cover
Contact Name
Sri Wahyuni
Contact Email
srayuni17@gmail.com
Phone
+6282284656583
Journal Mail Official
jpk@ejournal.unri.ac.id
Editorial Address
Gedung Marine Center Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
Jurnal Perikanan dan Kelautan
Published by Universitas Riau
ISSN : 08537607     EISSN : 27218902     DOI : http://dx.doi.org/10.31258/jpk
Journal of Fisheries and Marine was published by the Faculty of Fisheries and Marine of the Universitas Riau in 2007. The scope of the research included: Aquaculture, fisheries socioeconomic, fisheries technology, management of aquatic resources, utilization of fisheries and marine resources
Articles 938 Documents
PENGHILANGAN POLUTAN ORGANIK DALAM AIR BAKU AIR MINUM (SUNGAI SIAK) DENGAN PROSES BIOFILTER STRUKTUR SARANG TAWON Budijono, Budijono; Hasbi, M.
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 12, No 01 (2007)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.12.01.36-41

Abstract

Recently, raw water pollutions in big cities in Indonesia have become seriousproblems, especially in Pekanbaru, the capital of Riau Province. According to thisreason, it is important to develop appropriate low cost technology to solve thisproblem such as developing pretreatment using biological process such assubmerged biofilter. The present study describes the removal organic matter in theriver of Siak water using submerged biofilter with honeycomb tube plastic media.In this method, the removal efficiency of organic matter were affected byhydraulic retention time of the water in the reactor. The shorter hydraulic retentiontime, the less removal efficiency of organic matter.
Struktur Komunitas Makrozoobenthos Pada Hutan Mangrove Di Desa Mengkapan Kecamatan Sungai Apit Provinsi Riau Nababan, Sitty Mey; Efriyeldi, Efriyeldi; Nasution, Syafruddin
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 22, No 2 (2017)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.22.2.24-33

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari - Februari 2017. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui struktur komunitas makrozoobenthos pada hutan mangroveDesa Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit Provinsi Riau yang meliputi: jenis makrozoobenthos,kepadatan, keanekaragaman, dominasi, keseragaman dan pola distribusimakrozoobenthos. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey.Sampel sedimen diambil dari 3 Stasiun. Pengambilan sampel makrozoobenthos dilakukanmenggunakan plot berukuran 1m x 1m. Analisis dan identifikasi dilakukan di laboratoriumbiologi laut, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau, Pekanbaru.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh makrozoobenthos yang ditemukan terdiridari 3 kelas yaitu gastropoda, bivalvia, dan crustacea. Kelimpahan makrozoobenthosberkisar 58,3 - 90 ind/m2. Kelimpahan relatif tertinggi pada stasiun 1 yaitu spesiesNerita sp (34,7%), pada stasiun 2 yaitu spesies Cassidula aurisfelis (17,2%) dan stasiun3 yaitu spesies Telescopium telescopium (22,3%). Keanekaragaman (H’) padastasiun-stasiun penelitian berkisar 2,08-2,21, indeks dominansi (C) pada stasiun-stasiunpenelitian berkisar 0,23-0,26, indeks keseragaman (E) pada stasiun-stasiun penelitianberkisar 0,45-0,50 dan pola distribusi makrozoobenthos (Id) berkisar antara 1,02-1,05(mengelompok).
ANALISIS PASANG SURUT PERAIRAN MUARA SUNGAI MESJID DUMAI Musrifin, Musrifin
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 16, No 01 (2011)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.16.01.%p

Abstract

Tidal analyze have been conducted at Sungai Mesjid Estuary by the end of 2007. Fortnightly tidal range was measured by peil-schall. Harmonic Admiraltyanalyze was applied to find out the Formzahl number. Average tidal range was 2,3meter, mean low water level (MLWL) 0,39 meters and mean high water level(MHWL) was 2,7 meters. Based on Formzahl number F = 0,43 the type of tidal ismixed predominantly semidiurnal. Flood and ebb tide occur twice a day where onetidal range is different in height from the other.
Hubungan Karakteristik Sedimen dan Bahan Organik Sedimen dengan Kelimpahan Kerang Darah (Anadara granosa) di Perairan Tanjung Balai Asahan Provinsi Sumatera Utara Simanjuntak, Naomi; Rifardi, Rifardi; Tanjung, Afrizal
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 25, No 1 (2020)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.25.1.6-17

