Jurnal Impresi Indonesia
The Jurnal Impresi Indonesia provides a means for sustained discussion of relevant issues that fall within the focus and scopes of the journal which can be examined empirically. The journal publishes research articles covering all aspects of social sciences, ranging from management, economics, Education, law, Social Health and religion that belong to the social context. Published articles are articles from critical and comprehensive research, studies or scientific studies on important and current issues, or reviews of scientific books
Articles
11 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia"
:
11 Documents
clear
Penerapan Aplikasi Google Classroom, Jamboard, Google Slide, Google Form Dan Quizizz Dalam Pembelajaran Kimia
Asni Suryani Lubis
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.739
Pendahuluan: Pandemi covid-19 berdampak ke berbagai sektor kehidupan, termasuk penyelenggaraan pelayanan pendidikan. Untuk keberlangsungan proses pendidikan dan dalam rangka berpartisipasi memutus mata rantai penyebaran virus covid-19, maka pelaksanaan pembelajaran di SMAN 8 Kota Tangerang Selatan diselenggarakan sesuai kebijakan social distancing. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pelaksanaan kegiatan pembelajaran kimia secara online (daring), untuk menggambarkan pelaksanaan kegiatan penilaian pengetahuan kimia secara daring (online), dan untuk mengetahui efektifitas pelaksanaan kegiatan pembelajaran daring (online) yang dilakukan di kelas XII IPA SMAN 8 Kota Tangerang Selatan selama pandemi covid-19. Metode: Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian ini bertujuan Meningkatkan aktivitas/keterlibatan, serta hasil belajar pengetahuan (kognitif) siswa dalam setiap proses pembelajaran. Hasil: Pelaksanaan pembelajaran kimia tersebut terdiri dari tiga kegiatan daring (online). Aplikasi google classroom digunakan untuk pengelolaan kelas, diantaranya untuk menyampaikan pengumuman, memberi materi pelajaran, menyampaikan serta mengumpulkan tugas siswa, menilai penugasan, dan penilaian harian (PH) siswa. Kesimpulan: Penilaian hasil belajar pengetahuan kimia dilakukan dengan menggunakan aplikasi google form dan quizizz, dan pengumpulan file pdf. Dari keseluruhan kegiatan daring diperoleh rerata nilai pengetahuan kimia siswa 80,82, dan persentase siswa yang mencapai KKM sebesar 86,34%. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) pengetahuan kimia yang ditetapkan dari SMAN 8 Kota Tangerang Selatan sebesar 67, dan persentase siswa yang telah melampaui KKM lebih dari 75% sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran kimia secara daring di kelas XII IPA SMAN 8 Kota Tangerang Selatan terlaksana dengan baik dan efektif.
Analisis Sistem Pentanahan pada Jaringan Tegangan Rendah di Gedung Mal Jayapura
Ating Prihatin Suwarna
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.742
Pendahuluan: Sistem pentanahan atau disebut juga Arde atau grounding adalah sistem yang berhubungan antara penghantar arus listrik yang menghubungkan sistem dengan peralatan dan instalasi dan dihubungkan ke bumi (Ground) sehingga apabila terjadi kebocoran arus dapat mengamankan manusia (Human) dari sengatan listrik, dan mengamankan komponen komponen instalasi dari bahaya tegangan/arus abnormal. Tujuan: Menganalisa sebab penyimpangan nilai Tahanan tanah sehingga bisa berubah ubah nilai tahanannya. Melakukan Analisa dan simulasi peralatan Proteksi pentanahan untuk mengetahui batas Treshhold bawah dan threshold atas pada peralatan tersebut. Metode: Berdasarkan data–data primer yang penulis peroleh yang merupakan variable variable berbentuk data numerik, maka metode yang penulis tentukan disini adalah Metodologi Kuantitatif. Hasil: Secara teori untuk tanah pada kondisi tanah yang sama, semakin dalam penanaman elekroda, tahanan tanah dan tahanan jenis tanah akan menurun karena semakin dekat dengan air tanah yang berpengaruh dengan kelembaban yang nantinya berpengaruh terhadap konduktivitas. Kesimpulan: Baru-baru ini, permintaan bahan alami meningkat. Hal ini dikarenakan bahan baku yang banyak, murah, dan mudah disiapkan. Kelemahan dari bahan tembaga konvensional seperti korosi telah disorot. Dengan demikian, bahan-bahan lanjutan telah diperkenalkan untuk mengatasi masalah ini. Selain itu, pembentukan fulgurit dihasilkan ketika impedansi pentanahan dikenai suplai tegangan tinggi
