cover
Contact Name
Andre Suryaningprang
Contact Email
inabajournals@inaba.ac.id
Phone
+62895405780777
Journal Mail Official
inabajournals@inaba.ac.id
Editorial Address
Jl. Soekarno Hatta No. 448, Batununggal, Kec. Bandung Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat 40266, Indonesia
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Journal Of Digital Communication Science
ISSN : 29636019     EISSN : 29643333     DOI : https://doi.org/10.56956/jdcs.v1i2.217
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Digital Communication Science opens for manuscript that had focus on the following issues: Management Communication Digital Public Relations Mass Media Marketing and Business Communication Cultural Communication Online Media Political Communication Organizational Communication
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 1 (2023): Journal of Digital Communication Science" : 5 Documents clear
STRATEGI BISNIS LOW-COST LEADERSHIP MEDIA TEMPO INTI MEDIA HARIAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 Damayanti, Adinda Afifah; Hidayat, Dadang Rahmat; Sirait, Rinda Aunillah
Journal of Digital Communication Science Vol. 1 No. 1 (2023): Journal of Digital Communication Science
Publisher : Universitas Indonesia Membangun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56956/jdcs.v1i1.180

Abstract

Perusahaan media perlu melakukan berbagai adaptasi dan penyesuaian untukmempertahankan eksistensi bisnisnya selama masa pandemi Covid-19. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui strategi bisnis low-cost leadership media Tempo IntiMedia Harian saat Pandemi Covid-19. Pandemi Covid-19 mengakibatkan adanyaperubahan strategi bisnis low-cost leadership media tersebut. Adapun penelitian inimenggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pengambilan datamelalui proses wawancara mendalam. Konsep teori yang dipakai dalam penelitian iniadalah konsep low-cost leadership atau keunggulan biaya rendah pada teori strategibersaing generik milik Michael Porter yang digunakan untuk mengetahui posisiperusahaan di tengah persaingan industri. Strategi keunggulan biaya menyeluruhyang diterapkan oleh Tempo Inti Media Harian ialah dengan menggunakanpengendalian biaya yang ketat dalam berbagai sektor seperti adanya pengelolaantenaga kerja serta penyesuaian harga jual produk. Berdasarkan penelitian ini, tempoInti Media Harian berhasil bangkit serta mempertahankan eksistensi bisnis nyamelalui strategi low-cost leadership tersebut.
FANATISME MAHASISWA UNIVERSITAS INABA TERHADAP K-POP: Indonesia Safitri, Deviana; Hanifa, Syifa
Journal of Digital Communication Science Vol. 1 No. 1 (2023): Journal of Digital Communication Science
Publisher : Universitas Indonesia Membangun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56956/jdcs.v1i1.181

Abstract

dan dampak negatif bagi penggemar K-Pop. Dampak positif dari K-Pop yaituterhindar dari kenakalan remaja karena mereka akan terfokus pada penggemarnya,memotivasi untuk belajar bahasa asing.. Adapun dampak negatif dari K-Pop yaitubanyak remaja yang melupakan kebudayaannya sendiri. Penelitian ini merupakanpenelitian membahas Fanatisme mahasiswa Universitas Indonesia Membangunterhadap K-Pop. Yang dimana pada saat itu masyarakat Indonesia sangat menyukaiK- Pop, bahkan sampai fanatisme dalam mengidolakan fansnya. PendekatanKualitatif, metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif yang dimanapada metode penelitian kualitatif ini cocok untuk penelitian Fanatisme MahasiswaUniversitas Indonesia Membangun terhadap K-Pop,penelitian ini meneliti ilmu sosialdengan bentuk analisis dan kesimpulan yang bergantung kepada ketajaman analisispenelitian. Hasil penelitian berdasarkan responde dari mahasiswa UniversitasInaba bahwa media sosial seperti twitter, Instagram, facebook dan lain sebagainyayang membuat mereka tahu dan juga lebih memahami lebih luas mengenai K-Popdengan adanya media sosial. Saran yang dapat disampaikan perilaku fanatismepenggemar K-Pop perlu diimbangi dengan rasa nasionalisme yang tinggi, Indonesiaharus lebih memajukan industri hiburan agar tidak tergeser dengan industri hiburanluar.
IDENTITAS VIRTUAL HISQIE FURQONI DALAM YOUTUBE “GAK PENTING SIH CHANNEL” Adi, Achwan Noorlistyo; Reza, Faizal; Ilham, Yanuar; Sugiarta, Nugraha; Lestari, Anggita
Journal of Digital Communication Science Vol. 1 No. 1 (2023): Journal of Digital Communication Science
Publisher : Universitas Indonesia Membangun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56956/jdcs.v1i1.182