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-April 2019 di Perairan Tanjung Balai Asahan Provinsi Sumatera Utara. Bertujuan untuk mengetahui ukuran partikel sedimen, mengetahui kelimpahan dan pola sebaran kerang darah (A. granosa), serta menganalisis pengaruh antara ukuran partikel sedimen dan bahan organik terhadap kelimpahan kerang darah (A. granosa). Sampel sedimen dan kerang darah diambil menggunakan Eckman grab dari 4 stasiun, disetiap stasiun terdiri dari 5 titik sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi lingkungan perairan Tanjung Balai Asahan masih mampu untuk mendukung kehidupan kerang darah. Jenis sedimen di perairan ini adalah didominasi oleh lumpur berpasir. Diameter rata rata sedimen (Mz) 3-7,7Ø dengan klasifikasi pasir sangat halus-lumpu sangat halus. Nilai rata-rata kandungan bahan organik sedimen tertinggi terdapat pada stasiun 2 (13,70%) yang terletak di sekitar hutan mangrove yang termasuk dalam klasifikasi bahan organik sedang. Nilai rata-rata kelimpahan kerang darah (A. granosa) tertinggi terdapat pada stasiun 4 (54 ind/m2), dengan pola sebaran mengelompok di semua stasiun. Hubungan karakteristik sedimen dengan kelimpahan kerang darah (A. granosa) di perairan Tanjung Balai Asahan tergolong hubungan yang kuat dengan nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,529. Artinya ukuran partikel sedimen 52,9 % mempengaruhi kelimpahan kerang darah (A. granosa) diseluruh stasiun sementara 41,7% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Hubungan kandungan bahan organik  dengan kelimpahan kerang darah (A. granosa) tergolong hubungan lemah, dengan nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,004. Artinya kandungan bahan organik sedimen 0,4% mempengaruhi kelimpahan kerang darah (A. granosa) diseluruh stasiun sementara 99,6% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti
Pengaruh Pemberian Temulawak (Curcuma xanthorriza Roxb) Terhadap Kelulushidupan Ikan Mas (Cyprinus carpio L) Setelah Di Infeksi Aeromonas hydrophila Sari, Novita Winda; Lukistyowati, Iesje; Aryani, Nety
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 17, No 2 (2012)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.17.2.%p

Abstract

The Effect Of Curcuma (Curcuma xanthorrhiza Roxb) On Survival RateOf Carp Fish (Cyprinus carpio L) After Infected Aeromonas hydrophila. Thestudy was conducted from February to March 2012 in the Laboratory of ParasiticDiseases of Fish and Fisheries and Marine Sciences Faculty of the RiauUniversity. The purpose of this study was to determine the effect of giving asolution of curcuma (Curcuma xanthorriza Roxb) on survival rate of carp(Cyprinus carpio L) after the infected A. hydrophila. This study uses fivetreatments, 1) Kp: positive control (without solution of curcuma and the infectionof A. hydrophila), 2) Kn: negative control (without a solution of curcuma andwithout the infection with A. hydrophila), 3) P1: Curcuma solution with aconcentration of 0.2 g / l, 4) P2: Curcuma solution with a concentration 0.4 g/l, 5)P3: Curcuma solution with a concentration of 0.6 g / l. Providing a solution ofcurcuma with a concentration 0.6 g / l gives the best effect on the survival rate of100%, growth in the absolute weight of 12.48 g / fish and daily growth rate of2.39%.
Struktur Komunitas Fitoplankton di Perairan Tanjung Balai Kota Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau Adriana, Alysa; Thamrin, Thamrin; Siregar, Sofyan Husein
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 22, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.22.1.18-26

Abstract

Fitoplankton merupakan produsen primer di suatu perairan yang dapat menunjang kehidupansumberdaya hayati perairan lainnya dan menempati trofik level pertama dalamrantai makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas fitoplanktonserta hubungan antara konsentrasi fosfat dan nitrat dengan kelimpahan fitoplankton.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan januari 2017 di perairan TanjungBalai Kota Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau. Hasil dari penelitian ini ditemukan27 genus dari fitoplankton yang berasal dari 3 kelas, 7 ordo dan 16 famili.Adapun nilai kelimpahan fitoplankton berkisar antara 48 - 79 ind/l. Nilai indeks keanekaragaman(H’) berkisar antara 2,60 – 2,83, indeks dominasi (C) berkisar antara 0,20 –0,23 dan indeks keseragaman (E) berkisar antara 0,77 – 0,80. Berdasarkan uji regresilinear sederhana, model matematis konsentrasi fosfat dengan kelimpahan fitoplanktonyaitu y = 10.90 + (656.4)x dengan nilai korelasi (r) = 0,42 (tergolong sedang). Modelmatematis konsentrasi nitrat dengan kelimpahan fitoplankton yaitu y = 138.3 + (-1207)x dengan nilai korelasi (r) = 0,21 (tergolong lemah)
POTENSI SUMBERDAYA PERIKANAN DAN TINGKAT EKSPLOITASI (Kajian terhadap Danau Pulau Besar dan Danau Bawah Zamrud Kabupaten Siak Provinsi Riau) Hendrik, Hendrik
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 15, No 02 (2010)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.15.02.%p

