Articles
18 Documents
Search results for
, issue
"Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review"
:
18 Documents
clear
Efektivitas Layanan Informasi dalam Meningkatkan Kematangan Karir Siswa SMK
Pratiwi, Noverta;
Yendi, Frischa Meivilona;
Sukma, Dina;
Putriani, Lisa;
Fikri, Miftahul
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001119chr2024
Kurangnya kematangan karir siswa disebabkan oleh sedikitnya pengetahuan siswa terkait informasi pengambilan keputusan karirnya. Siswa kesulitan dalam menentukan lanjut ke Perguruan Tinggi atau langsung bekerja sesuai dengan keahlian yang dimilikinya serta sedikitnya minat siswa terkait pilihan pekerjaan yang sesuai dengan jurusannya saat ini. Hal ini dapat diatasi melalui layanan bimbingan konseling yaitu melalui layanan informasi dengan teknik diskusi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat kematangan karir siswa sebelum dan setelah diberikan layanan serta untuk mengetahui perbedaan kematangan karir siswa sebelum dan setelah diberikan layanan informasi pada siswa kelas XI PMS (Pemasaran) 3 di SMK Negeri 2 Padang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode pra-eksperimen menggunakan desain one group pretest posttest. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner (angket) dengan model skala likert dan analisis data dilakukan dengan uji-t menggunakan SPSS versi 20. Hasil pengolahan data penelitian menunjukkan bahwa sebelum diberikan layanan informasi tingkat kematangan karir siswa berada pada kategori rendah yaitu sebesar 99,90%. Setelah diberikan layanan informasi tingkat kematangan karir siswa berada pada kategori tinggi yaitu sebesar 133,37%. Perbedaan tingkat kematangan karir siswa sebelum dan setelah diberikan layanan informasi berdasarkan uji-t didapatkan sebesar 33,89. Artinya pelaksanaan layanan informasi dengan teknik diskusi efektif digunakan dalam meningkatkan kematangan karir siswa. Maka guru bimbingan konseling di sekolah diharapkan dapat melaksanakan layanan informasi dengan teknik diskusi dan layanan lainnya yang ada pada bimbingan konseling untuk meningkatkan kematangan karir siswa.
Gambaran Perilaku Phubbing di Kalangan Mahasiswa
Nurhasan, Taufik;
Afdal, Afdal
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001097chr2024
Phubbing adalah perilaku yang mengabaikan orang-orang disekitarnya karena hanya sibuk dan fokus pada smartone-nya. Phubbing terjadi diberbagai kalangan salah satunya pada kalangan mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku phubbing di kalangan mahasiswa FIP UNP. Tujuan penelitian ini adalah mendeskrispikan perilaku phubbing di kalangan mahasiswa yang berdasarkan aspek nomopohobia atau ketakutan terpisah dari ponsel, konflik interpersonal, menghindari aktivitas sosial dan problem acknowledment. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun sampel pada penelitian ini adalah 290 mahasiswa FIP UNP yang dipilih dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data yang diperoleh dengan memberikan angket penelitian berupa instrumen phubbing kepada mahasiswa yang sudah diuji validitas dengan rumus pearson correlation (0,349) dan uji reliabilitas dengan rumus cronbach alpha (0,748) kepada mahasiswa lalu diolah dengan menggunakan metode statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku phubbing di kalangan mahasiswa pada umumnya berada pada kategori sedang (55%). Berdasarkan hasil penelitian ini layanan bimbingan dan konseling yang dapat diberikan untuk mengatasi perilaku phubbing di kalangan mahasiswa yaitu layanan informasi, layanan konseling kelompok dan layanan bimbingan kelompok.
