Health Care Media
Health Care Media merupakan wadah untuk para penulis jurnal kesehatan. Health Care Media berisi tentang kesehatan, baik keperawatan, kebidanan, radiologi, gizi, rekammedis, kesehatan masyarakat, Kesehatan Keselamatan Kerja dan Kedokteran.
Articles
121 Documents
PENGARUH WAKTU TUNGGU PASIEN RAWAT JALAN FOTO THORAX DALAM PENINGKATAN MUTU PELAYANAN INSTALASI RADIOLOGI
Yeni Cahyati;
Sri Sugiarti;
Dewi Mahfudhoh
Health Care Media Vol 3 No 6 (2019): JURNAL HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.113
Waktu tunggu dalam pelayanan foto thorax adalah waktu yang dibutuhkan mulai pasien difoto sampai dengan menerima hasil bacaan radiograf. Foto thorax digunakan untuk mendiagnosis banyak kondisi yang melibatkan dinding thorax, tulang thorax dan struktur yang berada di dalam kavitas thorax. Mutu pelayanan di Instalasi Radiologi harus senantiasa di evaluasi demi meningkatnya kualitas dari pelayanan radiologi. Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam peningkatan mutu adalah waktu tunggu yang diperlukan oleh pasien rawat jalan, sehingga pada penelitian ini akan di cari pengaruh waktu tunggu foto thorax pasien rawat jalan dalam peningkatan mutu pelayanan di Instalasi Radiologi. Desain penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Terdapat 2 variabel dalam penelitian ini yaitu variabel dependen waktu tunggu dan variabel independen mutu pelayanan di Instalasi Radiologi. Dari hasil penelitian rata-rata waktu tunggu foto thorax rawat jalan yaitu 50,15 menit dan sudah sesuai dengan standar Kepmenkes No. 129 tahun 2008, sehingga mutu pelayanan di Instalasi Radiologi termasuk dalam kategori baik dan bermutu.
HUBUNGAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG KANKER SERVIKS DENGAN MINAT PENGGUNAAN VAKSIN HPV
Dessy Hidayati Fajrin
Health Care Media Vol 3 No 6 (2019): JURNAL HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.120
Cervical cancer is the most gynecologic carcinoma of the 5 types of cancer that occurs in women. Obtained an increased risk of cervical cancer occurs in women under 25 years even those who are still in high school (teenage girls). Primary prevention can be done by avoiding the causative factors and vaccinating HPV. Research on adolescent girls' problems about cervical cancer with this teen's interest in using the HPV vaccine in class XI students at SMAN 2 Sampang. The research method uses cross sectional analytics, the population in this study is the teenage girls of class XI at SMAN 2 Sampang with a sample of 20 teenage girls with simple random sampling. The research instrument used a questionnaire as primary data. The statistical test used was the Spearman Rating with α = 0.05 and obtained ρcalculation = 0.761> ρtable = 0.45 with significance ρ = 0.01 <α. The results showed 65% of young women had enough knowledge about cervical cancer and 70% of young women were not interested in using the HPV vaccine.
Budaya Berdampak Pada Proses Pemulihan Pasien Pasca Stroke
Ni Luh Putu Thrisna Dewi
Health Care Media Vol 3 No 6 (2019): JURNAL HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.121
Latar belakang: Pandangan pasien stroke yang berbeda dari segi sosial dan budaya, akan menciptakan pemikiran dan persepsi yang berlainan dalam menerima proses penyakitnya. Perawatan professional tanpa mengesampingkan nilai budaya setempat dapat membantu meningkatkan kualitas hidup pasien. Tujuan : Tujuan penelitian adalah untuk menjelaskan pengaruh budaya pada kualitas hidup pasien yang menderita stroke Metode: Penelitian ini merupakan kajian tentang keanekaragaman budaya dengan menggunakan metode (PRISMA). Jumlah yang sangat penting untuk penelitian ini adalah 10, dari tahun 2010 hingga 2017. Kriteria artikelnya adalah bahasa Inggris, kualitatif dan kuantitatif, dan artikel-artikel lengkap di Sciencedirect, PubMed, Ebsco, Spinggerlink, dan E-Journal. Kata kunci digunakan "Kualitas hidup", "Budaya" dan "Post-Stroke". Hasil : Latar belakang budaya yang berbeda akan menimbulkan persepsi yang berbeda. Budaya dipengaruhi oleh tradisi, spiritual, dan lingkungan. Dampak budaya pada kualitas hidup pasien terlihat dari keyakinan terhadap penyakitnya, representasi penyakit, dan hasil kesehatan secara holistik. Kesimpulan : Perawat dapat membantu meningkatkan quality of life pasien pasca stroke dengan tidak meninggalkan konteks budaya masing-masing pasien selama proses pemulihan. Rekomendasi : Pendekatan berbasis budaya dengan melibatkan keyakinan yang dimiliki pasien baik berupa tradisi ataupun secara spiritual, dapat menjadi alternative dalam pemberian asuhan keperawatan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PEMANFAATAN RUMAH TUNGGU KELAHIRAN
