cover
Contact Name
Rezha Destiadi
Contact Email
polmedpress@polmed.ac.id
Phone
+6282361790800
Journal Mail Official
polimedia@polmed.ac.id
Editorial Address
Jalan Almamater No. 1, Kampus USU, Politeknik Negeri Medan
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia
ISSN : 14107422     EISSN : 27766853     DOI : https://doi.org/10.51510/polimedia
Core Subject : Social, Engineering,
Polimedia is a journal managed by UPT Penerbitan as one of the supporting facilities in developing the potential of the Politeknik Negeri Medan (Polmed) in the effort to spread knowledge. This journal was first published in 1998 as a forum to accommodate the journal/scientific papers of Politeknik Negeri Medan lecturers and the other lecturer Since 1998 until now in 2020, scientific papers from various universities and polytechnics in Indonesia have been published in Polimedia journals ranging from Volume 1 to Volume 23 with four times published each year. Various scientific articles are published because the scientific journal Polimedia is a pastiche. This means that all fields of scientific study published in this journal are in accordance with the rules of writing scientific papers.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 82 Documents
UJI EKSPERIMENTAL PENGARUH TEKANAN FLUIDA KERJA R134a TERHADAP UNJUK KERJA PEMANAS AIR ENERGI SURYA Jesayas Sembiring
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 1 (2020): Edisi Februari
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (723.719 KB)

Abstract

Suhu bumi saat ini semakin meningkat dan sumber energi fosil semakin menipis, hal ini perlu disikapi dengan bijak untuk memperoleh kenyamanan hidup manusia dimasa depan melalui penelitian energi terbarukan. Energi terbarukan adalah energi yang secara ilmiah tidak dapat habis seperti air terjun, energi angin dan energi surya. Energi surya dapat dimanfaatkan memanaskan air. Air panas merupakan kebutuhan manusia untuk air minum dan air mandi. Pada umumnya untuk memperoleh air panas dengan membakar gas. Gas diperoleh dari alam, suatu saat akan habis sehingga dibutuhkan energi alternatif. Negara Indonesia terletak di lintasan matahari maka akan disinari matahari sepanjang hari, sehingga energi panas surya dapat dijadikan enegi alternatif untuk memanaskan air denganA menggunakan kolektor surya. Kolektor surya plat datar dengan sudut kemiringan 300 digunakan untuk menyerap energi panas surya dan oleh kaca penutup kolektor surya, suhu energi surya meningkat dan ditransfer pipa panas yang berisi fluida kerja R134a. Akibatnya suhu fluida kerja R134a naik dan massa jenisnya menurun. Perbedaan massa jenis fluida kerja R134a yang panas dengan dingin, menyebabkan fluida kerja R134a mampu bersirkulasi di pipa panas secara alami dengan prinsip sirkulasi efek termosiphon. Saat fluida kerja R134a bersirkulasi melewati air ditangki air, fluida kerja R134a mentransfer panasnya ke air dan suhu air akan meningkat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tekanan fluida kerja R134a terhadap unjuk kerja pemanas air energi surya sistem pipa panas dan galat perhitungan efisiensi kolektor. Hasil kajian tekanan fluida kerja dapat mempengaruhi unjuk kerja kolektor surya yaitu efisiensi kolektor 15,50% tekanan 90 psi dengan galat 0,88%; efisiensi kolektor 28,24% tekanan 100 psi dengan galat efisiensi 0,07% dan efisiensi kolektor 35,49% tekanan 110 psi dengan galat 1,31%. Hasil kajian adalah efisiensi kolektor terbaik 35,49% tekanan 110 psi dan galat efisiensi kolektor terbaik 0,07%.
PURWARUPA MESIN PENGECAT OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA2560 Darwis AR
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 1 (2020): Edisi Februari
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (687.334 KB)

