cover
Contact Name
Arum Dian Pratiwi
Contact Email
arum.dian28@gmail.com
Phone
+6285241812266
Journal Mail Official
jk3uho@uho.ac.id
Editorial Address
Kampus Hijau Bumi Tridharma Anduonohu Jl. H.E.A. Mokodompit
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Published by Universitas Halu Oleo
ISSN : -     EISSN : 2723519X     DOI : http://dx.doi.org/10.37887/jk3-uho
Core Subject : Health,
Artikel yang diterbitkan dalam Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Unversitas Halu Oleo berasal dari penelitian dalam bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo" : 8 Documents clear
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN GEJALA GANGGUAN PERNAPASAN PADA PEKERJA BAGIAN BOILER DI PT. PRIMA ALAM GEMILANG BOMBANA Arum Dian Pratiwi; Irmawati Irmawati; Siti Rabbani Karimuna
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v3i4.31606

Abstract

Abstrak PT. Prima Alam Gemilang (PAG) merupakan perusahaan pengelolaan tebu hingga menjadi gula pasir yang berada di Bombana dan boiler merupakan bagian pabrik gula berfungsi untuk menyediakan uap yang digunakan untuk proses dalam pembuatan gula. Bahan bakar yang digunakan berupa serbuk batubara ataupun ampas gilingan tebu. Gejala gangguan pernapasan akibat debu biasanya berupa batuk, sakit kerongkongan, bunyi mengi, dan sesak napas. Tujuan dari penelitian ini mengetahui faktor yang berhubungan dengan gejala gangguan pernapasan pada pekerja bagian boiler di PT. Prima Alam Gemilang Bombana Tahun 2021. Penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, sampel penelitian ini sebanyak 59 orang dari populasi pekerja bagian boiler PT. Prima Alam Gemilang Bombana yang dipilih munggunakan teknik total sampling. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah gejala gangguan pernapasan pada pekerja bagian boiler sedangkan variabel independen adalah lama paparan, kebiasaan merokok, riwayat pekerjaan berdebu dan penggunaan Alat Pelindung Diri (Masker) pada pekerja bagian boiler. Untuk instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dengan menggunakan kuisioner serta observasi pada pekerja bagian boiler PT. Prima Alam Gemilang. Analisis data menggunakan analisis univariate dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara lama paparan (p value= 0,039), kebiasaan merokok (p value= 0,029) dan penggunaan APD (Masker) (p value= 0,001) dengan gejala gangguan pernapasan pada pekerja dan tidak terdapat hubungan riwayat pekerjaan berdebu (p value= 0,677) dengan gejala gangguan pernapasan pada pekerja bagain boiler.Kata Kunci: gejala gangguan pernapasan, kebiasaan merokok, lama paparan, pengguna APD (masker), riwayat pekerjaan berdebu
APLIKASI HEALTH BELIEF MODEL (HBM) DALAM MENGANALISIS PERILAKU MENGGUNAKAN HELM SELAMA BERKENDARA PADA REMAJA DI KOTA KENDARI Hartati Bahar
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v3i4.31613

Abstract

Abstrak Hasil Utama Riskesdas 2018 menunjukkan proporsi penggunaaan helm rata-rata dipergunakan pada umur 5-74 tahun. Di Sulawesi tenggara jumlah yang menggunakan helm standar terkancing sebesar 91,4% dan yang menggunakan helm standar tidak terkancing sebanyak 8.0%. Jumlah penduduk yang  tidak memakai helm standar sebanyak 0.6% dari total populasi dengan cakupan terendah di wilayah Konawe Kepulauan sebesar 50 dan tertinggi di Kendari sebesar 2.067. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara mendalam perilaku menggunakan helm selama berkendara pada mahasiswa di Kota Kendari berdasakan teori Health Belief Model.  Metode penelitian menggunkaan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis dan teknik pengambilan sample secara purposive sampling yakni remaja yang memiliki pengalaman pribadi atau keluarga yang mengalami kecelakan fatal karena tidak menggunakan helm. Jumlah informan sebanyak 5 orang (informan kunci) dan 5 orang informan biasa. Hasil penelitian ini menemukan bahwa persepsi kerentanan yaitu kepala rentan terluka saat terjadi kecelakaan sehingga helm dibutuhkan, persepsi keseriusan yaitu tidak memakai helm saat berkendara adalah pelanggaran aturan lalu lintas yang serius, dorongan untuk bertindak yaitu memiliki keluarga terdekat yang meninggal karena tidak memakai helm, persepsi ancaman yaitu terkena sweaping dan ditilang polisi, persepsi manfaat yaitu menggunakan helm dapat mengurangi dampak buruk dari kecelakaan, persepsi hambatan yaitu jarak tempuh yang dianggap tidak perlu memakai helm. Kata kunci: HBM, penggunaan helm, remaja
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KELUHAN CARPAL TUNNEL SYNDROME (CTS) PADA PENJAHIT DI KECAMATAN KADIA KOTA KENDARI TAHUN 2021 Sofwah Anrizqa Aisyah Akbar; Yasnani Yasnani; Renni Meliahsari
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v3i4.31607