Hubungan self-awareness dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa
Ramadhani, Khofifah;
Ardi, Zadrian;
Yendi, Frischa Meivilona;
Fadli, Rima Pratiwi
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001079chr2024
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya mahasiswa yang seringkali menunda-nunda dalam memulai dan mengerjakan suatu tugas atau dalam kata lain disebut dengan prokrastinasi. Hal tersebut terjadi karena self awareness pada mahasiswa yang masih rendah, salah satu faktor yang mempengaruhi prokrastinasi akademik yaitu self awareness yang artinya rendahnya kesadaran seseorang terhadap pemahaman mengenai dirinya sendiri. Penelitiana ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Self awareness dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional. Adapun sampel penelitian ini sebanyak 244 mahasiswa program studi Ilmu Administrasi Negara di UNP yang dipilih dengan menggunakan teknik Proportional Random Sampling. Data diperoleh dengan memberikan instrumen penelitian berupa angket Self awareness dan angket Prokrastinasi akademik yang sudah diuji validitas. Lalu diolah dengan menggunakan metode statistik untuk mencari hubungan antara kedua variabel menggunakan teknik pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Self-Awareness berada pada kategori rendah dengan persentase 44%%, (2) Prokrastinasi akdemik berada pada kategori tinggi dengan persentase 41%, (3) terdapat hubungan negatif yang signifikan antara self awareness dengan Prokrastinasi akademik dengan rxy=-0,557 dan taraf signifikansi sebesar 0,000.
HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY AKADEMIK DENGAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA
Depia, Dea;
Taufik, Taufik
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001125chr2024
Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan rendahnya kemandirian belajar siswa. Salah satufaktor yang mempengaruhi hal ini adalah rendahnya self-efficacy akademik siswa, yaitu keyakinansiswa terhadap kemampuan dirinya sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1)Tingkat self-efficacy akademik siswa, (2) Tingkat kemandirian belajar siswa, dan (3) hubunganantara self-efficacy akademik dengan kemandirian belajar siswa. Penelitian ini menggunakanpendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Populasi penelitian ini adalah siswaSMK Taruna Padang dan sampelnya berjumlah 137 orang siswa. Instrumen yang digunakan adalahinstrumen kemandirian belajar siswa dan instrumen self-efficacy akademik. Data diolah denganteknik statistik menentukan nilai persentase yang diolah dalam program Microsof excel, untukmencari hubungan antara kedua variabel digunakan teknik Pearson Product Momen. Hasilpenelitian menunjukan bahwa (1) rata-rata skor capaian self-efficacy akademik siswa SMK TarunaPadang mencapai 77,64 (47,06%) termasuk kategori rendah, (2) rata-rata skor capaian kemandirianbelajar siswa 50,22 (45,66%) berada pada kategori rendah, dan (3) terdapat hubungan yang positifsignifikan antara self-efficacy akademik dengan kemandirian belajar siswa SMK Taruna Padang,dengan nilai korelasi 0,751. Disarankan guru BK SMK Taruna Padang dapat memberikan bantuankepada siswa untuk meningkatkan self-efficacy akademik dengan memberikan bimbingankonseling dalam bidang belajar menggunakan layanan informasi dengan materi pentingnyamengerjakan tugas dengan baik dan membutuhkan rasa percaya diri dalam mengerjakan tugasdengan baik dan menumbuhkan rasa percaya diri dalam mengerjakan tugas sekolah dikarenakanmasih adanya siswa yang memiliki ketidak mandirian dalam belajar yang baik yang disebabkankurangnya self-efficacy akademik.
Hubungan Dukungan Sosial Teman Sebaya dengan Perilaku Prososial Mahasiswa Bimbingan dan Konseling
Putri, Indah Khofifah;
Nirwana, Herman
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001093chr2024
Salah satu faktor yang berpengaruh dalam perilaku prososial pada individu yaitu teman sebaya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) perilaku prososial mahasiswa BK, (2) dukungan sosial teman sebaya mahasiswa BK, serta (3) menguji hubungan antara dukungan teman sebaya dengan perilaku prososial mahasiswa BK. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif korelasional. Populasi penelitian ini sebanyak 605 mahasiswa BK FIP UNP Angkatan 2020, 2021, 2022 dan 2023. Sampel berjumlah 282 mahasiswa yang dipilih dengan teknik stratified random sampling. Instrumen yang digunakan adalah “Daftar Isian Dukungan Sosial Teman Sebaya” dan “Daftar Isian Perilaku Prososial”. Data dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif korelasional Pearson Product Moment. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa (1) dukungan sosial teman sebaya pada umumnya berada pada kategori tinggi; (2) perilaku prososial mahasiswa BK pada umumnya berada pada kategori tinggi; (3) terdapat hubungan positif yang signifikan antara perilaku prososial mahasiswa BK dengan dukungan sosial teman sebaya dengan nilai koefisien korelasi 0,308 dan signifikansi 0,000. Tingkat korelasi penelitian ini lemah, kontribusi dukungan sosial teman sebaya terhadap perilaku prososial mahasiswa sebesar 9,48% sedangkan 90,52% lainnya dipengaruhi oleh faktor lainnya.
