Jurnal Mahasiswa Kesehatan
Jurnal Mahasiswa Kesehatan adalah jurnal yang dipublikasikan oleh Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Kadiri yang diperuntukkan untuk penerbitan jurnal oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Kadiri. Publikasi jurnal mahasiswa yang memuat tulisan ilmiah hasil- hasil penelitian maupun kajian kesehatan di bidang ilmu- ilmu kesehatan sesuai bidang ilmu masing-masing. Malalui wahana ini mahasiswa sebagai peneliti dan calon praktisi dalam bidang kesehatan dapat membagikan ilmu yangmereka kuasi dan didapatkan dari hasil penelitian yang telah dilakukan. Bidang ilmu yang dapat di Publikasikan adalah seluruh kesehatan yaitu Bidan, Perawat, Farmasi, Teknik Laboratorium Medis, DLL
Articles
10 Documents
Search results for
, issue
"Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020"
:
10 Documents
clear
PENGARUH PEMBERIAN KOMBINASI PERAWATAN PAYUDARA DAN PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PRODUKSI ASI PADA IBU POSTPARTUM
Muslimah, Ardhiyani;
Laili, Fauzia;
Saidah, Halimatus
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.745
ABSTRAK       Pemberian ASI eksklusif di Indonesia masih rendah. Pencapaian ASI Eksklusif di Indonesia hanya 74,5%, sedangkan Provinsi Jawa Timur tahun 2018 yaitu 76,98%. Data cakupan ASI eksklusif tersebut masih dibawah target provinsi yaitu 77% dan nasional yaitu 80%. Berdasarkan data di wilayah kerja Puskesmas Mrican pada tahun 2018 prosentase cakupan pemberian ASI eksklusif yaitu 55,8%. Penyebab rendahnya cakupan ASI yaitu rendahnya angka pemberian ASI terkait dengan produksi ASI yang kurang mencukupi. Peneliti memberikan solusi berupa pemberian kombinasi perawatan payudara dan pijat oksitosin yang bermanfaat untuk merangsang payudara dan mempengaruhi hipofise otak untuk mengeluarkan hormon Prolaktin dan Oksitosin sehingga produksi ASI menjadi banyak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian kombinasi perawatan payudara dan pijat oksitosin terhadap peningkatan produksi ASI pada ibu postpartum di wilayah kerja Puskesmas Mrican Kota Kediri tahun 2020. Penelitian ini menggunakan pre eksperimen dengan pendekatan One Group Pre Test Post Test Design. Besar sampel dalam penelitian ini adalah 15 orang ibu postpartum hari ke 3 yang diambil dengan menggunakan teknik Total Sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar checklist. Data diperoleh dengan menggunakan data primer. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dengan taraf signifikansi α=0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum pemberian kombinasi perawatan payudara dan pijat oksitosin produksi ASI pada ibu postpartum berada pada kategori kurang yaitu 46,7% dan kategori cukup yaitu 53,3%. Setelah pemberian kombinasi perawatan payudara dan pijat oksitosin produksi ASI pada ibu postpartum seluruhnya 100% berada pada kategori banyak. Hasil uji statistik Wilcoxon menunjukkan hasil Ï-value sebesar 0,000 atau Ï value<α(0,05). Hasil analisis menunjukkan ada pengaruh yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian kombinasi perawatan payudara dan pijat oksitosin terhadap peningkatan produksi ASI pada ibu postpartum di wilayah kerja Puskesmas Mrican tahun 2020. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan bagi petugas kesehatan dan ibu postpartum dapat melakukan kombinasi perawatan payudara dan pijat oksitosin sebagai upaya untuk meningkatkan produksi ASI. Kata Kunci: Perawatan Payudara, Pijat Oksitosin, dan Produksi ASIABSTRACT      Exclusive breastfeeding in Indonesia is still low. Achievement of exclusive breastfeeding in Indonesia is only 74.5%, while the Province of East Java in 2018 is 76.98%. The exclusive breastfeeding coverage data is still below the provincial target of 77% and national which is 80%. Based on data in the working area of Mrican Health Center in 2018 the percentage of exclusive breastfeeding coverage was 55.8%. The reason for the low coverage of breast milk is the low rate of breastfeeding related to inadequate milk production. Researchers provide a solution in the form of a combination of breast care and oxytocin massage that is beneficial for stimulating the breast and influencing the brain's pituitary to secrete the hormones Prolactin and Oxytocin so that the production of milk is high. The purpose of this study was to determine the effect of giving a combination of breast care and oxytocin massage to increase milk production in postpartum mothers in the working area of Mrican Health Center in Kediri in 2020. This study used a pre-experimental approach to the One Group Pre Test Post Test Design. The sample size in this study was 15 postpartum mothers day 3 taken using the Total Sampling technique. The research instrument used was a checklist sheet. Data obtained using primary data. Data analysis using the Wilcoxon test with a significance level of α = 0.05. The results shown that before giving a combination of breast care and oxytocin massage in