cover
Contact Name
I Made Nuhari Anta
Contact Email
jurnalwidyagenitri@gmail.com
Phone
+6285256448772
Journal Mail Official
jurnalwidyagenitri@gmail.com
Editorial Address
Jl. Roviga No. 29 Kel. Tondo Kec. Mantikulore Kota Palu Prov. Sulawesi Tengah
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
ISSN : 23029102     EISSN : 26857198     DOI : 10.36417
Fokus Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayan Hindu tidak hanya menekankan pada fakta empiris atau teori murni, atau terhadap satu metode atau pendekatan tertentu. Scope Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu memiliki Scope sebagai berikut : Pengembangan dan implementasi kurikulum pendidikan. Pembelajaran dan layanan pendidikan. Evaluasi pendidikan secara umum, mencakup proses dan hasil pendidikan. Kebijakan, manajemen dan pembiayaan pendidikan. Kualitas, sertifikasi dan akreditasi pendidikan Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan Ajaran Agama Hindu Adat istiadat Budaya lokal dan seluruh dimensi yang berhubungan dengan Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu" : 7 Documents clear
EFEKTIVITAS LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD) PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS METODE PENEMUAN TERBIMBING DI SD KELAS V A.A Devi Yanti; I Ketut Kertayasa; Ni Made Mega Hariani
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i3.437

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil validasi dan efektivitas Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) pada mata pelajaran matematika berbasis metode penemuan terbimbing di SD kelas V. Desain penelitian yang digunakan pre-experimental design yang diawali dengan melakukan validasi LKPD kemudian pre test, post test, dan wawancara kepada guru dan siswa kelas V. Hasil validasi LKPD dibidang isi 85,6%, konstruk 83,03%, dan bahasa 89,28%. Pembelajaran sebelum menggunakan LKPD berbasis metode penemuan terbimbing rata-rata hasil belajar 61,89 dan setelah menggunakan LKPD berbasis metode penemuan terbimbing rata-rata hasil belajar 73,94 dengan selisih rata-rata 12,05. Analisis thitung 8,089, dan ttabel 1,734 dari hasil analisis data tersebut bahwa thitung > ttabel. Sehingga dapat disimpulkan bahwa efektifnya penggunaan LKPD pada mata pelajaran matematika berbasis metode penemuan terbimbing di kelas V SD Inpres 3 Suli
EFEKTIVITAS SIARAN MIMBAR AGAMA HINDU OLEH BADAN PENYIARAN HINDU (BPH) SULAWESI TENGAH DI TVRI PALU BAGI UMAT HINDU DI KOTA PALU. Ni Ketut Ratini
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i3.477

Abstract

Mimbar identik dengan dharma wacana yaitu implementasi penyampaian siar agama terhadap kebenaran agama, yang bisa dilihat dan didengar di media elektronik. Namun di Kota Palu khususnya tidak semua umat hindu berkesempatan menonton siaran mimbar yang dilakukan oleh BPH setiap hari senin di TVRI Palu. Rumusan masalah, 1) Bagaimanakah proses penjadwalan pemberi mimbar agama hindu di TVRI Palu oleh BPH? 2) Bagaimanakah efektivitas pemberian mimbar agama di TVRI Palu oleh BPH? 3) Apakah upaya yang dilakukan oleh BPH dalam pemberian mimbar di TVRI Palu? Tujuan penelitian: 1) Untuk mengetahui proses penjadwalan 2) Untuk mengetahui efektivitas pemberian mimbar. 3) Untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh BPH. Jenis penelitian kualitatif diskritif. Teori digunakan fungsionalisme struktural, teori efektifitas, dan teori tindakan sosial. penentuan informan purposive sampling, pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi, study kepustakaan. Analisis data mencakup: reduksi data, penyajian data, verifikasi. Proses penjadwalan yang dilakukan oleh BPH dengan stakeholder di Kota Palu; menentukan waktu, tema dan mengimventarisasi orang-orang yang akan bertugas, terkait kompentensi yang dimiliki sebagai seorang mimbar yang akan disampaikan sebelum di terbitkan jadwal dan SK sebagai pedoman bersama. Efektifitas siaran mimbar agama hindu di TVRI Palu bagi umat Hindu Kota Palu sudah efektif, terutama untuk menyebarluaskan bhisama PHDI dan pemahaman terhadap ajaran-ajaran agama hindu. Upaya BPH dalam mengatasi kendala sudah cukup baik, BPH melakukan komunikasi antara personel dan lembaga yang terlibat membawakan mimbar, serta pemilihan temapun diberikan kebebasan kepada pembawa mimbar, agar siar bisa berjalan dengan baik sesuai jadwal yang ditentukan.
PENERAPAN METODE BELAJAR MEMBACA TANPA MENGEJA UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PADA SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI GUGUS II ABANG KECAMATAN ABANG KABUPATEN KARANGASEM I Wayan Jatiyasa; Sang Ayu Putu Nilayani
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i3.502