Abstract

Abstrak Carpal Tunnel Syndrome (CTS) merupakan salah satu penyakit akibat kerja. CTS adalah penyakit yang disebabkan terjepitnya saraf medianus pada ekstremitas atas tepatnya pergelangan tangan yang melalui terowongan karpal.  Gejala paling umum dari CTS adalah mati rasa, nyeri, dan/atau parestesia pada ibu jari, telunjuk, tengah, dan setengah radial jari manis yang paling parah pada malam hari. Salah satu pekerjaan yang berisiko tinggi mengalami CTS adalah penjahit dikarenakan jam kerja yang lama dan memerlukan gerakan tangan yang berulang dalam pekerjaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan masa kerja, lama kerja, gerakan berulang dan riwayat penyakit dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome pada penjahit di Kecamatan Kadia Kota Kendari. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross-sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2022. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu menggunakan Total Sampling. Variabel terikat pada penelitian ini yaitu keluhan CTS dan variabel bebasnya yaitu masa kerja, lama kerja, gerakan berulang, dan riwayat penyakit. Analisis data menggunakan chi-square. Sampel dalam penelitian ini adalah penjahit industri yang berada di Kecamatan Kadia Kota Kendari yang berjumlah 70 orang. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dan lembar observasi untuk melihat gerakan berulang yang dilakukan serta phalen’s test untuk mengetahui adanya keluhan CTS. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada hubungan antara masa kerja dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome (p=0,000), ada hubungan antara lama kerja dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome (p=0,011), ada hubungan antara gerakan berulang dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome (p=0,021), dan tidak ada hubungan antara riwayat penyakit dengan keluhan Carpal Tunnel Syndrome (p=0,300). Kata kunci: carpal tunnel syndrome, gerakan berulang, lama kerja, masa kerja, riwayat penyakit
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRES KERJA PADA PERAWAT DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD BAHTERAMAS PROVINSI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2022 Nur Halia Masriani; Yusuf Sabilu; Irma Irma
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v3i4.31615

Abstract

Abstrak Perawat merupakan salah satu pekerjaan yang rawan mengalami stres kerja. Stress kerja ialah suatu keadaan ketegangan yang mengakibatkan ketidakseimbangan fisik dan psikis yang memicu emosi, proses berpikir dan kondisi individu. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor yang berhubungan dengan stress kerja pada perawat di Instalasi Rawat Inap RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara dengan menggunakan metode kuantitatif analitik observasional dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perawat ruang inap yang terdiri dari ruang Kelas I, Kelas II, Kelas III, VIP,VVIP, Lambu Barakati Anak, Laika Peroha (NICU), Raha Sangia Lombo (PICU), Isolasi, ICU dam ICCU berjumlah 288 perawat yang ada di RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara Kendari Tahun 2022. Teknik penarikan sampel menggunakan Proportionate Random Sampling sebanyak 139 responden. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Mei tahun 2022. Variabel penelitian ini adalah beban kerja, pendelegasian wewenang, status perkawinan dan tipe kepribadian. Instrumen yang digunakan adalah kuisoner dan analisis data yang digunakan adalah uji chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara variabel beban kerja (p-value=0.007) dan pendelegasian wewenang (p-value=0.010) dengan stress kerja, dan tidak ada hubungan antara status perkawinan (p-value=0.840) dan tipe kepribadian (p-value =0.386) dengan stress kerja. Simpulan terdapat hubungan antara beban kerja dan pendelegasian wewenang dengan stress kerja sedangkan status perkawinan dan tipe kepribadian tidak terdapat hubungan dengan stress kerja pada perawat di Instalasi Rawat Inap RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara. Kata kunci: beban kerja, perawat, status perkawainan, stress kerja, tipe kepribadian
HUBUNGAN BEBAN KERJA, STATUS GIZI DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA PROYEK PEMBANGUNAN KANTOR WALIKOTA KENDARI TAHUN 2021 Siti Fasmawati Adeningsi; Suhadi Suhadi; Kamrin Kamrin
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v3i4.31608