Abstract

YouTuber diartikan sebagai seseorang atau sekelompok orang yang membuatakun di media YouTube yang kemudian menjadikan akun mereka sebagaisaluran YouTube dengan kategori konten yang beragam seperti komedi,musik, dan lain sebagainya. Dalam menciptakan konten menarik, YouTuberselalu berupaya menghadirkan identitas diri di media YouTube denganberbagai cara. Identitas diri ini kemudian dikenal sebagai identitas virtual.Salah satu yang membuat identitas virtual di YouTube adalah Hisqie Furqonipemilik Gak Penting Sih Channel. Penelitian ini menggunakan metodekualitatif dengan strategi fenomenologi dengan melakukan depth interviewkepada informan. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat 6 identitas virtualpseudonymity yang dibuat oleh Hisqie Furqoni dalam channel YouTubenya,yaitu Higot, Hipu, Hial, Hitri, Hilap, dan Hipir. Self image Hisqie sebagaiYouTuber random dan absurd, sedangkan Self Esteem yang terbentuk adalahrasa bangga dan merasa harga dirinya naik.
PENCITRAAN DAN IDENTITAS POLITIK BAGI MASYARAKAT Lubis, Ira Aryanti Rasyi; Rabbani, Ridwan Fauzi
Journal of Digital Communication Science Vol. 1 No. 1 (2023): Journal of Digital Communication Science
Publisher : Universitas Indonesia Membangun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56956/jdcs.v1i1.183

Abstract

Tulisan ini dilatar belakangi oleh maraknya pencitraan dan identitas politik yang dilakukanoleh para politikus untuk memenangkan suara rakyat. Oleh karena itu, untuk mendapatkangambaran yang komprehensif tentang permasalahan tersebut, maka, metode yangdigunakan adalah literature review atau tinjauan pustaka. Penelitian kepustakaan ataukajian literatur (literature review, literature research) merupakan penelitian yang mengkajiatau meninjau secara kritis pengetahuan, gagasan, atau temuan yang terdapat di dalamtubuh literatur berorientasi akademik (academic-oriented literature), serta merumuskankontribusi teoritis dan metodologisnya untuk topik tertentu. Dalam mengatasi isu pencitraandan identitas politik, diperlukan upaya untuk membangun pemahaman yang lebih baiktentang isu-isu politik dan menciptakan ruang untuk dialog antara kelompok-kelompok yangberbeda identitas politiknya Dengan demikian, akan didapat pembuktian bahwa pentingbagi para politisi dan partai politik untuk membangun citra diri yang kredibel dan terpercayadi mata masyarakat, dengan tetap memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhiidentitas politik dan pencitraan di Indonesia.
SISTEM PERNIKAHAN SUKU BUGIS DAN SUKU MINANG “TRADISI UANG PANAI” Veranita, Sindi; Dwirakhmawatia, Shafira Aurenevia
Journal of Digital Communication Science Vol. 1 No. 1 (2023): Journal of Digital Communication Science
Publisher : Universitas Indonesia Membangun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56956/jdcs.v1i1.184

Abstract

Banyaknya suku di Indonesia menjadikan banyak pula kebudayaan yang diterapkan dalammasyarakatnya, terutama dalam hal pernikahan. Salah satu adat istiadat yang jarang diketahuiorang di jaman sekarang adalah tradisi uang panai dan uang japuik. Tradisi uang Panai sendirimerupakan tradisi dalam sistem pernikahan Suku Bugis Makassar, dimana pihak laki-lakiharus memberikan mahar berupa uang, emas, harta benda, sesuai dengan strata sosial daripihak perempuan. Sedangkan uang panai itu sendiri lebih ke dalam hal yang bersangkut pautuntuk membiayai segala kebutuhan bagi pihak wanita sedangkan uang mahar lebih kepemberian calon pengantin pria yang nantinya bersifat mutlak menjadi hak milik seorangwanita ketika sudah sah. Sedangkan dalam Suku Minang khususnya Padang Pariaman uangPanai dikenal dengan sebutan uang Japuik. Uang Japuik ini kebalikan dari uang Panai dimanapihak perempuan yang harus memberikan mahar kepada pihak laki-laki sebagai simbolmahar. Kedua adat ini tentunya menjadi kontroversi tersendiri, dimana masih banyakbermunculan statment negatif tentang kedua budaya ini yaitu: “jual membeli”. Penelitian iniakan membahas tentang sistem pernikahan suku Bugis dan suku Minang dalam tradisi uangmaharnya. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi, studi pustaka, wawancara,dan dokumentasi.

Page 1 of 1 | Total Record : 5