cover
Contact Name
Dwi Noviana Komsi
Contact Email
dwinovianakomsi@uin-al-azhaar.ac.id
Phone
+6285267921835
Journal Mail Official
muhafadzah@uin-al-azhaar.ac.id
Editorial Address
Jl. Pelita No. 364 RT. 07 Kel. Pelita Jaya Kec. Lubuklinggau Barat I Kota Lubuklinggau
Location
Kota lubuk linggau,
Sumatera selatan
INDONESIA
Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam
ISSN : 28278011     EISSN : 27751112     DOI : https://doi.org/10.53888/muhafadzah.v4i1
Core Subject : Education, Social,
Muhafadzah, merupakan Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam yang diterbitkan dua kali dalam tahun oleh Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau . Jurnal ini fokus pada hasil penelitian dan artikel ilmiah yang terkait bidang bimbingan konseling, khususnya terkonsentrasi pada lembaga pendidikan Islam, namun tetap memberikan porsi terhadap isu-isu bimbingan konseling di masyarakat. Karya Ilmiah yang diterbitkan pada Jurnal Muhafadzah mencakup aspek bimbingan dan konseling yang didalamnya terdapat nilai-nilai pendidikan, religius, agama dan sosial yang dapat memberikan pencerahan dan pembaharuan paradigma secara luas bagi masyarakat. Redaksi menerima karya ilmiah yang belum pernah di publikasikan di media cetak manapun baik secara online ataupun offline.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 2 (2023): Mei 2023, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Islam" : 6 Documents clear
PENERAPAN BIMBINGAN KONSELING ISLAM PADA UNIT PENDIDIKAN Defriansyah, Dedi; A.P, M. Defriansyah; Rizal, Syamsul; Fadila, Fadila
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 3 No 2 (2023): Mei 2023, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v3i2.584

Abstract

Pendidikan pada hakekatnya adalah usaha sadar untuk mengembangkan kepribadian yang berlangsung seumur hidup, baik di sekolah maupun di madrasah. Pendidikan juga merupakan suatu proses di mana individu dibantu baik jasmani maupun rohani untuk membentuk kepribadian yang berkualitas tinggi. Pendidikan dalam konteks Islam berarti membimbing, memimpin, mengajar, melatih, memelihara pertumbuhan jasmani dan rohani menurut ajaran Islam serta mengawasi pelaksanaan seluruh ajaran Islam. Dalam kaitan ini, peran bimbingan dan konseling Islam dalam pendidikan adalah membantu manusia menjadi manusia yang maju dalam pendidikan dan membentuk pribadi yang berguna dalam kehidupannya dengan cara pandang, pandangan, interpretasi, pilihan dan penyesuaian yang berbeda. dan keterampilan yang sesuai dengan Anda dan lingkungan. Oleh karena itu, urgensi bimbingan dan Konseling Islam sangat penting untuk mencapai perkembangan dan optimalisasi proses pendidikan.
PERAN PSIKOLOGI AGAMA TERHADAP PERKEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM Aprillia, Lisnawati; Warsah, Idi; Purnama Sari, Dewi
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 3 No 2 (2023): Mei 2023, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v3i2.585

Abstract

Dalam psikologi agama, kesadaran agama (religious counsciosness) dan pengalaman agama (religious experience) sangat penting bagi manusia. Psikologi agama mempelajari dan meneliti pengaruh kepercayaan terhadap sikap dan tingkah laku atau mekanisme yang bekerja dalam diri seseorang. Sedangkan kepribadian adalah organisasi dinamis daripada sistem psikophisik dalam diri individu yang turut menentukan caracaranya yang khas dalam menyesuaikan dirinya dengan lingkungan, baik lingkungan pisik maupun psikis, yang akhirnya membentuk kelompok atau masyarakat. Dalam Islam, kelompok keagamaan itu dikenal dengan masyarakat Islam yaitu; kelompok-kelompok manusia yang hidup berdasarkan keimanan, sebab iman kepada Allah Swt akan membentuk akhlak yang mulia dan kesadaran sosial yang tinggi. Selanjutnya akan melahirkan perilaku budaya dan kontrol sosial yang baik terhadap kehidupan masyarakat.
CITRA DAN KEPRIBADIAN MANUSIA DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI ISLAM Elawati, Susila; Warsah, Idi; Purnama Sari, Dewi
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 3 No 2 (2023): Mei 2023, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v3i2.586

Abstract

This paper aims to examine the image and personality of human beings in the perspective of Western psychology and Islamic psychology. The writing method used is a qualitative method (qualitative research). As for the process of analyzing the data, the author uses the descriptive-analytical analysis method. This paper proves that the study of human image in the review of Western psychology and Islamic psychology has similarities. Similarly, in the humanistic school of psychology the image of the human being is seen as a good being and has unlimited potential (homo ludens). This view is consistent with the teachings of Islam as well as the Eastern people's view of man. However, in understanding human personality, Western psychology and Islamic psychology have differences. First, in the perspective of Western psychology, the study of human personality is ethically neutral, that is, it only displays the personality that appears as it is.In the perspective of Islamic psychology, the study of human personality is ethically laden, that is, it displays the personality that should be. Second, in the perspective of Western psychology, the study of personality only looks at the empirical (environmental) aspect, without looking at the mental (spiritual) aspects behind the human personality.In the perspective of Islamic psychology, the study of personality not only looks at the empirical (environmental) aspects, but also looks at the mental (spiritual) aspects that underlie the human personality. Third, in the perspective of Western psychology the study of personality is anthropocentrically oriented, which means that the human personality is influenced by human potential alone, and negates the existence of interference or will from God Almighty. Meanwhile, the study of human personality in the perspective of Islamic psychology is anthropo-religiouscentric oriented, which means that human personality is not only influenced by human potential, but also there is interference or will from God Almighty.
KETERLIBATAN KEPALA SEKOLAH DALAM SUPERVISI PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING Angga Putra, M. Defriansyah; Hartini, Hartini; Azwar, Beni
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 3 No 2 (2023): Mei 2023, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v3i2.587

