PENGABDI: Jurnal Hasil Pengabdian Masyarakat			
            
            
            
            
            
            
            
            PENGABDI merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Negeri Makassar. Jurnal ini menerbitkan artikel laporan hasil program pengabdian masyarakat yang bersifat multidisiplin, baik itu dalam bidang pendidikan, sosial ekonomi, budaya, dan bidang lainnya.
            
            
         
        
            Articles 
                17 Documents
            
            
                            
                
                    Search results for 
                     
                     
                     
                    , issue 
"PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022)" 
                    
                    : 
17 Documents 
                    
clear       
                 
                        
            
                                                        
                        
                            Pelatihan Membuat Instrumen Tes Diagnostik Four Tier Test pada Guru SMAN 11 Makassar 
                        
                        Andi Sri Astika Wahyuni; 
Agus Wartawijaya; 
Mutahharah hasyim; 
Husain Husain                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40870                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Mitra Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah masyarakat guru SMAN 11 Makassar. Masalahnya adalah: (1) Kurangnya pemahaman masyarakat guru tentang tes diagnostik untuk menjaring konsepsi awal peserta didik dalam pelaksanaan pembelajaran, (2) Kurangnya kemampuan dan keterampilan masyarakat guru untuk membuat instrumen tes disgnostik yang dapat digunakan untuk proses pembelajaran. Sasaran eksternal adalah intrumen tes diagnostic four tier test yang dapat digunakan untuk menjaring konsepsi awal peserta didik. Metode yang digunakan adalah: ceramah, demonstrasi, diskusi, tanya jawab, dan mitra pendamping. Hasil yang dicapai adalah (1) masyarakat guru fisika telah memiliki kemampuan dan keterampilan dalam mengembangkan metode pembelajaran di kelas sesuai dengan kondisi/kebutuhan peserta didik, dan (2) memiliki pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan bagi masyarakat guru untuk merancang pembelajaran fisika berdasarkan konsepsi awal yang dimiliki peserta didik, sehingga materi ajar dan metode yang digunakan dalam pembelajaran dapat membantu peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Kata kunci: tes diagnostik four tier test.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PKM Pelatihan Cipta dan Baca Puisi Lingkungan Hidup pada Kelompok MGMP Bahasa Indonesia di Kabupaten Majene 
                        
                        Anshari Anshari; 
Kembong Daeng                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40861                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Pegabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang dilaksanakan di SMP Negeri 2 Majene,Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat, bermitra dengan Dinas Pendidikan dan PemudaOlahraga Kabupaten Majene bertujuan untuk membantu meningkatkan kemampuan guru dalampembelajaran sastra Indonesia khususnya pembelajaran puisi. Permasalahan dalam pembelajaransastra di sekolah adalah metode pengajaran puisi yang monoton karena guru kurang mememilikikemampuan dalam menulis dan membaca puisi yang baik. Peserta kegiatan ini adalah gurubahasa indonesia yang tergabung dalam MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Majene. Metodeyang digunakan dalam pelaksanaan PKM ini dengan memberikan materi dan praktik menulis danbaca puisi yang dibawakan oleh tim dan praktisi puisi. Materi yang diberikan yaitu 1) motivasicipta dan baca puisi, 2) teknik cipta puisi, dan 3) teknik baca puisi. Hasil yang dicapai dari kegiatanPKM Cipta dan Baca Puisi Lingkungan Hidup adalah 1) guru mampu mencipta puisi dengan benar,2) guru mampu memberikan contoh pembacaan puisi yang baik, 3) guru mampu mengapresiasipuisi.Kata kunci: menulis, cipta, baca, puisi, lingkungan.
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PKM Pekerjaan Finishing Meubel di Takalala Kabupaten Soppeng 
                        
                        Irma Aswani Ahmad; 
Mithen Lululangi; 
Taufiq Natsir; 
Panennungi T.; 
Onesimus Sampebua                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40499                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak.  Mitra Program Kemitraan Masyarakat (PKM)  ini adalah kelompok pekerja meubel Takalala. Kelompok ini merupakan pembuat kursi, meja, lemari, tempat tidur, kosen, hiasan lainnya, tetapi tidak begitu berkembang. Hal ini bukan karena desainnya yang kurang kreatif tatapi hasil akhir dari pekerjaannya kurang memuaskan. Kelompok ini kurang memperhatikan berbagai hal pada pekerjaan finishing. Permasalahan tersebut merupakan keterbatasan yang perlu ditangani dalam meningkatkan nilai jual dari produk meubel yang dihasilkan. Metode pendekatan yang digunakan berupa penyuluhan, workshop dan pembinaan/ pendampingan. Luaran Program Kemitraan Masyarakat ini adalah (1) Menyiapkan Pekerjaan Finishing (2) Menyiapkan Permukaan Untuk Finishing, (3) Finishing Teknik Semprot. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa perserta mampu menyiapkan benda kerja untuk pekerjaan finishing. Pekerjaan mengamplas dilakukan dengan baik, menggunakan ampas sesuai karakter kayu dan menutup pori pori kayu dengan berbagai cara. Peserta mampu melaksanakan teknik penyemprotan dengan baik dan benar. Kata Kunci: Meubel, Pengabdian Masyarakat, Spray Finishing
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PKM Sosialisasi Mengenal dan Memahami Anak Autis dan Anak ADHD Kepada Guru- Guru SLB Negeri 1 Kabupaten Gowa 
                        