Pengaruh Beban Operasional Terhadap Laba Usaha Pada PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, Jakarta
Andi Silvan
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.743
Pendahuluan: Bursa Efek Indonesia (BEI) adat Indonesia Stock Exchange (IDX) merupakan salah satu lembaga di pasar modal yang terbentuk dari hasil penggabungan Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES). Tujuan: Tujuan Penelitian adalah untuk memperoleh informasi lebih dalam tentang hubungan dan pengaruh Beban Operasional Terhadap Laba Usaha. Metode: Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif atau sebab akibat dengan metode pengaruh. Bentuk data penelitian adalah kuantitatif dan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan verifikatif. Adapun data penelitian berupa data sekunder dengan jumlah sampel sebanyak 32 yang bersumber dari laporan keuangan triwulan dan tahunan selama periode tahun 2014 - 2021. Dan analisis data menggunakan software statistik SPSS. Hasil: Hasil persamaan regresi linier sederhana Y = 5.715.179,503 + 0,128X yang berarti bahwa setiap penambahan nilai sebesar 1 poin pada variabel beban operasional, maka nilai laba usaha akan mengalami peningkatan 0,128. Hasil koefisien korelasi menunjukkan angka 0,456 yang menunjukkan tingkat hubungan yang sedang antara variabel beban operasional terhadap variabel laba usaha. Kesimpulan: Berdasarkan Tujuan Penelitian maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : Hasil analisis koefisien korelasi dan tabel interpretasi nilai koefisien korelasi, diperoleh nilai koefisien korelasi antara variabel beban operasional (X) terhadap variabel laba usaha (Y) sebesar 0,456 dengan hasil nilai yang positif dan interpretasi tingkat kekuatan hubungan yang sedang
Hubungan Kepatuhan Konsumsi Tablet Fe Dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil
Ananda Nuristigfarin;
Ica Maulina Rifkiyatul Islami
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.746
Pendahuluan: Dalam kehamilan terjadi perubahan fisiologis dalam darah, akan terjadi peningkatan volume plasma darah tetapi tidak diimbangi dengan bertambahnya sel-sel darah merah sehingga dapat menyebablan pengenceran darah. Seorang ibu hamil dapat dikatakan anemia apabila memiliki kadar hemoglobin dibawah 11 gr% (trimester I dan III) atau kadar kurang dari 10,5gr% (trimester II). Tujuan: dapat digunakan sebagai referensi data dalam upaya memperbaiki kejadian anemia pada ibu hamil dan dapat menjadi panduan untuk dilakukannya penyuluhan kesehatan tentang anemia kepada wanita usia subur. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah tinjauan literatur berupa narrative review. Penulisan dilakukan dengan mencari artikel dengan kombinasi beberapa kata kunci di database pencarian melalui Google Scholar. Hasil: Menunjukkan hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil, disebutkan bahwa ibu hamil yang rutin konsumsi tablet Fe tidak terjadi anemia dan begitu sebaliknya, membahas mengenai adanya hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet fe dengan anemia pada hamil, sedangkan artikel tidak membahas adanya hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan anemia pada ibu hamil. Kesimpulan: Berdasarkan hasil dan pembahasan dalam tinjauan literature, ditemukan terdapat artikel yang menunjukkan bahwa ada hubungan yang menunjukkan adanya hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil dan artikel yang lain menunjukkan tidak terdapat hubungan antara kepatuhan konsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia pada ibu hamil karena dianggap pengetahuan lebih penting