Abstract

Pengecatan adalah salah satu jenis pelapisan permukaan dimana pelapisnya telah diberi pewarna (cat) yang bertujuan untuk memberi penampilan yang menarik dan menyediakan lapisan perlindungan melawan cuaca dan karat. Mesin otomatis ini sangat efisien karena tidak membutuhkan tenaga manusia dalam melakukan pelaksanaan pengecatan dan diperoleh hasil pengecatan yang lebih baik dari pada manual karena mesin ini bekerja konstan sampai proses pengecatan selesai sesuai perintah atau program yang dimasukkan. Mesin ini adalah salah satu perkembangan teknologi yaitu dengan penggunaan Arduino Mega2560 sebagai pusat kendalinya, dilengkapi motor DC, sensor photointerrupter, gun dan komponen pendukung lainnya. Berdasarkan perancangan, pembuatan dan percobaan dapat disimpulkan bahwa mesin pengecat otomatis ini bekerja cukup baik. Jenis cat yang digunakan adalah cat air (dengan perbandingan 90 % cat dan 10% air). Untuk luas bidang pengecatan 1 m x 1,2 m dibutuhkan masa pengecatan selama 18 menit.
KAJIAN HASIL PENGELASAN MAHASISWA BERSERTIFIKAT PENGELASAN SMAW TINGKAT 1 PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN POLITEKNIK NEGERI MEDAN DITINJAU DARI HASIL “DESTRUCTIVE TEST” BERDASARKAN STANDAR ISO 5173 Syariful Hikmah Sormin
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 1 (2020): Edisi Februari
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (704.658 KB)

Abstract

Untuk memperoleh pekerjaan yang layak para lulusan PT tidak cukup mengandalkan ijazah tetapi harus mempunyai sertifikat profesi yang dikeluarkan oleh lembaga profesi tertentu sehingga lulusannya mampu bersaing tidak saja di tingkat nasional tetapi juga internasional dan salah satu kompetensi yang dibutuhkan lulusan Teknik Mesin adalah pada profesi bidang pengelasan. Lembaga profesi yang menyediakan sertifikasi di bidang pengelasan adalah International Institute of Welding (IIW) dengan ANB nya yaitu B4T Bandung yang berlaku secara Internasional dan lembaga profesi yang berskala Nasional yaitu BNSP. Peneliti mencoba menganalisa tingkat kesesuaian hasil pengelasan mahasiswa yang telah mendapatkan sertifikat pengelasan SMAW Tingkat 1 dari LSP Politeknik Negeri Medan dengan standar yang digunakan oleh IIW. Penelitian ini dibatasi untuk las temu (butt joint) pelat dengan proses SMAW. Sampel diambil 5 orang mahasiswa yang telah mendapatkan sertifikat pengelasan SMAW Tingkat 1 dari LSP Politeknik Negeri Medan. Metode uji mengacu ke ISO 5173. Gambaran tingkat kesesuaian hasil pengelasan mahasiswa tersebut dengan standar profesi bidang pengelasan tingkat internasional dapat dijadikan referensi bagi mahasiswa untuk mengajukan diri untuk mengambil sertifikat internasionalnya dan dari hasil penelitian ini didapat gambaran tingkat kesesuaian hasil pengelasan mahasiswa tersebut dengan standar profesi bidang pengelasan tingkat internasional, dalam bentuk bending test tersebut mencapai 100% kriteria yang diterima dan dari capaian ini direkomendasikan bahwa mahasiswa-mahasiswa tersebut layak, dan dapat dikualifikasi secara Internasional untuk memenuhi level tersebut.
PENGARUH SODA API PADA CAMPURAN PASTA SEMEN DENGAN TANAH LIAT SEBAGAI BAHAN PENAMBAL KEBOCORAN DINDING KAPAL YANG TERENDAM DI DALAM AIR Samiran; Marsedes Purba
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 1 (2020): Edisi Februari
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (459.592 KB)

Abstract

Pada penelitian ini akan dibahas efek penggunaan “soda api” (natrium hidroksida) terhadap kecepatan waktu mengeras daya dukungnya untuk penambalan dinding kapal / perahu yang terendam dalam air . Material yang akan digunakan adalah campuran “ semen Portland” , “tanah liat, “soda api” ”(natrium hidroksida) dan “air” tanah liat ang diteliti berasal dari Pancurbatu-Deli Serdang, air bersih, dan semen dari Medan. Setelah melakukan beberapa percobaan komposisi campuran maka pada penelitian ini dilakukan dengan 6 variasi dengan komposisi campuran dengan perbandingan berat : 1 Tanah Liat : 4 Portland Cement dan penambahan Soda Api yang berbeda; dengan konsentrasi penambahan “soda api” (natrium hidroksida) ; 0,5 %,1 %, 1,5 %, 2 %,2,5 %, 3 % , 3,5 % dan 4 %, dengan faktor air semen 0,45 Dari hasil pengujian terhadap benda uji pada Penelitian ini yang dilaksanakan di Laboratorium Teknik Sipil Politeknik Negeri Medan. Adalah kadar soda api yang optimal adalah sebesar 0,5 % dan menghasilkan daya dukung kuat tekannya adalah sebesar 67,98 Kg/cm2. Dengan harapan semoga hasil dari penelitian dapat digunakan sebagai alternatif bahan penambal dinding kapal khususnya bagi para kaum nelayan yang ada di perairan Belawan dan sekitarnya.
ANALISIS KEPUASAN DOSEN DAN MAHASISWA TERHADAP KUALITAS PELAYANAN JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI MEDAN Hartono Ginting; SASTRA KARO-KARO
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 1 (2020): Edisi Februari
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.666 KB)