Hubungan kecanduan smartphone dengan perilaku agresif siswa
Rahmadani A, Fani;
Afdal, Afdal
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001121chr2024
Pada era saat ini teknologi selalu mengalami kemajuan dengan melahirkan alat-alat teknologi canggih yang banyak digunakan untuk membantu kebutuhan manusia dan salah satunya yaitu smartphone. Namun dengan adanya kemajuan ini membuat beberapa individu tidak bisa mengontrol diri mereka dalam penggunaan smartphone sehingga menimbulkan kecanduan terhadap smartphone, itulah yang menyebabkan terbentuknya perilaku agresif pada remaja. Fenomena ini ditemui pada remaja khususnya siswa. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan (1) mendeskripsikan kecanduan smartphone siswa (2) mendeskripsikan perilaku agresif siswa. (3) menguji apakah terdapat hubungan yang signifikan antara kecanduan smartphone dengan perilaku agresif siswa. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Sampel pada penelitian ini adalah 82 siswa SMK N 3 Padang yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh dengan cara memberikan instrumen penelitian kecanduan smartphone dan perilaku agresif kepada siswa yang sudah diuji validitas dengan rumus pearson correlation dan uji reliabilitas dengan rumus cronbach alpha. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan persentase dan analisis korelasional untuk mendeskripsikan hubungan kecanduan smartphone dengan perilaku agresif. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) kecanduan smartphone berada pada kategori rendah, (2) perilaku agresif berada pada kategori sedang, dan (3) terdapat hubungan positif yang signifikan antara kecanduan smartphone dengan perilaku agresif dengan koefisien korelasi sebesar 0.342 dengan nilai signifikansi sebesar 0.002 pada tingkatan hubungan yang lemah. Berdasarkan hasil penelitian ini layanan bimbingan dan konseling yang dapat diberikan untuk mereduksi perilaku kecanduan smartphone dan agresif siswa yaitu layanan informasi, layanan konseling individual dan layanan bimbingan kelompok.
Hubungan Body Image dengan Kepercayaan Diri pada Siswi Perempuan di SMAN 1 Ampek Angkek
Hanum, Khafifah;
Rima Pratiwi Fadli, Zadrian Ardi Azmatul Khairiah Sari
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001083chr2024
Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan kondisi body image dan kepercayaan diri pada siswi perempuan serta mengidentifikasi hubungan antara body image dengan kepercayaan diri pada siswi perempuan di SMAN 1 Ampek Angkek. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif deskriptif korelasional. Sampel penelitian terdiri dari 208 siswi perempuan yang dipilih menggunakan metode Proportionate Stratified Random Sampling, dari total populasi sebanyak 428 siswa yang terdaftar pada tahun ajaran 2023/2024. Pengumpulan data dilakukan melalui penggunaan angket mengenai kepercayaan diri dan body image pada siswi perempuan. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik analisis persentase, dan hubungan antara variabel diuji dengan menggunakan rumus korelasi pearson product moment. Hasil dari penelitian ini mengindikasikan bahwa: (1) Tingkat kepercayaan diri pada siswi berada pada kategori sedang, dengan persentase mencapai 70%. (2) Tingkat body image pada siswi perempuan berada pada kategori sedang, dengan persentase mencapai 64%. (3) Analisis korelasi menunjukkan adanya hubungan yang signifikan dan positif antara body image (variabel X) dan tingkat kepercayaan diri (variabel Y) pada siswi perempuan, dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,440 dan tingkat signifikansi sebesar 0,000, mengindikasikan hubungan yang cukup kuat antara kedua variabel tersebut. Hubungan positif yang signifikan ini menandakan bahwa semakin tinggi tingkat body image, semakin tinggi tingkat kepercayaan diri pada siswi perempuan, sebaliknya, semakin rendah body image, semakin rendah tingkat kepercayaan diri pada siswi perempuan.
