasi dan jenis parasit saluran pencernaan pada sapi Peranakan Ongole di Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat. Metode yang digunakan adalah survei yang dilakukan secara sensus. Jumlah sampel yang diperoleh yaitu 112 sampel yang berasal dari 34 peternak. Pemeriksaan sampel feses sapi dilakukan di Balai Veteriner, Provinsi Lampung, menggunakan metode Uji Mc. Master dan Uji Sedimentasi. Data hasil penelitian yang diperoleh disajikan dalam bentuk tabel dan histogram, dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parasit saluran pencernaan yang menginfestasi sapi Peranakan Ongole di Kecamatan Tulang Bawang Udik Kabupaten Tulang Bawang Barat sebesar 30.36%. Infestasi tertinggi terdapat pada Desa Karta sebesar 70% dan infestasi terendah terendah terdapat pada Desa Kagungan Ratu sebesar 0%. Jenis Parasit yang ditemukan pada sapi Peranakan Ongole di Kecamatan Tulang Bawang Udik Kabupaten Tulang Bawang Barat yaitu Eimeria., Paramphistomum sp., Fasciola sp., Trichuris sp., dan Strongyloides sp.

Page 1 of 3 | Total Record : 23


Filter by Year

2024 2024


Filter By Issues
All Issue Vol 9 No 3 (2025): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2025 Vol 9 No 2 (2025): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Mei 2025 Vol 9 No 1 (2025): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Februari 2025 Vol 8 No 4 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: November 2024 Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2024 Vol 8 No 2 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Mei 2024 Vol 8 No 1 (2024): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Februari 2024 Vol 7 No 3 (2023): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2023 Vol 7 No 2 (2023): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Mei 2023 Vol 6 No 3 (2022): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2022 Vol 6 No 2 (2022): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Mei 2022 Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Februari 2022 Vol 5 No 3 (2021): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Desember 2021 Vol 5 No 2 (2021): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2021 Vol 5 No 1 (2021): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: April 2021 Vol 4 No 3 (2020): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Desember 2020 Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2020 Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: April 2020 Vol 3 No 3 (2019): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Desember 2019 Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: Agustus 2019 Vol 3 No 1 (2019): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan: April 2019 Vol 2 No 3 (2018): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan : Desember 2018 Vol 2 No 2 (2018): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan : Agustus 2018 Vol 2 No 1 (2018): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan : April 2018 Vol 1 No 3 (2017): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan : Desember 2017 Vol 1 No 2 (2017): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan : Agustus 2017 Vol 1 No 1 (2017): Jurnal Riset dan Inovasi Peternakan : April 2017 More Issue