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan keterampilan membaca siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN), Gugus II Abang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem dengan metode belajar membaca tanpa mengeja (BMTM) dan mendeskripsikan tantangan yang dihadapi dalam penerapan metode BMTM pada siswa SDN, Gugus II Abang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian PTK yang menggunakan dua siklus, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa: 1) penerapan metode BMTM mampu meningkatkan keterampilan membaca pada siswa SDN, Gugus II Abang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data diperoleh rata-rata keterampilan membaca pada prasiklus mencapai 49,90, meningkat menjadi 63,40 pada siklus I dan 85,48 pada siklus I dengan kategori Baik, sedangkan ketuntasan belajar pada prasiklus mencapai 21,05%, meningkat menjadi 42,10% pada siklus I dan 100% pada siklus II; dan 2) tantangan yang dihadapi dalam penerapan metode BMTM pada siswa SDN, Gugus II Abang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, yaitu: (1) perbedaan teknis membaca membaca, (2) kekeliruan mengenal huruf, (3) ketidakmampuan membaca diftong, vokal ganda, dan konsonan ganda, (4) ketidakmampuan melafalkan huruf konsonan /r/, /z/, (5) melewatkan huruf atau kata yang dibaca, dan (6) menambahkan atau mengganti kata yang berbeda dari teksnya.
MODERASI BERAGAMA DALAM BINGKAI NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA Abdul Manap
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i3.503

Abstract

Negara Kesatuan Republik Indonesia adalah masyarakat beragam budaya dengan sifat kemajemukannya. Keragaman mencakup perbedaan budaya, agama, ras, bahasa, suku, tradisi dan sebagainya. Dalam masyarakat multibudaya yang demikian, sering terjadi ketegangan dan konflik antar kelompok budaya dan berdampak pada keharmonisan hidup. Tujuan penulisan ini adalah membahas keragaman budaya bangsa Indonesia, moderasi beragama dalam keragaman dan peran penyuluh agama dalam mewujudkan kedamaian bangsa Indonesia. Metode yang digunakan adalah penelitian pustaka. Kesimpulan kajian ini adalah bahwa dalam kehidupan multikultural diperlukan pemahaman dan kesadaran multibudaya yang menghargai perbedaan, kemajemukan dan kemauan berinteraksi dengan siapapun secara adil. Diperlukan sikap moderasi beragama berupa pengakuan atas keberadaan pihak lain, memiliki sikap toleran, penghormatan atas perbedaan pendapat dan tidak memaks akan kehendak dengan cara kekerasan. Diperlukan peran pemerintah, tokoh masyarakat, dan para penyuluh agama untuk mensosialisasikan, menumbuhkembangkan moderasi beragama kepada masyarakat demi terwujudnya keharmonisan dan kedamaian.
NILAI PENDIDIKAN DALAM TRADISI BAYUH OTON DI TENGAH MODERNISASI DESA ADAT PADANGBULIA KECAMATAN SUKASADA KABUPATEN BULELENG I Putu Ari Sudiada
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i3.520

Abstract

Agama Hindu dibangun dengan tiga konsep dasar atau lebih dikenal dengan tri Kerangka Dasar Agama Hindu. Tiga Kerangka Dasar tersebut meliputi: Tatwa/Filsafat, Etika/Susila dan Upacara/Ritual. Agama hindu sesuai dengan ajaran ketuhananya dalam pustaka suci weda menganut paham ketuhanan yang dapat dinamakan paham theisme atwaita yaitu kepercayaan kepada Tuhan yang tunggal dengan nama dan wujud yang banyak. Bali memiliki banyak tradisi yang unik dan sampai saat ini masih tetap berjalan ditengah modernisasi yang ada. Upacara Bayuh Oton yang ada di Desa Adat Padangbulia saat ini merupakan salah satu tradisi yang masih kental dilakukan oleh krama adat yang beragama Hindu. Bayuh Oton diyakini dapat menetralisir pengaruh pengaruh yang tidak baik yang ada pada diri manusia. Bayuh Oton dilaksanakan tepat pada hari kelahiran yajamana berdasarkan wuku dan wewaran kemudian upakara yang berbeda sehingga akan ada perbedaan tempat dalam pelaksanaanya. Bayuh Oton berfungsi sebagai penyucian diri baik jasmani maupun rohani karena setiap kelahiran kita membawa unsur unsur magis khususnya terhadap kejiwaaan manusia sendiri. Pelaksanaan upacara Bayuh Oton saat ini masih tetap eksis dilaksanakan di Desa Adat Padangbulia Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BUDAYA HUMANIS BERBASIS TRI HITA KARANA TERHADAP PEMROGRAMAN KOMPUTER (IMPLEMENTATION OF TRI HITA KARANA BASED HUMANIST CULTURE LEARNING TO COMPUTER PROGRAMMING) Christian Tonyjanto; I Made Sutajaya; I Wayan Suja
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i3.525