                        Tatiana Meidina; 
Bastiana Bastiana; 
St. Kasmawati; 
Dwiyatmi Sulasminah; 
Wizerty Ariastuti                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40871                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Mitra kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah SLB Negeri 1 Kabupaten Gowa yang mengalami kesulitan untuk dapat mengenal memahami dan melakukan penanganan sederhana terhadap kondisi anak autis dan Anak ADHD yang sama-sama memiliki masalah dengan perhatian. Perilaku mereka suka berubah tiba-tiba (impulsif) dan juga sulit berkomunikasi. Mereka mempunyai masalah dalam berhubungan dengan orang lain. Karena terlihat mirip, kadang orang menyamakan kondisi ADHD dengan autisme. Jika hal ini dibiarkan berlanjut maka penanganannya akan mengalami hambatan.  Sebagai Langkah awal, diperlukan sosialisasi untuk mengenal, memahami dan melakukan penanganan sederhana terhadap anak autis dan anak ADHD tersebut.  Metode yang digunakan adalah melalui ceramah, tanya jawab dan simulasi penanganan. dengan jumlah guru yang hadir sebanyak 16 orang guru. Hasil yang diperoleh setelah pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat adalah terjadinya peningkatan pengetahuan mengenai kondisi anak autis dan anak ADHD dilihat dari hasil pre-test dan post-test yang telah dilakukan, yaitu terdapat peningkatan pada 93% peserta pelatihan, dengan rata-rata peningkatan sebesar 7%-93% sehingga dapat disarankan untuk memperluas lingkup mitra dan memperdalam sosialisasi penanganan anak autis dan anak ADHD.Kata Kunci : Autis, ADHD, Penanganan Sederhana
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PKM Peningkatan Keterampilan Menulis Teks Deskripsi pada Kelompok MGMP Bahasa Indonesia SMP di Kabupaten Majene 
                        
                        Mahmudah Mahmudah; 
Syamsudduha Syamsudduha                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40865                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Program Kemitraan Komunitas (PKM) ini telah dilakukan kepada kelompok  Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia SMPN di Kabupaten Majene, untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan menulis teks deskripsi menggunakan pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional yang terdiri atas struktur teks deskripsi, ciri-ciri kebahasaan teks deskripsi, dan keterampilan tentang langkah-langkah menulis teks deskripsi. Hasilnya menunjukkan bahwa peserta pelatihan yang terdiri atas 13 orang sangat antusias dan bertanggung jawab. Antusias mereka dibuktikan dengan peserta pelatihan dalam mengikuti pelatihan penulisan teks deskripsi tahap demi tahap yang dimulai dari tahap pretest¸ pemberian materi, melakukan praktik penulisan teks deskripsi, hingga sampai pada posttes yang dilakukan secara digital dengan hasil yang menggembirakan. Kegiatan ini berdampak bagi siswa dan guru. Bagi siswa agar mampu mengembangkan ide dalam menulis teks deskripsi yang memiliki sifat kekhususan dari sesuatu yang diuraikan. Bagi guru bahasa Indonesia, agar memiliki pengetahuan/keterampilan yang memadai untuk menemukan cara  mudah dalam hal: a) menemukan struktur teks deskripsi,  b) menentukan ciri kebahasaan teks deskripsi, dan c) merancang teks deskripsi secara tepat dengan pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional.  Kata Kunci: Keterampilan Menulis, Teks Deskripsi, Kelompok MGMP, LSF
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PKM Pelatihan Penulisan Artikel Jurnal pada Mahasiswa Jurusan PTSP FT UNM 
                        