Dessy Hidayati Fajrin
Health Care Media Vol 4 No 1 (2020): JURNAL HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.125
Birthplace Waiting House is a place or room located near health facility which can be used as temporary dwelling place of pregnant mother and her companion for several days, while waiting for labor to arrive and some Days after delivery. The analytical research design with Cross Sectional approach. Primary data is questionnaire, population is all mothers giving birth in October until Desember 2019 who live in Batulenger District Health Center Sokobanah Subdistrict, Sampang. Independent variable is family support, and Dependenya Variable is Utilization of waiting house of birth. The results were analyzed using Chi Square. Based on the results of research conducted showed that of 54 mothers who did not get family support almost entirely did not utilize the birth house as many as 45 people (60%). And strengthened the result of statistical test of Chi Square with significant level α = 0,05, got result p = 0,000 (α <0,05) mean H0 rejected and Ha accepted. This indicates that there is a relationship between Family Support and the utilization of waiting house.
Fatra Kurniwan ANALISIS KEBIASAAN BALITA DAN IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS LINGKAR TIMUR KOTA BENGKULU
fatra Kurniawan Fatra Kurniawan
Health Care Media Vol 4 No 2 (2020): JURNAL HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.126
Diare merupakan suatu keadaan pengeluaran tinja yang tidak normal atau tidak seperti biasanya. Perubahan yang terjadi berupa perubahan peningkatan volume, keenceran, dan frekuensi dengan atau tanpa lendir darah lebih dari 3 kali/hari. Pada bulan Desember 2018 sampai dengan Februari 2019 didapatkan angka kejadian diare sebanyak 54 kasus diare pada anak Balita di Puskesmas Lingkar Timur Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kebiasaan balita dan ibu dengan kejadian diare pada balita dengan menggunakan metode penelitian observasi pendekatan kualitatif. Sumber informan dalam penelitian ini yaitu seluruh ibu-ibu yang berobat di Puskesmas Lingkar Timur Kota Bengkulu dengan cara purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara dan di analisis melalui reduksi, display dan verification. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan suka memasukkan benda dan tangannya kedalam mulut beresiko dan kebiasaan balita tidak mencuci tangan sebelum memegang makanan dapat beresiko menyebabkan diare pada anak balita. Kebiasaan ibu tidak mencuci tangan pakai sabun dan jarang membersihkan botol dan mainan kesayangan anaknya dengan baik dan benar beresiko dapat menyebabkan diare pada anak balita. Hal tersebut di sebabkan menempelnya bakteri di benda dan tangan yang masuk melalui mulut anak balita. Sehingga di perlukan petugas kesehatan yang dapat memberdayakan masyarakat untuk berperilaku hidup bersih dan sehat serta dapat memperhatikan kesehatan personal hygine. Kata Kunci: Kebiasaan, Anak balita, Ibu, Kejadian Diare
PENGARUH KONSUMSI JANTUNG PISANG KEPOK TERHADAP PENINGKATAN PRODUKSI ASI PADA IBU MENYUSUI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PASAR MANNA
Ruri Maiseptya Sari
Health Care Media Vol 5 No 1 (2021): HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.130
Menurut laporan SDKI (2012), cakupan pemberian ASI eksklusif di Indonesia hanya 42%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengaruh Konsumsi jantung pisang kepok Terhadap Peningkatan Produksi ASI Pada Ibu Menyusui Di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Manna. Penelitian ini telah dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Pasar Manna pada tanggal 09 Mei sampai 09 Juni 2019. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian Pra Eksperimental Design dengan rancangan penelitian One Group Pretest – Postest Design. Populasi seluruh ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Pasar Manna. Sampel adalah ibu nifas hari ke-3 sampai hari ke-17 di wilayah kerja Puskesmas Pasar Manna dengan teknik pengambilan sample accidental sampling. Pengumpulan data ini menggunakan data primer dan data sekunder. Hasil penelitian yang didapatkan produksi ASI ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Pasar Manna lebih banyak dibandingkan dengan ibu nifas yang tidak konsumsi jantung pisang kepok. Diharapkan kepada pihak petugas kesehatan di puskesmas perlu mengembangkan promosi dan edukasi tentang manfaat konsumsi jantung pisang kepok terhadap produksi ASI khususnya ibu menyusui karena mampu meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi ASI-nya. Saran peneliti diharapkan kepada pihak petugas kesehatan di puskesmas perlu mengembangkan promosi dan edukasi tentang manfaat konsumsi jantung pisang kepok terhadap produksi ASI khususnya ibu menyusui karena mampu meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi ASI- nya.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA TERHADAP PERUBAHAN EMOSIONAL REMAJA DI SMP IT AL-KINDI PEKANBARU TAHUN 2019
Andri Ani
Health Care Media Vol 4 No 2 (2020): JURNAL HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.131
Teenagers is a transitional period in the span of human life, connecting right-childhood and adulthood which includes biological, cognitive, and social emotional changes. Old people are the main role takers in taking care of their children. Parenting is a pattern of behavior that parents use to connect with children. This study aims to” Relationship Between Parenting Parents Towards The Emotional Changes Of Adolescents In Junior High School It Of Al-Kindi Pekanbaru In 2019". This research is quantitative with analytical design using cross sectional. Conducted on 12 February -13 February 2019 on the same it al-kindi pekanbaru. The total population is 87 people using total population, this research instrument uses a questionnaire, univariate data processing is presented in the form of a frequency distribution table followed by bivariate analysis using SPSS vs. 17. Software then presented descriptively and analytically through statistical tests. The results of the study revealed that the majority of parents used democratic parenting as many as 68 respondents (98.9%) had changes in teenage emotions that were masking as many as 54 adolescents (62.1%). From the results of the chi.square test, it was found that there was no significant relationship between parenting toward the emotional changes of adolescents in junior high school in 2019. Through this study parents were expected to provide better parenting so that the teenagers were more open with parents and teenagers experiencing good emotional development.
THE IMPLEMENTATION OF HOME CARE LKK-DMT SERVICE UNIT IN THE RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL
Rochana Ruliyandari
Health Care Media Vol 4 No 2 (2020): JURNAL HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.133
Abstrak Indonesia merupakan negara yang masih memiliki masalah kesehatan, terutama pernyakit tidak menular atau penyakit degeneratif. Penyakit tidak menular umumnya memiliki perawatan dalam jangka waktu yang panjang dan berlanjut, sehingga memerlukan perawatan lanjutan pasca mendapatkan perawatan di pelayanan kesehatan atau rumah sakit.untuk mendukung upaya perawatan lanjutan pasca perawatan di rumah sakit, RS PKU Muhammadiyah Bantul membentuk unit khusus untuk menangani pelayanan home care bagi pasien yang membutuhkan perawatan lanjutan. Penelitian ini dilakukan dengan jenis penelitian kualitatif. Dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program kegiatan pelayanan home care yang terdapat di wilayah RSU PKU Muhammadiyah Bantul belum terlaksana secara maksimal. Keywords: Home care, Penyakit Tidak Menular, Perawatan Lanjutan Abstract Indonesia is a country that still has health problems, especially non-communicable diseases or degenerative diseases. Non-communicable diseases generally have long term care and continue, so that they require continued care after getting treatment in health services or hospitals. To support continued care efforts after treatment at the hospital, PKU Muhammadiyah Hospital Bantul formed a special unit to handleservices homecare for patients who need further care. This research was conducted with the type of qualitative research. With a case study approach. The results showed that the program ofservice activities home care in the PKU Muhammadiyah Hospital in Bantul had not been implemented optimally. Keywords: Home care, Non-Communicable Diseases, Advanced Care