breast milk production in postpartum mothers were in the poor category at 46.7% and in the moderate category at 53.3%. After giving a combination of breast care and massage oxytocin production of ASI to postpartum mothers all 100% are in the many categories. Wilcoxon statistical test results show Ï-value of 0,000 or Ï value <α (0.05). The results of the analysis showed that there was a significant effect before and after the administration of a combination of breast care and oxytocin massage to increase breastmilk production in postpartum mothers in the area of Mrican Health Center in 2020. Based on the results of the study, it is expected that health workers and postpartum mothers can do a combination of breast care and oxytocin massage in an effort to increase milk production. Keywords : Breast Care, Oxytocin Massage, Breastfeeding ProductionÂ
HUBUNGAN ANTARA KETERATURAN KUNJUNGAN POSYANDU BALITA DENGAN STATUS GIZI BALITA 0
prince, rismawati;
Laili, Fauzia;
Saidah, Halimatus
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.750
ABSTRAK Keteraturan kunjungan balita keposyandu untuk memantau tumbuh kembang dan status gizi anak. Merupakan upaya untuk mengurangi masalah gizi dengan meningkatkan kunjungan ibu ke posyandu setiap bulan. Survey pendahuluan di puskesmas pesantren 1 balita dengan Berat Badan kurang sebanyak 43.58 (3,42%). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Antara Keteraturan kunjungan posyandu balita dengan status gizi balita di posyandu 1 kelurahan betet wilayah kerja puskesmas pesantren 1 kota kediri 2020. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian cross sectional. Populasi adalah seluruh balita yang ada diposyandu 1 kelurahan betet wilayah kerja puskesmas pesantren 1 sebanyak 45 balita. Teknik pengambilan sampel dengan Total Sampling. Instrument penelitian yang digunakan adalah Kuisoner dan KMS. Hasil penelitian kemudian dianalisa menggunakan uji statistik spearman rank. Hasil penelitian tentang keteraturan kunjungan posyandu, menunjukkan responden yang rutin mengunjungi posyandu 8 – 12 kali dalam 1 tahun sebagian besar (68,9%) yaitu 31 orang dan balita yang memiliki status gizi baik ≤ 2 SD sampai 2 SD hampir stengahnya (48,9%) yaitu 22 orang. Hasil uji statistik menggunakan uji Spearman Rank p value = 0,000 berarti lebih kecil dari α = 0,05 dengan demikian didapatkan H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara keteraturan kunjungan posyandu balita dengan status gizi balita diposyandu kelurahan betet wilayah kerja puskesmas pesantren 1 kota kediri 2020. Keteraturan kunjungan posyandu sangat penting dalam memonitoring perkembangan dan pertumbuhan balita terutama pada status gizi balita. Diharapkan para ibu dapat lebih aktif lagi dalam melakukan kunjungan posyandu. Kata kunci : Keteraturan kunjungan posyandu, Status Gizi, Balita               ABSTRACT Regularity visits to the posyandu to monitor children under five years old and the status of growth of child nutrition .Is an effort to reduce the problem of nutrition by boost reciprocal visit by mother to posyandu every month .Survey introduction at puskesmas pesantren 1 toddlers with a weight as many as 43.58 ( 3.42 % ) .The purpose of this research is to know the relationship between regularity posyandu visit children under five years old with nutritional status of children below five year in one urban village posyandu betet the working areas of puskesmas pesantren one city kediri 2020. Design research used is research cross sectional .Was all the child population is working area urban village rotund diposyandu 1 puskesmas boarding 45 toddlers as many as 1 .Of the sample with a total of sampling .Instrument and research used is kuisoner kms .The results of research and analysis use statistical tests spearman rank. The results of research on regularity posyandu visits , shows respondents who regularly visit posyandu 8 -12 times in 1 year the majority ( 68,9 %, 31 people and children under five who have good nutrition ≤2 primary school to 2 primary school almost half ( 48,9 %, 22 people .Use statistical testing test the spearman rank p value = 0,000 meaning a smaller of α = 0.05 thus obtained h0 were rejected and h1 accepted which means it can be concluded that there was a correlation between regularity posyandu visit children under five years old with nutritional status of children under the age of five years posyandu betet urban village the working areas of puskesmas pesantren one city kediri 2020. The regularity of its had a visit from the posyandu is very important in on the monitoring of what developments had occurred and toddlers and babies growth especially on nutritional status of children under the age of five years .It is expected that the mother could be more active in again in as well as the posyandu a vocal critic of the. Key words: regularity as well as the posyandu a vocal critic of the , nutritional status of children under , children under five years old.