Efektivitas Perjanjian Arbitrase dalam Penyelesaian Sengketa Lisensi Merek Dagang di Indonesia
Firsta Rahadatul ‘Aisy
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.1302
Pendahuluan: Merek merupakan salah satu jenis kekayaan intelektual yang menjadi unsur penting dalam dunia bisnis dan perdagangan untuk memberikan identitas dan reputasi terhadap suatu produk barang atau jasa yang diperjual belikan. Kegiatan pengembangan bisnis dapat dilakukan dengan pembukaan cabang, yang kemudian dibarengi dengan pemberian lisensi atas hak merek dagang tersebut. Besarnya persaingan usaha dapat memicu terjadinya sengketa lisensi merek dagang antara pihak pemberi franchise dengan pihak penerima atau yang menjalankan usaha franchise tersebut. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas arbitrase sebagai alternatif penyelesaian sengketa lisensi merek dagang berdasarkan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa dan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2016 tentang Merek dan Indikasi Geografis. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif dengan penggunaan bahan hukum primer dan sekunder. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa arbitrase dinilai mempunyai banyak kelebihan dan efektif dalam menyelesaikan sengketa lisensi merek di Indonesia. Adapun upaya arbitrase tersebut dapat ditempuh melalui Badan Arbitrase Nasional Indonesia (BANI) dan Badan Arbitrase dan Mediasi Hak Kekayaan Intekektual (BAMHKI). Kesimpulan: Keefektifan arbitrase dalam penyelesaian sengketa merek dapat dilihat dari keunggulan dan kelebihan arbitrase dalam penyelesaian sengketa lisensi merek, antara lain proses tertutup dan rahasia, keleluasaan pihak dalam memilih arbiter dan pilihan hukum, proses yang tidak berbelit dan biaya yang relatif murah, putusan yang bersifat final dan binding, serta resiko yang seimbang atau simetris terhadap pemberi lisensi merek dan penerima lisensi merek (pihak yang berperkara)
Implementasi Program Percepatan Legalisasi Aset untuk Terwujudnya Tertib Administrasi Pertanahan
Nusa Tirta Surya
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.747
Pendahuluan: Tanah memegang peranan penting bagi sendi-sendi kehidupan masyarakat Indonesia. Mengingat arti pentingnya tanah bagi kelangsungan hidup masyarakat, maka diperlukan pengaturan yang lengkap dalam hal penggunaan, pemanfaatan, pemilikan dan pembuatan hukum yang berkaitan dengan hal tersebut. Tujuan: Untuk menganalisis implementasi program percepatan legalisasi aset untuk terwujudnya tertib adminstrasi pertanahan pada Kantor Pertanahan Kabupaten Indragiri Hilir. Untuk mengetahui kendala – kendala yang dihadapi oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Indragiri Hilir dalam mengimplementasikan program legalisasi aset. Metode: Peneliti menggunakan metode kualitatif ini guna mengumpulkan dan menganalisa data serta pemahaman terhadap implementasi suatu kebijakan pemerintah. Kebijakan dalam hal ini ialah kegiatan percepatan legalisasi aset pertanahan di Kabupaten Indragiri Hilir. Hasil: Pada era 1960 sejak berlakunya Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA), Badan Pertanahan Nasional mengalami beberapa kali pergantian penguasaan dalam hal ini kelembagaan. Ketika dalam naungan Kementerian Agraria sebuah kebijakan diproses dan ditindaklanjuti dari struktur Pimpinan Pusat hingga pada tingkat daerah (Kantor Pertanahan), namun ketika dalam naungan Departemen Dalam Negeri hanya melalui Dirjen Agraria sampai ketingkat Kantah. Di samping itu secara kelembagaan Badan Pertanahan Nasional mengalami perubahan struktur kelembagaan yang rentang waktunya sangat pendek. Kesimpulan: Implementasi program percepatan legalisasi aset di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir dilihat dari faktor standar dan sasaran kebijakan belum berjalan dengan baik, terlihat dari capaian kinerja tahun 2021 secara keseluruhan hanya tercpai 64,48%. Program legalisasi aset di Kabupaten Indragiri Hilir pada implementasinya ditemui berbagai hambatan dan kendala.