Abstract

Jurusan Akuntansi adalah suatu sektor jasa harus dituntut untuk memberikan kualitas pelayanan yang prima terhadap stakeholdernya yang terdiri dari dosen, mahasiswa, pegawai, perusahaan, pemerintah, alumni dll. Kualitas pelayanan dari jurusan Akuntansi yang dianalisa adalah yang berhubungan dengan kuliatas proses belajar mengajar (PBM) seperti Tata kelola, Lab.Komputer dan lab. Bahasa, Perputakaan, Suasana akademik dan Tenaga kependidikan. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dengan skala Likert dan menggunakan proporsionate random sample dengan responden 44 dari dosen dan 94 orang mahasiswa. Teknik analisis data adalah dengan Analisis Tingkat Kepentingan (Importance Performance Analysis) yang diolah dengan SPSS. Permasalahan dalam penelitian ini bagaimana tingkat kepuasan dosen dan mahasiswa terhadap kualitas pelayanan dari Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Medan dan Atribut kualitas pelayanan dari jurusan Akuntansi yang perlu dipertahankan, diperbaiki dan ditingkatkan. Hasil penelitian ini menurut persepsi dosen maka atribut yang perlu dipertahankan yaitu yang terdapat pada kuadran 2 adalah pada tata kelola: setiap mhs wajib mengikuti P2MB dan BINTALFILDIS ( Psl 10:3), Denda kompensasi dengan denda biaya 5 kali lipat (Psl 12:6), Mahasiswa harus lulus bersih setiap semester/sistem DO (psl 22:2), Larangan penggunaan HP selama PBM dan Ujian (Psl 11:11). Pada Sarana Prasarana : Laboratorium bersih dan tertata rapi, Laboratorium sejuk dan nyaman Pada Perpustakaan : Proses peminjaman dan pengembalian mudah. Pada Tenaga Kependidikan Penampilan pegawai rapi dan Pada Suasana Akademik : Ketepatan dosen waktu kedatangan dan keluar dari kelas, Transparansi penilaian dari UTS/UAS. Sedangkan yang perlu disarankan untuk diperbaiki dan ditingkatkan adalah yang terdapat pada kuadran 1 yaitu: Pada sarana prasarana:Software yang digunakan sesuai dengan perkembangan zaman (Up to date ), Jumlah peralatan sesuai dengan jumlah mahasiswa. Pada Perpustakaan : Koleksi buku di perpustakaan sesuai dengan kurikulum jurusan, Pegawai ramah melayani dosen/mahasiswa. Pada tenaga kependidikan: Pegawai terampil menangani urusan administrasi dan Pada suasana akademik : Ketepatan dosen waktu kedatangan dan keluar dari kelas.
ANALISIS KEPUASAN DOSEN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN UNIT KERJA POLITEKNIK NEGERI MEDAN M Faisal
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 1 (2020): Edisi Februari
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.697 KB)