PENGARUH PEMBERIAN STIMULUS SENI MELUKIS DENGAN TEKNIK POINTILIS TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS PADA ANAK PRASEKOLAH USIA 5-6 TAHUN
dode, farida;
Purnani, Weni Tri;
saidah, Halimatus
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.751
ABSTRAKPerkembangan (development) adalah bertambahnya kemampuan atau fungsi semua sistem organ tubuh sebagai akibat bertambahnya kemampuan atau maturitas fingsi sistem organ tubuh. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian stimulus seni melukis (finger painting) dengan teknik pointilis terhadap perkembangan motorik halus pada anak prasekolah usia 5-6 tahun di taman kanak-kanak Nidzamiyah Kota Kediri tahun 2020. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian pre eksperimental dengan pendekatan one group pre test post test. Populasi yang diteliti adalah sebagian anak kelompok B di taman kanak-kanak Nidzamiyah Kota Kediri berjumlah 24 anak dengan teknik simpel random sampling diperoleh sampel 14 responden. Instrument penelitian yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian kemudian dianalisa dengan menggunakan Wilcoxon signed rank. Hasil penelitian perkembangan anak sebelum diberikan seni melukis (finger painting) dengan teknik pointilis sebagian besar (71%) perkembangaan tidak sesuai sebanyak 10 anak, setelah diberikan seni melukis bahwa seluruhnya (100%) perkembangan anak sesuai 14 anak. Hasil analisis menunjukan ada pengaruh pemberian stimulus seni melukis dengan teknik pointilis terhadap perkembangan motorik hslus anak kelompok B di taman kanak-kanak Nidzamiyah Kota Kediri Tahun 2020 dengan hasil p-Value=0,000 yang berarti lebih kecil dari α= 0,05 dengan demikian dapat dikatakan Ho ditolak dan H1 diterima yang berarti dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian stimulus seni melukis dengan teknik pointilis terhadap perkembangan motorik halus pada anak prasekolah usia 5-6 tahun ditaman kanak-kanak Nidzamiyah Kota Kediri Tahun 2020. Diharapkan para pendidik anak usia pra sekolah dapat menjadikan seni melukis dengan teknik pointilis sebagai upaya meningkatkan perkembangan motorik halus pada anak.Kata kunci : seni melukis, teknik pointilis, perkembangan motorik halus anak prasekolah    ABSTRACTThe development ( development is increase the amount of ability or the functions of all the system of organs of the body as a result of increasing ability or maturitas function the system of organs of the body .The purpose of this research is to know the influence of the provision of a stimulus the art of painting ( the finger painting with pointilis technique to the development of a preschool children motor is smooth at six year-old in a kindergarten nidzamiyah city kediri the year 2020 . Design research used is research pre experimental with the approach one group pre test post test .A population that is based on the research of some of the children group b in a kindergarten nidzamiyah kediri city a total of 24 children with simple technique random sampling obtained 14 respondents sample .Research instrument that is used is the questionnaire .The results of the study then were analysed by using wilcoxon signed rank . The results of the study the development of the baby before it was given the art of painting ( the finger painting with pointilis technique the majority ( 71 % ) development not in accordance as many as 10 children , the art of painting that all of them after ( 100 % ) the development of the baby in accordance 14 children .The results of the analysis showed there an effect the provision of the arts of painting pointilis technique a stimulus to the development of children Motor smooth group b in a kindergarten nidzamiyah city kediri the year 2020 with the results of p-value = 0,000 which means smaller than α= 0.05 thus it can be said ho were rejected and h1 accepted which means it can be concluded that there an effect the provision of the arts of painting pointilis technique a stimulus to the development of a preschool children motor is smooth at six year-old in the park a child nidzamiyah city kediri the year 2020 . It is expected that the educator of all children aged between preschool supposed to make the arts of painting by applying a technique pointilis as an effort to increase the development of smooth motor to go on in science .Key words: the arts of painting , the technique of pointilis , the development of smooth motor of preschool children.