ANALISIS KUANTITATIF LEMBAR RESUME MEDIS RAWAT INAP PASIEN PENYAKIT DALAM PERIODE TAHUN 2018 DI RUMAH SAKIT ISLAM GONDANGLEGI MALANG
Eny Yuniati
Health Care Media Vol 4 No 1 (2020): JURNAL HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.134
Dalam rekam medis yang lengkap diperoleh informasi yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan di antaranya adalah sebagai alat untuk analisis dan evaluasi terhadap mutu pelayanan yang diberikan oleh rumah sakit. Dalam peningkatan mutu pelayanan diperlukan adanya pengendalian terhadap pengisian dokumen rekam medis. Analisis kuantitatif merupakan salah satu program menjaga mutu dengan cara membandingkan semua catatan yang ada dalam rekam medis dengan standar yang telah ditetapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil analisis lembar resume medis pasien rawat inap pasien penyakit dalam melalui analisis kuantitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Dari hasil penelitian ini menunjukkan berdasarkan kelengkapan dan ketidaklengkapan review identifikasi pasien adalah 100% dan ketidaklengkapan review identifikasi pasien adalah 0%. Berdasarkan kelengkapan review pelaporan yang penting adalah 51% dan ketidaklengkapan review pelaporan yang penting adalah 49%. Berdasarkan kelengkapan review autentifikasi adalah 89% dan ketidaklengkapan review autentifikasi adalah 11%. Berdasarkan kelengkapan review pendokumentasian adalah 76% dan ketidaklengkapan review pendokumentasian adalah 24%. Untuk mengurangi angka ketidaklengkapan sebaiknya pihak RSI Gondanglegi membuat prosedur yang lebih terinci mengenai kelengkapan lembar rekam medis rawat inap dan selanjutnya di sosialisasikan kepada dokter maupun unit keperawatan.
KUALITAS PELAYANAN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS TAHTUL YAMAN KOTA JAMBI TAHUN 2020
Rahmat Oktady Bardani
Health Care Media Vol 5 No 1 (2021): HEALTH CARE MEDIA
Publisher : ITKM WIDYA CIPTA HUSADA
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.70633/2721-6993.144
Kepuasan pasien merupakan salah satu tujuan dari peningkatan mutu layanan kesehatan. Pelayanan kesehatan di Kota Jambi masih banyak menerima tanggapan yang diterima dari pasien yang dikunjungi juga berobat di Puskesmas. Penelitian ini membahas tentang kepuasan pasien rawat jalan terhadap kualitas pelayanan di Puskesmas Tahtul Yaman pada tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional . Sampel dalam penelitian ini berjumlah 95 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan wawancara. Hasil penelitian ini mendapatkan tingkat kepuasan di puskesmas Tahtul Yaman adalah 82,80%, yang berarti tingkat kepuasan pasien di Puskesmas Tahtul Yaman kurang memuaskan. Bedasarkan 5 (lima) dimennsi MUTU Pelayanan kesehatan, Tingkat Kepuasan terendah Terdapat pada dimensi Empati ( Emphaty ) Yaitu sebesar 80,43% dan Tingkat Kepuasan tertinggi Terdapat pada dimensi Jaminan ( Jaminan ) Yaitu sebesar 88,21%. Penelitian ini meminta agar petugas Puskesmas dapat melakukan perbaikan pelayanan agar tercapainya kepuasan pasien. Kata Kunci: Kepuasan Pasien, Kualitas Pelayanan ABSTRAK Kepuasan pasien adalah salah satu tujuan meningkatkan kualitas layanan kesehatan. Layanan kesehatan di kota Jambi masih banyak tanggapan tidak memuaskan yang diperoleh dari pasien yang mengunjungi atau mencari perawatan di pusat kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kepuasan pasien rawat jalan dengan kualitas layanan di Tahtul Yemen Public Health Center pada tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Ukuran sampel dalam penelitian ini adalah 95 responden yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan wawancara. Hasil penelitian ini menemukan bahwa tingkat kepuasan di Tahtul Yemen Community Health Center adalah 82,80%, yang berarti bahwa keseluruhan tingkat kepuasan pasien di Tahtul Yemen Health Center kurang memuaskan. Berdasarkan 5 (lima) dimensi kualitas pelayanan kesehatan, tingkat kepuasan terendah ada pada dimensi Empati (Emphaty) yaitu 80,43% dan tingkat kepuasan tertinggi ada pada dimensi Assurance yaitu 88,21%. Studi ini menunjukkan bahwa staf Puskesmas dapat meningkatkan layanan mereka sehingga kepuasan pasien tercapai. Kata kunci: Kepuasan Pasien, Kualitas Layanan