Implementasi Virtual Private Network (Vpn) Open vpn Dengan Keamanan Sertifikat SSL pada Network Attached Storage (Nas) Freenas
Muhammad Affandi
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.748
Pendahuluan: Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi sangat cepat dan pesat, hal ini yang menyebabkan munculnya kemajuan teknologi informasi. Karena banyak kemudahan yang di tawarkan, teknologi informasi tidak dapat lepas dari berbagai aspek kehidupan manusia, yang memungkinkan dapat berkomunikasi dan saling bertukar informasi atau data. Seringkali masalah keamanan berada di urutan kedua, atau bahkan di urutan terakhir dalam daftar hal-hal yang dianggap penting. Tujuan: menghasilkan jaringan privat dan mengamankan data pada Network Attached Storage (NAS) dengan sistem keamanan berbasis SSL yang dapat diakses dari jaringan publik secara privat menggunakan teknologi VPN. Metode: Metode ini menggunakan metode Kuantitatif yang dimana dapat mengambil nilai hasil perhitungan empat parameter QoS. Nilai perhitungan lima parameter QoS dilakukan rekapitulasi berdasarkan waktu dan jenis data, proses rekapitulasi selanjutnya akan memperlihatkan nilai yang lebih detail dari masing-masing parameter QoS. Hasil: Host virtual machine menjalankan 3 guest virtual machine, guest virtual machine pertama untuk FreeNAS Server, guest virtual machine kedua untuk Certificate Authority Server, dan guest virtual machine ketiga untuk OpenVPN Server. Implementasi sistem dibagi menjadi empat langkah yaitu, konfigurasi router mikrotik RB2011, instalasi dan konfigurasi Server FreeNAS, instalasi dan konfigurasi CA Server, instalasi dan konfigurasi OpenVPN Server. Kesimpulan: Berdasarkan pengujian performa QoS OpenVPN terhadap enam parameter yakni, packet loss, round trip, transfer file, Jitter, Download dan Upload yang diujikan pada enam macam Provider, kapasitas bandwidth Provider internet yang dipakai sangat berpengaruh terhadap kualitas layanan ketika terkoneksi menjadi OpenVPN Client. Semakin tinggi kapasitas bandwidth dari Provider yang digunakan semakin baik kualitas layanannya, semakin cepat kecepatan akses datanya.
Penanganan Polri terhadap Tindak Pidana Perbankan Berdasarkan Restorative Justice
I Made Widyana
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.1314
Pendahuluan: Salah satu kasus tindak pidana yang ditangani dengan pendekatan restorative justice dilakukan terhadap tersangka kasus pinjaman prapensiun. Sebelumnya pelaku yang merupakan karyawan bank syariah Indonesia menawarkan fasilitas kredit prapensiun kepada korban. Ternyata dari penawaran tersebut, korban tertarik dan menggunakan fasilitas kredit tersebut. Kemudian korban melengkapi persyaratan dan melakukan akad kredit. Tujuan: upaya penanganan tindak pidana secara formal perlu disubtitusikan dengan pendekatan yang lebih humanis dan transparan dengan menggunakan pendekatan Restorative Justice. Konsep Restorative Justice sendiri merupakan bagian dari Program Polri Presisi dalam hal peningkatan kinerja penegakan hukum melalui kegiatan Proses penegakan hukum yang memenuhi rasa keadilan masyarakat. Kegiatan tersebut dilakukan dengan aksi mengedepankan hukum progresif dalam penyelesaian perkara melalui restorative justice. Metode: Metode dalam penulisan ini dengan pendekatan kualitatif deskriptif adalah berupa penelitian dengan metode atau pendekatan studi kasus. Penelitian ini fokus pada penanganan kasus perbankan yang diselesaikan menggunakan pendekatan restoratif justice secara intensif pada satu obyek tertentu yang mempelajarinya sebagai suatu kasus. Hasil: Prinsip utama penyelesaian tindak pidana melalui pendekatan restoratif merupakan suatu penyelesaian yang harus mampu menembus ruang hati dan pikiran para pihak yang terlibat dalam proses penyelesaian dalam rangka untuk memahami makna dan tujuan dilakukannya suatu pemulihan dan bentuk sanksi yang diterapkan adalah sanksi yang bersifat memulihkan atau mencegah. Kesimpulan: Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa perbuatan membuat pencatatan palsu terhadap rekening seseorang untuk memperoleh keuntungan oleh pegawai bank dapat dipidanakan dengan pasal 49 UU Perbankan.