Abstract

Untuk mencapai visi dan misi Politeknik Negeri Medan maka seluruh unit kerja harus dituntut memberikan pelayanan yang terbaik bagi stakeholdernya. Dosen adalah salah satu pengguna dari unit kerja yang ada sehingga berkepentingan terhadap kualitas pelayanannya. Kualitas layanan dapat diukur dengan melihat seberapa jauh efektifitas layanan jasa yang dapat mempertipis kesenjangan antara harapan/kepentingan dengan layanan jasa yang diperoleh. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar tingkat kepuasan dosen terhadap kualitas pelayanan dari unit kerja dari Politeknik Negeri Medan yaitu unit kerja: UPT Perpustakaan, Unit Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (UPPM), Bagian Umum dan Keuangan (Sub Bagian Tata Usaha dan Sub Bagian Kepegawaian ) dan Bagian Umum dan Kemahasiswaan (Sub bagian Akademik dan Kemahasiswaan dan Sub Bagian Perencanaan Sistem Informasi). Sehingga dari hasil penelitian ini dapat suatu masukan untuk perbaikan kualitas layanan, penyempurnaan fungsi dan pembenahan system. Pengumpulan data dilakukan dengan instrumen kuesioner dengan skala Likert dan menggunakan proporsionate random sample dengan jumlah 76 responden. Teknik analisis data adalah dengan Servqual dan Analisis Tingkat Kepentingan (Importance Performance Analysis) yang diolah dengan SPSS. Permasalahan dalam penelitian ini bagaimana tingkat kepuasan dosen terhadap Unit kerja Politeknik Negeri Medan yang diukur dengan metode Service quality dan Importance Perfomance Analysis (IPA) . Hasil penelitian ini adalah penilaian tingkat kepuasan Dosen terhadap Unit Pelaksana (UPT) Perpustakaan adalah sangat memuaskan dan yang perlu prioritas perbaikan adalah jumlah dan jenis koleksi buku, layanan internet dan birokrasi pelayanan.Unit Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (UPPM) adalah Sangat Memuaskan dan yang perlu prioritas perbaikan Obyektifitas penilaian proposal. Pada Bagian Umum dan Keuangan (Sub Bagian Tata Usaha dan Sub Bagian Kepegawaian) adalah sangat memuaskan dan yang perlu prioritas perbaikan adalah Sarana dan fasilitas pegawai, sedangkan pada Bagian Umum dan Kemahasiswaan (Sub Bagian Perencanaan Sistem Informasi) adalah sangat memuaskan dan yang perlu diperbaiki adalah Sarana dan fasilitas.
Relevansi Pemahaman Visi dan Misi Pada Peningkatan Capaian Pembelajaran. Asmalidar; Nurlinda
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (477.973 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisa pemahaman dosen Prodi D3 Perbankan dan Keuangan tentang ‘visi dan misi’ prodi perbankan dan keuangan serta relevansinya pada peningkatan kemampuan kompetensi mahasiswa prodi D3 Perbankan dan Keuangan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif menggunakan kuisioner dan wawancara pada seluruh dosen prodi D3 Perbankan dan Keuangan. analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menemukan bahwa pemahaman dosen terhadap visi dan misi dengan baik akan berdampak pada penyusunan RPS yang sesuai dengan KKNI. Kesesuaian materi ajar akan meningkatkan CPL dan pada akhirnya akan meningkatkan kualitas lulusan prodi perbankan dan keuangan.
Studi Pengaruh Campuran Abu Terbang (Fly Ash) Sisa Pembakaran Batubara terhadap Sudut Geser Dalam Tanah Nonplastis Marsedes Purba
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (811.548 KB)

Abstract

Tanah merupakan tempat berdirinya suatu konstruksi bangunan. Agar bangunan yang berdiri di atasnya dapat kokoh dan stabil, tanah harus mempunyai karakter teknik yang baik. Oleh karenanya, sebelum konstruksi dibangun, terlebih dahulu diselidiki sifat dan karakter teknik tanah, agar dapat ditentukan perencanaan pondasi dan struktur yang sesuai dengan kebutuhan konstruksi. Pada penelitian ini dipelajari pengaruh campuran fly ash sisa pembakaran batu bara terhadap sudut geser dalam (internal friction angle) tanah non plastis. Material yang digunakan adalah fly ash type C dan tanah non plastis hingga tanah dengan plastisitas sangat rendah yang berasal dari Binjai. Pada penelitian ini dibuat 9 variasi campuran tanah : fly ash dengan komposisi: 76% : 24%; 79% : 21% ; 82% : 18%; 95% : 15%; 88% : 12%; 91% : 9%; 94% : 6%; 97% : 3%; dan tanah 100%. Penambahan kadar abu terbang berdasarkan persentase campuran yang dikalikan dengan berat kering sampel tanah. Sebelum uji geser langsung dilaksanakan, beberapa uji pendahuluan terhadap tanah asli seperti sieve analsys test, specific gravity test dan Atterberg Limits Test dilakukan, dan diperoleh hasil bahwa Gs = 2,64 dan tanah adalah non plastis. Melalui pengujian ini diteliti sejauh mana sifat cementing yang dimiliki abu terbang berpengaruh terhadap nilai sudut geser tanah. Dari hasil uji laboratorium dengan uji geser langsung diperoleh bahwa penambahan abu terbang hingga 6 % memberikan nilai sudut geser maksimal, dimana nilai ɸ = 64.778° dan nilai C = 0,156, sementara pengujian pada tanah asli diperoleh nilai ɸ = 61.085° dan nilai C = 0,0087. Penambahan fly ash dengan kadar di atas 6 persen menimbulkan penurunan pada nilai sudut geser maupun pada nilai C.
Kajian Unjuk Kerja Pemanas Air Energi Surya Sistem Pipa Panas Menggunakan Satu Kaca Penutup Jesayas Sembiring
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (631.949 KB)