                        Andi Yusdi Dwiasta; 
Andi Abidah; 
Muh. Idhil Maming; 
Nur Anny S. Taufieq; 
Irma Aswani Ahmad                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40501                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Pelatihan penulisan karya tulis ilmiah dilakukan di Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan FT UNM dengan sasaran mahasiswa. Pelatihan ini bertujuan untuk melatih mahasiswa dalam melakukan penelitian dan menulis karya ilmiah yang baik. Adapun metode atau tahap pelaksanaan kegiatan PKM dilakukan secara daring dan luring, yang terdiri dari beberapa tahapan yaitu: tahap perizinan dan persiapan lokasi, tahap sosialisasi, tahap pelatihan, tahap tatacara penulisan karya ilmiah, melakukan pelatihan dan pendampingan, tahap monitoring dan evaluasi program, serta tahap evaluasi. Hasil yang didapatkan yaitu mahasiswa mendapatkan ilmu atau wawasan dalam penulisan artikel ilmiah yang dapat dimasukkan dalam  jurnal. Kata kunci: pelatihan, penulisan, artikel jurnal, mahasiswa
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PKM Pelatihan Mengukur Intensitas Latihan Saat Berolahraga Pada Atlet Petanque Kabupaten Polewali Mandar 
                        
                        Benny Badaru; 
Hasbunallah AS; 
Ilham Azis; 
Juhanis Juhanis; 
M. Imran Hasanuddin; 
Muhammad Qasash Hasyim; 
Rivan Saghita Pratama; 
Ikadarny Ikadarny; 
Retno Farhana Nurulita                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40872                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Masalah pengabdian kepada masyarakat ini, adalah sebagai berikut: Pengetahuan dan pemahaman tentang intensitas latihan yang dilakukan pada saat berolahraga belum terlalu dipahami oleh para atlet petanque Kabupaten Polewali Mandar. Kebanyakan hanya mengetahui berolahraga saja tanpa mengetahui cara pengukuran sesuai dengan normanya. Oleh karena itu, melalui pelatihan dan penyuluhan ini dapat memberikan gambaran serta pengetahuan tentang cara pengukuran intensitas latihan yang benar. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk Kegiatan pengabdian masyarakat ini memiliki tujuan utamanya yaitu untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam menerapkan materi cara mengukur intensitas latihan dalam berolahraga sehingga tujuan tersebut dapat tercapai dengan baik. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan melalui 2 kegiatan. Kegiatan yang pertama adalah metode pemaparan materi dan diskusi, serta kegiatan kedua pelaksanaan praktik latihan fisik.Berdasarkan hasil kegiatan lanjutan pelatihan ini, menunjukkan bahwa apa yang diajukan dalam perumusan masalah dapat terlaksana dengan baik dan terarah. Hasil pelaksanaan pengabdian masyarakat pengukuran intensitas dalam berolahraga pada atlet petanque kabupaten Polewali Mandar tergolong dalam kategori baik dan menunjukkan keberhasilan dengan hadirnya semua peserta menghadiri kegiatan tersebut. Hal ini dapat dilihat dari antusiasnya mitra pengabdian dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan tersebut baik kegiatan dalam pemberian materi teori maupun praktik. Para peserta juga memperlihatkan antusiasnya ketika mereka melakukan praktik latihan fisik. Dari hasil analisis data diperoleh sebanyak sebanyak 4 sampel atau 31 % menyatakan sangat baik. Terdapat sebanyak 8 sampel atau 62 % yang menyatakan baik, dan Terdapat sebanyak 1 sampel atau 7% masuk kategori cukup. Hal ini menunjukan adanya timbal balik yang baik dalam pelaksanaan kegiatan pngabdian masyarakat ini. Kata kunci: Mengukur intensitas latihan, olahraga dan petanque
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PKM Peningkatan Keterampilan Pengajaran Bagi Dosen Unismuh Makassar Melalui Pelatihan Attractive Learning Strategy 
                        
                        Resekiani Mas Bakar; 
Rahmawati Syam                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40866                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Era revoulusi industri 4.0 memberikan banyak tantangan kepada masyarakat  termasuk para pendidik terutama dosen agar mampu menyesuaikan proses pembelajaran dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Metode pembelajaran monoton dengan hanya menggunakan power point biasa memiliki beberapa keterbatasan, yaitu proses pembelajaran menjadi membosankan dan dosen sulit mempertahankan perhatian mahasiswa. Dosen memerlukan strategi yang tepat dengan memanfaatkan hasil teknologi agar dapat mengembalikan suasana pembelajaran interaktif bagi mahasiswa. Penyesuaian strategi pembelajaran interaktif dan era revolusi industri 4.0 merupakan elemen penting dalam proses pembelajaran efektif, sehingga layanan aplikasi hasil teknologi yang mendukung attractive learning strategy perlu diketahui. Tujuan Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan mengembangkan keterampilan peserta untuk menerapkan attractive learning strategy dalam proses pembelajaran. Peserta yang mengikuti kegiatan PKM ini merupakan dosen Fakultas Agama Islam di Universitas Muhammadiyah Makassar dari berbagai prodi/jurusan berjumlah 25 orang. Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan attractive learning strategy adalah ceramah, focus group discussion, simulasi, dan praktik langsung oleh peserta. Evaluasi dilakukan diakhir kegiatan agar mengetahui efisiensi pelatihan attractive learning strategy yang telah dilakukan.  Hasil dari evaluasi pelatihan menunjukkan bahwa 92% peserta mengakui memperoleh pengetahuan dan memiliki keterampilan baru dalam menerapkan attractive learning strategy serta 64% mitra berharap akan diadakan kegiatan serupa selanjutnya. Kata kunci: Attractive Learning, Dosen, Teknologi
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            PKM Kebersyukuran untuk Meningkatkan Regulasi Diri pada Siswa SMA 10 Jeneponto 
                        