PENGARUH AIR JAHE TERHADAP LOW BACK PAIN PADA PEKERJA SAWIT
Oresye, Berta;
Haryuni, Sri;
Jayani, Indah
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.758
RINGKASAN  Low Back Pain adalah gangguan musculoskeletal yang ada pada daerah punggung bawah yang disebabkan oleh berbagai penyakit dan aktivitas tubuh yang kurang baik.. Salah satu terapi non farmakologis yang dapat digunakan untuk mengurangi keluhan low back pain ini adalah pemberian  air jahe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian  air jahe terhadap penurunan intensitas nyeri pada penderita low back pain. Penelitian ini bersifat pre-experimental dengan rancangan pre-test and post-test one group design. Subjek penelitian ini adalah 30 pekerja panen sawit, yang diambil dengan menggunakan purpossive sampling dengan kriteria inklusi berusia 20- 45 tahun. Pengambilan data dilakukan dengan pre dan post pada kelompok perlakuan. Selanjutnya data dianalisis dengan menggunakan uji T berpasangan (paired t test) jika tidak memenuhi syarat menggunakkan uji Wilcoxon. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa nilai p value adalah 0,000 yang berarti nilai p <0,05. Artinya terdapat pengaruh air jahe terhadap penurunan intensitas nyeri pada penderita low back pain pada pekerja sawit di Kecamatan Bulik Kabupaten Lamandau. Disarankan pada pekerja sawit di kecamatan Bulik kabupaten Lamandau dapat menggunakan air jahe sebagai salah satu alternatif pengobatan untuk mengurangi low back pain. Kata Kunci: Air jahe, Low Back Pain. ABSTRACT  Low Back Pain is a musculoskeletal disorder which located at the lower-back, is caused by several of diseases and many of bad activities of the body. One of the non-pharmacological therapies that can be used in reducing the low back pain’s suffer of the patients is ginger  water. This research aim is to find out the effect of ginger  water to decrease pain intensity in the low back pain patient. This research is pre-experimental with the design of the pre-test and post-test one group design. The subjects of this research are 30 palm oil harvest workers, which are taken using purposive sampling with inclusion criteria 20-45 years of age. The data is taken by pre and post in the treatment group. Furthermore, the data will be analyzed by using paired T test, if this test is not required, using Wilcoxon test. The results of this research indicates that the p value is 0,000, it means that the value of p <0.05, so that there is an effect of ginger water towards decreasing of pain intensity for low back pain patient in oil palm workers, in Bulik Sub-district of Lamandau Regency. Therefore, it is recommended that the oil palm workers in Bulik, be able to use ginger  water as an alternative treatment in reducing low back pain. Key Words: Ginger water, Low Back Pain.