Abstract

Peningkatan kualitas pelayanan bimbingan dan konseling pada dasarnya akan tercapai dengan peningkatan kualitas dan profesionalitas guru BK. Salah satu kegiatan peningkatan kualitas guru BK yaitu melalui kegiatan supervisi/pengawasan yang dilakukan oleh kepala sekolah maupun pengawas sekolah. Supervisi merupakan bagian dari tahapan penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran yang berfungsi untuk mengontrol, mengevaluasi dan membina agar proses pembimbingan dapat berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Kepala sekolah memberikan tugas kepada guru BK untuk menghukum atau memberi sanksi kepada siswa, sehingga banyak siswa yang mengganggap BK adalah polisi sekolah. Selain itu, ada juga beberapa sekolah yang tidak memberikan kesempatan jam BK untuk masuk kelas, sehingga guru BK menjadi sulit untuk lebih dekat dan memahami siswa. Masih banyak guru BK yang memiliki kinerja yang rendah di sekolah, khususnya di tingkat SMA. Pelaksanaan supervisi yang belum efektif, baik yang dilakukan oleh kepala sekolah, maupun oleh pengawas sekolah di bidang bimbingan dan konseling. Oleh karena itu, dipandang perlu melakukan pengoptimalisasian peran kepala sekolah sebagai supervisor dalam pelayanan bimbingan dan konseling.
Motivasi Berprestasi Pada Siswa SMA Dalam Perspektif Psikologi Islam Chikita, Daien
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 3 No 2 (2023): Mei 2023, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v3i2.588

Abstract

Siswa SMA adalah kalangan remaja yang mendapat tuntutan sekaligus tantangan di dunia pendidikan untuk mencapai prestasi. Selain itu, siswa SMA memiliki kontribusi dalam peningkatan kualitas SDM di usia produktif. Studi literatur ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perspektif Islam mengenai motivasi berprestasi pada siswa SMA. Metode pada penelitian ini menggunakan studi literatur, yaitu berupa penelaahan empat belas jurnal utama dan beberapa literatur pelengkap terkait motivasi berprestasi dalam perspektif Islam. Hasil studi literatur meyimpulkan bahwa siswa SMA memerlukan motivasi berprestasi, dan dalam perspektif psikologi Islam motivasi berprestasi seiring dengan keimanan dan ketakwaan. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukan bahwa semakin tinggi keimanan dan ketakwaan yang dimiliki siswa SMA, maka akan semakin tinggi pula motivasi berprestasi yang dimilikinya.
Methods of Islamic Guidance and Social Counseling in Overcoming Teenagers’ Psychological Matters Due to Parental Divorce Andriani, Andriani; Lessy, Zulkipli; Putri, Depi
MUHAFADZAH: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling Islam Vol 3 No 2 (2023): Mei 2023, Muhafadzah: Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Islam
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53888/muhafadzah.v3i2.589

Abstract

This study aims to highlight the impacts of parent’s divorce on teenagers in Garanta Village, Ujung Loe District, Bulukumba Regency. The study employed a qualitative descriptive approach to provide a broad insight into a phenomenon then was switched to data. Using this approach, the study solicited eight participants of six teenagers, the head of District Religious Affairs Office and a parent. Data were gathered through interviews and observations, and were collected through a process that follows the scientific method including choosing the topic, focusing on research questions, as well as collecting, analyzing, and interpreting the data. The results of the study showed that teenagers disregarded their environment, became depressed, hated parents, felt very irritable, or were very sad. In response to these psychological negativities, Islamic religious educators employed a persuasive approach, delivered guidance, and provided an adequate solution to deal with the profound sadness that has appeared over time since parental separation. This study implies that the Islamic religious instructors should have the professional duty to take a meaningful care. They should establish an outreach program in society for helping those who are vulnerable in the community, especially the parents and teenagers, and both take part in the instruction to accumulate more knowledge to heal the psychological impacts due to the parental separation. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak dari perceraian yang dirasakan oleh remaja di Desa Garanta Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif yang memberikan pandangan luas dari sebuah fenomena yang dijadikan sebagai data penelitian. Dengan menggunakan pendekatan ini, penelitian ini melibatkan delapan orang yang terdiri dari: enam remaja, kepala KUA dan orang tua. Data diperoleh dengan melakukan interview dan observasi serta diperoleh lewat sebuah proses yang sesuai dengan metode ilmiah seperti: menentukan topik, membuat pertanyaan penelitian, dan juga mengumpulkan, menganalisis, serta menginterpretasi data. Hasil penelitian menunjukkan para remaja bersikap acuh terhadap lingkungan, mengalami tertekan, benci orang tua, mudah marah-marah, atau merasa sedih. Menyikapi kondisi psikologi yang negatif, Penyuluh agama Islam menggunakan tindakan persuasif, memberikan pembinaan, serta mencarikan solusi terbaik dari anak agar tidak berlarut- larut dalam kesedihan yang dialami setelah orang tua mereka bercerai. Penelitian ini memiliki implikasi bahwa Penyuluh Agama Islam secara profesional sebaiknya lebih aktif lagi untuk turun kelapangan, untuk melakukan pendekatan kepada masyarakat khususnya para orang tua serta remaja korban perceraian agar tugas dari para penyuluh juga terlaksana sebagaimana mestinya dan dampak psikologis dari perceraian yang mereka alami akan berkurang.

Page 1 of 1 | Total Record : 6