Abstract

Pada tanggal 2 Maret 2020 Indonesia telah terdeteksi masuknya Covid-19. Penyakit ini disebabkan oleh koronavirus sindrom pernapasan akut berat 2 (SARS-CoV-2), dimana saat dinyatakan menjadi situasi pandemi, banyak sekali terjadi perubahan bahkan hingga saat ini perubahan dalam proses pembelajaran masih terjadi. Untuk itu diperlukan penambahan cara belajar dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang harus ditambahkan adalah dengan menambahkan pembelajaran budaya humanis dalam proses pembelajaran pemrograman komputer. setelah melalui 2 tahun pemulihan ini, proses pembelajaran pemrograman komputer mengalami perubahan dan juga diperlukan sekali motivasi belajar yang tinggi. Terkadang pada proses pembelajaran yang dilakukan membuat para pengajar menghadapi tantangan yang cukup tinggi, dalam menyampaikan materi yang hendak dicapai saat diakhir pembelajaran. Dengan ditambahkan pembelajaran humanis berbasis Tri Hita Karana, yang dikembangkan sesuai dengan pengajarnya sendiri. Adapun konsep Tri Hita Karana yang disampaikan adalah untuk mencapai kedamaian, kebahagiaan dan kesejahteraan. Dimana dalam proses pembelajaran yang disampaikan tetap mengutamakan proses yang dinamakan keharmonisan. Bagaimana keharmonisan bisa dicapai adalah dengan membuat kedamaian yang dilakukan Bersama dengan menyelaraskan antara manusia dan lingkungan. Untuk itu diperlukan sekali bahwa dalam keharmonisan.
IMPLEMENTASI MEDITASI CAHAYA BERBASIS TRI HITA KARANA DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK USIA DINI DI PAUD SAI PREMA KUMARA DENPASAR Ni Wayan Sri Prabawati Kusuma Dewi; I Made Sutawijaya; I Wayan Suja; Ni Komang Cindy Pratiwi Himawanti
Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu
Publisher : STAH Dharma Sentana Sulawesi Tengah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36417/widyagenitri.v13i3.529

Abstract

Anak usia dini dapat distimulasi dalam kegiatan pembelajaran di sekolah, dengan hal-hal yang sederhana dan humanis, berbasis Tri Hita Karana. Metode humanis tersebut adalah meditasi cahaya, seperti yang telah diterapkan oleh PAUD Sai Prema Kumara Denpasar. Dalam keseharian siswa terbiasa diajak habituasi meditasi cahaya sebelum stimulasi pembelajaran dimulai. Meditasi cahaya mampu membangkitkan rasa tenang, nyaman, bahagia, dihargai dan bersemangat pada diri siswa, sehingga memicu siswa untuk semangat belajar di sepanjang hari. Meditasi cahaya ini, secara langsung membentuk karakter siswa melalui berbagai kegiatan kontekstual yang melibatkan siswa seperti melepaskan burung, bercocok tanam jagung, mengadakan bazzar, berbagi ke Panti Asuhan, melakukan pameran karya tulis serta rutin melakukan kegiatan persembahyangan bersama. Keseluruhan kegiatan tersebut telah memenuhi tahapan pembentukan karakter pada anak yaitu; 1) Knowing the good; mengetahui kebajikan, 2) Feeling the good; merasakan kebajikan and 3) Active the good; melaksanakan kebajikan. Dengan kaidah kebertahapan, kesinambungan dan momentum, motivasi intrinsik serta pembimbing, yang pada akhirnya berimbas pada pembentukan Karakter humanis pada siswa yang terjewantahkan ke dalam delapan belas (18) karakter nasional diantaranya religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab.

Page 1 of 1 | Total Record : 7


Filter by Year

2022 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 16 No 1 (2025): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 15 No 2 (2024): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 15 No 1 (2024): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 2 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 14 No 1 (2023): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 3 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 2 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 13 No 1 (2022): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 12 No 3 (2021): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 12 No 2 (2021): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 12 No 1 (2021): Widya Genitri: Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 11 No 3 (2020): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 11 No 2 (2020): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 11 No 1 (2020): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 10 No 2 (2019): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 10 No 1 (2019): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 9 No 2 (2018): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 9 No 1 (2018): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 8 No 2 (2017): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 8 No 1 (2017): Widya Genitri : Jurnal Ilmiah Pendidikan, Agama dan Kebudayaan Hindu Vol 6 No 2 (2015): Widya Genitri Vol 6 No 1 (2015): Widya Genitri Vol 5 No 1 (2014): Widya Genitri More Issue