Abstract

Abstrak Pekerjaan konstruksi memiliki banyak kegiatan yang melibatkan fisik dan mental, hal ini mengakibatkan kelelahan pada pekerja, disamping itu adanya target penyelesaian pyoyek membuat pekerja harus bekerja lebih keras agar target tersebut terpenuhi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara beban kerja, status gizi dan kebiasaan merokok dengan kelelahan kerja. Penelitian ini menggunkan metode kuantitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 99 orang dari total keseluruhan 130 orang pekerja. Pengambilan data menggunakan simple random sampling. Analisis data menggunakan uji chi-square. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Desember tahun 2021 sampai selesai. Variabel dalam penelitian ini adalah beban kerja, status gizi dan kebiasaan merokok sebagai variabel bebas dan kelelahan kerja sebagai variabel terikat. Intrumen penelitian yang digunakan yaitu kuisioner IFRC (international fatigue reserch) untuk mengukur kelelahan kerja, kuisioner NASA-TLX untuk mengukur beban kerja, kuisioner kebiasaan merokok dan IMT (indeks massa tubuh) untuk mengukur status gizi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan antara beban kerja (p-value = 0,000) dan kebiasaan merokok (p-value = 0,001) dengan kelelahan kerja namun tidak ada hubungan antara status gizi (p-value = 0,178) dengan kelelahan kerja. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara beban kerja dan kebiasaan merokok dengan kelelahan kerja, dan tidak ada hubungan antara status gizi dengan kelelahan kerja pada pekerja proyek pembangunan kantor walikota kendari tahun 2021. Kata kunci: beban kerja, kebiasaan merokok, kelelahan, status gizi
GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN KEPATUHAN TERHADAP PEMAKAIAN MASKER DALAM PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID-19 PADA MASYARAKAT DESA LAHONTOHE KECAMATAN TONGKUNO KABUPATEN MUNA Wd.Najwa Sandrina Shihab; Jafriati Jafriati; Febriana Muchtar
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v3i4.31617

Abstract

Abstrak Data Kasus Covid-19 Di Provinsi Sulawesi Tenggara per tangggal 07 November 2021 ada sebanyak 20.136 jiwa. Kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan khusunya selama masa pandemi Covid-19 adalah hal yang penting dan paling dibutuhkan untuk mencegah penularan. Desa Lahontohe kecamatan Tongkuno kabupaten Muna Provinsi Sulawesi Tenggara adalah salah satu desa yang terdampak penyebaran Covid-19. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap, dan kepatuhan terhadap pemakaian masker dalam pencegahan penyebaran Covid-19 pada masyarakat Desa Lahontohe Kecamatan Tongkuno Kabupaten Muna. Jenis penelitian ini ialah penelitian kuantitatif serta memakai metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 4091 dan sampel berjumlah 86. Penelitian ini dilaksanakan selama bulan Oktober Tahun 2022. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah pengetahuan, sikap dan kepatauhan terhadap pemakaian masker. Teknik sampling yang digunakan yaitu simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Data dianalisis menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Desa Lahontohe Kecamatan Tongkuno, sebagian besar memiliki pengetahuan yang baik terhadap pemakaian masker yaitu sebesar 65%. Gambaran sikap terhadap pemakaian masker masyarakat Desa Lahontohe Kecamatan Tongkuno, sebagian besar atau 78% masyarakat memiliki sikap yang baik. Gambaran kepatuhan terhadap pemakaian masker masyarakat Desa Lahontohe Kecamatan Tongkuno, sebagian besar atau 67% masyarakat memiliki kepatuhan yang baik terhadap pemakaian masker pandemi Covid-19. Gambaran umum pemakaian masker masyarakat Desa Lahontohe Kecamatan Tongkuno, sebagian besar atau 82,39% menggunakan masker dalam kesehariannya beraktivitas. Kata Kunci: covid-19, kepatuhan, masker, pengetahuan, sikap
GAMBARAN KEJADIAN DEKOMPRESI PADA PENYELAM TIM SAR KOTA KENDARI Hariati Lestari
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v3i4.31609