Abstract

Energi Surya merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang sangat potensial. Menggunakan alat pemanas air energi surya sistim pipa panas, energi surya dapat dimanfaatkan untuk memanaskan air tanpa mengeluarkan biaya opersional yang besar. Alat pemanas air energi surya sistim pipa panas, panas energi surya dikumpulkan oleh kolektor surya kemudian ditrasfer ke air dengan sirkulasi alami, sehingga air didalam tangki secara perlahan akan naik suhunya menjadi air panas. Menggunakan fluida kerja refrigeran R 134a sebagai fluida kerja untuk mentrasfer energi panas surya merupakan solusi terbaik karena fluida kerja refrigeran R 134a merupakan fluida kerja mudah menguap dan masuk kedalam klasifikasi keamanan sifat racun rendah dan tidak terbakar. Dengan demikian pemakaian pemakaian fluida kerja refrigeran R134a sebagai fluida kerja pada penelitian kajian unjuk kerja pemanas air energy surya sistim pipa panas dengan sudut kolektor 300 cukup aman dan terjamin tidak merusak lingkungan serta tidak mengganggu kesehatan manusia. Air panas merupakan kebutuhan manusia. Pada umumnya air panas diperoleh dengan membakar bahan bakar fosil. Perlu diketahui bahwa dengan membakar bahan bakar fosil akan menhadirkan gas CO, CO2 ke permukaan atmosfir dan gas tersebut merupakan pemicu polusi udara. Untuk menghindari terbentuknya lebih banyak gas CO dan CO2 ke permukaan atmosfer maka salah satu solusinya adalah memanaskan air menggunakan pemanas air energi Surya. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menyelidiki dan mengetahui pengaruh besar tekanan fluida kerja R134a terhadap unjuk kerja pemanas air energi surya sistim pipa panas menggunakan satu kaca penutup. Hasil kajian diperoleh tekanan fluida kerja mempengaruhi unjuk kerja kolektor surya yaitu efisiensi kolektor pada tekanan 90 psi 5,94%; tekanan 100 psi 10,12% dan tekanan 110 psi 13,38%. Efisiensi terbaik adalah 13,38% pada tekanan 110 psi.
Pengembangan Daya Saing Destinasi MICE di Kota Medan Nursiah Fitri
Majalah Iptek Politeknik Negeri Medan Polimedia Vol. 23 No. 2 (2020): Edisi Mei
Publisher : Politeknik Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.815 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi atribut destinasi MICE di kota Medan untuk meningkatkan daya saing melalui pendekatan metode Cooper. Jenis penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Populasi dari penelitian ini adalah pihak stakeholder yang berasal dari pemerintah yang diwakili oleh dinas pariwisata kota Medan dan ProvSu dan pelaku industri MICE. Teknik sampling dilakukan dengan cara memilih responden yang memenuhi syarat sampel. Analisis data yang digunakan adalah gap analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi atribut destinasi menurut persepsi stakeholder pemerintah lebih tinggi jika dibandingkan dengan persepsi pelaku industri MICE. Hanya atribut amenitas yang memiliki gap rendah sebesar -0,1. Gap paling tinggi ada pada atribut atraksi. Berdasarkan analisis gap di atas, pengembangan detinasi MICE untuk meningkatkan daya saing berdasarkan metode Cooper yang diusulkan dapat diprioritas dengan urutan sebagai berikut: Atraksi, Ancillary Service, Aksesibilitas, dan Amenitas.