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari-April 2010 di DanauPulau Besar dan Danau Bawah Zamrud Desa Dayun Kecamatan DayunKabupaten Siak. Pemilihan lokasi dilakukan dengan sengaja (purposive).Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulansebagai berikut: 1) Perkembangan jumlah alat tangkap setiap tahunnya mengalamipeningkatan 2,3% dan penurunan CPUE sebesar 4,6%, 2) Jumlah produksiperikanan pada tahun 2010 sebesar 38.300 kg dengan Maximum SuistainableYield (MSY) sebesar 43.148,24 kg/tahun. Artinya telah terjadi kelebihan tangkap(over fishing), 3) Tingkat eksploitasi telah mencapai 89% dari MSY, dimanaeffort optimal sebesar 502,18 unit, sedangkan pada tahun 2010 jumlah effort telahmencapai angka 679,76 unit.
KEBERHASILAN DAN PERTUMBUHAN LARVA GINOGENESIS IKAN SELAIS (Ompok rhadinurus NG ) DENGAN KEJUTAN SUHU DINGIN Nuraini, Nuraini; Sukendi, Sukendi; Nasution, Syafruddin
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 20, No 1 (2015)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.20.1.17-23

Abstract

Penyediaan benih ikan berkualitas dan berkesinambungan menjadi faktor penting dalam peningkatan budidaya ikan. Pengembangan usaha budidaya akan mengalami hambatan tanpa diberengi oleh ketersediaan benih yang cukup dan berkualitas baik. Salah satu cara yang dapat ditempuh untuk menyediakan benih yang berkualitas unggul adalah dengan jalan perlakuan Ginogenesis. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Mei-Agustus 2014 di Laboratorium Pembenihan dan Pemuliaan ikan Universitas Riau. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh lama penyinaran dan lama kejutan suhu dingin serta pertumbuhan benih ginogenesis ikan selais (Ompok rhadinurus). Metode yang digunakan adalah metode eksperimen, dengan perlakuan lama penyinaran Ultraviolet terhadap sperma ikan dan lama kejutan dingin terhadap telur setelah pembuahan 1 menit pada suhu kejutan dingin 5 oC. Sperma berasal dari ikan patin (Pangasius hypopthalmus), sedangkan telur berasal dari ikan selais (O. rhadinurus). Hasil eksperimen menunjukkan bahwa perlakuan terbaik adalah lama penyinaran 3 menit setelah terjadi pembuahan 1 menit dan lama kejutan dingin 3 menit pada suhu dingin 5oC. Sedangkan pertambahan bobot dan panjang mutlak K-2H dan G-2N meiotik tidak jauh berbeda.
Identification of Pathogenic Bacteria in Cyprinus carpio Reared in Floating Cages Pardamean, Erikson Sahala; Syawal, Henni; Riauwaty, Morina
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 26, No 1 (2021)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.26.1.26-32

Abstract

Pathogenic bacteria is disease causing microorganisms that can attack fish and can cause mass death in cultured fish. The purpose of this study was to identify the types of pathogenic bacteria Cyprinus carpio that were reared in floating cages. This study used a survey method that is purposive sampling and the fish sample were obtained from, PLTA Koto Panjang. the fishes were identified in the Fish Parasite and Disease Laboratory, Fish and Marine Faculty, University of Riau. Fish samples used were 15-20 cm goldfish totaling 12 tails with 3 times taken from 4 different cages. The kidneys organ were examined and to find out the type the bacteria. Result shown identified of pathogenic bacteria consist of 3 types of bacteria namely Aeromonas sp., Pseudomonas sp., and Edwardsiella sp. Water quality during the study was Temperature: 27-300C, pH 6-7, DO 3.67-4.28 ppm, and ammonia 0.048-0.64 mg/L.
ANALISI FINANSIAL USAHA PEMBENIHAN IKAN LELE DUMBO (Clarias gariepinus) DI KELURAHAN LEMBAH SARI KECAMATAN RUMBAI PESISIR KOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU Yulinda, Eni
Jurnal Perikanan dan Kelautan Vol 17, No 01 (2012)
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jpk.17.01.%p

Abstract

This research was conducted at Rumbai Pesisir (Lembah Sari), Pekanbaru,Riau Province on June 2009. The aimed of this research was to know the using ofproduction factors, the total cost of production, by the harvest and financialfeasibility of the hatchery of fresh water catfish. The research methode was surveymethode. Data were obtained by interviewing respondents based on questionersprovided and surveilance for 6 respondents (6 farmers).The result showed that the average production of capital was fiftyfivethousand fishes/harvest. The average of capital invested by the farmers was Rp12.740.923,33. The average of total cost was Rp 3.404.805/harvest, and theincome was Rp 5.150.000.harvest. The average of the farmer’s profit was Rp1.745.194/harvest.Based on the analysis of financial conducted by carculatiry RCR, ROI, andPPC, indicated that the business of hatchery of freshwater catfish by the farmer atRumbai Pesisir (Lembah Sari) is reasonable to be developed. Result of financialanalysis of RCR average is 1,55. ROI average is 55,81%/harvest and the value ofPPC average is 6,21. It means the financial capital will be paidback in six timesharvest.