Hubungan Manajemen Waktu dengan Prokrastinasi Akademik Peserta Didik SMAN 1 Merangin
Parastika, Suci;
Sukmawati, Indah
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001130chr2024
Penelitian ini dilatarbelakangi adanya peserta didik yang sering menunda-nunda dan terlambat dalam mengerjakan tugas, penundaan ini disebut sebagai prokrastinasi akademik. Salah satu faktor yang mempengaruhi prokrastinasi akademik yaitu manajemen waktu. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan manajemen waktu peserta didik SMAN 1 Merangin. (2) mendeskripsikan prokrastinasi akademik peserta didik SMAN 1 Merangin. (3) menguji hubungan signifikansi antara manajemen waktu dengan prokrastinasi akademik peserta didik SMAN 1 Merangin. Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional. Sampel penelitian berjumlah 257 peserta didik SMAN 1 Merangin yang dipilih dengan menggunakan teknik Stratified Random Sampling. Instrumen yang digunakan berupa skala manajemen waktu dan skala prokrastinasi akademik. Data dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif dan Pearson Product Moment untuk mengetahui hubungan manajemen waktu dengan prokrastinasi akademik peserta didik SMAN 1 Merangin. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) manajemen waktu berada pada kategori sedang, (2) prokrastinasi akademik berada pada kategori sedang (3) terdapat hubungan manajemen waktu terhadap prokrastinasi akademik yang negatif signifikan.
Kontrol diri mahasiswa dalam menggunakan media sosial ditinjau dari jenis kelamin dan tahun masuk
Firanti, Meysi;
Daharnis, Daharnis
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001099chr2024
Penelitan ini dilatarbelakangi oleh fenomena perkembangan teknologi internet, sehingga mahasiswa perlu mengontrol diri dalam menggunakan media sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan membandingkan kontrol diri mahasiswa dalam menggunakan media sosial ditinjau dari jenis kelamin dan tahun masuk. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif komparatif. Populasi penelitian adalah 5012 mahasiswa yang terdaftar di angkatan 2020, 2021, 2022, dan 2023 di Fakultas Ilmu Pendidikan UNP pada semester Januari-Juni 2024 dengan sampel penelitian sebanyak 396 mahasiswa yang dipilih dengan teknik proportionate stratified random sampling. Pengumpulan data penelitian menggunakan instrumen kontrol diri mahasiswa dengan skala model Likert. Data diolah menggunakan analisis deskriptif dan uji anava dua arah dengan bantuan program SPSS versi 22. Hasil penelitian mengungkapkan: 1) rata-rata skor kontrol diri mahasiswa FIP UNP ditinjau dari jenis kelamin dan tahun masuk berada pada kategori sedang, 2) tidak terdapat perbedaan yang signifikan dan interaksi antara jenis kelamin dan tahun masuk dalam menjelaskan kontrol diri mahasiswa. Implikasi hasil penelitian terhadap Bimbingan dan Konseling yaitu dengan memberikan layanan informasi, layanan penguasaan konten, dan layanan bimbingan kelompok.
Pengaruh Kecanduan Game Online terhadap Perilaku Prososial Siswa
Pratama, Seja;
Afdal, Afdal
Counseling and Humanities Review Vol 4, No 2 (2024): Counseling and Humanities Review
Publisher : Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/0001129chr2024
This research was motivated by the low prosocial behavior of class VI students at SDN 01 Ampang, Padang City. The aim of this research is to describe 1) Online game addiction, 2) Prosocial behavior, 3) The influence of online game addiction on students' prosocial behavior. The questions of this research are 1) what is the picture of students' online game addiction, 2) what is the picture of students' prosocial behavior, and 3) is there a significant influence between online game addiction and students' prosocial behavior. The results of this research show that 37 students at SDN 01 Ampang who are addicted to online games are in the high category with a percentage of 71% of the 52 respondents, while the prosocial behavior of students at SDN 01 Ampang is generally in the moderate category at 25 students with a percentage of 48%. And the correlation/relationship value (R) is 0.339, meaning that Variable Which means that the influence of the independent variable (addictive online games) on the dependent variable (prosocial behavior) is 11.5%. Thus it can be concluded that 11.5% of students' prosocial behavior is influenced by online game addiction, 88.5% is influenced by other factors. The implications for Guidance and Counseling services are that Counselors/BK Teachers can provide Information Services, Individual Counseling and Group Guidance to students to provide students with understanding regarding the dangers of online game addiction and increase students' prosocial behavior.