cover
Contact Name
I Gusti Ngurah Agung Suprastayasa
Contact Email
p3m@ppb.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
p3m@ppb.ac.id
Editorial Address
Jl. Dharmawangsa, Benoa, Kec. Kuta Sel., Kabupaten Badung, Bali 80361
Location
Kab. badung,
Bali
INDONESIA
Jurnal Bisnis Hospitaliti
ISSN : 23028343     EISSN : 25812122     DOI : https://doi.org/10.52352/jbh
Core Subject : Science,
This journal is dedicated to the dissemination of research on the exploration and optimization of the hospitality business. Firstly published in 2012, this journal invites contribution from scholars around the world for the following interdisciplinary scope: Hospitality management Marketing management in the hospitality industry Human resources management in the hospitality industry Hotel finance management Information and telecommunication technology in the hospitality industry Education and trend in the hospitality industry
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti" : 9 Documents clear
FRONT MATTER VOL. 2 NO 1 2013 Editorial Team
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.142

Abstract

-
EVALUASI KESIAPAN KERJA MAHASISWA SEKOLAH TINGGI PARIWISATA NUSA DUA BALI Hartanti Woro Susianti
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.143

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan kerja siswa pembagian ruang yang meliputi dimensi utama kesiapan pekerja hotel, terutama dari Departemen rumah tangga. Instrumen ini dibuat berdasarkan kompetensi dan indikator kesiapan kerja dan kemudian quesionerre didistribusikan kepada responden yang. Hasilnya menunjukkan: 1) kompetensi dan indikator kesiapan kerja siswa terdiri dari tiga dimensi: pemahaman kerjp, pelaksanaan pekerjaan dan sikap kerja dan cara. 2) Dalam pengumpulan data pekerjaan evaluasi kesiapan siswa STP ', dilihat dari dimensi pemahaman kerja, 84% dinyatakan siap untuk bekerja dan 16% dinyatakan menjadi tidak siap. Dari dimensi pelaksanaan pekerjaan, 94% dinyatakan siap untuk bekerja dan 6% tidak. Sementara itu, dari dimensi sikap kerja dan cara, 92% dinyatakan siap dan 8% tidak siap bekerja
PREFERENSI WISATAWAN JEPANG TERHADAP PRODUK KAMAR HOTEL DI BALI I Gede Darmawijaya; Indah Kusumarini
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.144

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi wisatwan Jepang terhadap produk kamar hotel. Penelitian ini menggunakan 100 responden sebagai sampel yang diberikan kuesioner yang berfokus pada empat tingkatan produk hospitality yaitu: produk inti, produk mendukung, produk facilitating dan produk augmented. Temuan penelitian ini adalah wisatawan Jepang lebih memilih tempat tidur twin dan double; kamar mandi dengan bak mandi dan pancuran; perlengkapan mandi lengkap termasuk handuk Jepang; sekali MUR setiap hari danfull TDS; c'heck in dan fleksibel tanpa biaya tambahan; ada layanan butler 24 jam; koneksi internet dan NHK TV; ada cinderamata saat TDS; pelayanan MUR dan TDS lebih awal; suasana kamar cerah, putih, bersih, dengan aroma relaks; pemandangan kamar menghadap kolam renang, laut dan pantai; pelayanan yang ramah dan tulus; pramugraha dapat berbahasa Jepang; ada direktori layanan dalam bahasa Jepang; ada pelayanan permintaan tamu 24 jam; dan lena diganti setiap hari.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMOTIVASI MAHASISWA STP NUSA DUA BALI SEBAGI DAILY WORKER Irene Hanna H. Sihombing
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.145

Abstract

Mahasiswa STP Nusa Dua Bali saat ini memang banyak yang sudah pernah merasakan pekerjaan sebagai daily worker. Umumnya mereka menganggap ini suatu pengalaman yang menyenangkan, namun prioritas utama mahasiswa tetap adalah belajar. Tentu ada faktor-faktor yang memotivasi mereka untuk bekerja sebagai daily worker. Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui faktorfaktor yang memotivasi mahasiswa STP Nusa Dua Bali sebagai daily worker. 2) untuk menemukan faktor yang paling dominan yang memotivasi mahasiswa STP Nusa Dua Bali sebagai daily worker. Penelitian ini merupakan penelitian eksplorasi yang dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang memotivasi mahasiswa sebagai daily worker dan faktor apa yang paling dominan memotivasi mahasiswa sebagai daily worker. Hasil penelitian membentuk 4 faktor yang mengandung 19 variabel, faktor yang memiliki loading factor tertinggi dari keempat faktor tersebut adalah uang saku, mudah mencari tempat bekerja, menambah teman, direkomendasikan oleh teman/ keluarga/pasangan.
PEMANFAATAN INTERNET SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA PERGURUAN TINGGI PERHOTELAN DAN PARIWISATA Ni Ketut Sekarti
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.146