Penggunaan Kekuatan Brimob dalam Pengamanan Unjuk Rasa berdasarkan Perkap Nomor 1 Tahun 2009
Andri Surya Kurniawan
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.1759
Pendahuluan: Polisi memiliki tugas utama untuk menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. Secara struktutral, polisi terbagi menjadi beberapa kelompok. Salah satu kelompok polisi adalah Brigade Mobil (Brimob) yang bertugas menjaga keamanan masyarakat dari potensi aktivitas berbahaya. Unjuk rasa merupakan salah satu kegiatan yang pada dasarnya tidak berbahaya namun seringkali memunculkan potensi bahaya sebab tindakan unjuk rasa yang berujung anarkis. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji kewenangan tindakan polisi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki ketika harus melakukan pengamanan unjuk rasa sesuai dengan Perkap Nomor 1 tahun 2009. Metode: Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi lapangan dan yuridis normatif. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa polisi Korbrimob Polri yang ditugaskan di lapangan untuk menertibkan unjuk rasa menggunakan 6 tahapan pengamanan sebagaimana yang telah dijelaskan pada Perkap Nomor 1 tahun 2009. Tidak semua tahapan selalu dilakukan karena penggunaan tahapan didasarkan pada kondisi unjuk rasa yang terlaksana. Namun, kadangkala polisi juga terpaksa melakukan tindakan represif yang disebabkan oleh kondisi pihak kepolisian sendiri ataupun karena kondisi massa unjuk rasa. Kesimpulan: Polisi memiliki beberapa kelompok yang tiap kelompoknya memiliki tugas dan kewenangan masing-masing. Korps Brigade Mobile (Brimob) merupakan salah satu kelompok polisi yang bertugas menjaga keamanan masyarakat. Salah satu tugas brimob adalah melakukan pengamanan pada unjuk rasa yang memiliki potensi untuk terjadi kisruh dan keributan
Analisis Pengaruh, Neraca Transaksi Berjalan, Jumlah Uang Beredar, Inflasi, Suku Bunga, dan Utang Luar Negeri Terhadap Nilai Tukar di Indonesia
Muhammad Rafi Fernanda Nayottama;
Thomas Andrian
Jurnal Impresi Indonesia Vol. 1 No. 12 (2022): Jurnal Impresi Indonesia
Publisher : Riviera Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58344/jii.v1i12.738
Pendahuluan: Nilai tukar sebagai indikator yang mencerminkan suatu kualitas ekonomi sebuah negara dimana kurs merupakan faktor penting yang berpengaruh terhadap arus permodalan internasional. Volatilitas nilai tukar yang semakin tinggi akan menyebabkan fluktuasi dari nilai tukar yang relatif tinggi. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh neraca transaksi berjalan terhadap nilai tukar, untuk mengetahui pengaruh jumlah uang beredar terhadap nilai tukar, untuk mengetahui pengaruh inflasi terhadap nilai tukar, untuk mengetahui pengaruh suku bunga Bank Indonesia, untuk mengetahui pengaruh utang luar negeri terhadap nilai tukar. Metode: Jenis pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan deskriptif kuantitatif, pendekatan deskriptif kuantitatif adalah jenis pendekatan dalam sebuah penelitian dimana data yang digunakan berupa angka dan hasil penelitian didapat atau diperoleh dengan menggunakan metode statistik atau kuantitatif (pengukuran) lainnya. Hasil: dapat disimpulkan bahwa data variabel neraca transaksi berjalan stasioner pada tingkat level. Variabel jumlah uang beredar memiliki nilai absolut PP test -0.125947 < nilai kritis 5% yaitu -2.931404 dan nilai prob sebesar 0.9399 > 0,05 maka dapat disimpulkan data variabel jumlah uang beredar tidak stasioner pada tingkat level. Variabel inflasi memiliki nilai absolut PP test -1.033267 < nilai kritis 5% yaitu -2.931404 dan nilai prob sebesar 0.3033 > 0,05 sehingga data variabel inflasi tidak stasioner pada tingkat level. Kesimpulan: Hasil tersebut sesuai dengan teori dan hipotesisnya. 2.) Persamaan dalam jangka panjang: Dinilai secara individu bahwa variabel independen neraca transaksi berjalan dalam jangka panjang memiliki pengaruh negatif (apresiasi) signifikan terhadap variabel dependen nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Hasil tersebut sesuai dengan teori dan hipotesisnya.