Abstract

Abstrak Dekompresi merupakan penyakit yang erat kaitannya dengan penyelam. Penyakit dekompresi merupakan suatu kumpulan gejala yang disebabkan karena terlepasnya gelembung udara ke dalam darah atau jaringan selama atau setelah terjadinya penurunan tekanan pada lingkungan (dekompresi), sehingga penyakit ini berisiko tinggi untuk terjadi pada penyelam. Tujuan penelitian ini memberikan gambaran kejadian dekompresi pada Tim Penyelam Basarnas Kota Kendari. Jenis penelitian ini adalah Cros Sectional study dengan jumlah sampel 19 orang  yang diambil dengan teknik sampel jenuh, sampel penelitian ini adalah penyelam bersertifikasi yang aktif menyelam pada Tim Sar Kota Kendari. Hasil penelitian menunjukan Jumlah sampel yang pernah menderita  dekompresi pada Tim Sar Kota kendari adalah  sebanyak 5 (26,4%) dan untuk tidak pernah mengalami dekompresi 14 (73,6%). Berdasarkan kedalaman menyelam Dekompresi lebih banyak dialami oleh penyelam pada kedalaman >30 meter yaitu sebanyak 3 orang (75%), kejadian dekompresi berdasarkan frekuensi menyelam  lebih banyak dialami oleh penyelam yang menyelam >2 kali sehari yaitu sebanyak 3 orang (50,0%). Berdasarkan lama menyelam semua penyelam pada Tim Sar Kota Kendari yang menyelam dengan waktu >60 menit pernah mengalami dekompresi yaitu sebanyak 3 orang (100%). Berdasarkan masa kerja seluruhnya dialami oleh penyelam yang masa kerjanya >5 tahun yaitu sebanyak 5 orang (36,4%). Berdasarkan cara naik ke permukaan, naik ke permuakaan secara cepat yaitu sebanyak 2 orang (33%) yang menderita dekompresi dibandingkan dengan responden yang naik ke permukaan secara perlahan yaitu sebanyak 3 orang (23,1%). Berdasarkan waktu istirahat 1 dari 5 responden  yang pernah menderita dekompresi disebabkan karena waktu istirahatnya kurang dari 30 menit. Kata kunci: dekompresi, penyelam, tim SAR
HUBUNGAN PERILAKU PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DENGAN KEJADIAN DERMATITIS PADA NELAYAN DI WILAYAH PESISIR SOROPIA TAHUN 2022 Wa Ode Asmaul Husna; Wa Ode Salma; Irma Yunawati
Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo Vol 3, No 4 (2023): Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja Universitas Halu Oleo
Publisher : FKM Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37887/jk3-uho.v3i4.31610

Abstract

Abstrak Dermatitis adalah salah satu dari sepuluh penyakit akibat kerja. Nelayan merupakan pekerjaan yang memiliki risiko yang sangat tinggi mengalami penyakit akibat pekerjaan seperti penyakit dermatitis akibat kulit yang terpapar dengan air laut yang mengandung garam cukup tinggi serta tidak adanya pemakaian alat pelindung diri saat bersentuhan dengan hasil laut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku penggunaan alat pelindung diri dengan kejadian dermatitis pada nelayan di wilayah pesisir Soropia Tahun 2022. Metode penelitian menggunakan desain analitik dengan rancangan penelitian case control. Variabel penelitian terdiri dari kejadian dermatitis dan perilaku meliputi pengetahuan, sikap, serta tindakan penggunaan alat pelindung diri. Penelitian dilaksanakan pada bulan April-Juni Tahun 2022. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Jumlah total sampel sebanyak 42 nelayan dengan rincian, kasus sebanyak 21 nelayan yang menderita dermatitis dan kontrol sebanyak 21 nelayan yang tidak menderita. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisis data menggunakan uji chi square dan risk estimate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan (p-value= 0,004, OR: 9,75, 95% CI: 2.161- 43.982), sikap (p-value= 0,005, OR: 8,50, 95% CI: 2,060 - 35,080) dan tindakan (p-value= 0,001, OR: 0,344, 95% CI: 0,213 - 0,555) dengan kejadian dermatitis pada nelayan di wilayah pesisir Soropia Tahun 2022. Simpulan penelitian ini bahwa pengetahuan, sikap, serta tindakan penggunaan alat pelindung diri dapat mempengaruhi kejadian dermatitis pada nelayan yang berada di wilayah pesisir Soropia. Kata kunci: dermatitis, nelayan, pengetahuan, sikap, tindakan

Page 1 of 1 | Total Record : 8