Abstract

Teknologi informasi telah memfungsikan diri sebagai penyedia informasi terkini. Di Perguruan Tinggi perhotelan dan Pariwisata di kabupaten Badung dan Kota Denpasar telah tersedia internet dan dimanfaatkan sebagai sumber belajar oleh pendidik dan peserta didik dalam mendapatkan materi belajar. Untuk mengetahui pendapat responden tentang pemanfaatan internet sebagai sumber belajar dalam penelitian ini disebarkan kuesioner kepada 525 orang responden (355 orang peserta didik dan 170 orang pendidik). Hasil penelitian menemukan dimana sebesar 76,01% responden menunjukan sikap positif! selalu:11,055, sering 26,86% dan kadang-kadang 38,10%) dalam memanfaatkan internet sebagai sumber belajar. Dari 3 variabel yakni 1) waktu yang diperlukan untuk memperoleh informasi di internet lebih cepat,2)jumlah materi yang didapat,3jrelevansi materi yang dipergunakan untuk menilai efektivitas internet yang dianalisis dengan statistic sederhana.mean,Standard dev\asi,tabulasi silang, ternyata pemanfaatan internet sebgai sumber belajar bagi pendidik dikatakan efektif. Sedangkan peserta didik menyatakan cukup efektif. Untuk kendala yang dihadapi, mereka mempunyai persepsi yang sama dimana kendala terbesar mereka adalah biaya.
FAKTOR PENYEBAB TERJADINYA TURN OVER PADA KARYAWAN USAHA JASA AKOMODASI Ni luh Ketut Sulistyawati
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.147

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab terjadinya perputaran karyawan berdasarkan pada teori yang dipaparkan oleh Peterson Kelly dalam Simamora (1995:90) yang terdiri dari faktor kompensasi, hubungan dengan atasan, hubungan dengan rekan sekerja, promosi pekerjaan, pekerjaan itu sendiri, dan kondisi kerja di perusahaan. Untuk mengetahui faktor penyabab terjadinya perputaran karyawan, kuesioner disebaran kepada 13 responden yang terdiri dari 9 responden dari karyawan Seksi Guest Service yang masih aktif bekerja dan 4 responden dari karyawan yang telah berhenti bekerja. Koesioner yang disebarkan berisikan 27 butir pernyataan bersasarkan pada 6 fokus penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa factor-faktor yang menjadi penyebab terjadinya perputaran karyawan pada Seksi Guest Service disebabkan kerena ketidakpuasan karyawan terhadap faktor kompensasi, pekerjaan itu sendiri, kondisi kerja di perusahaan, dan promosi pekerjaan.
PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI DAN PERCEIVED USEFULNESS PADA KEPUASAN PENGGUNA AKHIR SOFTWARE AKUNTANSI HOTEL BINTANG LIMA Ni Made Sri Rukmiyati; Ni Ketut Mareni
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.148

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh kualitas sistem informasipada kepuasan pengguna akhir software akuntansi dan pengaruh perceivedusefulness pada kepuasan pengguna akhir software akuntansi. Kuesionerdisebarkan kepada pengguna software akuntansi yang bekerja pada hotelkualifikasi bintang lima di kabupaten Badung. Responden harus memenuhi duakriteria yang ditetapkan, yaitu bukan pegawai harian dan sudah bekerja minimalsatu tahun. Kuesioner dalam penelitian ini diadaptasidan diadopsi dari penelitianDavis et al, (1988) serta Doll dan Torkzadeh (1988). Pengujian hipotesis penelitianmenggunakan metode analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukanbahwa kualitas sistem informasi dan perceived usefulness berpengaruh positifdan signifikan terhadap kepuasan pengguna akhir sistem informasi akuntansipada hotel kualifikasi bintang lima di Kabupaten Badung.
PENILAIAN KARYAWAN TERHADAP PELAKSANAAN PELATIHAN BAHASA INGGRIS DI HOTEL AYODYA, NUSA DUA BALI Ni Putu Oka Agustini
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.149

Abstract

Pelayanan merupakan salah satu faktor penting dalam dunia perhotelan yang dapat meningkatkan atau menurunkan citra hotel dalam usaha memperoleh keuntungan. Untuk meningkatkan hal tersebut maka sangat penting dilaksanakan pelatihan. Meskipun pelatihan telah dilaksanakan, masih ada kesalahan yang terjadi dalam komunikasi antara karyawan dan tamu. Berdasarkan wawancara 50% karyawan belum mampu berbahasa Inggris dengan baik. Keluhan dari tamu sering terjadi. Kegagalan komunikasi berarti kegagalan dalam memenuhi keperluan, keinginan tamu, dan berujung pada kegagalan untuk memberikan kepuasan tamu. Ini disebabkan adanya kelemahan program pelatihan yang diberikan. Untuk mengetahui komponen hasil pelatihan bahasa Inggris karyawan pada hotel Ayodya maka penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan sebagai acuan adalah teori Hadari (2005:218). Teori ini akan dikombinasikan dengan teori Irawan (2000: 103 - 104), Manullang (2006:75), dan Simamora (2004:288). Berdasarkan hasil penelitian melalui wawancara dan kuisioner, ternyata pelatihan bahasa Inggris yang dilaksanakan oleh manajemen Ayodya Resort Bali, belum optimal.
KARAKTERISTIK LAYANAN BUTLER PADA HOTEL KONVENSIONAL DAN HOTEL BUTIK ATAU VILLA Putu Gede Eka Darmaputra
JURNAL BISNIS HOSPITALITI Vol 2 No 1 (2013): Jurnal Bisnis Hospitaliti
Publisher : Pusat Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat, Politeknik Pariwisata Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52352/jbh.v2i1.150

Abstract

Butler memberikan pelayanan yang pribadi kepada para tamu sehingga pelayanan butler diantara satu hotel dan hotel lainnya sangat bervariasi. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk memahami pelayanan yang diberikan oleh butler dan secara khusus membandingkan pelayanan butler pada hotel konvensional dan hotel butik atau villa. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dimana pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan observasi dan wawancara terhadap key informant yang terdiri dari buttler, manajer hotel dll. Selain itu data hasil dari survey juga digunakan. Hasil Penelitian menunjukkanbahwa terdapat kesamaan dan perbedaan dalam tugas-tugas yang dikerjakan oleh buttler pada hotel konvensional dan buttler pada hotel butik atau villa.

Page 1 of 1 | Total Record : 9