                        M. Ahkam Alwi; 
Ahmad Razak                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40864                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Mitra Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini adalah SMA Negeri 10 Kabupaten Jeneponto. Permasalahan yang ada adalah (1) siswa belum fokus dalam proses belajar mengajar (2) Ketidakmampuan megelola emosi.Metode yang digunakan adalah ceramah interaktif dan role play dengan beberapa tahapan yaitu (1) memberikan skala regulasi diri kepada peserta, untuk mengetahui regulasi diri siswa sebelum dilakukan program kegiatan., (2) peserta yang memiliki rasa syukur  rendah yang akan dijadikan sebagai peserta program kegiatan, (3) Memberikan penjelasan tentang kebersyukuran, kemanfatan kebersyukuran, (4) Peserta diberikan waktu selama 15 menit untuk menuliskan 5 pengalaman yang disyukuri setiap hari, pengalaman yang lebih khusus disertai dengan penjelasan tentang pengalaman yang dituliskan. Kegiatan ini lakukan setiap hari dengan menuliskan dibuku catatan, (5) Peserta mengungkapkan rasa syukur yang telah dituliskan pada buku catatan (6)  Memberikan skala regulasi emosi. Hasil yang dicapai adalah (1) terdapat peningkatan regulasi diri pada siswa setelah mendapatkan pelatihan kebersyukuran, (2) siswa antusias mengikuti pelatihan ini. Kata kunci: siswa,kebersyukuran, regulasi diri
                                
                             
                         
                     
                    
                                            
                        
                            Wisata Pemancingan Terintegrasi Di Desa Bubun Lamba Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang 
                        
                        Ridwan Ridwan; 
Lili Zalizar; 
Emil Salim Rasyidi; 
Erni Indrawati; 
Ahmad Jumarding; 
M. Tang; 
Riza Rahman Hakim; 
Novin Farid Styo Wibowo                        
                         PENGABDI PENGABDI: VOL. 3, NO.2 (2022) 
                        
                        Publisher : Universitas Negeri Makassar 
                        
                             Show Abstract
                            | 
                                 Download Original
                            
                            | 
                                
                                    Original Source
                                
                            
                            | 
                                
                                    Check in Google Scholar
                                
                            
                                                                                            
                                | 
                                    DOI: 10.26858/pengabdi.v3i2.40873                                
                                                    
                        
                            
                                
                                
                                    
Abstrak. Desa Bubun Lamba Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang  memiliki banyak potensi yang perlu dikembangkan, antara lain terdapat kebun pertanian hultikultura yang berbukit dan kolam ikan pemancingan yang letaknya berdampingan dengan sungai yang masih dikelolah secara konvensional sehingga belum berkembang pesat dan belum menghasilkan pendapatan yang dapat mensejahterakan terhadap kelompok masyarakat yang mengelolah tempat pemancingan tersebut. Hal ini disebabkan karena keterampilan sumber daya yang dimiliki belum memadai dan modal usaha yang sangat minim serta  sistem manajemen pengelolaan bidang usaha tersebut yang belum profesional. Oleh karena itu, Program Kosabangsa yang akan dilaksanakan di Desa Bubun Lamba, bertujuan untuk meningkatkan pemberdayaan kelompok masyarakat  dalam  mengelolah tempat pemancingan yang terintegrasi dengan wisata alam agar dapat lebih berkembang dan meningkatkan pendapatan bagi kelompok mitra.  selain itu diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan bagi mitra tentang tata cara manajemen pengelolaan suatu bidang usaha, baik dari aspek pemasaran dan promosi dengan bantuan website dan e-commerce, dan dapat mengoptimalkan fungsi kelembagaan kelompok mitra, serta membantu pemerintah setempat untuk mengurangi jumlah angka pengangguran dan dapat mendatangkan pendapatan daerah secara berkelanjutan. Kata kunci: Pemberdayaan Masyarakat, Promosi Penggunaan Digital, Peningkatan Kesejahteraan