JUS KACANG PANJANG DAN TOMAT BERPENGARUH TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2
Ferdianto, Aan;
Yunalia, Endang Mei;
Suharto, Idola perdana sulistyoning
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.766
Diabetes mellitus merupakan penyakit metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia akibat defisiensi insulin atau penurunan efektifitas insulin. Kandungan thiamin, flavonoid dan serat pada kacang panjang serta likopen, beta karoten dan vitamin C pada tomat dapat mengatur kadar glukosa darah pada penderita diabetes mellitus tipe 2. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek pemberian dari kombinasi jus kacang panjang (Vigna Unguiculata L. Walp) dan tomat (Salanun Lycopersicum L) terhadap penurunan kadar glukosa darah penderita DM tipe 2. Metode penelitian menggunakan pre-eksperimen dengan rancangan one group pretest postest dan sampel sejumlah 20 orang dipilih menggunakan metode purposive sampling. Data dianalisis dengan menggunakan uji Paired T-test dengan tingkat signifikansi α≤ 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jus kacang panjang dan tomat memiliki efek pada penurunan glukosa darah, antara pre test dan post test didapatkan nilai P sebesar 0,000. Kesimpulannya, jus kacang panjang dan tomat memiliki efek pada tingkat glukosa darah pada pasien dengan diabetes mellitus tipe 2. Jus kacang kacang panjang dan tomat mengandung tiamin yang berperan mendukung reseptor insulin dan transporter glukosa dalam sel sedangkan flavonoid, likopen, beta karoten dan vitamin C memiliki efek menurunkan resistensi dan meningkatkan sensitivitas insulin. Sedangkan kandungan seratnya mengurangi waktu transit makanan sehingga memperlambat penyerapan glukosa.sehingga kadar glukosa darah akan menurun. Kata kunci: jus kacang panjang dan tomat, glukosa darah, Diabetes mellitus tipe 2
HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH DENGAN STATUS GIZI PADA BALITA
Sa' Diyah, Halimatus;
Sari, Dessy Lutfia;
Nikmah, Anis Nikmatul
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.768
ABSTRAK : The nutrional problem is esesentiallly a public health problem, and its causes are influenced by various factors related to one another. In addition to the physical needs of children also require guidance and affection from parents so that children are entitled to get best care because one of the factors that play an important role in the fulfillment of nutritional status of children is the pattern of care. The survey results on 8 parents (mother) who have toddlers, it were 62,5% of toddler have less nutriens because they not attention a nutrient of food and not care when a childs difficult for eat. Purpose to analyze the relationship of parenting pattern with nutritional status toddlers. Research method used is analytical korelasional with cross sectional design. Sampling technique that is sampling jenuh with amount of 47 sample. Data processing with rank sperman test with a significance level of (α = 0,05). Research results showed the majority of respondents (70,2%) have less parent and the majority of respondents (89,4%) have a good nutritional status. Spearman rank test results obtained Ï value = 0.001 <0.05, meaning there is a correlation between pattern of parent and nutritional status of toddlers. The better parenting parents increasingly normal nutritional status of children. Expected health workers provide counseling on the importance of appropriate parenting nutritional needs of children and doing the weigh regularly to monitor the nutritional status of children.Keywords: parenting, nutritional status
SUPERVISI KEPALA RUANG DENGAN MOTIVASI PERAWAT DALAM MELAKSANAKAN TRIAGE DI INSTALASI GAWAT DARURAT
Ayuningtyas, Rahayu;
Sulistyawati, Wiwin;
haryuni, sri
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.771
Tujuan penelitian ini  mengetahui hubungan supervisi  kepala ruang dengan motivasi perawat dalam melaksanakan triage. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh perawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Sampel  sebanyak 51 responden yang diambil secara total populasi . Teknik pengambilan data menggunakan kuesioner. Hasil uji statistik dengan uji korelasi spearmen rho dengan α = 0,05, didapatkan Ï-value < 0,05 yakni 0,000, yang berarti terdapat  hubungan supervisi kepala ruang dengan motivasi perawat dalam melaksanakan triage, dengan koefisiensi korelasi 0,475  yang menujukkan kekuatan hubungan sedang . Hal ini terjadi karena supervisi atasan terhadap bawahan merupakan alat untuk memotivasi kerja bawahan, apabila dilakukan dengan tepat. Kepala ruang  perlu  meningkatkan supervisi keperawatan  sehingga motivasi perawat dalam melaksanakan triage juga meningkat. Kata Kunci : Supervisi Kepala Ruang, Motivasi, Perawat, Instalasi Gawat Darurat.Â
GAMBARAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN DALAM MENGHADAPI PUBERTAS PADA REMAJA
Muntyas, Nyaindah
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.775
Remaja merupakan masa kehidupan individu dimana terjadi perkembangan psikologis untuk menemukan jati diri. Pada masa peralihan tersebut, remaja akan dapat mengembangkan bakat dan kemampuan yang ia miliki yang akan ditunjukkan pada orang lain agar terlihat berbeda dari yang lain. Berdasarkan hasil survey pendahuluan yang dilakukan di SMPN 8 Kediri, pada 10 siswa didapatkan 6 siswa yang mempunyai pengetahuan baik dalam menghadapi pubertas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor yang mempengaruhi kesiapan remaja dalam menghadapi pubertas Di SMPN 8 Kediri Tahun 2019.Metode Penelitian ini menggunakan analitik deskriptif dengan desain crossectional, pada penelitian ini teknik pengambilan sampelnya menggunakan simple random sampling dengan besar sampel 75 responden. Cara analisa data menggunakan univariat, dari hasil penelitian yang dilakukan terdapat hampir seluruh responden sebanyak 64 (85,3 %) siswa memiliki pengetahuan baik dan terdapat hampir seluruh responden sebanyak 60 (80 %) siswa mempunyai sikap positif, yang artinya remaja tersebut mempunyai pengetahuan yang baik serta didukung oleh sikap yang positif, maka remaja tersebut telah siap untuk menghadapi purbertas.Diharapkan bagi guru bekerja sama dengan orangtua untuk selalu memberikan informasi dan pemahaman yang berkaitan dengan pubertas sehingga remaja tidak akan salah mendapat informasi dan dampak negatif yang ditimbulkan.Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Dan Pubertas
ANALISIS KANDUNGAN RHODAMIN B PADA EYESHADOW YANG BEREDAR DI DAERAH KEDIRI DAN NGANJUK
Nafiq, Ubaidatun;
Yuniarto, Prayoga F
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.785
Rhodamin B merupakan zat warna sintesis yang beredar di pasar sebagai zat pewarna tekstil yang dipakai untuk industri cat, tekstil dan kertas. Rhodamin B termasuk zat karsinogen bila digunakan dan terakumulasi dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Rhodamin B yang mungkin ada di dalam sediaan Eyeshadow yang beredar di daerah Kediri dan Nganjuk.Identifikasi rhodamin B pada Eyeshadow menggunakan pereaksi khusus, Rapid Test Kit, KLT dan Spektrofotometri UV-Vis. Pereaksi khusus menggunakan reaksi antara eter, asam dan basa. Rapid Test Kit menggunakan reagen yang bila berikatan dengan Rhodamin B akan memberi warna ungu pada sampel yang positif mengandung Rhodamin. Pada metode KLT Fase gerak yang digunakan adalah n-Butanol : Etil asetat : Amoniak (55:20:25) dengan nilai Rf 0,8. Kemudian dilanjutkan menghitung kadar menggunakan Spektrometri UV-Vis dengan memperoleh panjang gelombang maksimum 552 nm.Hasil penelitian menunjukkan bahwa 4 sampel positif mengandung Rhodamin B. Sampel yang mengandung Rhodamin B terdapat pada sampel B sebanyak 1,773 mg/kg, sampel D 0,315 mg/kg dan sampel E 0,003 mg/kg serta sampel H (produk lokal tanpa merk) mengandung Rhodamin B sebanyak 7,31 mg/kg.
HUBUNGAN LAMA MENSTRUASI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA
Memorisa, Gebby;
Yanuaringsih, Galuh Pradian;
aminah, siti
Jurnal Mahasiswa Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): MARET 2020
Publisher : Universitas Kadiri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30737/jumakes.v1i2.789
Pola menstruasi adalah serangkaian proses menstruasi yang terjadi dari siklus menstruasi dan lamanya perdarahan menstruasi yang dapat menyebabkan terjadinya anemia. Anemia adalah suatu keadaan kadar hemoglobin (Hb) di dalam darah yang nilainya lebih rendah dari nilai normal. Anemia juga masih menjadi masalah kesehatan bagi remaja yang sering terjadi saat ini dan angka kejadian anemia masih tinggi. Berdasarkan hasil survey pendahuluan yang dilakukan pada 17 siswa, ada 12 siswa (35%) mengalami anemia. Tujuannya untuk mengetahui hubungan antara pola mentruasi dengan kejadian anemia pada remaja putri. Rancangan penelitian ini menggunakan penelitian analitik korelasi dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sample menggunakan sample random sampling dengan besar sample 40 responden. Teknik data menggunakan uji spearman rank (Rho) dengan tingkat kemaknaan (α=0,05). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan 97,5% siswa yang mengalami lama menstruasi normal dan didapatkan 97,5% siswa tidak mengalami anemia. Hasil uji statistic didapatkan Ï value>α yaitu 0,875 > 0,05 dan dapat disimpulkan jika H1 ditolak dan H0 diterima yang artinya tidak ada hubungan lama mentruasi dengan kejadian anemia pada remaja putri.Di anjurkan siswa mengkonsumsi makan makanan yang bergizi, dan sarankan siswa untuk berolahraga yang tidak terlalu berat sehingga bisa untuk mempertahankan lama menstruasi dengan baik, dan dapat mencegah terjadinya anemia pada remaja. Kata Kunci : Pola Mentruasi, Anemia, Remaja.